3,234 research outputs found

    BAHASA DAN BUDAYA JAWA DALAM TANAMAN BERKHASIAT OBAT TRADISIONAL DI KECAMATAN PARON, KABUPATEN NGAWI, JAWA TIMUR (KAJIAN ETNOLINGUISTIK)

    Get PDF
    ABSTRAK Dwi Lestari. C0111012. 2015. Bahasa dan Budaya Jawa dalam Tanaman Berkhasiat Obat Tradisional di Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur (Kajian Etnolinguistik). Skripsi: Program Studi Sastra Daerah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta. Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimanakah hubungan bahasa dan budaya Jawa dalam nama tanaman berkhasiat obat tradisional di Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur?; 2) Bagaimanakah makna leksikal dan kultural yang terangkum dalam nama tanaman berkhasiat obat tradisional di Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur? Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mendeskripsikan hubungan bahasa dan budaya Jawa dalam nama tanaman berkhasiat obat tradisional di Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur; 2) Mendeskripsikan makna leksikal dan kultural yang terangkum dalam nama tanaman berkhasiat obat tradisional di Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data primer berupa data lisan terkait nama tanaman berkhasiat obat tradisional di Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur yang berasal dari informan terpilih. Data sekunder berupa data tulis yang bersumber dari buku-buku dan hasil penelitian terkait tanaman berkhasiat obat. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara. Adapun teknik dasar yang digunakan adalah teknik pancing, dan teknik lanjutannya menggunakan teknik cakap semuka, teknik rekam, dan teknik catat. Analisis data menggunakan metode distribusional dan metode padan. Metode distribusional digunakan untuk menganalisis bentuk monomorfemis dan polimorfemis nama tanaman berkhasiat obat tradisional, sedangkan metode padan digunakan untuk menganalisis makna leksikal dan kultural yang terangkum dalam nama tanaman berkhasiat obat tradisional. Metode penyajian data menggunakan metode deskriptif, formal, dan informal. Hasil penelitian dari tanaman berkhasiat obat tradisional di Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur ini ditemukan 41 nama tanaman. Nama tanaman tersebut dikelompokkan menjadi bentuk monomorfemis yang berjumlah 16 buah. Bentuk polimorfemis berupa kata ulang berjumlah 1 buah, sufiks (afiksasi) berjumlah 2 buah, dan kata majemuk berjumlah 22 buah. Penentu makna leksikal nama tanaman berkhasiat obat tradisional adalah makna kamus dan nama pada tanaman berkhasiat obat tradisional, sedangkan makna kultural nama tanaman tersebut sesuai dengan karakter fisik tanaman yang meliputi bentuk, posisi, warna, dan bau, khasiat sebagai obat tradisional, manfaat sebagai jamu gendong, cara pemanfaatan sebagai obat menurut tradisi masyarakat setempat dan pemakaian untuk aktivitas tertentu menurut tradisi masyarakat setempat selain sebagai obat. Kata kunci: bahasa dan budaya Jawa, tanaman obat tradisional, Paron Ngawi, etnolinguistik

    AKTIVITAS EKONOMI USIA LANJUT DI OBJEK WISATA PANTAI DEPOK

    Get PDF
    Kajian tentang lanjut usia saat ini mulai banyak diteliti, karena pada kenyataannya banyak lanjut usia yang masih aktif bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik lanjut usia yang melakukan aktivitas ekonomi di objek wisata pantai Depok, untuk mengetahui aktivitas ekonomi penduduk usia lanjut di objek wisata pantai Depok, dan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi penduduk usia lanjut tetap bekerja di objek wisata pantai Depok. Penelitian ini mengambil lokasi di objek wisata pantai Depok. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Sampel penelitian adalah 12 orang lanjut usia yang berusia 60 tahun ke atas dengan beragam jenis pekerjaan yang tentunya bekerja di objek wisata pantai Depok dan 1 orang sebagai ketua pengelola pantai Depok. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dokumentasi, catatan lapangan, dan kepustakaan. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Validitas data dengan teknik triangulasi data. Teknik analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) karakteristik lanjut usia yang melakukan aktivitas ekonomi di objek wisata pantai Depok dapat diketahui dari: umur, pendidikan, lapangan usaha, pendapatan lanjut usia, jumlah jam kerja, dan kepemilikan pembantu dalam bekerja. 2) Aktivitas ekonomi yang dilakukan lanjut usia di objek wisata pantai Depok adalah di sektor informal, yaitu perdagangan dan jasa. Dimana sektor perdagangan meliputi berdagang peyek dan olahan ikan laut matang, berdagang lotis, berdagang minuman dan makanan/“popmie”, berdagang bawang merah, bawang putih, pisang, berdagang sayuran, pedagang warung makan serta berdagang “ratengan”. Sedangkan pada sektor jasa meliputi: tukang masak di rumah makan, tukang dorong perahu, dan pencari barang bekas (rongsokan). 3) Faktor yang mempengaruhi lanjut usia di pantai Depok tetap bekerja antara lain: keadaan fisik yang mendukung untuk bekerja, kondisi ekonomi yang kurang mampu, adanya tuntutan untuk memenuhi kebutuhan hidup, dorongan untuk tetap mandiri, dan kurangnya bantuan anak. Kata Kunci: Lanjut Usia, Aktivitas Ekonomi, Sektor informa

