35 research outputs found

    Penerapan Interdisipliner Terhadap Penyelesaian Nusyuz Guna Menciptakan Keharmonisan Dalam Keluarga

    Get PDF
    The disputes that occur in the marriage are a problem that must be faced by every couple in the family. One of them is the occurrence of nusyuz that carried out by one of the partners, especially for couples who have been going on for a long time. This problem is feared to result in dharar if not resolved immediately. The purpose of this paper is to examine a problem with an interdisciplinary approach that elaborates two or more methods, data, techniques, theories, or perspectives in answering a problem that is more context-adaptive, as well as knowing how to apply interdisciplinary methods in studying a problem. This type of research is field research with an interdisciplinary approach that uses two theories: first, the nash grouping theory. Second, symbolic interactionism. In this research, it can be concluded that the concepts that were born from the combination of theories in this paper include; First, in grouping the nash objectively intend to perpetuate a marriage, temporally provide several sanctions as a settlement step and provide "advise" communication steps as the first way to eliminate nusyuz. Second, eliminate selfishness in order to protect the feelings of your partner. Third, establish communication that promotes alienation both verbally and nonverbally so that it becomes an attraction for couples to grow affection, as well as in advising wives or husbands who doing the nusyuz

    Hubungan Pengetahuan, Sumber Informasi, dan Sikap Bidan Dengan Pelaksanaan 14T (Terpadu) Pada Ibu Hamil

    Get PDF
    Kehamilan merupakan episode dramatis terhadap kondisi biologis, perubahan psikologis dan adaptasi dari seorang wanita yang pernah mengalaminya. Pelaksanaan pemberian Pelayanan antenatal harus dilaksanakan secara komprehensif, terpadu dan berkualitas agar masalah/penyakit dapat terdeteksi dan ditangani secara dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan pengetahuan, sumber informasi dan sikap terhadap pelaksanaan 14T pada ibu hamil. Metode Penelitian ini bersifat analitik dengan desain cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 orang responden menggunakan tehnik pengambilan sampel total sampling. Hasil uji chi-square untuk hubungan sikap dengan pelaksanaan 14 T diperoleh nilai P Value 0,003 (P < 0,05), untuk hubungan pengetahuan dengan pelaksanaan 14 T diperoleh nilai P Value 0,004 (P < 0,05), untuk hubungan sumber informasi dengan pelaksanaan 14 T pada ibu hamil, diperoleh nilai P Value 0,001 (P < 0,05)

    Preferensi Konsumen terhadap Keputusan Membeli Kopi Lokal Lereng Gunung Slamet di Purwokerto

