257 research outputs found

    PENGARUH PEMBERIAN MELATONIN TERHADAP JUMLAH LEUKOSIT PADA TIKUS WISTAR MODEL SEPSIS

    Get PDF
    Background : Melatonin was a free radical frequently used as an antioxidant. Melatonin played a role in increasing immune response, and supporting cytoprotective process. On some animal models, melatonin has been identified to be able to resist bacteria infections, viruses, and parasites through some mechanisms such as immunomodulation or antioxidant activities. Melatonin could decrease the level of inflammation cytokine, oxidative stress, and mitochondria dysfunction. Melatonin was one of medicine developed as a sepsis therapy. Objective : this research was to find out the melatonin influence on the amount of white blood cells of a wistar rat sepsis model and to obtain the information that melatonin could decrease the number of white blood cells. Methods : this research was an experimental research with a randomized control group using pre and post test. The samples were 12 male wistar rats with certain criteria divided into 2 groups. The first group was given an intraperitoneal injection of lipopolysaccharide (LPS) and was not given melatonin as control group. The second group was given an intraperitoneal injection of lipopolysaccharide (LPS) and was given melatonin by oral sonde as treatment group. After a week, in the eighth day, the blood of each rat was taken from the retro-orbital blood vessel. The statistical test used paired t-test, independent t-test, and Mann Whitney test. Results : In the independent test, the average score of the amount of white blood cells from control group was higher than the experimental group. In the paired t-test, the control group underwent a significant change (p<0,05) compared to experimental group which showed a meaningless result. In the Mann Whitney test, the result of pre-post 1 and post 2 from the control group got a significant increase while the result of pre LPS ā€“ post 1 and post 2 from the experimental group got a significant decrease (p<0,05). Conclusion : The melatonin treatment did not cause a significant decrease of the amount of white blood cells. Keywords : Sepsis,The amount of white blood cells, Melatonin, Lipopolysaccharide

    PERHITUNGAN SPESIFIKASI MESIN PADA KENDARAAN BERMOTOR RODA DUA BERBASIS MULTIMEDIA

    Get PDF
    Pada era globalisasi saat ini, banyak masyarakat mengalami kesulitan memodifikasi mesin kendaraan mereka.Selain itu masyarakat kurang mengetahui akan komponen apa sajakah yang harus di ganti, sehingga sering muncul ketakutan bagi mereka yang ingin memodifikasi mesin dan mendapatkan hasil akhir yang maksimal. Tugas akhir ini membahas perancangan antar muka dan pembuatan aplikasi multimedia perhitungan spesifikasi mesin pada kendaraan bermotor roda dua, dengan actionscript 2.0 dan dibuat dengan Macromedia Flash8. Untuk penyimpanan variable data menggunakan macromedia flash dengan bahasa XML sebagai penyelia layanan database dalam flash itu sendiri. Diharapkan dari aplikasi multimedia perhitungan spesifikasi mesin pada kendaraan bermotor roda dua, dapat lebih mudah mendapatkan informasi yang dibutuhkan, baik informasi spesifikasi awal mesin dan setelah dimodifikasi beserta penggambaran fisualnya, dengan hasil yang diinginkan. Keywords: Perhitungan spesifikasi mesin multimedia , Modifikasi mesin multimedia, XML (extensible markup language)

    AQUARIUS MUSIKINDO SURVIVING IN CHANGING ENVIRONMENT TO THE DIGITAL AGE

    Get PDF
    AQUARIUS MUSIKINDO SURVIVING IN CHANGING ENVIRONMENT TO THE DIGITAL AGE

    MOTOR CUSTOM SEBAGAI WADAH BEREKSPRESI

    Get PDF
    Kepemilikan alat transportasi sepeda motor menepati posisi pertama sebanyak 121.209.304 unit di Indonesia. Banyaknya kepemilikan sepeda motor dan juga kebutuhan individu untuk menggunakan transportasi sepeda motor yang berbeda-beda untuk menunjang aktivitasnya, mendorong pertumbuhan industri modifikasi dan industri komponen kendaraan yang berskala kecil menengah. Perkembangan motor custom terus dipicu karena ketidakpuasan terhadap hasil dari sepeda motor pabrikan. Berangkat dari hal tersebut perupa mengangkat menjadi sebuah ide penciptaan yaitu ā€œMotor custom sebagai wadah berekspresiā€. Tujuan penciptaan kali ini sebagai ungkapan ekspresi pribadi pada motor custom. Fokus ide penciptaan karya seni ini berupa penciptaan karya motor custom dengan acuan gaya chopper dan penyesuaian dengan si pemilik, dengan manfaat sebagai pemacu produktivitas, kepekaan rasa dalam berkarya, dan bahan pembelajaran dalam budaya custom. Pada karya ini menggunakan teknik pemotongan, pengelasan, bending, shaping, pengukuran, pengecatan. Dengan pengimajinasian dari berbagai sumber, dengan hasil visual akhir berukuran Panjang 234 cm, lebar 65 cm dan tinggi 141 cm. Setiap item memiliki fungsi dan kegunaan masing-masing dengan visual bentuk maupun pewarnaannya untuk menunjang terbentuknya karya. Pada proses penciptaan ini metode penciptaan yang digunakan dalam berproses karya seni motor custom ini, perupa mengacu pada metode pre-factum and practice-led research dimana tahapannya adalah persiapan, imajinasi, pengembangan dan perwujudan

