34 research outputs found

    Penerapan Algoritma Dijkstra Pada Game Learning Matematika Berbasis Android

    Get PDF
    ABSTRACT Γ’β‚¬β€œ A survey institute in the field of gaming. Newzoo ranks Indonesia 16th in the world in terms of game usage that is in high demand by the productive age range of 10-20 years. To consider the need for learning and educational processes for games so that children at this age will not like games that will damage brain cells. Therefore by building and supporting maze games that have excellent educational value for children, then using the Dijkstra algorithm, as an artificial intelligence system to find the fastest way to get to a location. Which will train children's brains to think and develop so that children are not dependent anymore on destructive games. By using the black box method, it can be concluded that 18 children from the range of grade 5 to grade 1 of junior high who play this game 88.9% agree this game is in accordance with the material they intended, then this game is also fun and they want to play it again . This meaningful game can be used as an alternative to school learning.   Keywords Γ’β‚¬β€œ Dijkstra algorithm; Maze Game; Artificial Intelligence; Android; Mathematics Learning.ABSTRAK Γ’β‚¬β€œ Sebuah lembaga survey di bidang game. Newzoo menempatkan Indonesia di peringkat ke-16 dunia dalam hal penggunaan game yang cukup diminati oleh rentang usia produktif 10 Γ’β‚¬β€œ 20 tahun. Untuk itulah perlu adanya proses pembelajaran dan pendidikan terhadap game agar anak-anak di usia tersebut tidak kecanduan game yang akan merusak sel otak. Maka dari itu dengan membangun serta merancang game maze yang memiliki nilai edukasi yang sangat baik untuk anak-anak, maka dari itu digunakan algoritma Dijkstra, sebagai sistem kecerdasan buatan untuk mencari jalan tercepat menuju suatu lokasi. Yang akan melatih otak anak-anak untuk berfikir dan berkembang agar nantinya anak-anak tidak ketergantung lagi pada permainan yang bersifat merusak. Dengan menggunakan kusioner yang telah dirancang maka dapat diambil kesimpulan bahwasannya dari 18 orang anak dari rentang kelas 5 SD sampai kelas 1 SMP yang memainkan game ini 88.9% diantaranya merasa game ini sudah sesuai dengan materi yang mereka pelajari, kemudian game ini juga dirasa menyenangkan dan mereka ingin memainkannya lagi. Yang artinya game ini dapat digunakan sebagai alternatif pembelajaran di sekolah. Kata Kunci Γ’β‚¬β€œ Algoritma Dijkstra; Game Maze; Kecerdasan Buatan; Android; Learning Matematika

    PERENCANAAN PENJADWALAN MESIN PRODUKSI MENGGUNKAN METODE CDS (CAMPBELL DUDECT SMITH) DI BENGKEL WEQ

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah mengetahui waktu dan penjadwalan mesin produksi yang harus di susun untuk kelancaran produksi. Masalah yang di rumuskan yaitu bagai mana gambaran penjadwalan mesin produksi dengan menggunakan metode CDS dan bagai mana efektifitas penjadwalan mesin produksi menggunakan metode CDS. Perhitungan penjadwalan mesin produksi menggunakan metode CDS dengan menentukan pekerjaan, jumlah mesin dan waktu yang di perlukan untuk menyelesaikan mesin untuk menyelesaikan pekerjaan lalu di susun dan di hitung menggunakan metode CDS. Untuk mengetahui susunan pekerjaan yang efisien dan meminimal kan makespan. Dalam metode CDS dengan melihat waktu yang di butuhkan mesin untuk menyelesaikan tugas dalam sebuah pekerjaan dapat di lakukan penjadwalan yang efisen di tiap periodenya sehingga pekerjaan yang dilakukan secara continious yaitu pembuatan sepatu jenis oxford, vantovel, sniker , boutshoes , dan wages yang dapat di selesaikan dengan waktu 11 hari kerja Peneliti mengajukan saran kepada bengkel WEQ dari hasil penelitian yang telah dilakukan agar bengkel sepatu WEQ menerapkan penjadwalan mesin Produksi dengan metode CDS dalam jangka panjang selama pekerjaan yang dilakukan adalah pekerjaan yang continious untuk memperkecil makespan ;---The purpose of this study is to determine the time and scheduling of production machines that must be arranged for smooth production. The problem that is formulated is like what is the description of production machine scheduling using the CDS method and how is the effectiveness of production machine scheduling using the CDS method. Production engine scheduling calculations use the CDS method by determining the work, the number of machines and the time needed to complete the machine to complete the work and then arrange it and calculate it using the CDS method. To find out the arrangement of work that is efficient and minimizes makespan. In the CDS method, by looking at the time needed by the machine to complete the task in a job, it can be done an efficient scheduling in each period so that the work done continious is making oxford, vantovel, sniker, boutshoes, and wages shoes that can be completed with 11 working days Researchers submit suggestions to WEQ's workshop from the results of research that has been done so that WEQ's shoe workshop applies production scheduling machines with the CDS method over the long term as long as the work done is continious work to minimize the makespa

