27 research outputs found

    Pengaruh Kinerja Lingkungan Dan Kinerja Keuangan Terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR)

    Get PDF
    The purpose of this study is to examine the influence of environmental performance and financial performance to CSR disclosure. The variables tested in this study are of environmental performance and financial performance. The sampels in this study are 95 samples manufacture companies listed on the Indonesia Stock Exchange (BEI) in 2012-2016. While the method of determining the sample using purposive sampling. The variables were then tested using multiple linear regression with a significance level of 5%. The result showed that environmental performance has no effect on CSR disclosure. While financial performance had a effect on CSR disclosure

    PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA ORGANISASI DENGAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) SEBAGAI VARIABEL MEDIASI PADA PT. TELKOM INDONESIA (KANTOR TELKOM WILAYAH ACEH)

    Get PDF
    ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh budaya organisasiterhadap kinerja organisasi dengan Total Quality Management (TQM) sebagaivariabel mediasi pada karyawan PT. Telkom Indonesia (Kantor Telkom WilayahAceh). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah para pada karyawanPT. Telkom Indonesia (Kantor Telkom Wilayah Aceh) yang berjumlah 105responden. Metode penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai instrumenpenelitian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah probabilitysampling. Hierarchical Linear Modelling (HLM) digunakan sebagai metodeanalisis untuk mengetahui pengaruh dari semua variabel-variabel yang terlibat.Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi berpengaruhsignifikan terhadap kinerja organisasi, budaya organisasi berpengaruh signifikanterhadap Total Quality Management (TQM), Total Quality Management (TQM)berpengaruh signifikan terhadap kinerja organisasi dan Total Quality Management(TQM) memediasi pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja organisasi.Kata Kunci: Budaya Organisasi, Kinerja Organisasi, Total QualityManagement (TQM

    FENOMENA PERTUNJUKAN LUKAH GILO PADA MASYARAKAT SABAK AUH, SIAK

    Get PDF
    ABSTRAKPertunjukan Lukah Gilo berasal dari permainan Lukah Gilo, merupakan permainan tradisional masyarakat yang telah menjadi sebuah seni pertunjukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkap bentuk pertunjukan Lukah Gilo yang berasal dari masyarakat pedesaan di Kecamatan Sabak Auh. Adapun metode yang digunakan adalah kualitatif. Teori-teori yang di pergunakan sebagai kerangka dasar dalam berfikir untuk menganalis fenomena ini antara lain: teori estetika dari Darsono, dan teori teori Semiotika dari Charles S. PierceHasil temuan penelitian ini mengungkap bentuk pertunjukan Lukah Gilo dan fenomena pertunjukan Lukah Gilo di masyarakat Sabak Auh, Kabupaten Siak, dan upaya yang dilakukan oleh masyarakat untuk mempertahankan kehidupan pertunjukan Lukah Gilo yang mengalami ketermaginalan akibat dari pengaruh globalisasi dan modernisasi.Kata Kunci : Pertunjukan Lukah Gilo, masyarakat, dan Sabak Auh       ABSTRACTThe show originated from a game fish trap fish trap Gilo Gilo, in the district of Sabak Auh, Siak, a traditional game community, which has become an art show. The purpose of this study is to reveal the form of fish trap Gilo performances from rural communities in the District Sabak Auh. The method used is qualitative. Theories in use as a basic framework in thinking to analyze this phenomenon, among others: the aesthetics of Darsono theory, and the theory Semiotik of Charles S. Pierce.The findings of this study reveal the shape of the show fish trap fish trap Performing Gilo and Gilo phenomenon in society Sabak Auh, Siak, and the efforts made by the people experiencing Performing ketermaginalan fish trap amid Gilo Community Sabak Auh, Siak. Efforts ketermaginalan Performing Gilo fish trap that is due to the efforts because of the creativity of artists in realizing conservation area, then the presence of government and community identity politics in solidifying a traditional art Siak area, as well as of generations in an effort to maintain the artistic traditions of the local culture. Impact ketermaginalan show Gilo fish trap in the community Sabak Auh Siak, in the case of the fading art of dance traditions because there is the influence of globalization and modernization.Key words: Performing fish trap Gilo , community , and Sabak Au

