138 research outputs found

    ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI : HALUSINASI PENDENGARAN PADA PENDERITA SKIZOFRENIA DI LIPONSOS KEPUTIH SURABAYA

    Get PDF
    Salah satu diagnosa medis di keperawatan jiwa adalah Skizofrenia. Skizofrenia dapat menyebabkan terjadinya masalah keperawatan halusinasi. Angka kejadian halusinasi meningkat dari tahun ke tahun. Masalah keperawatn halusinasi jika tidak dilakukan intervensi akan menyebabkan resiko tinggi menciderai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan. Prevelensi penderita Skizofrenia di Liponsos Keputih Surabaya adalah 80% dari 1.040 jiwa. Salah satu tindakan keperawatan yang dapat dilakukan untuk mengontrol halusinasi adalah melakukan penerapan terapi musik klasik. Tujuan dari penelitian ini adalah melaksanakan asuhan keperawatan klien dengan gangguan persepsi sensori halusinasi pendengaran pada penderita skizofrenia di Liponsos Keputih Surabaya. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan melakukan asuhan keperawatan meliputi pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi, dan evaluasi dengan memfokuskan intervensi pada penerapan terapi musik klasik. Hasil penelitian kepada 2 klien halusinasi pendengaran selama diberikan asuhan keperawatan dan ditambah dengan tindakan keperawatan menggunakan terapi musik klasik Mozart selama 6 hari, didapatkan hasil klien mengalami penurunan halusinasi, klien dapat mengontrol halusinasiya, bahkan mempercepat penyembuhan klien serta kondisi keadaan klien menjadi lebih tenang dan nyaman pada hari terakhir intervensi. Simpulan dari penelitian pada perilaku halusinasi pendengaran adalah penanganan yang tepat dan cepat dapat mempercepat kesembuhan klien. Saran untuk Liponsos Keputih adalah perawat dan petugas melakukan terapi-terapi lainnya seperti bercakap-cakap dengan orang lain, melakukan kegiatan harian terjadwal, dan bila perlu di gabung dengan penerapan terapi musik klasik agar mempercepat kesembuhan klien

    SISTEM PEMIDANAAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLAS IIB KABUPATEN TUBAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 12 TAHUN 1995 TENTANG PEMASYARAKATAN

    Get PDF
    Lembaga Pemasyarakatan sebagai titik akhir dalam sistem peradilan mempunyai peran yang sangat penting dalam upaya mengembalikan narapidana ke dalam masyarakat. Lembaga ini merupakan lembaga yang langsung melakukan usaha‐usaha pengembalian narapidana ke masyarakat di lapangan. Pembinaan merupakan kegiatan yang bersifat kontinyu dan intensif. Melalui pembinaan, terpidana diarahkan agar menyadari kesalahannya, memperbaiki diri dan tidak melakukan tindak pidana lagi. Satu halyang sangat penting dalam melakukan pembinaan adalah pembinaan tidak dimaksudkan untuk menderitakan, dan terpidana tetap diakui hak-hak asasinya sebagai manusia. Pada penelitian ini didapatkan kesimpulan bahwa pola pembinaan yang diberikan di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Kabupaten Tuban menggunakan dua pendekatan yakni pendekatan dengan memberikan pembinaan yang sifatnya umum seperti pembinaan keagamaan, pembinaan kesadaran berbangsa dan bernegara, pembinaan kemampuan intelektual dan pembinaan kesadaran hukum. Dan juga memberikan pembinaan yang bersifat teknis seperti pembinaan kemandirian yang diwujudkan dengan memberikan berbagai keterampilan yang disesuaikan dengan kebutuhan belajar narapidana. Hak yang diterima oleh narapidana merupakan hak yang memiliki syarat. Maksudnya hak tersebut tidak diberikan kepada narapidana begitu saja, namun untuk mendapatkan hak tersebut narapidana harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan oleh aturan yang berlaku, baik oleh undangundang, peraturan pemerintah maupun keputusan menteri. Seyogyanya Lembaga Pemasyarakatan Klas IIB Kabupaten Tuban sebagai tempat untuk membina para narapidana juga diharapkan mampu meningkatkan mutu pembinaan terhadap para narapidana agar bisa dijadikan bekal bagi para narapidana untuk menyongsong kehidupan yang baru setelah keluar dari Lapas. Pemerintah dalam hal ini Departemen Hukum dan HAM seharusnya melakukan pengawasan dalam penegakan aturan tersebut sebagai monitorin

    The Role of Governor as Vice of Central Government in Regional Regulatory Oversight Regional Tax & Regional Retribution

