2,495 research outputs found

    Peran Dan Tantangan Pendidikan Agama Islam Di Era Global

    Get PDF
    Islam mewajibkan umatnya supaya menjadi umat yang terpelajar dan berpendidikan. Diharapkan orang yang berpendidikan di era global sekarang ini akan semakin meningkat, sedangkan orang yang tidak berpendidikan akan berkurang sesuai dengan perkembangan zaman sekarang ini. Pendidikan Islam membimbing anak didiknya dalam perkembangan dirinya, baik jasmani maupun rohani menuju terbentuknya kepribadian dan akhlak yang mulya. Tujuan pendidikan Islam menurut Al Qur\u27an meliputi (1) menjelaskan posisi peserta didik sebagai manusia di antara makhluk Allah dan tanggung jawabnya dalam kehidupan ini; (2) menjelaskan hubungannya sebagai makhluk sosial dan tanggung jawabnya dalam tatanan kehidupan bermasyarakat; (3) menjelaskan hubungan manusia dengan alam dan tugasnya untuk mengetahui hikmah penciptaan dengan cara memakmurkan alam semesta, (4) menjelaskan hubungannya dengan Sang Khalik sebagai pencipta alam semesta

    Geometry optimization of dry ice blasting nozzle for the noise reduction using experimental validation

    Get PDF
    Dry ice blasting provides many advantages to surface cleaning in which the blasting medium sublimate during the surface impact will not leave a secondary contamination. However, on the negative side of dry ice blasting (DIB), it produces a high noise exposure. The noise exposure during a high blasting pressure may reach up to 130 dB which is considered a harmful noise level (standard 90 dB for eight working hours per day). At present, safety measures are taken according to administrative control that encapsulates the whole system with sound insulation. This limitation has made this research work a significant contribution to dry ice blasting industry. The main objectives of this project are to examine the dry ice blasting’s flow characteristic on the influence of noise emission and to establish optimum parameters affecting the acoustic noise emission. The experimental validation on the effect of impact force and noise emission for optimum nozzle design is investigated. ANSYS fluent version 18.2 is employed in this study to simulate the fluid flow and acoustic noise in the nozzle. Six (6) different nozzle geometries are analyzed namely divergent length, convergent diameter, expansion ratio, gas inlet diameter, length ratio, and particle inlet angle. The optimum nozzle geometry is fabricated and validated throughout the experimental study on the effect of the impact force and sound pressure level for different pressures. The result shows that the optimum DIB nozzle geometry that satisfy the research objectives for gas inlet length, convergent diameter, particle inlet angle, divergent length, convergent length, gas inlet diameter, expansion ratio are 36 mm, 35 mm, 50°, 230 mm, 45mm, 6 mm and 1.00 respectively. This research is expected to provide a novelty design of dib nozzle geometry that able to protect the society from the hazardous working environment by engineering control

    LAPORAN INDIVIDU PENGALAMAN PELATIHAN LAPANGAN SMK MUHAMMADIYAH WONOSARI

    Get PDF
    Kegiatan praktik pengalaman lapangan merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa kependidikan guna mengupayakan suatu keterampilan kependidikan yang diperoleh di kampus dan berusaha mengembangkan inovasi pembelajaran mahasiswa di lokasi PPL. Kegiatan praktik pengalaman lapangan ini diharapkan dapat memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam kegiatan pembelajaran dan praktik persekolahan. Adapun tujuan dari praktik pengalaman lapangan ini diantaranya untuk melatih para mahasiswa calon guru sehingga bisa menjadi guru yang profesional di bidangnya. Kegiatan praktik pengalaman lapangan yang dilakukan di SMK Muhammadiyah Wonosari meliputi kegiatan praktik p em b el aj aran di kelas dan praktik persekolahan. Kegiatan praktik pembelajaran di kelas mulai dilaksanakan pada tanggal 11 Agustus 2015. Kegiatan praktik pembelajaran di kelas bert uju an agar mah asis wa praktikan memperoleh pengalaman mengajar. Pada kesempatan ini praktikan mengajar mata pelajaran PJOK kelas X dan XI Tahun pelajaran 2015/2016. Sementara kegiatan praktik persekolahan bertujuan agar mahasiswa praktikan mampu mengenal manajemen sekolah dan melakukan kegiatan di luar pembelajaran formal. Kegiatan ini meliputi piket m e n j a g a r u a n g p i k e t . Setelah melaksanakan praktik mengajar sebanyak 4 kali pertemuan selama 26 hari, maka didapatkan hasil bahwa siswa SMK Muhammadiyah Wonosari rata-rata mempunyai rasa ingin tahu yang besar terhadap berbagai hal yang mendukung dalam pembelajaran. Siswa juga bisa berperan aktif dalam setiap pembelajaran, seperti mampu mengutarakan pendapatnya sendiri terkait dengan pembelajaran, bisa berdiskusi dengan baik, dan lain sebagainya. Dalam rangka mewujudkan output yang baik dari segi IQ, EQ, dan SQ, pihak sekolah menjalankan peranannya sebagai lembaga pendidikan secara professional seperti konsolidasi kegiatan belajar mengajar, menjalin hubungan antar personal, s a l i n g m e n g h a r g a i , melengkapi sarana dan prasarana dan tertib administrasi

    LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI: SLB E PRAYUWANA

    Get PDF
    Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengasah kemampuan mahasiswa sebagai calon pendidik. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa tentang kompetensi apa saja yang harus dimiliki sebagai calon guru. Kegiatan PPL ini dilaksanakan dari tanggal Juli sampai dengan 17 September 2014. Kegiatan yang diselenggarakan ini didasarkan pada hasil observasi yang sudah dilaksanakan, dan disesuaikan dengan kebutuhan sekolah untuk menyelenggarakan kegiatan pendidikan. Kegiatan PPL atau praktik mengajar dilakukan pada satu kelas sebanyak 9 kali pertemuan. Dilihat dari program yang sudah berjalan, kegiatan PPL di SLB E Prayuwana ini tergolong berhasil. Semoga kegiatan yang sudah terlaksana dapat bermanfaat bagi sekolah, khususnya berguna untuk memajukan pendidikan bagi anak Berkebutuhan Khusus

    HUBUNGAN MUTU PELAYANAN KEPERAWATAN DALAM HAL PEMENUHAN AKTIFITAS HIDUP SEHARI-HARI DAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT- PASIEN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP

    Get PDF
    Background: Nurse behavior in the higher level to patient satisfaction in health service quality. This conditions caused by nurse direction gives service and care to the patient. Nurse always beside the patient in 24 hours, so nurse become the only one health profession at the hospital that gives more service to the patient. The problem at the hospital nurse often feels boring with the routine activities at the room so nurse cant gives the maximum nursing services. Purpose of Study: To know the correlation nursing services in fill of the daily life activities and therapeutic communication to the inpatient satisfaction level. Method: This research is descriptive quantitative with cross sectional approach. The sampling technique using stratified proportionate random sampling. Hypothesis analysis using multiple regressions, before the analysis will do the prerequirement analysis. Result and Conclusion: The result from the hypothesis analysis show that: (1). Ha accepted because p value as 0,007 it means there is correlation nursing services in fill of the daily life activities to the inpatient satisfaction level, (2). Ha accepted because p value as 0,022 it means there is correlation therapeutic communication to the inpatient satisfaction level, (3). Ha accepted because p value as 0,002 it means there is stimulants correlation nursing services in fill of the daily life activities and therapeutic communication to the inpatient satisfaction level. Keyword: Nursing service quality, therapeutic communication, inpatient satisfaction level Latar Belakang:Perilaku perawat menduduki urutan lebih tinggi dalam pencapaian kepuasan pasien terhadap pelayanan kesehatan. Hal ini disebabkan karena perawatlah yang secara langsung memberikan pelayanan dan perawatan terhadap pasien. Perawat berada selama 24 jam disisi pasien, sehingga menjadikan satu-satunya profesi kesehatan di rumah sakit yang banyak memberikan pelayanan kesehatan pada pasien. Permasalahan yang ada di rumah sakit perawat sering merasa jenuh dengan tindakan yang rutinitas di ruangan sehingga mengakibatkan perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan tidak maksimal. Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan mutu pelayanan keperawatan dalam hal pemenuhan aktifitas hidup sehari-hari dan komunikasi terapeutikperawat pasien secara bersama sama dengan tingkat kepuasan pasien rawat inap. Metodologi Penelitian: Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah stratified propotionate random sampling. Pengujian hipotesis yang telah diajukan, dilakukan dengan analisa regresi linier berganda yang terlebih dahulu dilakukan uji persyaratan. Hasil dan Kesimpulan: Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa : (1). Ha diterima karena p value 0,007 yang artinya ada hubungan pelayanan keperawatan dalam hal pemenuhan aktifitas hidup sehari-hari dengan tingkat kepuasan pasien rawat inap, (2). Ha diterima karena p value 0,022 yang artinya ada hubungan komunikasi terapeutik perawat-pasien dengan tingkat kepuasan Pasien rawat inap, (3). Ha diterima karena p value 0,002 yang artinya ada hubungan mutu pelayanan keperawatan dalam hal pemenuhan aktifitas hidup sehari-hari dan komunikasi terapeutikperawat pasien secara bersama sama dengan tingkat kepuasan pasien rawat inap. Kata Kunci: Mutu pelayanan keperawatan, komunikasi terapeutik, kepuasan pasie