    SISTEM PEMANTAU LOKASI BURUNG MERPATI BALAP BERBASIS IOT (INTERNET OF THINGS)

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah merancang dan membuat sistem pemantau pada burung merpati balap berbasis IoT sehingga dapat melihat keberadaan lokasi burung merpati balap dan meminimalisir faktor kehilangan burung merpati balap. Penelitian ini dilakukan dengan metode rekayasa teknik yang meliputi ,perancangan sistem, identifikasi subsistem, perancangan perangka keras, perancangan perangkat lunak, pengujian perangkat keras dan perangkat lunak, dan analisis pengujian. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa alat pemantau lokasi pada burung merpati balap yang dapat memeberi informasi lokasi burung merpati balap dengan tingkat sampai dengan keakuratan 99,7% dengan rata-rata waktu pengiriman pemberitahuan lokasi burung merpati balap selama 10 detik

    Pemanfaatan Video Kreatif dan Media Sosial Youtube sebagai Media Pembelajaran Matematika Kelas Tinggi

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk meninjau bagaimana media pembelajaran matematika pada kelas tinggi saat era pandemi. Subyek penelitian ini berada pada kelas VI SD di daerah Cipondoh. Jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yaitu survei, dokumentasi, dan wawancara guru matematika kelas VI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa saat pandemi covid-19 ini sulit sekali untuk menjelaskan secara detail tentang satuan volume dan bab lainnya dikarenakan KBM dilaksanakan secara online. Guru kemudian memanfaatkan media berupa video kreatif dan media sosial youtube, agar peserta didik tertarik untuk belajar. Dari kedua media tersebut, yang paling sering digunakan oleh peserta didik adalah youtube. Dalam pelaksanaannya terdapat beberapa kendala disebabkan fasilitas peserta didik yang kurang memadai seperti tidak memiliki handphone, kuota belajar, dan orang tua yang belum menguasai teknologi

    Assessing the Outcomes of Circular Economy and Waste Management Partnerships between Indonesia and Denmark

    Get PDF
    In the pursuit of sustainable environmental solutions, the bilateral collaboration between Indonesia and Denmark has emerged as a focal point of study, particularly within the spheres of the circular economy and waste management. This research, anchored in a qualitative descriptive methodology, delves deep into the intricacies of this partnership, shedding light on its commendable strides in fostering the exchange of best practices and pioneering waste reduction techniques, notably waste incineration. The collaboration, rooted in a shared commitment to environmental sustainability, has not only aimed at diminishing the adverse environmental repercussions of waste but has also sought to catalyze opportunities for both nations to achieve their waste management objectives more efficiently. However, the journey has not been devoid of challenges. A significant impediment identified is Indonesia's constrained reservoir of expert resources, which has had tangible repercussions on the effective implementation and scaling of circular economy initiatives. This limitation underscores a broader challenge faced by many emerging nations, emphasizing the critical need for capacity building and resource augmentation. The research's implications are manifold, extending beyond policy formulation to influence practitioners and academics in the environmental and sustainable development sectors. By offering a nuanced perspective on the dynamics of international collaborations, the study underscores the potential and challenges of such partnerships in addressing pressing global environmental issues, thereby serving as a beacon for similar endeavors in other developing contexts

    ANALISIS HIDROLOGI UNTUK PERENCANAAN DAN PENANGGULANGAN BANJIR (STUDI KASUS SUNGAI CONDONG KABUPATEN CIREBON)