    Get PDF
    Kopi merupakan salah satu komoditas ungulan yang dimiliki oleh Indonesia dan memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi serta memiliki peluang pasar yang baik. Hal ini dapat dilihat dari perkembangan usaha kopi yang diakibatkan oleh tren minum kopi yang kini sudah menjadi gaya hidup masyarakat di berbagai kalangan. Perkembangan bisnis tersebut sayangnya tidak berpengaruh terhadap peningkatan permintaan kopi lokal lereng Gunung Slamet, sehingga dibutuhkan suatu upaya untuk mengembangkan kopi lokal lereng Gunung Slamet. Upaya tersebut dilakukan melalui penelitian yang dilakukan oleh penulis. Penelitian ini tentang preferensi konsumen terhadap keputusan membeli kopi lokal lereng Gunung Slamet di Purwokerto dengan tujuan ingin mengetahui karakteristik dari coffee lovers dan social drinkers kopi lokal lereng Gunung Slamet dan mengetahui kombinasi atribut yang disukai oleh coffee lovers dan social drinkers. Penelitian ini dilakukan di kota Purwokerto dimulai dari bulan Mei hingga Oktober 2020. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik nonprobability sampling dengan menggunakan metode purposive stratified sampling yaitu sampel telah sesuai dengan kriteria yang ditentukan oleh peneliti dengan menggunakan dua jenis responden. Penelitian ini menggunakan 140 responden dengan pembagian 2 jenis responden yaitu 70 responden untuk coffee lovers dan 70 responden untuk social drinkers. Pengambilan sampel dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada responden. Data yang didapatkan kemudian dianalis secara deskriptif dan dengan analisis konjoin. Karakteristik konsumen dibagi menjadi tiga yaitu karakteristik berdasarkan sosiodemografi, kategori, dan perilaku. Karakteristik berdasarkan sosiodemografi dari kedua segmen mendapatkan hasil yang sama terkait usia, jenis kelamin, domisili, pendidikan terakhir, pendapatan, dan status sedangkan untuk pekerjaan dan pengeluaran per minum kopi mengalami hasil yang berbeda. Karakteristik berdasarkan kategori dari kedua segmen mengalami perbedaan terkait pengetahuan jenis kopi, teknik penyeduhan, mengkuti komunitas kopi, pengeluaran minum kopi per minggu, dan waktu biasa minum kopi. Karakteristik berdasarkan perilaku dari kedua segmen mendapatkan beberapa hasil yang sama terkait dimana biasa minum kopi lokal lereng Gunung Slamet dan sumber informasi mengenai kopi lokal lereng Gunung Slamet sedangkan hasil yang berbeda menunjukkan pada frekuensi minum kopi lereng Gunung Slamet, waktu biasa berkunjung ke kedai kopi, jenis penyajian yang disukai, dan alasan responden menganggap dirinya sebagai coffee lovers/social drinkers. Preferensi coffee lovers terhadap kopi lokal lereng Gunung Slamet adalah kombinasi 10 dengan rincian rasa kopi nikmat dan pahit, memiliki harga yang murah, memiliki aroma yang tajam dan khas, disajikan panas, memiliki ampas kopi yang sedikit dan tingkat keasaman yang rendah. Atribut yang dipentingkan oleh coffee lovers adalah ampas kopi. Bagi social drinkers, kombinasi yang disukai adalah kombinasi 15 dengan rincian rasa kopi nikmat dan manis, memiliki harga yang murah, memiliki aroma yang kurang tajam dan kurang khas, disajikan dingin, memiliki ampas kopi yang sedang dan tingkat keasaman yang rendah. Atribut yang dipentingkan oleh social drinkers adalah cita rasa kopi

    UJI SENSITIVITAS DAN SPESIFISITAS STRIP TES TERHADAP ELISA UNTUK DETEKSI HBsAg

    Get PDF
    Deteksi HBsAg dapat dilakukan dengan menggunakan ELISA dan Strip tes. ELISA merupakan tes yang sensitif dan spesifik karena dapat mendeteksi keberadaan antigen juga dapat mendeteksi kadar HBsAg namun prosesnya lama, harganya yang mahal dan membutuhkan keahlian khusus, dibandingkan strip tes yang harganya relatif murah dan pengerjaannya cepat strip tes juga tidak membutuhkan keahlian khusus namun sensitivitas dan spesifisitasnya belum diketahui. Syarat interpretasi hasil uji laboratorium untuk nilai sensitivitas dan spesifisitasnya minimal 95%. Tujuan penelitian ini adalah untuk untuk mengetahui sensitifitas dan spesifisitas strip tes terhadap ELISA untuk deteksi HBsAg. Jenis penelitian ini menggunakan observasional analitik melalui pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pasien yang melakukan pemeriksaan HBsAg di RS Tugu Semarang Jawa Tengah. Hasil pemeriksaan HBsAg metode strip tes yaitu positif 13 sampel (81,3%) dan negatif 3 sampel (18,8%) dan metode ELISA yaitu positif 14 sampel (87,5%) dan negatif 2 sampel (12,5%). Strip tes HBsAg memiliki nilai sensitivitas dan spesifisitas yang sangat baik dengan presentase sensitivitas sebesar 92,85 dan spesifisitas sebesar 100%.

