1,464 research outputs found

    Hubungan Antara Kompetensi Preceptor Dengan Pencapaian Kompetensi Komunikasi Mahasiswa Profesi Ners : Literature Review

    Get PDF
    Tujuan studi: Review artikel ini bertujuan untuk menganalisa hubungan antara kompetensi preceptor dengan pencapaian kompetensi komunikasi mahasiswa profesi Ners Metodologi: Penelitian ini menggunakan desain literature review, yaitu ikhtisar mengenai penelitian yang sudah pernah dilakukan tentang topik pembahasan yang spesifik untuk memberikan informasi kepada pembaca tentang apa yang sudah diketahui dan belum diketahui, lalu mencari rasional untuk menentukan ide penelitian berikutnya. Kriteria Inklusi : jurnal bahasa Inggris dan bahasa Indonesia, publikasi tahun 2016-2021, subjek Mahasiswa keperawatan, jenis Artikel original penelitian, free full text, tema artikel kompetensi preceptor dan kompetensi komunikasi mahasiswa keperawatan. Hasil: Hasil studi 15 artikel didapatkan 5 jurnal nasional dan 10 jurnal international dengan 1 jurnal yang membahas preceptor dan kompetensi komunikasi, 9 jurnal yang membahas komunikasi mahasiswa keperawatan, 5 jurnal yang membahas kompetensi preceptor. Manfaat: Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi rujukan dalam pemberian capaian kompetensi pada mahasiswa praktik keperawatan sesuai dengan kompentensi yang dimiliki

    PERAN PAMONG SATUAN KARYA PRAMUKA WANABAKTI DALAM MEMBINA KEMANDIRIAN ANGGOTA MELALUI PENERAPAN SISTEM AMONG

    Get PDF
    Fokus penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran peran Pamong Satuan Karya Pramuka Wanabakti dalam membina kemandirian anggota Satuan Karya Pramuka Wanabaktdi Badan Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Ciparay. Memperoleh gambaran peran Pamong Satuan Karya Pramuka Wanabakti dalam membina kemandirian anggota melalui penerapan sistem among. Landasan teori dari penelitian ini yaitu mengacu pada konsep peran, konsep Pendidikan Luar Sekolah, Konsep kemandirian, dan konsep pembelajaran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriftif dengan pendekatan kualitatif dan teknik pengumpulan data melalui wawancara, dokumentasi dan angket , subjek penelitian terdiri atas satu orang pamong, satu orang pimpinan satuan karya dan dua orang anggota satuan karya pramuka wanabakti. Berdasarkan pembahasan hasil penelitian diperoleh data yaitu :1) Pamong berperan sesuai dengan tugas seorang pendidik karena pada proses pelaksanaannya pamong berperan untuk membina, mengoorganisisr dan melakukan pengawasan. 2) penerapan sistem among pada proses pembinaan dapat dilihat dari mulai perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan tindak lanjut dengan didasari pada proses pembinaan menggunakan sistem among yang menitik beratkan kepada kebebasan anggota. 3) kemandirian yang ditunjukan oleh anggota menunjukan pada kemandirian yang tinggi dilihat dari berbagai aspek kemandirian yaitu, disiplin, tanggung jawab dan percaya diri. 4) faktor penghambat dan pendukung dalam poses pembinaan terbagi kedalm kelebihan dan kekurangan baik dari internal maupun eksternal satuan karya pramuka wanabakti. The Focus research is to gain an overview of the role of teachers ' Work units of Scouts Wanabakti in fostering Scout Service Brigade independence Agency for the unity at BKPH) Ciparay. Obtain an overview role of teachers ' Work units of Scouts Wanabakti in fostering self-reliance through the application of the system among members. The cornerstone of the theory of this research that refers to the concept of the role of School Education, the concept, the concept of independence, and the concept of learning. The methods used in this research was the qualitative approach with deskriftif methods and techniques of data collection through interviews, documentation and research subject, now consists of one person, one teachers ' leadership of the unit's work and two other units of Scouts wanabakti. Based on the deliberations of the research results obtained data are: 1) the teachers ' Act in accordance with the tasks of an educator because in the process of teachers ' role to foster their implementation, Organizing and conduct surveillance. 2) implementation of the system among the coaching process can be seen from the start of planning, implementation, evaluation and follow-up with the coaching process is based on using a drip system among a series to freedom members. 3) indicated by the independence of the members of the show on the high views of the independence of the various aspects of discipline, Independence, responsibility and confidence. 4) restricting factors in the process of supporting and coaching are divided into the advantages and disadvantages of both the internal and external unit of Scouts wanabakt

