45 research outputs found

    PELAKSANAAN PENYIDIKAN TERHADAP TINDAK PIDANA AKTA AUTENTIK MENYANGKUT BUKU NIKAH OLEH DIREKTORAT RESERSE KRIMINAL UMUM POLDA SUMATERA BARAT

    Get PDF
    ABSTRAK Di dalam masyarakat bisa terjadi tindak pidana pemalsuan surat. Salah satu bentuk pemalsuan surat yang terjadi ada pemalsuan buku nikah. Kejahatan mengenai pemalsuan atau disingkat kejahatan pemalsuan adalah berupa kejahatan yang di dalamnya mengandung unsur keadaan ketidakbenaran atau palsu atas sesuatu (obyek), yang sesuatunya itu tampak dari luar seolah-olah benar adanya padahal sesungguhnya bertentangan dengan yang sebenarnya. Permasalahan yang akan dibahas yaitu : (a) Bagaimanakah Pelaksanaan Penyidikan Terhadap Tindak Pidana Akta Autentik Menyangkut Buku Nikah Oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar? (b) Apakah Kendala yang dihadapi dalam Pelaksanaan Penyidikan Tindak Pidana Akta Autentik Menyangkut Buku Nikah Oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar? (c) Apakah upaya mengatasi kendala dalam Pelaksanaan Penyidikan Tindak Pidana Akta Autentik Buku Nikah Oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar? Metode yang penulis gunakan dalam melakukan penelitian adalah Metode Yuridis Empiris. Kendala dalam Pelaksanaan Penyidikan Terhadap Tindak Pidana Akta Autentik Buku Nikah Oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumatera Barat yaitu sulitnya menemukan barang bukti, serta pihak tersangka yang sering diam dan tidak menanggapi pertanyaan penyidik. Upaya mengatasi kendala dalam Pelaksanaan Penyidikan Tindak Pidana Pemalsuan Buku Nikah oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumbar yaitu mengambil langkah atau tindakan berupa pengintaian terhadap tersangka untuk melakukan penyidikan pada kasus tindak pidana ini, dan penyidik Ditreskrimum Polda Sumbar meminta kepada Kementerian Agama/Kantor Urusan Agama (KUA) untuk melakukan pemusnahan terhadap buku nikah yang sudah tidak berlaku atau palsu

    ANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI PERCETAKAN PADA CV YUDIANTI PALEMBANG

    Get PDF
    Laporan akhir ini bertujuan menganalisis harga pokok produksi pada Percetakan CV Yudianti. Penulis mengumpulkan data dengan cara langsung survey ke tempat dan melakukan wawancara dengan pemilik CV Yudianti. Data yang diperoleh berupa data penggunaan bahan baku, tenaga kerja, serta daftar aset tetap yang digunakan dalam memproduksi pesanan undangan, buku yassin, dan banner pada bulan Februari tahun 2021. Setelah dianalisis, penuis menemukan bahwa pemilik belum melakukan pengklasifikasian biaya bahan baku langsung dan tidak langsung pada seluruh pesanan tersebut. Pemilik juga tidak memperhitungkan biaya transportasi pembelian bahan baku serta biaya-biaya lain seperti biaya bersama berupa biaya listrik, dan biaya penyusutan peralatan dan gedung. Oleh karena itu, penulis membuat perhitungan harga pokok produksi yang tepat. Sebaiknya Pemilik melakukan pengklasifikasian unsur-unsur harga pokok produksi dan memasukkan perhitungan biaya transportasi ke dalam unsur penambah bahan baku serta memperhitungkan biaya bersama berupa biaya listrik, serta biaya penyusutan peralatan dan gedung ke dalam perhitungan harga pokok produksi. Sehingga perusahaan dapat mencapai laba atau keuntungan secara maksimal

    Pengembangan Permainan Ular Tangga Keyakinan dalam Peningkatan Efikasi Diri Siswa SMP