    Impact Of Climate Change On Cognitive Aspect And Income Of Marn Farmers In Marginal Area In Lombok Timur District

    Get PDF
    Climate change is a phenomenon that farmers do not want to exist because the production risk it creates is quite high. Given that the ability of farmers in anticipation is still minimal with limited information and knowledge so that the potential for crop failure is large. The purpose of this study is to estimate the impact of climate change on the cognitive aspects and income of corn farmers in marginal areas. The research location was determined purposively in Jerowaru District. The research sample of 30 was determined by census in the Temodo Lestari farmer group. Estimation of the cognitive aspects uses the EPIC model with the Likerts Summated Rating Scale (LSRS) while income is estimated using the concept of total revenue minus the total cost while running a corn farming business. The results showed that more than 60 percent of farmers know about climate change and the risks it poses. While the climate change adaptation strategy for the majority of farmers has not implemented it as a result of more than 30 percent of farmers still lack information related to climate change. The income of corn farmers due to climate change is more than 40 million per hectare

    KEDISIPLINAN PEGAWAI DALAM MENINGKATKAN HASIL KERJA PADA MASA PANDEMI COVID – 19

    Get PDF
    This study aims to find out how the performance of Somba Opu District employees in providing population administration services to the community. This research is a qualitative research using descriptive methods with an inductive approach. The technique for collecting data is by using interviews, observation and documentation. Based on the results of research and data processing, it can be concluded that the performance of employees in providing services to the community in Somba Opu District, Gowa Regency, South Sulawesi Province is quite good but not optimal because there are still problems in its implementation, namely in the quantity of work indicators, this is due to facilities that are already feasible to be renewed such as computers and networks that often have errors, indicators of community satisfaction related to people who do not understand service procedures, as well as problems related to staff shortages

    IMPLEMENTASI NATURAL LANGUAGE PROCESSING PADA QUERY MULTI TABLE

    Get PDF
    IMPLEMENTASI NATURAL LANGUAGE PROCESSING PADA QUERY MULTI TABL

    Sosialisasi Strategi UMKM untuk Menghadapi Pasar Global yang Serba Modern dan Mempersiapkan Diri Menyambut IKN

    Get PDF
    The purpose of this socialization is aimed at knowing superior products that can enter the modern market and identifying the potential of products in Martadinata Village. Helping MSME players be able to make strategies to face the modern global market, namely providing knowledge and preparing to welcome the capital of the archipelago. MSMEs are considered to be one of the strongest business sectors in facing the global crisis. However, it does not rule out the possibility that MSMEs are unable to face this situation considering the global market is not an easy thing. Therefore, it is very important for MSMEs to build the right strategy in developing their business in order to be able to compete in facing the global market. MSMEs are managed by the community with funds from the government through investment programs provided by the government. This effort has a positive influence on the development of an area.Tujuan Sosialisasi ini ditujukan untuk mengetahui produk unggulan yang bisa memasuki pasar modern dan mengidentifikasi potensi produk yang ada di desa Martadinata. Membantu pelaku UMKM mampu membuat strategi menghadapi pasar global yang serba modern yakni memberi pengetahuan  dan menyiapkan diri menyambut Ibu Kota Nusantara. UMKM dinilai menjadi salah satu sektor usaha terkuat dalam menghadapi krisis global. Meski demikian, tak menutup kemungkinan bahwa UMKM tidak mampu menghadapi situasi tersebut mengingat pasar global bukanlah hal yang mudah. Maka dari itu, sangat penting bagi UMKM untuk membangun strategi yang tepat dalam mengembangkan usahanya agar mampu bersaing dalam menghadapi pasar global. UMKM yang di kelola masyarakat dengan dana dari pemerintah melalui program penanaman modal yang di berikan oleh pemerintah. Usaha ini memiliki pengaruh positif terhadap pembangunan suatu daerah