    PENGARUH KEMANDIRIAN BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA SISWA DI SMK MUTIARA BANGSA JAKARTA

    Get PDF
    ABSTRACT Dwi Lestari. 8105112203. The influence of Independence Learning and Motivation Study on Learning Outcomes Students of SMK Mutiara Bangsa Jakarta. Thesis.Jakarta: Concentration of Economic Education Program Office Administration Department of Economics and Administration, Faculty of Economics, State University of Jakarta. 2016. This research was conducted in SMK Mutiara Jakarta Nations, during one month, in December 2015. The method used was survey method with quantitative approach. The population in this study were all students of SMK Mutiara Jakarta Nations. Population inaccessibility is a class XI student of SMK Mutiara Bangsa many as 120 students.The sampling technique used is proportional random technique as many as 89 students. Calculation of reliability of both variables using Cronbach alpha formula. Results X1 variable reliability of 0.917 and the reliability of the results of X2 0.875. This result proves that the instrument of both variables reliable. The resulting regression equation is Y = 28.012 + 0.244 X1 + 0.160 X2. Test requirements analysis that shows the significance of residual normality test of 0.200 is more than 0.05, which means that the data are normally distributed. While the linearity test X1 to Y shows the number 0.775 are also more than 0.05, it indicates that the variable X1 has a linear effect on variable Y, as well as the X2 to Y shows the number 0.387 so it can be inferred that the X2 has a linear effect on variable Y. based test the hypothesis that F test showed that Fhitung> Ftabel amounted to 32.625> 3.11. It can be concluded that the independence of learning and motivation to learn simultaneously influence on learning outcomes. In the Test T, it can be seen that the T count of learning independence 5.923> 1.666 Ttabel so it can be concluded that the independence of the study had a significant positive effect on learning outcomes. In addition, the results of T arithmetic learning motivation 3.990> 1.666 Ttabel so it can be interpreted that the motivation to learn has a significant positive effect on learning outcomes. From the analysis of the coefficient of determination can be seen that the ability of independent learning and motivation to learn to explain the learning outcomes are a stimulant that is equal to 43.1%. Keywords: Independence of Learning, Learning Motivation, Learning Outcome

    PEMBINAAN ROHANI DAN KETERAMPILAN DI RUTAN KLAS 1 SURAKARTA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mengetahui profil pembinaan di Rutan Klas 1 Surakarta, (2) mengetahui pembinaan rohani di Rutan negeri kelas 1 Surakarta, (3) mengetahui pelaksanaan pembinaan dan ketrampilan warga binaan di Rutan Klas 1 Surakarta. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui wawancara mendalam, pengamatan (observasi), dan dokumentasi.Teknik pemeriksaan data yang digunakan adalah teknik triangulasi. Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar. Dengan teknik tersebut maka peneliti dapat membandingkan data-data lain yang berasal dari buku-buku, surat kabar, majalah, maupun internet untuk mendapatkan data sesuai dengan yang diinginkan. Berdasarkan data penelitian dapat disimpulan bahwa : (1) Profil warga binaan di rumah tahanan (Rutan) Klas 1 Surakarta cukup baik. yang berada di rutan terdiri dari beberapa macam tingkat usia dari anak-anak hingga usia dewasa warga binaan yang berada di dalam Rumah Tahanan Klas I Surakarta merupakan para tahanan dan wargabinaan. Warga binaan di Rutan terdiri dari beberapa tingkat usia. (2) Pelaksanaan pembinaan rohani di rumah tahanan (Rutan) Klas 1 Surakarta cukup baik. Proses pelaksanaan pembinaan rohani memegang asas-asas Islam wujud pembinaan yang ada di Rutan Surakarta terbagi menjadi program pembinaan Jasmani dan program rohani. Pemberian kedua program pembinaan bertujuan untuk memberi bekal hidup baik bekal berbentuk material maupun spiritual. (3) Pembinaan ketrampilan di rumah tahanan (Rutan ) Klas 1 Surakarta cukup baik. Di dalam Rutan biasanya diberikan fasilitas alat-alat yang di butuhkan warga binaan untuk mengembangkan ketrampilannya sesuai dengan ketrampilan yang dimiliki

