Triadic relations analysis magic chess rune symbol Mobile Legends: Bang Bang

Triadic relations is how signs work in communication by examining the connections between different elements. This study aims to analyze the meaning conveyed by rune images and the relationship between text and image in Magic Chess from Mobile Legends: Bang Bang. The data obtained as the object of research are texts and images of runes in Magic Chess from the game Mobile Legends: Bang Bang. The analysis is conducted using Charles Sanders Peirce's theory to explain how signs function and how meaning is derived from the text and images of runes in Magic Chess from Mobile Legends: Bang Bang. The research method used in this study is a qualitative descriptive method. The data found based on the interpretation of signs in the data. The results of the data analysis can be concluded as follows: First, the image design of the runes illustrates the meaning of the rune’s name as well these symbols, often derived from weapons of war, visually represent the danger and enigmatic nature of the runes. the design of runes mirroring the real-world counterparts. Second, the relationship between the text name and the image of the runes to describe the developer is reason given the name and image of the item which each runes has different strength. Highlight the importance of runes in identifying synergies, weaknesses, and strategic opportunities for team composition. By understanding the meaning conveyed through both text and image, players can make informed decisions and avoid mistakes while utilizing runes in the gam

Kajian kitab syarah hadis al-Khil'ah al-Fikriyyah karya Syekh Mahfudz al-Tarmasi

Penelitian ini mengkaji kitab al-Khil’ah al-Fikriyyah yang merupakan salah satu hasil karya emas syekh Mahfudz al-Tarmasi. Adapun dalam penelitian ini merumuskan masalah yang berfokus kepada: 1) Bagaimana sistematika penulisan kitab syarah al-Khil’ah al-Fikriyyah karya syekh Mahfudz al-Tarmasi. 2) Bagaimana pendekatan dan teknik syarah hadis dalam kitab al-Khil’ah al- Fikriyyah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistematika penulisan kitab al-Khil’ah al-Fikriyyah karya Syekh Mahfudz al-Tarmasi, serta untuk mengetahui pendekatan dan teknik syarah hadis dalam kitab al-Khil’ah al-Fikriyyah. Kerangka berpikir yang digunakan dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistematika penulisan, serta pendekatan dan tekanik syarah hadis dalam kitab al- Khil’ah al-Fikriyyah karya Syekh Mahfudz al-Tarmasi. Untuk menjawab permasalahan diatas, pendekatan yang digunakan oleh penulis dalam penelitin ini adalah kualitatif dengan metode deskriptif analitis. Sumber data primernya adalah kitab al-Khil’ah al-Fikriyyah bi Syarh al-Minhah al-Khairiyyah. Sumber data sekundernya meliputi buku-buku yang membahas tentang metodologi syarah hadis, dan bahan lainnya dari skripsi, penelitian yang dapat menunjang tema besar penelitian. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa dalam kitab al-Khil’ah al-Fikriyyah karya syekh Mahfudz al-Tarmasi fokus kepada sistematika, pendekatan dan teknik syarah hadis yang digunakan dalam mensyarah sebuah hadis. Didalam kitab syarah hadis ini terdapat 40 hadis yang dimana termuat mengenai tentang aqidah, ubudiyah, muamalah, dan siyasah. Adapun syekh Mahfudz al-Tarmasi mengambil hadis- hadis dari bagian pertama dan terakhir pada kutub al-sittah. Selain itu, syekh Mahfudz al-Tarmasi memiliki caranya tersendiri dalam melakukan syarah hadis, seperti dengan menggunakan teknik nahwu dan sharaf

Fakta kemanusiaan dan subjek Kolektif dalam film The Journey: Cerminan struktur sosial dalam anime