    A CONTENT ANALYSIS ON READING MATERIALS IN ENGLISH TEXTBOOK PASSPORT TO THE WORLD 2 FOR JUNIOR HIGH SCHOOL

    Get PDF
    The aim of this study was to investigate the content of reading materials in the English textbook entitled Passport to the World 2 match in the terms of content, presentation and language. This a qualitative research with content analysis, the research employing checklists to collect data such as checklists to evaluate the content aspect, language aspect and presentation aspect and data analysis in this research was descriptive analysis with Classifying, Collecting, Identifying the differences and similarities between the materials in the textbook with those are suggested by BSNP and Evaluating. The result of the study showed that all reading materials have matched with basic competences of the 2013 curriculum because makes the students understand the text. The students also are asked to have self-emotion in their study and care with their friends. The students will practice English with language principle and communication context. The students will easy to learn English because they will practice in their daily activities, greeting, care, and work together and help each other. Moreover the students are asked to know the various cultural values, local, national in Indonesia. The material in the English textbooks entitled Bahasa Inggris Passport to the World 2 conform to the basic competences of the 2013 Curriculum was categorized “good” by achieving average score of (93%) of the three proposed criteria, the three criteria could be classified “good” because. Content aspect such as appropriateness of materials with standard of competence and basic competence (83%), the material accuracy (100%) and supporting learning materials (100%), language aspect with language appropriateness (100%) and presentation aspect such as presentation technique (100%) and teaching and learning technique was 100% and Presentation Coverage was (79%)

    Fenomena Pertunjukan Lukah Gilo pada Masyarakat Sabak Auh, Siak

    Full text link
    The show originated from a game fish trap fish trap Gilo Gilo, in the district of Sabak Auh, Siak, a traditional game community, which has become an art show. The purpose of this study is to reveal the form of fish trap Gilo performances from rural communities in the District Sabak Auh. The method used is qualitative. Theories in use as a basic framework in thinking to analyze this phenomenon, among others: the aesthetics of Darsono theory, and the theory Semiotik of Charles S. Pierce.The findings of this study reveal the shape of the show fish trap fish trap Performing Gilo and Gilo phenomenon in society Sabak Auh, Siak, and the efforts made by the people experiencing Performing ketermaginalan fish trap amid Gilo Community Sabak Auh, Siak. Efforts ketermaginalan Performing Gilo fish trap that is due to the efforts because of the creativity of artists in realizing conservation area, then the presence of government and community identity politics in solidifying a traditional art Siak area, as well as of generations in an effort to maintain the artistic traditions of the local culture. Impact ketermaginalan show Gilo fish trap in the community Sabak Auh Siak, in the case of the fading art of dance traditions because there is the influence of globalization and modernization

    HUBUNGAN AKTIVITAS BELAJAR DENGAN PRESTASI SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS VIII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI KECIL PULAU KUMPAI KECAMATAN PANGEAN KABUPATEN KUANSING

    Get PDF
    Penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu aktivitas belajar (variabel bebas/indevenden atau variabel X) dan prestasi siswa pada mata pelajaran ekonomi (variabel dependent/terikat atau variabel Y). Tujuan dalam Penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan yang signifikan antara aktivitas belajar dengan prestasi siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas VIII SMP Negeri Kecil Pulau Kumpai Kecamatan Pangean Kabupaten Kuansing. Sedangkan rumusan masalahnya adalah adakah hubungan yang signifikan antara Aktivitas belajar dengan prestasi siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas VIII SMP Negeri Kecil Pulau Kumpai Kecamatan Pangean Kabupaten Kuansing. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri Kecil Pulau Kumpai Kecamatan Pangean Kabupaten Kuansing, sedangkan objeknya adalah hubungan aktivitas belajar dengan prestasi siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas VIII SMP Negeri Kecil Pulau Kumpai Kecamatan Pangean Kabupaten Kuansing. Populasinya adalah 51 orang siswa, karena sedikitnya jumlah populasi, maka penulis tidak mengambil sampel. Metode pengumpulan data yang penulis gunakan pada penelitian ini adalah angket dan dokumentasi. Untuk menganalisis data, penulis menggunakan analisis korelasi serial dengan dibantu oleh program SPSS versi 16.0. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan 1) aktivitas belajar siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri Kecil Pulau Kumpai Kecamatan Pangean Kabupaten Kuansing dikategorikan baik dengan persentese 80,86%. 2) prestasi siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri Kecil Pulau Kumpai Kecamatan Pangean Kabupaten Kuansing dikategorikan baik dengan persentase 66, 67%. 3) terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas belajar dengan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Negeri Kecil Pulau Kumpai Kecamatan Pangean Kabupaten Kuansing. Hubungan tersebut sebesar sebesar 0, 611

    EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PEMBELAJARAN IPA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA LAB SCHOOL UNIVERSITASITAS NEGERI JAKARTA

    Get PDF
    Penelitian ini dilakukan di SMP Labschool Jakarta pada Juli 2018 dengan sampel acak sebanyak 15 siswa dengan evaluasi penelitian deskriftif kualitatif dengan mengunakan model Contenance Evaluation Model dengan tiga tahapan antecendent, transaction dan outcomes yang dikembangkan oleh Stake . Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran IPA. Hasilnya adalah pembelajaran di laboratorium sangat membantu siswa memahami pelajaran dengan mudah dan menyenangkan dan sangat efektif. Efektivitas penggunaan perpustakaan pengunjung per hari mencapai 200 pengunjung dengan durasi kunjungan 1-2 jam. Sebelum ujian kunjungan siswa ke perpustakaan sangat sering. Interaksi guru dengan siswa meningkatkan efektifitas pembelajaran, guru sangat membantu dalam memahami pembelajaran di kelas, siswa merasa sangat puas terhadap nilai yang diperoleh dalam ujian. Secara keseluruhan baik kompetensi guru maupun sarana prasarana yang ada di laboratorium maupun di perpustakaan sangat memadai dalam membantu proses pembelajaran dan sebagian besar siswa merasa sudah sangat puas dengan kondisi sarana prasarana yang ada. Nilai rata-rata IPA di SMP Labschool pertahun selalu meningkat, dan sudah memenuhi kompetensi minimal dan memuaskan bagi siswa, hal ini tidak terlepas dari cara mengajar guru yang menarik dan penjelasannya yang detail dilengkapi dengan rangkuman catatan setiap materi pelajaran dan juga dukungan sarana prasarana sumber belajar yang cukup lengkap dan memadai baik di Laboratorium maupun di Perpustakaan, hal ini selaras dengan teori-teori sumber belajar. Kata kunci: evaluation, learning, science. ********* ABSTRACT This research was conducted at Labschool Junior High School Jakarta in July 2018, with a random sample of 15 students with a qualitative descriptive research evaluation, using the Countenance Evaluation Model with three stages of antecendent, transaction and outcomes developed by Stake. The purpose of this study is to evaluate the implementation of science learning. The result is that learning in the laboratory really helps students understand lessons easily and is fun and very effective. The effectiveness of using the visitor library everyday reaches 200 visitors with a visit duration of 1-2 hours. Before the exam students visit the library very often. Teacher interaction with students increases the effectiveness of learning, the teacher is very helpful in understanding learning in the classroom, students feel very satisfied with the scores obtained in the exam. Overall both the competence of teachers and infrastructure in the laboratory and in the library is very adequate in helping the learning process and most students feel very satisfied with the condition of existing infrastructure. The average value of students’ natural sciences in per year always increases, and has fulfilled the minimum competency and satisfying for students, this is inseparable from the way of teaching an interesting teacher and detailed explanation is equipped with a summary of notes of each subject matter and also support infrastructure learning resources which is quite complete and adequate both in the Laboratory and in the Library, this is in line with theories of learning resources. Keyword : evaluation, learning, science

    BIOPHYSICAL POTENTIAL OF CONSERVATION AREA AS A BASIS FOR THE DEVELOPMENT OF ECOTOURISM AREA (Case Study: Lubuk Larangan Bendung Sakti Inderapura)