    Get PDF
    Daerah Aliran Sungai (DAS) Condong adalah salah satu daerah aliran sungaiyang terletak di Gunung Jati Kabupaten Cirebon Jawa barat, dan melintasi 5kecamatan yang ada di Cirebon. Sungai condong meluap dan menggenangi 5kecamatan yang ada di Cirebon, penyebabnya adalah karena sungai ini tidakdapat menampung debit banjir yang ada dan banyaknya sedimentasi baik dihulumaupun dipertengahan sungai. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukansolusi dari bencana banjir yang terjadi pada Sungai Condong. Metode penelitianyang digunakan yaitu metode pengumpulan dan analisis data. Pengumpulan dataprimer dan sekunder adalah langkah awal dari penelitian ini. kemudian di analisisguna mendapatkan parameter untuk menentukan debit banjir dan metodepengendaliannya. Berdasarkan hasil analisis diperoleh debit banjir puncak HSSNakayasu untuk periode ulang 25 tahun sebesar Q25 = 200,129 m3/det pada t =1,94 jam, sedangkan kapasitas tampungan sungai condong sebesar Q = 188,409m 3/det, sehingga. dapat disimpulkan bahwa sungai condong berpotensi banjir.maka perlu di cari solusi untuk pengendalian banjir Sungai Condong, yaitu berupanormalisasi sungai, pembuatan tanggul dan pembuatan kolam retensi.Kata Kunci : Hidrologi, banjir, Condong, Kolam retensi, Nakayasu

    Arboreal Arthropods Species Diversity in Mangrove Forest Ciletuh, Sukabumi, West Java

    Get PDF
    This research was conducted in the mangrove areas Ciletuh, Sukabumi managed by Pokmasi Mandrajaya. Ciletuh mangrove area is occupied by mixed mangrove tree species. Mangrove is the habitat of a wide variety of arthropods and other canopy arthropods. Arthropods are one of the biotic components that play a role in multiple levels in an ecosystem. The existence of arthropods can be an indicator of the balance of the ecosystem. The purpose of this study was to estimate the abundance and diversity of arthropods in the canopy of Ciletuh mangrove areas. The study was conducted by analyzing vegetation, canopy arthropod catching by the beating-tray method, measurements of temperature and humidity. The results showed that canopy arthropods at 6 mangrove zoning in Ciletuh mangrove forest consisting of 21 families. Family that dominate in Ciletuh mangrove forest are family Formicidae in the class of Insecta and family Salticidae in the class of Arachnida. Keywords: arboreal arthropods, beating-tray, Ciletuh, mangrovePenelitian ini dilakukan di kawasan mangrove Ciletuh, Sukabumi yang dikelola oleh LSM Pokmasi Mandrajaya. Kawasan mangrove Ciletuh merupakan tegakan mangrove campuran. Mangrove merupakan habitat dari berbagai macam arthropoda dan arthropoda tajuk lainnya. Arthropoda adalah salah satu komponen biotik yang berperan dalam beberapa tingkatan pada suatu ekosistem. Keberadaan arthropoda dapat menjadi indikator keseimbangan ekosistem. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menduga kelimpahan dan keanekaragaman jenis arthropoda tajuk pada kawasan mangrove Ciletuh. Penelitian dilakukan dengan melakukan analisis vegetasi, penangkapan arthropoda tajuk dengan metode beating-tray, pengukuran suhu dan kelembaban udara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa arthopoda tajuk pada 6 zonasi tegakan di kawasan mangrove Ciletuh terdiri dari 21 famili. Famili yang mendominasi adalah famili Formicidae pada kelas Insecta dan famili Salticidae pada kelas Arachnida. Kata kunci: arthropoda tajuk, beating-tray, Ciletuh, mangrov

