GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG DAUN KATUK UNTUK MEMPELANCAR ASI DI RW 01DESA JERUKGAMPING KECAMATAN KRIANSIDOARJO

Daun katuk sangat penting untuk mempelancar ASI, namun kenyataannya sebagian besar (75%) ibu menyusui tidak mengetahui manfaat daun katuk untuk mempelancar ASI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan ibu menyusui tentang daun katuk untuk mempelancar ASI Di RW 01 Desa Jeruk Gamping kecamatan Krian Sidoarjo. Desain penelitian menggunakan deskriptif. Variabelnya adalah tingkat pengetahuan ibu menyusui tentang daun katuk untuk mempelancar ASI. Populasi dalam penelitian ini seluruh ibu menyusui Di RW 01 sebesar 28 responden. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik total sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan wawancara. Data diolah dengan menggunakan editing, scoring, coding, dan tabulating. Data dianalisis dengan teknik persentase disajihkan bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian ini menujukan sebagian kecil (10,8%) responden, memiliki tingkat pengetahuan baik, hampir setengahnya (32,1%) memiliki tingkat pengetahuan cukup, dan sebagian besar (57,1%) memiliki tingkat pengetahuan kurang. Simpulan dalam penelitian adalah sebagian besar memiliki tingkat pengetahuan kurang. Diharapkan masyarakat lebih aktif mencari informasi dan sebagai tugas kesehatan memberikan penyuluhan tentang daun katuk untuk mempelancar ASI

UPAYA PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN SCRAMBLE DENGAN PEMANFAATAN MACROMEDIA FLASH ( PTK Pembelajaran Matematika di Kelas VII SMP N 2 Grobogan )

Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran matematika melalui pendekatan Scramble dengan pemanfaatan Macromedia Flash. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas bersifat kolaboratif antara peneliti, guru matematika, dan kepala sekolah. Subjek penelitian yang dikenai tindakan adalah Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Grobogan yang berjumlah 35 siswa. Data dikumpulkan melalui metode observasi, tes, catatan lapangan dan dokumentasi. Analisis data secara deskriptif kualitatif dengan metode alur. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran matematika. Hal ini dapat dilihat dari motivasi siswa dalam: 1) Kesiapan siswa dalam mengikuti pelajaran meningkat dari sebelum tindakan (34,23%) menjadi (77,14%) di akhir tindakan. 2) Memperhatikan penjelasan dari guru meningkat dari sebelum tindakan (42,9%) menjadi (82,86%) di akhir tindakan. 3) Semangat siswa dalam mengerjakan soal- soal latihan dari guru meningkat dari sebelum tindakan (51,43%) menjadi (88,6%) di akhir tindakan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pendekatan scramble dengan pemanfaatan macromedia flash dalam pembelajaran matematika dapat meningkatkan motivasi belajar siswa

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Number Head Together (NHT) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Sains

Arabic learning is one of the subjects that is difficult for students of Madrasah Ibtidaiyah. Students experience difficulties in learning science because they are considered boring. This is coupled with the lack of teachers in using the right method in teaching science. This study aims to determine whether the use of the cooperative learning model type Number Head Together (NHT) has an effect on student learning outcomes in Science lessons at MI Sugihan Kampak. This research is a Classroom Action Research which applies two cycles with data collection techniques in the form of tests, interviews, observations, field notes, documentation. The data analysis technique used is data reduction, data presentation, drawing conclusions or data verification. The results of this study indicate that the students' responses to the use of the cooperative learning model type Number Head Together (NHT) very positive. Learning outcomes in cycle I that the average learning outcomes achieved was 72.08%  and in cycle II was 82.78%. Meanwhile, the number of students who had completed their studies was 20 students (86.95%) and only 3 students who had not completed their studies (13.04%). So the average student learning outcomes from cycle I to cycle II, which is equal to 10.7 as well as in the completeness of learning Science there is an increase of 30.43% from cycle I to cycle II. The use of the cooperative learning model of the Number head Together type (NHT) has an effect on student learning outcomes in science subjects material for classifying animals based on the type of food   Keywords: Number head Together (NHT), science learningoutcome

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN DISCOVERY TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA KONSEP PENCEMARAN LINGKUNGAN DI MAN 2 CIREBON