    Get PDF
    Saat ini Lubuk Larangan Bendung Sakti Inderapura diperkirakan sedang bertahap menjadi destinasi wisata yang menarik. Ada beberapa aktivitas yang dapat dilakukan di perairan lubuk larangan bendung saktiyang mungkin menjadi tempat ekowisata. Tujuan penelitian ini adalah bagaimana mengembangkan ekowisata lubuk larangan tersebut yang dinilai dari A3 (Atraksi, Aksesibilitas, dan amenitas) dan juga secara biofisik kualitas air perairan Lubuk Larangan Bendung Sakti di Kabupaten Pesisir Selatan. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pengharkatan skor dan dilanjutkan dengan kualitas udara menggunakan uji STORET.Hasil penelitian menunjukkan bawwa Biofisik ditinjau dari aspek Atraksi, Aksesibilitas dan Amenitas pada kawasan perairan lubuk larangan Bendung Sakti tergolong ke dalam interval kondisi biofisik “Baik”. Kondisi kualitas perairan berdasarkan hasil uji STORET menujukkan bahwa status kualitas udara di kawasan lubuk larangan ambang batas kualitas udara (tidak tercemar) dengan skor 0. Hal ini menunjukkan status kualitas udara di Lubuk Larangan Bendung Sakti dalam kategori baik sekali dan pada kelas A yaitu memenuhi baku mutu. Kondisi biofisik tersebut adalah bahwa kawasan lubuk larangan bendung sakti layak dan dijadikan sebagai kawasan ekowisata secara berkelanjutan Hal ini menunjukkan status kualitas udara di Lubuk Larangan Bendung Sakti dalam kategori baik sekali dan tergolong pada kelas A yaitu memenuhi baku mutu. Kondisi biofisik tersebut adalah bahwa kawasan lubuk larangan bendung sakti layak dan dijadikan sebagai kawasan ekowisata secara berkelanjutan Hal ini menunjukkan status kualitas udara di Lubuk Larangan Bendung Sakti dalam kategori baik sekali dan tergolong pada kelas A yaitu memenuhi baku mutu. Kondisi biofisik tersebut adalah bahwa kawasan lubuk larangan bendung sakti layak dan dijadikan sebagai kawasan ekowisata secara berkelanjuta

    EFEKTIVITAS LAYANAN KONSELING INDIVIDU TERHADAP KESEHATAN MENTAL ANAK BROKEN HOME DI SMA NEGERI 1 NATAR

    Get PDF
    ABSTRAK Anak dari keluarga broken home yang di maksud di dalam penelitian ini adalah seorang anak yang berasal dari keluarga yang kurang harmonis, dan kedua orang tua nya berpisah, baik karena meninggal dunia atau bercerai maka ia terabaikan dan kurang memperoleh kasih sayang. Dalam penelitian ini peneliti meneliti tentang efektivitas layanan konseling individu terhadap kesehatan mental anak broken home di SMA Negeri 1 Natar. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Natar. Dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Oleh karena itu, agar penelitian bersifat ilmiah maka perlu menggunakan metode yang dapat diperoleh dari data yang sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Sampel yang digunakan pada penelitian ini berjumlah 12 peserta didik, yaitu kelas XI IPA 2 sebagai kelas kontrol, dan kelas XI IPA 3 sebagai kelas eksperimen. Tujuan dalam penelitian ini ialah untuk mengetahui sejauh mana efektivitas konseling individu terhadap kesehatan mental anak broken home di SMA Negeri 1 Natar. Setelah diadakan uji angket maka uji validitas pada item angket termasuk kedalam validitas tingkat yang sangat tinggi, begitu juga dengan tingkat reliabilitas pada item angket termasuk tingkat yang sangat tinggi. Sementara untuk uji normalitas termasuk tingkat tidak normal karena melebihi batas tingkat normalitas yang ada di tabel. Sedangkan, nilai rerata kelas kontrol dan juga kelas eksperimen diperoleh thitung 0,654 dan ttabel 1,943 pada signifikan 5%. Sehingga thitung 0,654 ≤ ttabel 1,943 atau menerima H0 dan menolak H1. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tingkat validitas dan reliabilitas termasuk tingkat sangat tinggi. Sementara untuk uji normalitas termasuk tidak normal, sedangkan rerata kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan menggunakan uji t diterima. Kata Kunci : Broken Home, Kesehatan Mental, Konseling Individ
    corecore