    Get PDF
    The purpose of this research is to develop a game media of Snakes and Ladder of Faith which is effective for increasing the self-efficacy of students at SMP Negeri 2 Krian. This research and development method uses a research and development procedure with the following steps: 1) preliminary study, 2) media development, and 3) media testing. Based on the material expert's assessment, an average score of 0.46 was obtained which was categorized as quite feasible. Based on the media expert's assessment, an average score of 0.69 was obtained with the feasible category.  The results of the user test assessment obtained results of 92.3% with the very valid category or can be used without revision. Based on the results of the limited field test, it was obtained that tcount 4.058> ttable 3.182 and Sig (2tailed) 0.027 <0.05, so that H0 was rejected and Ha was accepted.  So it can be concluded that the game media, Snake and Ladder of Faith, is effective for increasing student self-efficacy

    Pengaruh Motivasi Kerja Dan Budaya Organisasi Terhadap Kesiapan Karyawan untuk Berubah Di PT. Saraswanti Utama

    Get PDF
    Riset ini bertujuan untuk mengenali aspek yang dapat mempengaruhi kesiapan karyawan untuk berubah, dimanaaspek tersebut merupakan motivasi kerja serta budaya organisasi. Riset ini memakai tata cara pendekatankuantitatif dengan keseluruhan populasi karyawan PT. Saraswanti Utama sebanyak 220 orang karyawan. Dalampengambilan ilustrasi memakai metode tabel Krejcie dan Morgan sehingga didapatkan sampel sebanyak 140karyawan. Riset ini memakai analisis regresi berganda dengan dukungan dari Aplikasi SPSS. Hasil risetmenampilkan bahwa Motivasi Kerja serta Budaya Organisasi mempunyai pengaruh signifikan secara simultanterhadap Kesiapan Karyawan Untuk Berubah dengan R=0. 454 dan R2=0. 206. Motivasi Kerja mempunyai nilaithitung sebesar 5, 486 dengan signifikasi 0.000 serta budaya organisasi mempunyai nilai thitung sebesar 2, 743dengan signifikasi 0. 007. Kedua variabel sudah penuhi kaidah signifikasi 0.050 sehingga bisa disimpulkan kalauH0 ditolak serta Ha diterima yang berarti Motivasi Kerja serta Budaya Organisasi memiliki pengaruh signifikansecara parsial terhadap Kesiapan Karyawan Buat Berganti

    Hubungan Peranan Kepemimpinan Dengan Disiplin Kerja Pegawai Puskesmas Medan Sunggal Kota Medan

    Get PDF
    Berdasarkan survei awal yang dilakukan pada bulan Februari 2022, di Puskesmas Medan Sunggal, didapati permasalahan yaitu tingkat disiplin kerja pegawai tenaga kesehatan masih kurang baik. Hal ini terlihat dari kehadiran pegawai yang tidak sesuai dengan jam kerja yang telah ditetapkan. masih ada beberapa pegawai yang tidak mematuhi ketaatan seperti masih tidak memakai pakaian seragam sesuai dengan ketentuan dan masih pakai sendal ketika berada di puskesmas. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui apakah terdapat Hubungan Peranan Kepemimpinan Kepala Puskesmas Dengan Disiplin Kerja Pegawai di UPT Puskesmas Medan Sunggal Kota Medan Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Nilai koefesien Kolerasi sebesar 0,608, sedangkan Nilai P-Value adalah 0,000 Secara statistic ada hubungan Komunikasi dan Disiplin Kerja, Nilai koefesien Kolerasi sebesar 0,854, sedangkan Nilai P-Value adalah 0,000 Secara statistic ada hubungan Arahan dan Bimbingan dan Disiplin Kerja, Nilai koefesien Kolerasi sebesar 0,346, sedangkan Nilai P-Value adalah 0,023 Secara statistic ada hubungan Pengawasan dan Disiplin Kerja, Nilai koefesien Kolerasi sebesar - 0,672, sedangkan Nilai P-Value adalah 0,000 Tanda Negatif tersebut menunjukkan bahwa arah kolerasi berlawanan, Secara statistic Ada hubungan Motivasi dan Disiplin Kerja, dan Nilai koefesien Kolerasi sebesar -0,410, sedangkan Nilai P-Value adalah 0,006 Secara statistic ada hubungan Pemberian Penghargaan dan Disiplin Kerja. Dalam hal ini diharapkan Kepala Puskesmas Medan Sunggal agar tetap mempertahankan peranan kepemimpinannya, baik dalam hal komunikasi, arahan dan bimbingan, pengawasan, memotivasi dan pemberian penghargaan dalam meningkatkan disiplin kerja pegawai