The presence of anime, in addition to functioning as entertainment, often also reflects social structures through depictions of human reality and social identity, one of which is the anime The Journey. This anime presents a story in the context of Middle Eastern history and culture. This study aims to reveal how human facts and collective subjects are represented as a reflection of social structures in Anime. The research data are in the form of scenes, dialogues, and storylines of the anime film The Journey which was released in June 2021. The data collection technique was carried out using the listening and note taking technique. The results and discussion show that the anime The Journey depicts human facts and collective subjects Arab society through the social structure in the film. Through the genetic structuralism, prove that social structures in anime is not only fictional, but also a reflection of Arab society. This finding supports Lucien Goldmann's theory that literary works and popular culture can reflect social group. This study only focuses on two basic concepts of genetic structuralism, human facts and collective subjects. It is hoped that further research can continue research either with the same or different theories

Analisis makna lafadz ghafara dalam Al-Qur’an: Kajian semantik Toshihiko Izutsu

Salah satu perhatian utama dalam memahami Al-Qur’an ialah dengan memahami makna dasar sebuah kata. Namun, makna tersebut bisa mempersempit pemahaman terhadap keseluruhan isi Al-Qur’an dan mengabaikan berbagai dimensi makna lainnya. Maka dari itu, dalam memahami makna kata Al-Qur’an secara mendalam, diperlukan pendekatan yang teliti. Salah satu metode yang bisa digunakan adalah semantik. Pendekatan ini membantu dalam memahami bagaimana makna dibentuk dan dipahami dalam suatu teks. Salah satu contoh kata dalam Al-Qur’an adalah ghafara yang berarti menutup atau ampunan yang memiliki makna relasional dengan lafadz yang lain. Penelitian ini membahas tentang kata ghafara dalam Al-Qur’an yang mempunyai turunan kata (derivasi) dari kata dasar ghafara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui klasifikasi kata ghafara dan turunannya dalam Al-Qur’an dan mengetahui makna dasar dan relasional kata ghafara beserta turunannya dalam Al-Qur’an. Kemudian menganalisis weltanschauung (pandangan dunia) yang tercermin melalui penggunaan kata dalam konteks kajian semantik. Dalam menjawab permasalahan yang dikaji, penulis menggunakan pendekatan semantik Toshihiko Izutsu metode deskriptif analisis dengan jenis penelitian bersifat kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui penelusuran terhadap berbagai sumber literatur, termasuk Al-Qur’an, buku “Relasi Tuhan dan Manusia “Pendekatan Semantik terhadap Al-Qur’an” dan kamus. Hasil penelitian terdahulu yang berkaitan dengan penelitian ini. Seluruh data yang diperoleh, selanjutnya dianalisis secara sistematis untuk menghasilkan data yang relevan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kata ghafara dan berbagai derivasinya dalam Al-Qur’an disebutkan sebanyak 234 kali dalam 36 bentuk yang terdapat pada 204 ayat pada 56 surat. Lafadz ghafara yang diturunkan di Mekkah terdapat 92 ayat pada 35 surat, sedangkan yang diturunkan di Madinah terdapat 112 ayat pada 21 surat. Adapun makna dasar kata ghafara ialah menutupi, melindungi, menyembunyikan, mengampuni, memaafkan. Medan semantik dari semua lafadz ghafara dapat dipahami ketika lafadz ghafara disandingkan dengan lafadz Allah, rahiim, syakur, ajrun, rahmah, haliim, ashar, huda, ‘aziz, wa’dun, rizq karim, taubah, ‘afwan, ishfah, kaffara, dzunub, dzalim, syirkun, dan azab. Kemudian weltanschauung (pandangan Al-Qur’an) kata ghafara memberikan pemahaman bahwa bukan hanya sekedar menutupi atau mengampuni. Pada hakikatnya ghafara merupakan refresentasi dari hubungan rekonsiliatif Tuhan dengan hamba-Nya yang dilandasi dengan kasih sayang, keadilan, dan kesempatan untuk memperbaiki diri dengan meninggalkan dosa besar

Upaya mediator dalam mendamaikan perkara gugatan Harta Bersama di Pengadilan Agama Soreang

Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan diterbitkan sebagai penyempurnaan dari peraturan sebelumnya. Tujuan utama Peraturan Mahkamah Agung ini adalah mengoptimalkan proses mediasi agar lebih efektif dalam penyelesaian perkara serta meningkatkan tingkat keberhasilannya. Dalam mediasi, peran mediator sangat penting sebagai pihak ketiga yang netral untuk memandu jalannya proses mediasi. Selain itu, seorang mediator harus memiliki keahlian dan keterampilan dalam membantu para pihak mencapai kesepakatan bersama. Di Pengadilan Agama, setiap mediator menerapkan strategi masing-masing untuk mendorong pihak yang bersengketa agar dapat mencapai perdamaian melalui mediasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan mediasi dalam perkara harta bersama di Pengadilan Agama Soreang, untuk mengetahui strategi mediator dalam memediasi perkara harta bersama di Pengadilan Agama Soreang dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan mediasi perkara harta bersama di Pengadilan Agama Soreang. Kerangka berpikir dalam penelitian ini menggunakan teori maqashid syariah, yang merupakan tujuan utama dari aturan-aturan syariat untuk menciptakan kemaslahatan dan mencegah kemudharatan bagi manusia. Dalam konteks perkara harta bersama, terutama dalam perkara harta bersama, maqashid syariah menjadi landasan penting dalam mencari solusi yang adil dan bermanfaat bagi kedua belah pihak. Lima aspek utama dalam maqashid syariah: menjaga agama (Hifz al-Din), menjaga nyawa (Hifz al-Nafs), menjaga akal (Hifz al-‘Aql), menjaga keturunan (Hifz al-Nasl), dan menjaga harta (Hifz al-Mal). Dalam mediasi harta bersama, teori ini memastikan bahwa penyelesaian sengketa dilakukan dengan tetap berpegang pada prinsip-prinsip syariat, menjaga kesejahteraan pihak-pihak yang berselisih, serta mencegah ketidakadilan atau konflik yang berkepanjangan. Hasil yang dipaparkan pada penelitian ini adalah mediasi dilakukan sesuai dengan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2016. Dalam prosesnya, mediasi terdiri dari tiga tahap utama: pramediasi, proses mediasi, dan hasil mediasi, dengan kemungkinan hasil berupa mediasi berhasil, mediasi berhasil sebagian, mediasi gagal, mediasi tidak dapat dilaksanakan, dan mediasi tidak layak. Strategi mediator meliputi pendekatan intelektual, pendekatan spiritual, pendekatan psikologis dan emosional, serta metode best alternative to a negotiated agreement untuk membantu para pihak mencapai kesepakatan yang adil. Faktor pendukung keberhasilan mediasi meliputi kesadaran hukum, kemampuan mediator, serta peran kuasa hukum dan keluarga, sementara faktor penghambat meliputi rumitnya objek sengketa, kemurnian objek, keterlibatan pihak ketiga, ketidaktahuan tentang hukum, penentuan nilai objek, serta peran kuasa hukum dan keluarga

Pengaruh pertumbuhan penjualan, ukuran perusahaan, dan arus kas operasi terhadap harga saham pada perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di ISSI