    Get PDF
    This study aims to discuss and analyze the role of the Governor as the Representative of the Central Government in the supervision of Regional Regulations on Regional Taxes and Levies in accordance with Act No. 23 of 2014 concerning Regional Government. The research method uses normative juridical. The results show that the mechanism carried out by the Governor as the Representative of the Central Government is the supervision of Regency Regional Regulations concerning Regional Taxes and Regional Retributions according to Act No. 23 of 2014 which prioritizes the evaluation aspects of the draft District/City Regional Regulations concerning Regional Taxes and Regional Levies before obtaining approval

    Pengaruh Motivasi, Pengembangan Karir dan Kompensasi terhadap Kepuasan Kerja Karyawan PT. Phapros

    Get PDF
    Permasalahan sumber daya manusia di dalam perusahaan dapat berupa motivasi yang kurang pada karyawan yang berdampak pada turunnya kepuasan kerja karyawan. Kurangnya pelatihan dan minimnya fasilitas penunjang yang diberikan perusahaan kepada karyawan untuk dapat mengembangkan karir karyawan guna mencapai karir yang lebih tinggi. Pemberian kompensai yang kurang tepat dari perusahaan yang akhirnya menimbulkan permasalahan yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja karyawan. Penelitian ini memilih PT. Phapros Semarang sebagai obyek penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah variabel motivasi, pengembangan karir dan kompensasi memiliki pengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan PT. Phapros Semarang. Unit sampel adalah 150 karyawan yang bekerja pada bagian produksi di PT. Phapros Semarang. Teknik analisis menggunakan Statistical Product and Servise Solutions (SPSS) versi 20. Dan dilakukan analisa terhadap data yang diperoleh yaitu analisis kualitatif dan kuantitatif. Analisis kuantitatif meliputi beberapa uji yaitu: uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik, uji hipotesis F (simultan) dan uji t (parsial) serta uji determinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel independen yakni motivasi, pengembangan karir dan kompensasi berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan. Dijelaskan sebagai berikut: motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja; pengembangan karir berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja; kompensasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja

    Modernisasi Pendidikan Islam Menurut Azyumardi Azra (Diskursus Modernisasi di Pondok Pesantren Al-Aqobah Jombang)

    Get PDF
    Islamic boarding schools are considered as backward and less participatory traditional institutions, but have great potential in terms of mobilizing local resources, potential sources of labor, and sources of political support. With the development of increasingly advanced times, Islamic boarding schools need to modernize holistically institutionally, curriculum and learning methods. For this reason, the author tries to reveal the modernization of Islamic education according to Azyumardi Azra at the Al-Aqobah Islamic boarding school, Jombang. The results of this study found that the institutional modernization of the Islamic education system at the al-Aqobah Islamic boarding school still adheres to the classic pesantren tradition while at the same time innovating with modernity. Thus making the Al-Aqobah Islamic boarding school transform into a hybrid, namely combining salaf (traditional) and khalaf (modern). Modernization of the curriculum at the Al-Aqobah Islamic boarding school has at least fulfilled religious education (tafaqquh fi al-din), madrasah, formal schools, and skills education. Meanwhile, the modernization of learning methods has also used a variety of up-to-date technological devices to support learning objectives and the use of contemporary teaching materials and learning media.Pondok pesantren dianggap sebagai lembaga tradisional yang terbelakang dan kurang partisipatif, namun memiliki potensi besar dalam hal memobilisasi sumber daya lokal, sumber tenaga kerja potensial, dan sumber dukungan politik. Dengan perkembangan zaman yang semakin maju, pondok pesantren perlu memodernisasi secara holistik secara kelembagaan, kurikulum serta metode pembelajaran. Untuk itu penulis berusaha mengungkap modernisasi pendidikan Islam menurut Azyumardi Azra pada pondok pesantren Al-Aqobah Jombang. Hasil dari penelitian ini mendapati bahwa Modernisasi sistem pendidikan Islam secara kelembagaan pondok pesantren al-Aqobah tetap memegang teguh tradisi pesantren klasik sekaligus berinovasi dengan modernitas. Sehingga menjadikan pondok pesantren Al-Aqobah bertransformasi menjadi hybrid yakni menggabungkan salaf (tradisional) dan khalaf (modern). Modernisasi kurikulum pada pondok pesantren Al-Aqobah setidaknya telah memenuhi pendidikan agama (tafaqquh fi al-din), madrasah, sekolah formal, serta pendidikan keterampilan. Sementara modernisasi pada metode pembelajarannya, juga telah menggunakan berbagai perangkat teknologi yang mutakhir guna mendukung tujuan pembelajaran serta penggunaan bahan ajar dan media pembelajaran yang kontemporer

    Pengaruh Kecerdasan Emosional, Self Efficacy, dan Beban Kerja terhadap Kinerja Karyawan Pada Mocca Animation Studio Malang