    Sosialisasi Digital Marketing Dan Inovasi Produk Pada UKM Gula Merah Guna Mempertahankan Ekonomi Di Masa Pandemi Covid-19

    Get PDF
    Berbagai permasalahan terkait menurunnya ekonomi UKM pada masa pandemi covid-19 saat ini memberikan dampak yang cukup signifikan bagi para pelaku UKM. Salah satu UKM yang terkena imbas pandemi adalah UKM pembuat gula merah di Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi yang mengalami penurunan pendapatan. Puluhan atau ratusan masyarakat mendapatkan penghasilan dari memproduksi gula merah tersebut dan lalu menjualnya kepada pengepul. Untuk menstabilkan penjualan dan penghasilan masyarakat, kami membantu dengan memberikan sosialisasi edukasi yang melibatkan media digital. Pada tahap pertama kami melakukan sosialisasi pentingnya berbisnis pada masa pandemi Covid-19, ditujukan karena UKM masyarakat yang terdampak harus tetap berjalan dan stabil seperti sebelum adanya pandemi. Pada tahapan kedua, kami mengenalkan digital marketing kepada masyarakat agar digunakan sebagai media untuk memasarkan gula merah ke pasar yang lebih luas tanpa melalui pengepul.  Diharapkan dengan sosialisasi ini masyarakat bisa bertransformasi ke digital bisnis untuk mendapatkan potensi penghasilan yang lebih banyak. Pada tahapan terakhir kami menjelaskan tentang pentingnya melakukan inovasi produk. Kami menjelaskan tentang pentingnya inovasi produk agar terdapat diversifikasi produk yang dapat menarik minat konsumen sehingga bisa bertahan ditengah persaingan di dalam digital bisnis. Diharapkan dengan sosialisasi ini dapat membuat pelaku UKM gula merah meningkatkan pendapatannya dan bertahan di tengah pandemi

    Hubungan efikasi diri dan dukungan sosial teman sebaya dengan Academic Flow padasiswa kelas VIII SMP Negeri 8 Yogyakarta

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini untuk menguji hubungan antara efikasi diri dan dukungan sosial teman sebaya dengan academic flow pada siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Yogyakarta. Subjek penelitian ini adalah 153 siswa yang diambil dari jumlah populasinya 321 siswa. Penentuan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan cara menyebarkan tiga skala yaitu, Skala Academic Flow, Skala Efikasi Diri, dan Skala Dukungan sosial teman sebaya. Analisis statistik yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda menggunakan program SPSS 19.00 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) terdapat hubungan yang sangat signifikan antara efikasi diri dan dukungan sosial teman sebaya dengan academic flow dengan nilai R = 0,671 dan p = 0,000 (p < 0,01), 2) terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara efikasi diri dengan academic flow dengan nilai r = 0,499 dan p 0,000 (p < 0,01), artinya semakin tinggi efikasi diri yang dimiliki maka akan semakin tinggi pula academic flow. Sebaliknya semakin rendah efikasi diri yang dimiliki maka semakin rendah academic flow. 3) terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara dukungan sosial teman sebaya dengan academic flow dengan nilai r = 0,593 dan p = 0,000 (p < 0,01). Artinya, semakin tinggi dukungan sosial teman sebaya yang dimiliki maka akan semakin tinggi pula academic flow. Sebaliknya semakin rendah dukungan sosial teman sebaya yang dimiliki maka semakin rendah academic flow. Maka, dapat disimpulkan bahwa, terdapat hubungan antara efikasi diri dan dukungan sosial teman sebaya dengan academic flow pada siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Yogyakarta. Efikasi diri dan dukungan sosial teman sebaya memberikan sumbangan sebanyak 45,07�ngan academic flow. Adapun sumbangan dari dukungan sosial teman sebaya dengan academic flow yaitu sebesar 28,35%