    SERAT KYAI SAYANG (SUNTINGAN TEKS DAN KAJIAN PRAGMATIK)

    Get PDF
    Lestari, Dwi. 2017. “Serat Kyai Sayang (Suntingan Teks and Pragmatical Study)”. Under graduates thesis of Sastra Indonesia. Semarang. Faculty of Humanities Diponegoro University. Supervisor Ken Widyatwati, S.S., M.Hum. and Drs. M. Muzakka, M.Hum. Serat Kyai Sayang is one of the manuscripts stored in Museum Radya Pustaka Surakarta with script code RP 53. Serat Kyai Sayang manuscript written during the reign of Pakubuwana IV. Serat Kyai Sayang can be categorized into prose type manuscripts. Serat Kyai Sayang consists of eight puppets, containing about a King who is seeking royal knowledge, that is the science of perfection or the science of the Godhead as the hand of a king. The writer by philology theory, which are manuscript inventory, manuscript description, transliteration, editing and text translation. The method which used in this research is pragmatic method where the method refres to readers’s argumentation, by pragmatic method purpose or fungtion of manuscript be accepted to readers’s. The results of pragmatic analysis conducted by researchers such as every human should keep the behavior and moral ethics well among others. Every human being must have a sincere attitude in lending goods to others, entertaining guests, and good ethics in giving and answering greetings. Every human being must carry out God's commands and establish God's prohibition. Every human being should seek knowledge in life. Keywords: Serat Kyai Sayang, philology, Pragmatical Study, life teaching

    MODEL MATEMATIKA TERAPI GEN UNTUK PERAWATAN PENYAKIT KANKER

    Get PDF
    Pembahasan model matematika terapi gen untuk perawatan penyakit kanker bertujuan untuk mengetahui bentuk model matematika terapi gen pada perawatan penyakit kanker. Model berbentuk sistem persamaan diferensial yang dikembangkan dari sistem persamaan Lotka-Volterra. Berdasarkan model yang terbentuk, diselidiki kondisi kestabilan dari titik ekuilibrium model. Dengan mengambil nilai parameter tertentu diberikan simulasi dari model. Kata kunci: kanker, terapi gen, Lotka Volterra, kestabila

    Evaluasi Pelaksanaan Sensus Pajak Nasional Terhadap Peningkatan Kesadaran Wajib Pajak (Studi Kasus Pada KPP Pratama Surabaya Mulyorejo)

    Get PDF
    One of source of state revenue is from taxes. Tax is a source of revenue that used for the development implementation. This study aimed to analyze the effect of the presence of a Sensus Pajak Nasional (SPN) to increase awareness of the taxpayer. With the Sensus Pajak Nasional is expected to have a positive impact on increasing awareness of taxpayers.This study utilize one kualitatif’s approaching with one descriptive analysis that works through a topic by give delineation about that topic. The results of this study indicate that the implementation of the Sensus Pajak Nasional has influence in raising awareness of the taxpayer, the increase can be seen in the number of taxpayers who convey the SPT and NPWP after the holding of the Sensus Pajak Nasional.Keyword : Tax, Taxpayer, Sensus Pajak Nasional, Taxpayer’s awareness

    Penatalaksanaan Terapi Latihan pada Pasca Operasi Sectio Caesaria di RS PKU Muhammadiyah Surakarta