Sejumlah variabel yang dapat mempengaruhi diinamika harga saham, seperti kondisi inti perusahaan dan opini publik mengenai topik internasional seperti terjadinya gerakan boikot terhadap perusahaan yang terkait dengan krisis geopolitik, melatarbelakangi penelitian ini. Mengetahui bagaimana harga saham perusahaan sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) periode 2020- 2023 dipengaruhi oleh pertumbuhan penjualan, ukuran perusahaan, dan arus kas operasi merupakan tujuan dari penelitian ini. Teori sinyal, yang mendasari kerangka teori penelitian ini, menyatakan bahwa peningkatan harga saham disebabkan oleh meningkatnya pertumbuhan penjualan, ukuran perusahaan, dan arus kas operasi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian asosiatif. Dua perusahaan dengan data kuartal selama empat tahun, yakni PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dan PT Akasha Wira International Tbk (ADES) menjadi sampel penelitian. Teknik analisis data yang digunakan meliputi analisis deskriptif, uji asumsi klasik, regresi data panel dengan metodologi Fixed Effect Model (FEM), koefisien determinasi, dan uji hipotesis yang dilakukan dengan perangkat lunak EViews 12. Hasil pengujian secara parsial menunjukkan bahwa satu-satunya variabel yang berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham adalah ukuran perusahaan. Sedangkan pertumbuhan penjualan dan arus kas operasi berpengaruh tidak signifikan. Namun, secara simultan ketiga faktor tersebut secara signifikan mempengaruhi harga saham secara signifikan. Meskipun tidak semua indikator fundamental secara signifikan mempengaruhi perubahan harga saham, namun ketika digabungkan, indikator-indikator tersebut dapat memberikan informasi yang relevan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya pendekatan menyeluruh dalam analisis saham. Adapun nilai koefisien determinasi yang didapat adalah sebesar 83.95%. Hal ini menunjukkan bahwa 83,95% variasi pergerakan harga saham dapat dijelaskan oleh faktor-faktor pertumbuhan penjualan, ukuran perusahaan, dan arus kas operasi, dengan variabel lain di luar lingkup penelitian ini menyumbang 16,05% sisanya

Praktik tolong menolong dalam pembayaran mahar antara mempelai wanita dan mempelai pria dalam perspektif hukum Islam: Studi kasus di Gampong Lhok Bengkuang, Kecamatan Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan, Nanggroe Aceh Darussalam

Pernikahan merupakan sebuah ibadah yang sakral dalam Islam. Untuk mendapatkan pernikahan yang sah perlu memperhatiakn ketentuan. Diantara hal yang sangat penting dalam pernikahan adalah adanya mahar. Adapun yang penulis temukan adanya praktik tolong menolong dan iuran dalam pembayaran mahar, yang seharusnya mahar merupakan hak penuh istri pemberian dari calon suami, tetapi karena ketidak mampuan pihak laki-laki dalam memberikan mahar sesuai dengan permintaan calon istri dan untuk menjaga harga diri laki-laki ditemukan titik kesepakatan kedua belah pihak yaitu calon istri ikut menyumbang dalam mahar yang akan diberikan kepadanya. Adapun penelitian ini bertujuan untuk menganalisa: 1). Pelaksanaan praktik tolong menolong dalam pembayaran mahar antara mempelai laki-laki dan perempuan; 2). Hukum ta’wun atau tolong menolong dalam pembayaran mahar; 3). Hukum Islam terhadap besaran mahar di Gampong lhok Bengkuang, kecamatan tapak Tuan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini meliputi teori hukum ‘Urf, yang mana mayoritas ulama menerima ‘Urf sebagai dalil hukum. Kemudian penelitian ini juga menggunakan teori maslahah, yang mana dikalangan ulama ushul fiqih, maslahah dipandang sebagai salah satu metode hukum yang paling dominan digunakan oleh para lama dalam menetapkan hukum syari’ah. Didalamnya juga memuat teori Friedman yang berbicara bahwa suatu kebiasaan bisa dijadikan hukum dan juga teori Ta’awun. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis empiris yang mana berfokus mencari hukum atas kebiasaan suatu masyarakat. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dekriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data wawancara mendalam, pengamatan, dan studi literatur. Teknik analisa data dalam penelitian ini adalah dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1). Praktik yang terjadi adalah calon istri menambahkan kekurangan mahar yang kurang yang diberikan pihak laki-laki. Keluarga kedua mempelai menyepakati sejumlah mahar dari hasil muyawarah yang kemudian jika ditemukan kendala maka akan ada kesepakatan lain di balik layar; 2). Boleh melakukan iuran dalam pembayaran mahar antara mempelai wanita dan laki-laki dengan ketentuan sama-sam ridho merujuk kepada timbangan mashlahah dan kebiasaan setempat; 3). Berdasarkan dalil-dalil hukum islam disimpulkan bahwa Islam sendiri tidak membatasi besaran mahar, hanya saja harus dalam katagori mudah dan sesuai kemampuan. Dan jenis-jenis mahar yang mudah juga dikembalikan kepada kebiasaan setempat selama mahar yang diberikan bermanfaat dan bukan sesuatu yang diarang syria