Kegiatan pembelajaran biologi di MAN 2 Cirebon yang berlangsung masih bersifat tradisional, masih berpusat pada guru. Siswa kurang terlibat aktif dalam proses pembelajaran. maka dibutuhkan sebuah strategi pembelajaran yang dapat melibatkan siswa dalam proses belajar dan meningkatkan Hasil Belajar siswa. Strategi Discovery merupakan proses pembelajaran yang menitikberatkan pada mental intelektual para anak didik dalam memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi, sehingga menemukan suatu konsep atau generalisasi yang dapat diterapkan dilapangan Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui sikap siswa terhadap pembelajaran menggunakan strategi pembelajaran discovery (2) untuk mengetahui seberapa besar peningkatan hasil belajar siswa dengan penerapan strategi pembelajaran discovery (3) Untuk mengetahui perbedaan antara pembelajaran yang menggunakan strategi pembelajaran discovery dengan yang tidak menggunakan strategi pembelajaran discovery. Metode yang digunakan adalah eksperimen dengan teknik pengumpulan data berupa tes ( pretes dan postes), dan angket. Sampel yang diambil dari kelas X.E sebagai kelas kontrol sebanyak 36 siswa, kelas X.G sebagai kelas eksperimen sebanyak 36 siswa. Data dianalisis dengan menggunakan SPSS. V 16 melalui uji normalitas, uji homogenitas, dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan (1) Berdasarkan hasil analisis angket, sikap siswa terhadap penerapan strategi pembelajaran termasuk kategori kuat. Hal ini menunjukkan bahwa sikap yang baik terhadap penerapan strategi pembelajaran discovery pada konsep pencemaran lingkungan (2) Peningkatan hasil belajar siswa setelah melakukan pretes-postes dengan melakukan uji N- gain kelas eksperimen 0,36 dan kelas kontrol 0,21 (3) Berdasarkan uji t, terdapat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa yang menggunakan strategi pembelajaran discovery dengan yang tidak menggunakan. Terbukti dari uji t menggunakan SPSS. V 16 Mann Whitney Test diperoleh nilai sig 0,001 < 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa peningkatan hasil belajar siswa yang menggunakan strategi pembelajaran discovery lebih baik di bandingkan dengan yang tidak mengguanakan. Kata Kunci : Strategi Pembelajaran Discovery, Peningkatan Hasil Belajar

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT(PHBS)PENGHUNI RUMAH KOS GRADUATE HOUSE

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)adalah wujud keberdayaan masyarakat yang sadar, mau dan mampu mempraktekkan PHBS. Manfaat PHBS adalah terwujudnya rumah tangga yang derajat kesehatanya meningkat dan tidak mudah sakit serta meningkatnya produktifitas kerja. Rendahnya PHBS rumah tangga di pengaruhi oleh peningkatan jumlah penduduk dikota semarang terutama di kawasan tembalang yang di dominasi oleh kaum pelajar sehingga munculnya tuntutan akan tempat tinggal atau tempat kos. Tujuan penelitian ini adalah Mengidentifikasi faktor-faktor Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Penghuni Rumah Kos Graduate House. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Subyek dalam penelitian ini berjumlah 5 responden dan 1 subyek triangulasi. Analisis data menggunakan Proses Induktif. Hasil penelitian menunjukan sebagian besarresponden memiliki riwayat penyakit dalam 1 bulan terakhir antara lainyakni batuk, flu, pusing, diare, masuk angin dan alergi kulit. Pada point pengetahuan dan sikap sudah cukup baik, sedangkan pada tindakan responden terkait PHBS terdapat banyak penyimpangan pada total mandi salam 1 hari, menyikat gigi sebelum tidur, cuci tangan pakai sabun (CTPS), kegiatan mengkonsumsi buah dan sayur, aktivitas fisik, istirahat cukup, tidak merokok, dan kegiatan membuang sampah pada tempatnya. Fasilitas pendukung higiene pribadi sudah baik dan untuk fasilitas sanitasi yang mendukung PHBS di rumah kos terdapat 3 komponen yang tidak memenuhi syarat antara lain saluran pengaliran air limbah terbuka dan bau, tempat penampungan sampah yang terbuka dan pengolahan sampah yang dibakar. Dan terakhir terdapat dukungan oleh pemilik dan pengelola hunian rumah kos terkait PHBS. Kata Kunci: PHBS, Rumah Kos, Mahasisw

The struggle of black women in the complete collected poems of Maya Angelou

The analysis in this study focuses on the struggle of black women that represent in the poems. Then formulated into two problems; the first is how Maya Angelou’s poems describes black women struggle in her poems and the second is what struggles faced by black women in Angelou’s poems. To answer the question, this study uses intrinsic elements of poetry to find out how Angelou represent the struggle of black women in her poems. Then uses the theory of feminist literary criticism, gynocriticism, biography of Maya Angelou and black women movement in United States to find out kinds of struggle in Maya Angelou’s poems. The study used feminist literary criticism as approach to analyzing black women struggle in Maya Angelou’s poems. The result of the research shows that Maya Angelou represents the struggle of black women through the intrinsic elements of her collected poems entitles “The Complete Collected Poems of Maya Angelou”. She represents that there is a clash between white people and black women. White people treat black women in a bad way because of their color skin. Black women struggle because of bad treatment of white people who consider them as slave. Black women struggle against male domination. Not only from men, but black women also struggle against white women standard of beauty

PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR DAN PARTISIPASI SISWA DALAM KEGIATAN OSIS TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SMP N 2 PENAWANGAN TAHUN AJARAN 2010/2011