    Get PDF
    Sectio Caesarea adalah suatu tindakan pembedahan untuk mengeluarkan janin dengan membuka dinding perut dan dinding uterus. Ada beberapa teknik atau tipe sectio caesarea, yaitu sectio caesarea klasik, sectio caesarea transperitorial profunda, dan sectio caesarea histerektomi. penyebab dilakukanya sectio caesarea adalah adanya penyakit yang diderita pasien (misalnya hipertensi, odema, proiteinuria) sehingga tidak memungkinkan untuk dilakukan persalinan secara normal mengingat kondisi pasien, bisa juga disebabkan karena panggul sempit ataupun bayi yang terlalu besar. Banyak keluhan yang timbul dari operasi sectio caesarea, yang dapat ditemukan baik pada ibu maupun janin. Keluhan tersebut mencakup gangguan kapasitas fisik yang berupa nyeri luka incisi pada perut, penrunan kekuatan otot perut dan dasar panggul, serta potensial terjadinya Deep Vein Trombosis, Juga gangguan kapasitas fungsional meliputi penurunan aktifitas fungsional sehari-hari, sehingga pemberian terapi paska operasi sectio caesarea sangat diperlukan. Di RS PKU Muhammadiyah Surakarta, Terapi paska operasi sectio caesarea dilakukan dengan menggunakan metode post natal exercise, yaitu Assisted Active Movement, Free Active Movement, Static Contraction dan Breathing Exercise. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode studi kasus dengan mengambil satu sampel untuk menganalisa data. Dari hasil pembahasan kasus menggunakan VAS, diperoleh data bahwa terapi latihan dapat mengurangi nyeri incisi, yaitu T1 pemeriksaan untuk nyeri diam dengan nyeri ringan bertambah, dan T6 pemeriksaan menunjukan nilai nyeri diam dengan tidak ada nyeri,Untuk nyeri tekan pemeriksaan dengan nyeri ringan bertambah dan pada T6 pemeriksaan dengan nyeri ringan, Untuk nyeri gerak pemeriksaan T1 menunjukan nyeri sedang dan pada T6 pemeriksaan dengan nyeri ringan. Dari hasil evaluasi menggunakan MMT diperoleh hasil bahwa terapi latihan dapat meningkatkan kekuatan otot dasar panggul, dapat mencegah terjadinya deep vein thrombosis antara lain tidak ada bengkak pada ke dua tungkai. Dan dari hasil evaluasi menggunakan ADL diperoleh hasil bahwa terapi latihan dapat meningkatkan aktifitas fungsional secara bertahap yaitu pada kemampuan aktifitas fungsional pasien yang di nilai dengan indek KATZ

    HUBUNGAN LAMA PENGGUNAAN OBAT ANTIINFLMASI NONSTEROID DENGAN GEJALA KLINIS DISPEPSIA PADA PENDERITA OSTEOARTRITIS BERDASARKAN GASTROINTESTINAL SYMPTOMS SCORE

    Get PDF
    Osteoartritis (OA) merupakan penyakit degeneratif yang menyebabkan kerusakan pada tulang rawan sendi dan tulang disekitarnya. Kerusakan tersebut menimbulkan rasa nyeri dan kekakuan sendi yang berakibat pada penurunan mobilitas dan terganggunya aktivitas sehari- hari. Penderita OA menggunakan Obat Antiinflamasi Nonsteroid (OAINS) untuk mengurangi gejala klinis tersebut, dan umumnya digunakan dalam jangka waktu yang lama sehingga sering menimbulkan efek samping terutama pada lambung yang mengakibatkan terjadinya dispepsia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lama penggunaan OAINS dengan beratnya gejala klinis dispepsia pada penderita osteoartritis berdasarkan Gastrointestinal Symptoms Score (GIS) di RSUDZA Banda Aceh. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan rancangan cross sectional dilakukan pada 63 pasien OA. Data dianalisis dengan menggunakan uji Mann Whitney. Penelitian dilakukan pada 20 responden laki-laki dan 43 responden perempuan dengan kelompok umur terbanyak adalah 50-60 tahun (50,8%), pekerjaan terbanyak adalah ibu rumah tangga (34,9%), derajat OA lutut yang dominan adalah derajat III (65,1%), dan komorbid responden yang terbanyak adalah hipertensi (49,2%). Penggunaan OAINS dan obat gastroprotektif yang sering digunakan adalah meloksikam (47,6%) dan ranitidin (58,7%). Analisis data didapatkan sebesar 22,2% responden mengalami gejala klinis dispepsia derajat ringan, sebesar 33,3% derajat sedang, sebesar 39,7% derajat berat, dan hanya 4,8% responden mengalami dispepsia derajat sangat berat, sehingga dapatkan disimpulkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara lama penggunaan OAINS dengan beratnya gejala klinis dispepsia penderita OA berdasarkan Gastrointesinal Symptoms Score (p value = 0,000 dengan ? = 0,5).Kata kunci : Dispepsia, GIS, OA, OAIN

    DOUBLE GLAZING DESIGN UNTUK EFISIENSI ENERGI PADA ALAT RUMAH TANGGA

    Get PDF
    Di kehidupan sehari-hari, masyarakat tidak lepas dari penggunaan alat rumah tangga khususnya alat elektronik. Semakin maju teknologi, berbagai alat elektronik di desain sehingga memiliki kualitas terbaik. Pada makalah ini akan dibahas mengenai desain alat rumah tangga yakni oven listrik dengan double glazing untuk efisiensi energi panas yang mengalir (heat transfer). Model yang digunakan adalah model aliran panas, Newton’s law of cooling dan Fourier’s law of heat conduction. Dengan pemasangan kaca berlapis diharapkan mampu mengurangi tingkat kehilangan energi panas alat rumah tangga tersebut. Kata kunci: double glazing design, heat transfe
    corecore