    Pengembangan Aplikasi Perhitungan Prediksi Stock Motor Menggunakan Algoritma C 4.5 Sebagai Bagian dari Sistem Pengambilan Keputusan (Studi Kasus di Saudara Motor)

    Get PDF
    Limited company resources must be managed effectively and efficiently in order to guarantee corporate tax information technology information that will assist management within the company for every necessary process and reliable information. C 4.5 can be used to predict motor stock at Brothers Motor. the learning process that existed in the algorithm C 4.5 is preparing the data traning, calculate the root of the tree, and the partition process of the decision. The decision process will stop when all the records are in the N node that gets the same class, there are no attributes in the record that are partitioned again, there is no record in the empty network. The result of the average calculation algorithm algorithm C 4. Then the results of the calculation can be used for data processing. Data Mining uses the C4.5 algorithm then obtains a decision tree. Produce data obtained 12 rules (rules) in determining the prediction of preparation of motor stocks at Brothers Motor dealers.Key word: dss, algortm c 5.4,motorbike, deale

    Perbandingan Kapasitas Struktur Cermaton yang Diubah Menjadi Pile Slab Terhadap Beban Rencana

    Get PDF
    One of the bridges on the Serpong-Balaraja Toll Road section 1a project with the longest span is the Cisadane Bridge, which will employ a PCI Girder superstructure with a length of 50.8 meters. The approach road structure for the Cisadane Bridge was originally intended to employ Cermaton with a soil pile that was 6–8 m high. However, during construction, the design of the approach road changed from Cermaton to pile slab. In order to determine which structure is the most suitable for use, it is required to assess its performance. The SAP2000 program was used to check the bearing capacity of the foundation, the settlement that took place, and the structural capacity against seismic loads as part of the evaluation that was done as a result of changes in the structural design. The study results for structural design change demonstrated that the Cermaton was not superior to the pile slab since the Cermaton's decrease, which was 11.3 mm as opposed to 1.06 mm for the pile slab, was substantially greater. For an analysis of earthquake loads using SAP2000 software, it was found that Cermaton is not strong enough to withstand earthquake loads, while the pile slab is strong enough to withstand earthquake loads because the capacity of the pile slab is still adequate.Jembatan Cisadane merupakan salah satu jembatan dengan bentang terpanjang pada proyek Jalan Tol Serpong – Balaraja seksi 1a yang direncanakan menggunakan Struktur atas PCI Girder dengan panjang 50,8 meter. Pada Sta 2+500 – 2+564 direncanakan Struktur jalan pendekat jembatan menggunakan Cermaton dengan timbunan tanah setinggi 6 – 8 m, namun ditengah pelaksanaan berlangsung terdapat perubahan desain pada struktur jalan pendekat Jembatan Cisadane dari cermaton menjadi pile slab. Oleh karena itu perlu dilakukan evaluasi terhadap kinerja struktur tersebut untuk mengetahui struktur mana yang lebih tepat digunakan. Evaluasi yang dilakukan kerena perubahan desain struktur dilakukan dengan cara pengecekan terhadap kapisitas daya dukung pondasi, penurunan yang terjadi serta kapasitas struktur terhadap beban gempa yang dianalisis dengan menggunakan bantuan software SAP2000. Hasil penelitian untuk perubahan desain struktur menunjukan bahwa cermaton tidak lebih baik dibandingkan dengan pile slab dikarenakan penurunan yang terjadi pada cermaton jauh lebih besar dibandingkan dengan pile slab yaitu sebesar 11.3 mm, sedangkan pile slab 1,06 mm. untuk analisis terhadap beban gempa dengan menggunakan software SAP2000  didapatkan hasil bahwa cermaton tidak kuat menahan beban gempa sedangkan pile slab kuat menahan beban gempa karena kapasitas pile slab masih memadai
    corecore