Pengembangan modul elektronik berbasis komik digital untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik pada materi suhu dan kalor

Kemajuan teknologi digital mendorong terciptanya modul elektronik berbasis komik digital yang menyajikan materi fisika secara visual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan, keterlaksanaan pembelajaran, dan peningkatan keterampilan berpikir kritis peserta didik setelah menggunakan modul ini. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif dan kuantitatif dengan metode penelitian Research and Development (R&D) dengan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation and Evaluation). Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XI-5 di MAN 1 Kota Tasikmalaya. Instrumen penelitian meliputi validasi ahli media, ahli materi, guru mata pelajaran untuk pengembangan media, untuk keterlaksanaan pembelajarannya lembar observasi, serta tes soal keterampilan berpikir kritis untuk peningkatan berpikir kritis. Analisis data dilakukan melalui uji validitas Aiken’s V, perhitungan observasi, uji N-Gain, dan uji paired sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul yang dikembangkan sangat layak dengan indeks validitas > 0,878, keterlaksanaan pembelajaran mencapai 88,4% oleh guru dan 83,3% oleh peserta didik dengan dengan koefisien kesepakatan masing-masing sebesar 0,75 dan 0,69. Peningkatan keterampilan berpikir kritis peserta didik tergolong tinggi, dengan nilai N-gain sebesar 0,73. Uji t menunjukkan nilai signifikansi 0,000, yang mengindikasikan adanya perbedaan signifikan antara hasil pretest dan posttest, yang menunjukkan peningkatan keterampilan berpikir kritis peserta didik. Dengan demikian, modul modul elektronik berbasis komik digital yang dikembangkan tidak hanya layak digunakan, tetapi juga terbukti efektif dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik. Penelitian ini juga menegaskan potensi besar modul digital sebagai sarana pembelajaran yang lebih efektif di masa depan

Analisis Stock Price melalui Current Ratio (CR), Net Profit Margin (NPM) dan Operating Profit Margin (OPM) pada perusahaan yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI): Studi di PT Pembangunan Perumahan Tbk. periode 2010-2023

Perkembangan pasar saham di Indonesia, khususnya dalam investasi syariah semakin menarik perhatian para investor. Dalam beberapa tahun terakhir, minat terhadap investasi syariah meningkat seirig dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya berinvestasi. Dalam dunia investasi, analisis terhadap harga saham merupakan aspek penting yang dapat mempengaruhi keputusan investor. Salah satu pendekatan untuk memahami harga saham adalah melalui analisis rasio keuangan salah satunya rasio likuiditas dan rasio profitabilitas. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh secara parsial dari Current Ratio terhadap Stock Price, Net Profit Margin terhadap Stock Price dan Operating Profit Margin terhadap Stock Price. Selain itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara simultan Current Ratio, Net Profit Margin dan Operating Profit Margin terhadap Stock Price pada PT. Pembangunan Perumahan Tbk, Periode 2010-2023. Kerangka pemikiran dalam penelitian ini didasarkan pada pandangan berbagai ahli keuangan dan teori yang digunakan yaitu Signalling Theory. Berdasarkan teori dan penelitian terdahulu menyatakan bahwa Current Ratio, Net Profit Margin dan Operating Profit Margin berpengaruh positif terhadap Stock Price. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa seri waktu yang berasal dari annual report PT Pembangunan Perumahan Tbk Periode 2010-2023. Analisis yang dilakukan mencakup pengujian asumsi klasik, analisis korelasi, serta pengujian signifikansi. Proses olah data dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak SPSS for Wiindows versi 26.0 dan Microsoft Excel 2019 sebagai alat pendukung dalam proses pengelolaan data. Hasil penelitian menunjukan secara parsial Current Ratio (CR) berpengaruh terhadap Stock Price dibuktikan dengan hasil uji signifikansi sebesar 2,462 dengan koefisien determinasi 33,6%. Selanjutnya Net Profit Margin (NPM) terbukti berpengaruh terhadap Stock Price dibuktikan dengan hasil uji signifikansi sebesar 2,462 dengan koefisien determinasi 33,6%. Lalu Operating Profit Margin (OPM) terbukti berpengaruh terhadap Stock Price dibuktikan dengan hasil uji signifikansi sebesar 4,796 dengan koefisien determinasi 65,7%. Kemudian secara simultan Current Ratio (CR), Net Profit Margin (NPM) dan Operating Profit Margin (OPM) terbukti berpengaruh terhadap Stock Price terbukti dengan hasil uji signifikansi sebesar 8,181 dengan koefisien determinasi 71,1%