    REVITALISASI PASAR BLIMBING DENGAN KONSEP RAMAH DIFABEL

    Get PDF
    Pasar Tradisional di era sekarang memiliki kemunduran dengan munculnya pasar ā€“ pasar modern. Hal ini menimbulkan kemunduran dari ekonomi dari sebuah kawasan. Pasar tradisional memiliki citra yang bau, kurang rapih, tidak bersih, dan kumuh. Hal ini menjadi pendorong mundurnya suatu fungsi bangunan pasar. Pasar Tradisional Blimbing telah berdiri sejak tahun 1970 dan hingga saat ini masih belum mendapatkan pembaharuan atau perbaikan secara mikrodan makro bangunan. Bangunan kian menjadi kumuh, kotor, becek dan sewaktu ā€“ waktu dapat mengancam keberadaan pelaku kegiatan di dalamnya. Isu pemerintah terkait revitalisasi Pasar Blimbing kian gencar semenjak 10 tahun terakhir, program kian tak terdengar lagi hingga saat ini yang menyebabkan pedagang merasa tergantung atas kebijakan pemerintah. Malang Termasuk Dalam 10 kota besar dengan angka difabel yang tinggi di indonesia, menurut diskominfo kota malang, pemerintah kian menggiatkan pembangunan sarana publik yang ramah terhadap difabel guna menciptakan kota malang yang ramah terhadap difabel

    Eksperimentasi Pembelajaran RME dengan Problem Solving dan RME dengan Problem Posing Ditinjau dari Kreativitas Siswa

    Get PDF
    The aim of the research was to determine the effect of learning models on mathematics achievement viewed from the student creativity. The learning model compared were RME with problem solving, RME with problem posing on conventional. The type of the research was a quasi-experimental research. The population was the students of Junior High School in Surakarta city on academic year 2012/2013. The samples of this research were taken by using the stratified cluster random sampling technique. The samples consisted of 269 students who were divided into 90 students in the first experiment class, 90 students in the second experiment class, and 89 students in the control class. The result of research showed that: (1) RME with problem solving provided better learning achievement than RME with problem posing and the conventional model. The RME learning model with problem posing provided better learning achievement than conventional one, (2) the students having high creativity had better learning achievement than those having medium and low creativity. The students having medium creativity had better learning achievement than did those having low creativity, (3) students taught by using RME with problem solving having high creativity level had better learning achievement than those having medium and low creativity level and students having medium creativity level had learning achievement as good as the low creativity level. Students taught by using RME with problem posing and conventional model had equal learning achievement in each level of creativity, and (4) students having high creativity level taught by using RME with problem solving had better learning achievement than those taught by using RME with problem posing and conventional model. Students having high creativity taught by using RME with problem posing and conventional model had equally good learning achievement. Students having medium and low creativity level had equal learning achievement in each learning model

    LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

    Get PDF
    Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) bidang bimbingan dan konseling telah dilaksanakan di SMA Negeri 1 Banguntapan selama dua bulan. Tujuan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam bidang pembelajaran di sekolah; memberikan kesempatan mengenal, mempelajari, menghayati permasalahan sekolah; meningkatkan kemampuan mahasiswa menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang telah dikuasai. Pelaksanaan PPL dimulai pada tanggal 15 Juli 2016 sampai dengan 15 September 2016. Kegiatan yang telah dilaksanakan meliputi observasi di SMA Negeri 1 Banguntapan sebagai bahan acuan dalam menyusun program kerja PPL dan pembuatan program kerja PPL secara individu. Program kerja meliputi pemberian layanan mencakup 4 aspek yaitu : pribadi, sosial, belajar, dan karir. Pelaksanaan pemberian layanan bimbingan dan konseling meliputi : (1) Pelayanan dasar yang terdiri dari bimbingan klasikal, pelayanan orientasi, pelayanan informasi, dan pelayanan pengumpulan data (2) Pelayanan responsive yang meliputi konseling individual. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dapat dilaksanakan dengan baik dan dapat memenuhi target jam yang telah ditetapkan sebanyak masuk minimal 4 kali mengajar terbimbing. Adapun hambatan yang terjadi selama kegiatan PPL adalah kurang memperhatikannya siswa saat disampaikan materi layanan sehingga praktikan harus memberikan materi layanan yang lebih interaktif dan inovatif agar siswa lebih memperhatikan materi layanan yang diberikan