    ANTONIMI PADA TAJUK RENCANA HARIAN UMUM KOMPAS EDISI NOPEMBER-DESEMBER 2009

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan gambaran umum tajuk rencana harian umum Kompas edisi Nopember-Desember 2009, mendeskripsikan variasi antonimi dalam tajuk rencana harian umum Kompas edisi Nopember-Desember 2009, serta mendeskripsikan sifat penyebab antonimi dalam tajuk rencana harian umum Kompas edisi Nopember-Desember 2009. Dalam pengumpulan data digunakan metode pustaka dan metode simak dengan teknik catat. Data diperoleh dari tajuk rencana harian umum Kompas edisi Nopember-Desember 2009. Berdasarkan hasil penelitian tentang antonimi pada tajuk rencana harian umum Kompas, maka dapat diungkapkan simpulan bentuk-bentuk satuan lingual yang berantonimi pada tajuk rencana harian Kompas dibedakan menjadi antonimi antarkata, antonimi antarfrasa, dan antonimi antarkalimat. Dari 38 data, terdapat 22 data yang termasuk antonimi antarkata, 12 data yang termasuk dalam antonimi antarfrasa, serta antonimi antarkata-frasa sebanyak 4 data pada tajuk rencana harian umum Kompas edisi Nopember-Desember 2009. Adapun sifat-sifat penyebab terjadinya antonimi pada tajuk rencana harian Kompas karena (1) antonimi bersifat mutlak, (2) antonimi bersifat relatif atau bergradasi, (3) bersifat rasional, dan (4) antonimi bersifat hierarkial

    NILAI-NILAI PENDIDIKAN DALAM SEJARAH PENURUNAN AL-QUR`AN SECARA BERTAHAP

    Get PDF
    Pembahasan tentang sejarah singkat Quran akan membuka cakrawala baru bagi para ilmuwan yang ingin selalu mengkaji dan memahaminya dalam setiap kesempatan  waktu  yang  ada.  Disini  dapat  kita  garis  bawahi  bahwa  Quran merupakan wahyu Allah yang disampaikan kepada Nabi Muhammad SAW melalui malaikat Jibril dari lauhul mahfud. Disamping itu juga, Quran merupakan sumber beberapa ilmu pengetahuan yang harus selalu digali dengan cermat dan mendalam, karena akan dapat memunculkan ilmu-ilmu baru setelah diadakan penelitian yang mendalam.Diturunkannya Quran secara bertahap selama 23 tahun akan memberikan pembelajaran bagi umat Islam agark mudah dihafal dan dipahami dengan baik. Disamping itu, sebagai pelajaran bagi para ilmuwan untuk selalu mengikuti  pada setiap kasus dilapangan  yang dihadapi segera dapat ditemukan jawabannya dengan pasti dan benar. Sisi lain juga merupakan pedoman bagi seorang pendidik dalam menyampaikan suatu ilmu pengetahuan kepada siswa atau murid secara tahapan yang benar sesuai dengan tingkat usia pendidikannya

    THE EFFECT OF LEARNING ENGLISH BY USING PICTURES MAP TOWARD STUDENTS’ ABILITY IN WRITING DESCRIPTIVE PARAGRAPHS AT THE SECOND YEAR OF MTS. NURUL WAHID BUKIT KAPUR DUMAI

    Get PDF
    This research is to find out three formulation of the problems; 1). How is Students’ ability in writing descriptive paragraph? 2). Is there any significant effect of learning English by using pictures map toward students ability in writing descriptive paragraph at the second year of MTs. Nurul Wahid Bukit Kapur, Dumai?. This research is focused on the effect of learning English by using pictures map toward students’ ability in writing descriptive paragraph at the second year of MTs. Nurul Wahid Bulit Kapur, Dumai. As one of Islamic education department, MTs. Nurul Wahid Bukit kapur also learn about English, and four skills in English especially in writing. Even though students in MTs. Nurul Wahid learning writing descriptive paragraph since in the first class and there are many kinds of methods in teaching writing descriptive paragraph seem unable to attract the students in writing descriptive paragraph. This design is experimental quasi design. In this experimental quasi design is using method by using pictures map and this was done to find out how far students’ ability in writing descriptive paragraph. To find out calculating data in this research, the writers used the formula as follows. F P %100×= N And writer also use formula of t-test quasi as follows: t = X Md 1∑ NN ( ) 2 After calculating the data of students’ ability in writing descriptive paragraph in MTs. Nurul Wahid Bukit Kapur, Dumai, score of students’ ability in writing descriptive paragraph in pretest is 1648 in the mean 43.37, and in the posttest students’ ability in writing descriptive paragraph is 1771 and in the mean 46.61. So, the students’ score in writing descriptive paragraph higher than students after giving treatment or explanation. And after calculating the data, writer find out that; there is significant effect of using pictures map toward students’ ability in writing descriptive paragraph at second year of MTs. Nurul Wahid Bukit Kapur Dumai which was shown by the result of t-test quasi is 3.31; and t-table significant in df 40 in significance 5% is 2.02 and in 1% is 2.72, and it can be read that 2.72 2.02
    • 

    corecore