    IMPLEMENTASI EIGENFACE UNTUK PENGENALAN WAJAH PADA BUILDING SECURITY SYSTEM BERBASIS EMBEDDED

    Get PDF
    Kemajuan zaman serta rasa ingin tahu pada suatu kondisi hal menjadi salah satu hal bagi manusia untuk terus mengembangkan system keamanan pada gedung. Dengan terus meningkatnya tindak kriminal seperti sering hilangnya dokumen penting dan asset – asset berharga lainnya maka diperlukan sebuah system keamanan yang dapat diterapkan sebagai pengamanan kantor tersebut. Untuk itu diperlukan suatu system yang dapat menjadi solusi keamanan tersebut. System dapat mendeteksi objek berupa wajah sebagai citra masukan. System memerlukan masukan citra dari sebuah kamera. Setelah objek terdeteksi oleh kamera, system akan melakukan pencocokan wajah dengan gambar wajah yang terdapat pada database system. Setelah data diolah, system akan menghasilkan logic yang digunakan untuk proses selanjutnya dalam system secara keseluruhan. System merupakan penerapann Computer Vision dalam system keamanan. System akan mengambil citra menggunakan camera yang terdapat di pintu. Citra akan diproses dengan menggunakan metode Haar Cascade untuk mendeteksi objek wajah yang terdapat pada citra. Kemudian menggunakan metode Eigenface untuk proses mencocokkan objek wajah yang terdeteksi dengan wajah yang terdapat pada database. Dari hasil pengujian, posisi optimal dari kamera agar dapat hasil yang baik adalah dengan jarak 1 meter dengan akurasi 95 % serta dengan sudut kemiringan antara kamera dengan objek yaitu 0o. Kata Kunci : Eigenface, Raspberry Pi, Keamanan Gedun

    Analisis Pengaruh Populasi Penduduk, Upah Minimum, Pertumbuhan Ekonomi, Dan Indeks Pembangunan Manusia Terhadap Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja Provinsi Banten Tahun 2017-2021

    Get PDF
    Indonesia saat ini menempati urutan ke empat negara dengan penduduk terbanyak di dunia hal itu menjadikan salah satu tantangan bagi Indonesia dalam mengelola banyaknya Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki dikarenakan akan meningkatkan jumlah tenaga kerja dan harus dibarengi dengan ketersediaan lapangan kerja. Faktor utama yang menyebabkan peningkatan TPAK pada Provinsi Banten yakni jumlah penduduk dengan pertambahan jumlah penduduk di suatu wilayah dapat menjadi boomerang maupun pendukung bagi tingkat partisipasi angkatan kerja, ketika jumlah penduduk tidak dimanfaatkan dengan baik dan dikelola dengan baik maka hanya akan menambah tenaga kerja yang tidak memiliki keterampilan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat partisipasi angkatan kerja diProvinsi Banten. Penelitian ini memperhatikan pengaruh produk domestic regional bruto, indeks pembangunan manusia, upah minimum kabupaten, dan jumlah penduduk terhadap penyerapan tenaga kerja di provinsi Banten selama periode 2017-2021. Dengan menggunakan alat regresi data panel. Berdasarkan penelitian, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Upah Minimum Regional (UMR) berpengaruh signifikan terhadap Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK). Sementara, variabel popolasi penduduk (POP) dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja(TPAK).Indonesia saat ini menempati urutan ke empat negara dengan penduduk terbanyak di dunia hal itu menjadikan salah satu tantangan bagi Indonesia dalam mengelola banyaknya Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki dikarenakan akan meningkatkan jumlah tenaga kerja dan harus dibarengi dengan ketersediaan lapangan kerja. Faktor utama yang menyebabkan peningkatan TPAK pada Provinsi Banten yakni jumlah penduduk dengan pertambahan jumlah penduduk di suatu wilayah dapat menjadi boomerang maupun pendukung bagi tingkat partisipasi angkatan kerja, ketika jumlah penduduk tidak dimanfaatkan dengan baik dan dikelola dengan baik maka hanya akan menambah tenaga kerja yang tidak memiliki keterampilan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat partisipasi angkatan kerja diProvinsi Banten. Penelitian ini memperhatikan pengaruh produk domestic regional bruto, indeks pembangunan manusia, upah minimum kabupaten, dan jumlah penduduk terhadap penyerapan tenaga kerja di provinsi Banten selama periode 2017-2021. Dengan menggunakan alat regresi data panel. Berdasarkan penelitian, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Upah Minimum Regional (UMR) berpengaruh signifikan terhadap Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK). Sementara, variabel popolasi penduduk (POP) dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja(TPAK)
    corecore