    Hubungan Antara Persepsi Terhadap Lingkungan Psikososial Kerja Dengan Motivasi Kerja Karyawan

    Get PDF
    Kasus menurunnya motivasi kerja marak terjadi. Menurunnya motivasi kerja disebabkan kerana terjadinya perselisihan antar karyawan, terdapat masalah pribadi yang dibawa ke lingkungan psikososial kerja, hubungan yangtidak baik dengan atasan, mengalami kejenuhan atas pekerjaan yang monoton yang sedang dijalani. Menurunnya motivasi kerja juga dilihat dari perilaku karyawan yang sering ijin masuk kerja, terlambat dalam bekerja, sering melamun dalam bekerja, dan lamban saat bekerja. Salah satu faktor yang mempengaruhi motivasi kerja adalah persepsi terhadap lingkungan psikososial kerja. Tujuan penelitian ini, yaitu ingin mengetahui : 1) Untuk mengetahui hubungan antara persepsi terhadap lingkungan psikososial kerja dengan motivasi kerja karyawan, 2) Untuk mengetahui tingkat persepsi terhadap lingkungan psikososial kerja, 3) Untuk mengetahui tingkat motivasi kerja karyawan, 4) Untuk mengetahui sumbangan efektif persepsi terhadap lingkungan psikososial kerja dengan motivasi kerja karyawan. Populasi dalam penelitian ini, yaitu karyawan bagian produksi PT. Hanil Indonesia yang berjumlah 1174 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan skala persepsi terhadap lingkungan psikososial kerja dan skala motivasi kerja karyawan. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh koefisien korelasi (r) yaitu 0,202 dengan signifikan (p) = 0,000 (p<0,01) yang berarti ada hubungan positif yang sangat signifikan antara persepsi terhadap lingkungan psikososial kerja dengan motivasi kerja karyawan pada PT. Hanil Indonesia Nepen teras Boyolali. Sumbangan efektif variable persepsi terhadap lingkungan psikososial kerja terhadap motivasi kerja karyawan sebesar 0,342% atau 34,2%. Rerata empirik (RE) pada variable persepsi terhadap lingkungan psikososial kerja sebesar 87,89 dengan rerata hipotetik (RH) sebesar 125 tergolong rendah. Sedangkan rerata empirik (RE) pada variable motivasi kerja sebesar 118,88 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 125 termasuk dalam katagori rendah

    PENGARUH FREE CASH FLOW, LEVERAGE, PRICE EARNINGS RATIO, DAN DIVIDEND TERHADAP STOCK REPURCHASE PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA UNTUK TAHUN 2010-2014

    Get PDF
    ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh free cash flow, leverage, price earnings ratio, dan dividend terhadap stock repurchase pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk tahun 2010-2014. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah stock repurchase, sedangkan variabel independen dalam penelitian ini adalah free cash flow, leverage, price earnings ratio, dan dividend. Penelitian ini menggunakan purposive sampling, dari perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, 10 perusahaan terpilih menjadi sampel dalam penelitian ini.Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yang diperoleh dari laporan tahunan dan laporan keuangan. Data dianalisis menggunakan analisis statistik, yaitu analisis regresi linier berganda. Kemudian data diolah menggunakan statistical package for social science (SPSS) 22.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa free cash flow, leverage, price earnings ratio, dan dividend secara bersama-sama berpengaruh terhadap stock repurchase. Free cash flow dan price earnings ratio mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap stock repurchase, sedangkan leverage dan dividend mempunyai pengaruh negatif signifikan terhadap stock repurchase.Kata kunci : Free Cash Flow, Leverage, Price Earnings Ratio, Dividend, Stock Repurchase.

    UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMUKUL BOLA KASTI MELALUI MODIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 1 SELOGIRI KEC. KARANGGAYAM KAB. KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

    Get PDF
    Dian Octaviani. UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMUKUL BOLA KASTI MELALUI MODIFIKASI MEDIA PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS IV DI SD NEGERI 1 SELOGIRI KEC. KARANGGAYAM KAB. KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2012/2013. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juli 2013. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar memukul bola kasti melalui modifikasi media pembelajaran pada siswa kelas IV SD Negeri 1 Selogiri, Karanggayam, Kebumen tahun pelajaran 2012/2013. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri 1 Selogiri Kecamatan Karanggayam Kabupaten Kebumen tahun pelajaran 2012/2013 yang berjumlah 14 siswa, terdiri dari 8 siswa perempuan dan 6 siswa laki-laki. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Instrumen yang digunakan untuk pengambilan data pada penelitian ini adalah lembar observasi dan tes unjuk kerja siswa selama proses pembelajaran. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskripsi kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar memukul bola kasti. Pada Pra siklus hanya 50% atau 7 siswa yang dapat melakukan memukul bola kasti. Kemudian pada siklus I pertemuan yang ke dua meningkat menjadi 64% atau 9 siswa. Melihat peningkatan yang terjadi pada siklus I peneliti belum yakin 100% dengan tindakan yang dilakukan. Maka peneliti melanjutkan tindakan pada siklus II. Siklus II dilakukan dua kali pertemuan. Pada siklus II pertemuan ke dua terjadi peningkatan pada hasil belajar memukul bola kasti menjadi 78% atau 11 siswa. Simpulan penelitian ini adalah penerapan modifikasi media pembelajaran kayu pemukul kasti meningkatkan hasil belajar memukul bola kasti pada siswa kelas IV SD Negeri 1 Selogiri Kecamatan Karanggayam, Kabupaten Kebumen tahun pelajaran 2012/2013. Kata Kunci: hasil belajar, memukul bola kasti, modifikasi kayu pemukul kast

    PERAN KELUARGA DALAM PENCEGAHAN PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS INGIN JAYA

    Get PDF
    Masa remaja merupakan masa transisi, dimana remaja rentan mengalami masalah serta berperilaku resiko tinggi, seperti perilaku merokok. Perilaku merokok ini pada remaja terus meningkat disetiap tahunnya. Perilaku merokok juga dapat mengganggu proses belajar dan berdampak buruk bagi kesehatan remaja. Peran keluarga dalam pembentukan perilaku sangatlah dibutuhkan dalam masa remaja yang dikenal sebagai masa yang penuh kesukaran. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui peran keluarga dalam pencegahan perilaku merokok pada remaja. Jenis penelitian yang digunakan adalah descriptive explorative. Populasi pada penelitian ini adalah keluarga yang memiliki anak usia remaja di Desa Siron di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Ingin Jaya. Teknik pengambilan sampel adalah non probability sampling menggunakan metode total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 63 responden. Hasil penelitian didapatkan bahwa peran peran keluarga dalam pencegahan perilaku merokok pada remaja berada pada kategori kurang (52,4%), peran keluarga sebagai pendidik berada pada kategori kurang (63,5%), peran keluarga sebagai pendorong berada pada kategori kurang (50,8%) dan peran keluarga sebagai panutan berada pada kategori baik (61,9%), peran keluarga sebagai teman berada pada kategori baik (55,6%), peran keluarga sebagai pengawas berada pada kategori baik (50,8%) dan peran keluarga sebagai konselor berada pada kategori baik (58,9%). Diharapkan kepada petugas Puskesmas Kecamatan Ingin Jaya agar dapat meningkatkan program promosi kesehatan dan melakukan skrining ke sekolah-sekolah di wilayah kerja Puskesmas Ingin Jaya.Kata Kunci: Perilaku merokok, remaja, peran keluargaDaftar Bacaan: 32 buku, 6 jurnal, 8 sumber online, 5 Skripsi (2011-2016

