Pengaruh Pertumbuhan Penjualan, Perputaran Piutang, Perputaran Persediaan, Ukuran Perusahaan dan Leverage terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Sector Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2015-2019

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pertumbuhan Penjualan, Perputaran Piutang, Perputaran Persediaan, Ukuran Perusahaan dan Leverage terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Sektor Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder atau dengan jenis penelitian yang bersifat kuantitatif. Variabel yang diteliti Pengaruh Pertumbuhan Penjualan, Perputaran Piutang, Perputaran Persediaan, Ukuran Perusahaan dan Leverage terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Sektor Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 8 perusahaan sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penentuan pemilihan sampel yang dihasilkan dengan menggunakan purposive sampling. Teknik pengolahan data yang digunakan adalah analisis akuntansi, analisis statistik deskriptif, uji asumsi klasik yang terdiri dari (uji normalitas, uji autokorelasi, uji multikolinearitas, uji heteroskedatisitas), analisis regresi linear berganda, uji hipotesis, dan analisis koefisien determinasi. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa secara parsial variabel pertumbuhan penjualan, perputaran piutang, tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel profitabilitas yang diukur dengan Retturn On Asset (ROA) hal ini dibuktikan dengan nilai signifikan pada masing-masing variabel sebesar 0,748 > 0,05, 0,899 > 0,05, Dan variabel perputaran persediaan dan ukuran Perusahaan berpengaruh negatif signifikan terhadap variabel profitabilitas yang diukur dengan Retturn On Asset (ROA) sebesar 0,004 < 0,05, 0,002 < 0,05. Sementara variabel leverage (DER) berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel profitabilitas yang diukur dengan Retturn On Asset (ROA) sebesar 0,022 < 0,05. Secara simultan variabel pertumbuhan penjualan, perputaran piutang, perputaran persediaan, ukuran perusahaan dan Leverage (DER) berpengaruh dan signifikan terhadap variabel profitabilitas yang diukur dengan Retturn On Asset (ROA) sebesar 0,001 < 0,05. Kemampuan variabel independen dalam menjelaskan variabel terikat pada penelitian ini dapat dilihat dari hasil analisis koefisien determinasi R2 yang terletak pada Adjusted R Square sebesar 35,9%. Hal ini berarti hanya 35,9% profitabilitas yang diukur dengan menggunakan Retturn On Asset (ROA) pada perusahaan sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2015-2019 yang dapat dijelaskan oleh variabel pertumbuhan penjualan, perputaran piutang, perputaran persediaan, ukuran perusahaan dan leverage (DER). Sementara sisanya 64,1% dijelaskan oleh variabel lainnya yang tidak terdapat ke dalam penelitian ini. Perusahaan sebaiknya dalam pengambilan keputusan keuangan untuk meperoleh laba lebih memperhatikan penggunaan total aset dan beban pokok penjualan yang akan digunakan upaya untuk menjalankan seluruh aktivitas operasional perusahaan, karena hal tersebut dapat berdampak pada hasil profitabilitas perusahaan

The Impact of Diabetes Mellitus in Patients with Chronic Obstructive Pulmonary Disease (COPD) Hospitalization

Background: Chronic obstructive pulmonary disease (COPD) is the leading cause of morbidity and mortality worldwide. Diabetes mellitus (DM) has been shown to have adverse inflammatory effects on lung anatomy and physiology. We investigated the impact of DM on COPD patient outcomes during inpatient hospitalization. Methods: We conducted a retrospective analysis using the Nationwide Inpatient Sample (NIS) over the years 2002-2014. Three groups, COPD without diabetes, COPD with diabetes but no complication, and COPD with DM and complication, were analyzed. Results: A total of 7,498,577 were COPD hospitalization; of those, 1,799,637 had DM without complications, and 483,467 had DM with complications. After adjusting for clinical, demographic, and comorbidities, the odds of increased LOS in the COPD/DM with complication were 1.37 (confidence interval (CI): 1.326-1.368), and those of DM without complication were 1.061 (1.052-1.070) when compared with COPD alone. The odds of pneumonia, respiratory failure, stroke, and acute kidney injury were also higher in COPD hospitalizations with DM. Both DM with complication (odds ratio (OR): 0.751 (CI 0.727-0.777)) and DM without complication (OR: 0.635 (CI: 0.596-0.675)) have lesser odds of mortality during hospitalization than with COPD alone. Conclusions: There is a considerable inpatient burden among COPD patients with DM in the United States

A Three-Hybrid Approach to Scanning the Proteome for Targets of Small Molecule Kinase Inhibitors