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Pengaruh aktivitas belajar terhadap prestasi belajar ekonomi. 2) Pengaruh partisipasi siswa dalam kegiatan OSIS terhadap prestasi belajar ekonomi. 3) Pengaruh aktivitas belajar dan partisipasi siswa dalam kegiatan OSIS terhadap prestasi belajar ekonomi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa yang aktif dalam kegiatan OSIS pada SMP N 2 Penawangan yaitu berjumlah 30 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik angket dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear ganda, uji keberartian regresi linear ganda (uji f) dan uji keberartian koefisien regresi linier ganda (uji t) dan perhitungan koefisien determinasi. Kesimpulan penelitian ini adalah 1) Aktivitas belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar. Berdasarkan analisis diperoleh thitung> ttabel, yaitu 3,023>2,052 dan nilai probabilitas signifikansi 0,05, yaitu 0,543. 3). Terdapat pengaruh secara bersama-sama antara aktivitas belajar dan partisipasi siswa dalam kegiatan OSIS terhadap prestasi belajar. Berdasarkan analisis diperoleh Fhitung > Ftabel, yaitu 5,262 > 3,354 dan nilai signifikansi < 0,05, yaitu 0,012. 4) Variabel aktivitas belajar dan partisipasi siswa dalam kegiatan OSIS memberikan sumbangan efektif terhadap prestasi belajar sebesar 28%, sedangkan sisanya 72% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA KELAS V PADA MATERI PUISI BERSAMBUNG SDN LIALANG KECAMATAN TAKTAKAN

Penelitian ini dilakukan di SDN Lialang kelas V, pada penelitian ini ditemukanlah sebuah masalah yaitu siswa sangat kurang dalam aspek kemampuan berbicara. Maka dari itu hal tersebut perlu penanganan dari seorang guru untuk mencari sebuah solusi agar kemampuan berbicara siswa menjadi lebih baik lagi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka peneliti menggunakan model pembelajaran Talking Stick untuk meningkatkan kemampuan berbicara sebagai solusi untuk membantu dalam kegiatan belajar mengajar. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) model Kemmis dan Mc Taggart. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran pelaksanaan model pembelajaran Talking Stick dan hasil peningkatan kemampuan berbicara siswa melalui materi puisi bersambung. Penelitian ini terdiri dari dua siklus dan tahapan-tahapannya yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Dalam pengumpulan data dilakukan melalui observasi aktivitas guru dan observasi aktivitas siswa serta tes kemampuan berbicara. Setelah melakukan penelitian dengan model pembelajaran Talking Stick maka hasil analisis dari penelitian menunjukkan peningkatan nilai rata-rata pada setiap siklusnya. Pada saat melakukan prasiklus nilai rata-rata yang didapatkan oleh siswa adalah 37,44. Pada siklus I nilai rata-rata yang didapatkan oleh siswa adalah 47,44. Pada siklus II nilai rata-rata yang didapatkan oleh siswa adalah 76,77. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dari prasiklus, siklus I, dan siklus II, maka dapat dilihat bahwa model pembelajaran Talking Stick dapat meningkatkan kemampuan berbicara siswa kelas V SDN Lialang Kecamatan Taktakan. Adapun Rekomendasi penelitian ditujukan kepada guru penelitian ini menghasilkan model pembelajaran Talking Stick berupa RPP berdasarkan penelitian, selanjutnya kepala sekolah sebagai bahan rujukan dalam penyelenggaraan program pelatihan guru dalam mengembangkan pendekatan model-model pembelajaran, terakhir peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian ini lebih baik lagi

THE EFFECT OF USING POWER (PREPARING, ORGANIZING, WRITING, EDITING, REWRITING) STRATEGY TOWARD ABILITY IN WRITING DESCRIPTIVE TEXT OF THE FIRST YEAR STUDENTS AT MTs AL-ISTIQOMAH SELATPANJANG MERANTI ISLAND REGENCY

Based on school-based curriculum (KTSP), writing is as one of the skills in mastering English that must be taught and learned in junior high school. MTs Al-Istiqomah Selatpanjang is one of the schools that use it as a guide in teaching learning process. After doing preliminary observation at MTs Al-Istiqomah Selatpanjang, the researcher found that some of the students of the first year still had low ability in their writing. The researcher interpreted that they had lack of vocabulary and information of the lesson that had been taught in expressing their ideas of English. The objective of this research were to find out the students’ ability in writing descriptive text before being taught by using POWER strategy, to find out the students’ ability in writing descriptive text after being taught by using POWER strategy and find out if there is a significant difference of students’ ability in writing by using POWER strategy of the first year students at MTs Al Istiqomah Selatpanjang Meranti Island Regency. The type of research was pre-experimental research. The design was based on pretest and posttest. The subject of this research was the first year students at MTs Al- Istiqomah Selatpanjang Meranti Island Regency. The object of this research was the effect of using POWER strategy towards students’ ability in writing descriptive text. The population of this research was all of students of the first year students in the academic year of 2011/2012. The sample was chosen through total population sampling. To analyze the data, the researcher used Paired Sample T-test formula. The result of data analysis was t0 that was higher than t table . In other words, there is a significant difference of students’ ability in writing descriptive text before being taught by using POWER strategy and after being taught by using POWER strategy of the first year students at MTs Al-Istiqomah Selatpanjang Meranti Island Regency. Therefore, it can be concluded that after being taught by using POWER strategy was better than before using POWER strategy