    AN ANALYSIS OF THE STRENGTHS OF ARGUMENTS OF THE 2012 UNITED STATES’ PRESIDENTIAL DEBATE : The Case Of Barrack Obama And Mitt Romney

    Get PDF
    The study aims to measure the arguments’ strength of the 2012 United States’ presidential candidates, Barack Obama and Mitt Romney, in their latest presidential debate. The researcher selected 40 arguments from the debate transcription, based on the completeness requirement of the primary elements of Toulmin’s Argumentation Model (1958), such as claim, ground and warrants. The data analyzed through the three stages of analysis, namely cogency analysis, soundness analysis and strength level analysis. From the data analysis results, three qualifications were discovered, such as: strong argument, weak argument and very weak argument. The analysis results show Barrack Obama as the winner of the latest U.S presidential debate. Obama won the debate because his strong arguments’ frequency is higher than Romney’s strong argument in the debate. Furthermore, most of Obama’s arguments, either strong or weak, are constructed in the form of deductive arguments. As the nature of deductive argument, which guarantees the cogency and the validity of its conclusion, therefore, Obama’s arguments in the latest presidential debate 2012 are mostly cogent and valid. Keywords: argument strength, cogency analysis, soundness analysis, strength level analysis. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kekuatan argument dari kandidat presiden Amerika tahun 2012, Barrack Obama dan Mitt Romney, pada debat kepresidenan. Peneliti memilih 40 argumen pada traskripsi debat, yang dipilih berdasarkan syarat kelengkapan tiga elemen utama dari Model Argumentasi Toulmin (1958) yaitu claim, grounds dan warrant. Data yang diperoleh kemudian dianalisa melalui tiga tahapan analisa, yaitu cogency analysis, soundness analysis dan strength level analysis. Dari hasil analysis data, ditemukan tiga kualifikasi kekuatan argumen pada debat yaitu strong argument, weak argument and very weak argument. Hasil penelitian menunjukan Obama memenangkan perdebatan karena memiliki frekuensi strong argument yang lebih banyak dibandingkan dengan Romney. Selain itu, hampir semua argumen Obama dalam debat, baik strong argument atau weak argument, terkonstruksi dalam argumen deduktif. Sebagaimana deduktif argumen yang selalu menjamin cogency dan validity dari kesimpulannya, maka kebanyakan argumen-argumen Obama di dalam debat kepresidenan Amerika tahun 2012 juga terkonstruksi dalam argumen yang cogent dan valid. Kata Kunci: argument strength, cogency analysis, soundness analysis, strength level analysis

    HUBUNGAN ANTARA KEMANDIRIAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR PADA SISWA KELAS X AKUNTANSI SMK NEGERI 16 JAKARTA

    Get PDF
    LIZA OCTAVIANI. The Correlation Between Independence Learning with Learning Achievement At Student Class Of X Accounting SMKN 16 of Jakarta. Thesis. Study Program of Economy Education. Concentration in Accounting Education. Departement of Economy and Administration. Faculty of Economic. State University of Jakarta. June 2013. The purpose of this research is to get information about how far the relationship between independen learning with learning achievement Student At SMKN 16 Jakarta. The research method that used is survey method with a correlation approach. Data were collected using a scale of learning achievement and independen learning scale. The sampling technique was conducted by proportional random sampling . The attainable population in this research were students of SMKN 16 class of X accounting totaling 79 students and the sample used by the table Isacc and Michael is 62 students. The simple linear regression and resulted Ŷ= 49,24 + 0,11X. From the regression equation data normality test by using liliefors test which resulted Lo < Lt (0,0918 < 0,1100). It showed that the data had been normally distributed. For linearity regression test the result is Fh < Ft (1,54 < 1.87). So, it indicated that the data had been linear. While for the regression significant, the result is Fh > Ft (4,61> 1,00). It indicated that the data had been significant. The result of coefficient correlation test of product moment by Pearson is rxy = 0,268 it means there is a positive correlation between independen learning with learning achievement. The calculation of t-test showed taccount > ttable, 2,15 < 1,67. It showed a significance correlation between independen learning with learning achievement Student At SMKN 16 Jakarta