Analisis disparitas putusan hakim terhadap sanksi pidana penjara pelaku pembunuhan dengan gangguan jiwa skizofrenia paranoid: Studi putusan nomor 288/Pid.B/2020/PN Pms dan 105/Pid.B/2023/PN Gdt

Tindak pidana tidak hanya dilakukan oleh orang normal, beberapa tindak pidana dilakukan oleh terdakwa yang mengalami gangguan jiwa seperti yang terdapat dalam Putusan Nomor: 288/Pid.B/2020/PN Pms dan 105/Pid.B/2023/PN Gdt. Dimana terdapat disparitas dalam putusan kasus tindak pidana pembunuhan Pasal 338 KUHP dengan gangguan jiwa skizofrenia paranoid, di mana satu kasus dijatuhi hukuman 13 (tiga belas) tahun penjara oleh hakim, sementara kasus lain hanya menetapkan perawatan selama 1 (satu) tahun di rumah sakit jiwa. Perbedaan ini memunculkan ketidakpastian hukum dan rasa ketidakadilan. Berdasarkan ketentuan Pasal 44 KUHP pelaku dengan gangguan jiwa tidak dapat dimintai pertanggungjawaban pidana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis pertimbangan hukum hakim dalam menetapkan hukuman bagi pelaku dan akibat hukum disparitas putusan hakim terhadap penegakan hukum dan keadilan bagi pelaku tindak pidana pembunuhan dengan gangguan jiwa skizofrenia paranoid pada putusan perkara Nomor 288/Pid.B/2020/PN Pms dan 105/Pid.B/2023/PN Gdt. Kerangka pemikiran yang digunakan yaitu, teori kepastian hukum, teori sanksi pidana dan teori keadilan. Metode yang digunakan adalah deskriptif analitis yaitu penelitian yang memberikan gambaran secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta serta situasi-situasi atau kejadian-kejadian tertentu. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah studi kasus (case study) yaitu mempelajari suatu kejadian, situasi, peristiwa atau disebut dengan fenomena sosial yang bertujuan untuk mengungkap kekhasan atau keunikan karakteristik yang terdapat didalam kasus yang diteliti. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya disparitas dalam Putusan Nomor 288/Pid.B/2020/PN Pms dan 105/Pid.B/2023/PN Gdt terhadap pelaku tindak pidana yang mengalami gangguan jiwa skizofrenia paranoid. Disparitas tersebut tampak dari perbedaan jenis dan lama sanksi pidana yang dijatuhkan, meskipun kondisi kejiwaan pelaku serupa. Hakim mempertimbangkan berbagai faktor yang meringankan dan memberatkan, termasuk stabilitas perilaku pelaku selama persidangan serta keterangan saksi dan ahli sesuai dengan kewenangan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman. Pasal 44 KUHP belum mengatur secara tegas parameter diagnosis dan dampaknya terhadap pertanggungjawaban pidana, sehingga berpotensi menimbulkan kekeliruan hukum dan disparitas sanksi. Revisi pasal 44 KUHP serta pedoman yurisprudensi yang baku diperlukan agar hakim memiliki acuan yang jelas dan seragam dalam menangani perkara pidana pelaku dengan gangguan jiw