    Perbedaan Kadar Hemoglobin Dalam Tabung K3EDTA BD VACUTAINER DAN K3EDTA VACUSAKA Menggunakan Hematology Analyzer

    Get PDF
    Background: in the hemoglobin laboratory examination, one of the components that can reduce the cost of examination is a blood collection tube. There are expensive and cheap blood collection tubes on the market. In the laboratory, the blood collection tube that is commonly used is the BD Vacutainer tube, which is relatively expensive. There is currently a new blood collection tube, namely Vacusaka with a relatively low price. To be able to lower the inspection fee, you can choose a cheaper tube. According to ISO 15189:2012, a comparison test must be carried out to replace the use of cylinders. If the comparison results are not different, then the tube can be used for inspection. Objective: knowing the difference in hemoglobin levels in the K3EDTA BD Vacutainer and K3EDTA Vacusaka tubes using a Hematology Analyzer. Methods: this type of research is observational analytic with cross sectional research design. The research was conducted in the UKMC Fikes laboratory. The samples used in this study were 30 female students. Sampling was carried out using total sampling technique. Data analysis used the Paired Sample t-test with a confidence level of 95%. Results: the hemoglobin level in the K3EDTA BD Vacutainer tube averaged 13.15 g/dL, the hemoglobin level in the K3EDTA Vacusaka tube averaged 13.13 g/dL. Conclusion: hemoglobin levels using the BD Vacutainer K3EDTA tube were not significantly different from hemoglobin levels using the Vacusaka K3EDTA tube, p = 0.297 (> 0.05) for populations with subjects aged between 18-23 years. Suggestion : using a research population with a variety of ages, namely, children, adults, the elderly or in populations who are sick or have complaints, more subject, tools and methods with different principles

    Smart Policing in Overcoming Sexting Emergency Among Adolescents

    Get PDF
    This research is motivated by the rampant cases of sexting among teenagers having a lot of negative impact on the victims. So protection and law enforcement are needed with the smart policing approach because sexting is a crime that utilizes technology. This study aims to determine legal protection for victims of sexting and law enforcement against sexting perpetrators through smart policing among adolescents. The type of research that the authors use is normative juridical. There are two forms of legal protection for victims of sexting among adolescents using Smart Policing, namely preventive and repressive legal protection. Preventive legal protection with Smart Policing, by providing information and appeals through social media owned by the Police. Meanwhile, repressive legal protection applies E-Policing, namely E-Dumas and online complaint websites. Law enforcement against sexting is talking about the sanctions contained in laws and regulations, namely the ITE Law and the Pornography Law. Apart from that it also pays attention to the provisions related to age, sanctions, and juvenile justice process limits, if the perpetrator of sexting is a child. Keywords: smart policing, sexting, adolescent

    Review of Legal Ethics in Applying Palliative Care to Improving the Quality of Life of Patients

    Get PDF
    Palliative care is a treatment for patients who have incurable diseases by optimizing the patient’s quality of life and reducing pain and other symptoms by paying attention to psychological and spiritual aspects. Previous studies have assessed the importance of implementing palliative care in Indonesia because of the high prevalence of incurable diseases such as cancer, heart failure, and other diseases such as HIV/AIDS. Palliative care is a form of medical care and patient comfort that controls the intensity of a disease or slows its progress, whether or not there is hope of recovery. Palliative care does not aim to provide a cure or reverse disease progression. It is an important part of caring for terminal patients, which can be done simply, although their main priority is quality of life and not recovery of the patient from the illness. Most patients come for treatment with a diagnosis of disease in an advanced stage. In such conditions, the patient tends to choose a short but happy life rather than a long life with many limitations. For patients, the only realistic treatment options are pain barriers and palliative care. So palliative care is an effective way to improve the quality of life of patients. Keywords: legal ethics, palliative care, patien
    corecore