    KARAKTERISASI MORFOLOGI DAN KIMIAWI BEBERAPA GENOTIPE BUAH PEPAYA (CARICA PAPAYA L.)

    Get PDF
    ABSTRAKPepaya merupakan salah satu komoditas buah yang memiliki berbagai manfaat. Sifat kimiawi dan karakteristik morfologi buah pada pepaya mengalami banyak perubahan pada saat proses kematangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik morfologi dan kimiawi serta hasil uji organoleptik pada beberapa genotipe buah pepaya. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap pola non Faktorial. Perlakuan penelitian genotipe pepaya sebanyak 6 taraf, yaitu (USK 7 x USK 6), (USK 6 x USK 7), (USK 4 x USK 7), (USK 7 x USK 4), (USK 1 x USK 7), (USK 6 x USK 4) dengan 3 ulangan untuk analisis morfologi dan kimiawi serta uji Organoleptik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa genotipe berpengaruh sangat nyata terhadap karakterisasi morfologi dan sifat kimiawi buah pepaya. Genotipe (USK 1 x USK 7) merupakan buah terbaik yang dapat dijadikan varietas baru unggul karena mempunyai rasa buah yang manis PTT 9,83 oBrix, warna daging buah yang merah dan cerah, buah berukuran sedang, dan memiliki kadar vitamin C yang baik.Kata kunci : (Carica papaya L.), sifat morfologi, sifat kimiawi

    HUBUNGAN ANTARA KECEMASAN MENGHADAPI TES DENGAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI SMK NEGERI 14 JAKARTA

    Get PDF
    ABSTRACT ANA OCTAVIANI. The Correlation Between Test Anxiety with Learning Outcomes Students Subjects Mathematics at SMK Negeri 14 Jakarta. Skripsi, Jakarta: Economic Education Program, Department of Economics and Administration, Faculty of Economics, State University of Jakarta. Meil 2016. This study aims to determine whether there is a relationship between Test Anxiety with Learning Outcomes Students Subjects Mathematics at SMK Negeri 14 Jakarta. This research was conducted for three months starting in February 2016 to April 2016. The research method used is survey method with the correlational approach. The population in this study were students of class X SMK Negeri 14 Jakarta totaling 280 students. According to the table and sample population with a level of misunderstanding 5% then obtained a sample of 155 students by using simple random technique. ata from variable X about anxiety for the test is the primary data in the form of questionnaires and Y on learning outcomes is a secondary data such as test scores midterms.. Test requirements analysis done is to find the regression equation obtained is y = 154.51 – 0,94X . Normality test results Liliefors produce and Ltable Lcount = 0.05592 = 0.07117 at the significance level (a) = 0:05 to the number of samples (n) 155. Because Lcount = (0.05592) F table (3.91), which means a significant regression equation. produce regression linearity test of F (-1.74) <Ftabel (-1.53) so Fhitung <Ftabel it can be concluded that the model is a linear regression equation. Product moment correlation coefficient = -0.601 produce rhitung. Ttest produces thitung (-9.30) <t table (-1.97). Thus it can be stated correlation coefficient r xy = -0.601 is significant. The coefficient of determination obtained at 36.13% indicates that 36.13% of the variation is determined by test anxiety with learning outcomes and the remaining 63.87% influenced by other variables not examined. Based on the results of this study concluded that there is a negative and significant relationship between test anxiety faced with learning outcomes in students of SMK Negeri 14 Jakarta. Keywords: Anxiety Tests, Learning Outcome
    • …
    corecore