    Get PDF
    AbstractThis research aims to analyze the impact of emotional intelligence, self efficacy, and workload on employee performance Mocca Animation Studio Malang. The method used in this study is multiple linear regression analysis. The samples used in this study refer to Sugiyono purposeful sampling technique, that is, the researcher  collect samples when all members off the population are used as samples, and there are 53 respondents in total. The results of this study also show the impact positif of emotional intelligence variables, self efficacy, and workload on employee performance Mocca Animation Studio Malang. Keywords : emotional intelligence, self efficacy, workload, employee performance

    LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) SD NEGERI PERCOBAAN 2 Sekip, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta

    Get PDF
    Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan mata kuliah wajib yang harus ditempuh mahasiswa kependidikan di Universitas Negeri Yogyakarta. Kegiatan ini dilaksanakan tanggal 15 Juli hingga 15 September 2016 bertempat di SD Negeri Percobaan 2. Kegiatan PPL memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk meningkatkan kemampuannya dalam bidang pendidikan. Tujuan dari program PPL adalah untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam pembelajaran di sekolah; memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam bidang keguruan; serta memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan dan kemampuan yang telah dimiliki dalam proses pembelajaran. Program PPL ini meliputi kegiatan mengajar dan non-mengajar. Adapun kegiatan mengajar yaitu praktik mengajar terbimbing dan mandiri, masing-masing sebanyak empat kali meliputi kelas rendah dan kelas tinggi yaitu kelas I, II, III, IV, dan V serta ujian praktik mengajar dua kali yaitu kelas rendah dan kelas tinggi. Program non-mengajar meliputi lomba peringatan HUT RI ke-71, administrasi perpustakaan, administrasi kantin kejujuran, administrasi kelas, pembuatan big book dan pembuatan arena sundamanda. Secara umum, pelaksanaan program PPL di SD Negeri Percobaan 2 berjalan dengan baik. Meskipun terdapat beberapa kendala, akan tetapi dengan kerjasama yang baik antara mahasiswa PPL, kendala yang dihadapi dapat diselesaikan. Dukungan dari berbagai pihak terutama pihak sekolah sangat membantu kelancaran pelaksanaan program PPL di sekolah tersebu

    TURKEY’S ENGAGEMENT IN THE CONFLICT OF NAGORNO-KARABAKH

    Get PDF
    The background of the Nagorno-Karabakh conflict is the struggle for the territory between Azerbaijan and Armenia. Because internationally the territory is recognized as belonging to Azerbaijan, the majority of its population is the Armenian diaspora. This issue is considered important because the region is quite strategic internationally and involves many actors. This research was conducted to find out why Turkey was involved in this conflict. Where the results concluded that Turkey has an interest in securing energy supplies, selling weapons, reducing Russia's influence, and strengthening its influence in the international world besides helping Azerbaijan crush the separatist groups in Nagorno-Karabakh who want to escape from Azerbaijan

    PERANCANGAN MOTION GRAPHIC EDUKASI KESELAMATAN BERSEPEDA UNTUK ANAK USIA 10–15 TAHUN

    Get PDF
    Fenomena Gowes adalah peristiwa meningkatnya aktivitas serta jumlah pengendara sepeda di beberapa daerah di Indonesia yang tengah berlangsung sejak awal tahun 2020, tepat sesaat setelah pemerintah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebagai upaya penanggulangan wabah COVID-19. Memasuki pertengahan tahun, isu-isu seperti kecelakaan lalu lintas hingga tindak pidana yang melibatkan pesepeda seperti pembegalan semakin mengemuka seiring kian digemarinya aktivitas tersebut di kalangan masyarakat muda bahkan anak-anak. Kurangnya infrastruktur dalam menunjang pengalaman bersepeda yang aman hingga kelalaian pihak pesepeda sendiri mengimplikasikan urgensi atas materi keselamatan bersepeda untuk kembali ditegaskan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep serta proses perancangan dalam memvisualisasikan video motion graphic bertemakan keselamatan bersepeda yang edukatif, persuasif, insentif, dan relevan, sebagai solusi atas permasalahan yang timbul dari Fenomena Gowes. Video motion graphic ini dirancang menggunakan metode pemecahan masalah Design Thinking Institut Desain Hasso-Plattner Stanford. Hasil penelitian ini berupa video motion graphic berdurasi 6 menit 28 detik yang memuat materi berupa saran, anjuran, dan tata aturan dalam menggunakan sepeda gayung dan ditujukan kepada anak-anak dari rentang usia 10 hingga 15 tahun. Dari proses validasi oleh ahli media dan ahli materi, solusi yang telah dirancang memperoleh rata-rata skor 4,2 pada kategori layak untuk diimplementasikan pada platform yang telah dipilih. Kata Kunci: Motion Graphic, Edukasi, Keselamatan Berseped
    corecore