    OPTIMALISASI PENERANGAN JALAN UMUM DAN DESAIN ULANG PENERANGAN JALAN UMUM BERBASIS DIALUX DAN LOGIKA FUZZY

    Get PDF
    ABSTRAK Pencahayaan jalan merupakan salah satu infrastruktur yang sangat penting di perkotaan, salah satu fungsi utamanya adalah demi memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan juga sebagai pencegah kejahatan di malam hari. Namun selain memiliki berbagai fungsi, sistem penerangan jalan umum harus sesuai dengan standar dan juga memperhatikan aspek efisiensi energi. Penelitian ini membahas optimasi menggunakan kecerdasan buatan dengan metode logika fuzzy mamdani untuk mendapakan tingkat kemerataan yang sesuai standar, dengan variabel masukan seperti lebar jalan, tinggi tiang, daya lampu dan pemasangan jarak antar tiang. Kemudian hasil dari logika fuzzy mamdani dijadikan sebagai dasar masukan perancangan ulang menggunakan DIALux dan beberapa masukan tambahan sesuai kriteria standar yang ada di dalam perangkat lunak DIALux. Hasil dari penelitian ini menunjukan baik tingkat kemerataan ataupun aspek lainya sudah memenuhi standar dan juga memiliki penghematan energi hingga 58,6% dari kondisi eksisting, penelitian ini diharapkan bisa menjadi rekomendasi dalam perancangan penerangan jalan. Kata kunci: Lampu jalan, logika fuzzy mamdani, DIALux, efisiensi energi. ā€ƒ ABSTRACT Road lighting is one of the most important infrastructures in an urban area, one of its main functions is to provide comfort for road users as well as crime prevention at night. But besides having various functions, public street lighting systems must comply with standards and also pay attention to aspects of energy efficiency. This study discusses optimizations using artificial intelligence with civil fuzzy logic methods to obtain a level of evenness that is in accordance with the standard, with input variables such as road width, pole height, lamp power and mounting distance between poles. Then the results of the Mamdani fuzzy logic are used as the basis for re-design input using DIALux and some additional input according to the standard criteria contained in the DIALux software. The results of this study indicate that both the level of evenness and other aspects have met the standard and also has an energy savings of up to 58.6% of the existing conditions, this research is expected to be a recommendation in the design of the road installation. Keywords: Street lights, mamdani fuzzy logic, DIALux, energy efficienc

    Penerapan Sanksi Penghentian Operasional Sementara dan Putus Mitra Sepihak Oleh PT. Gojek Indonesia Ditinjau dari Pasal 1243 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata

    Get PDF
    Penelitian ini mengkaji tentang Penerapan sanksi penghentian operasional sementara dan putus mitra sepihak oleh PT. Gojek Indonesia ditinjau dari Pasal 1243 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengkaji lebih mendalam penerapan sanksi penghentian operasional sementara dan putus mitra (suspend) sepihak yang dilakukan oleh PT. Gojek Indonesia ditinjau dari Buku III Kitab Undang-Undang Hukum Perdata dan Untuk mengkaji lebih mendalam perlindungan hukum bagi Pengemudi ojek online (Mitra Gojek) yang mengalami sanksi penghentian operasional sementara dan putus mitra (suspend) sepihak. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Yuridis Normatif. Adapun hasil penelitian ini adalah penerapan suspend yang dilakukan oleh PT. Gojek Indonesia tidak termasuk dalam wanprestasi karena apabila calon mitra melakukan tindakan mengklik persetujuan secara elektronik atas perjanjian kemitraan Gojek, mengakses dan menggunakan aplikasi Gojek, itu berarti bahwa calon mitra telah setuju dengan perjanjian kemitraan yang terdapat dalam aplikasi dan dengan menyetujui perjanjian kemitraan tersebut, berarti calon mitra juga telah setuju jika ada perubahan terhadap syarat dan ketentuan yang diberlakukan dan perlindungan hukum bagi mitra yang terkena suspend adalah Pasal 16 Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 12 Tahun 2019 yang mewajibkan perusahaan aplikasi menyediakan pusat layanan pengaduan terhadap sanksi penghentian operasional sementara (suspend) dan putus mitra terhadap mitra yang tidak melakukan perbuatan melawan hukum

    MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE DAN KEMUNGKINAN KECURANGAN DALAM PELAPORAN KEUANGAN (Studi Empiris pada Perusahaan Non Keuangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008 - 2012)

    Get PDF
    This study aims to obtain empirical evidence and to analyze the effect of corporate governanceā€™s mechanism such as board size of commissioners, board composition of independent commissioners, audit committee, and internal audit effectiveness on likelihood of fraudulent financial reporting. Company size and leverage used as control variables in this study. The population in this study was non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2008 to 2012. Total sample used in this study was 38 companies, consist of 19 companies which did fraudulent financial reporting, and 19 companies which didnā€™t fraudulent financial reporting as matched companies by the criteria on the same of industry and total asset. Data analysis was performed with the descriptive statistic analysis, multikolonieritas test, and hypothesis test with logistic regression analysis. The results of analysis this study indicate that audit committee and internal audit effectiveness in a significant negative effect on likelihood of fraudulent financial reporting, while board size of commissioners and board composition of independent commissioners have no significant effect on likelihood of fraudulent financial reporting
    • ā€¦
    corecore