AbstractIn this study, we explored the application of a yeast three-hybrid (Y3H)-based compound/protein display system to scanning the proteome for targets of kinase inhibitors. Various known cyclin-dependent kinase (CDK) inhibitors, including purine and indenopyrazole analogs, were displayed in the form of methotrexate-based hybrid ligands and deployed in cDNA library or yeast cell array-based screening formats. For all inhibitors, known cell cycle CDKs as well as novel candidate CDK-like and/or CDK-unrelated kinase targets could be identified, many of which were independently confirmed using secondary enzyme assays and affinity chromatography. The Y3H system described here may prove generally useful in the discovery of candidate drug targets

Metal-organic framework based mixed matrix membranes: a solution for highly efficient CO2 capture?

The field of metal-organic framework based mixed matrix membranes (M(4)s) is critically reviewed, with special emphasis on their application in CO2 capture during energy generation. After introducing the most relevant parameters affecting membrane performance, we define targets in terms of selectivity and productivity based on existing literature on process design for pre- and post-combustion CO2 capture. Subsequently, the state of the art in M(4)s is reviewed against these targets. Because final application of these membranes will only be possible if thin separation layers can be produced, the latest advances in the manufacture of M-4 hollow fibers are discussed. Finally, the recent efforts in understanding the separation performance of these complex composite materials and future research directions are outlined.European Commission FP7 608490 ERC 33574

Pengaruh Pertumbuhan Penjualan, Perputaran Piutang, Perputaran Persediaan, Ukuran Perusahaan dan Leverage terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2015-2019

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pertumbuhan Penjualan, Perputaran Piutang, Perputaran Persediaan, Ukuran Perusahaan dan Leverage terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Sektor Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder atau dengan jenis penelitian yang bersifat kuantitatif. Variabel yang diteliti Pengaruh Pertumbuhan Penjualan, Perputaran Piutang, Perputaran Persediaan, Ukuran Perusahaan dan Leverage terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Sektor Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 8 perusahaan sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penentuan pemilihan sampel yang dihasilkan dengan menggunakan purposive sampling. Teknik pengolahan data yang digunakan adalah analisis akuntansi, analisis statistik deskriptif, uji asumsi klasik yang terdiri dari (uji normalitas, uji autokorelasi, uji multikolinearitas, uji heteroskedatisitas), analisis regresi linear berganda, uji hipotesis, dan analisis koefisien determinasi. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa secara parsial variabel pertumbuhan penjualan, perputaran piutang, tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel profitabilitas yang diukur dengan Retturn On Asset (ROA) hal ini dibuktikan dengan nilai signifikan pada masing-masing variabel sebesar 0,748 > 0,05, 0,899 > 0,05, Dan variabel perputaran persediaan dan ukuran Perusahaan berpengaruh negatif signifikan terhadap variabel profitabilitas yang diukur dengan Retturn O

PEMANFAATAN INTERNET OLEH SISWA KELAS VIII SMP PANGUDI LUHUR I YOGYAKARTA

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: 1) mengetahui apa saja bentuk pemanfaatan internet oleh siswa, dan 2) mengetahui saja hambatan yang dialami siswa dalam memanfaatkan internet. Penelitian ini meenggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini yaitu siswa SMP kelas VIII yang berjumlah 30 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket atau kuesioner. Hasil dari penelitian ini yaitu siswa dapat memanfaatkan internet dengan sangat baik sebagai sumber belajar sebanyak 2 siswa (6,66%), pada kategori baik sebanyak 11 siswa (30%), pada kategori cukup sebanyak 8 siswa (26,67%), pada kategori kurang sebanyak 7 siswa (30%), dan pada kategori sangat kurang sebanyak 2 siswa (6,66%). Dapat disimpulkan bahwa sebagian besar siswa dapat memanfaatkan layanan internet seperti browsing, FTP, e-mail, dan chatting sebagai sumber belajar. Selain itu hambatan dalam memanfaatkan internet sebagai sumber belajar, pada kategori sangat baik/sama sekali tidak mengalami hambatan sebanyak 1 siswa (3,33%), pada kategori baik/sedikit mengalami hambatan sebanyak 8 siswa (26,67%), pada kategori cukup sebanyak 13 siswa (43,33%), pada kategori kurang sebanyak 7 siswa (23,33%), dan pada kategori kurang sebanyak 1 siswa (3,33%). Sebagian besar siswa cukup mengalami hambatan dalam memanfaatkan interne

Comparative study on Physico &amp; Phyto-Chemical analysis of Persea americana &amp; Actinidia deliciosa

Abstract- The main aim of the present investigation is t