89 research outputs found

    Analisis Kualitas Pelayanan Surat Tanda Nomor Kendaraan (Stnk) Dan Pajak Kendaraan Bermotor (Pkb) Pada Kantor Samsat Palu

    Full text link
    This research aimed: 1) to find out community service quality in tha issuing of vehicle (STNK) and vehicle tax (PKB) in the samsat Office Palu, 2) to find out restricting factors of that service quality implementation. Qualitative research have to know and describe about Samsat employer to tax obligatory in to go out/sent out STNK and PKB. This research is to have with qualitative where is the data and the information that be collected used work matriks instrument and interview with choosing information, with the research lacation focused to Samsat Office Palu. The result of the research showed that coorperation among employees still less well served. Therefore, factor restricted the service quality of vehicle license (STNK) and vehicle tax (PKB) in the Samsat Office, Palu was service mechanism which inappropriate with service process set in instruction with three ministers.Mechanism, Service Process and Services Qualit

    Hubungan Antara Disiplin Kerja Guru dan Sarana Pendidikan dengan Prestasi Siswa MTs Miftahul Umam Cilandak Jakarta Selatan

    Get PDF
    Fokus penelitian adalah untuk mengungkap ada atau tidaknya hubungan antara disiplin kerja guru dan sarana pendidikan dengan prestasi siswa MTs Miftahul Umam Cilandak Jakarta Selatan. Penelitian ini dilakukan di kelas delapan Madrasah Tsanawiyah Miftahul Umam Cilandak Jakarta Selatan. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei dan teknik korelasi dengan populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas delapan di MTs Miftahul Umam Cilandak. Sampel penelitian diambil 117 siswa dari 166 populasi yang diambil secara acak proporsional. Data kemudian dikumpulkan menggunakan instrument kuesioner. Analisis data menggunakan statistik korelasi dan regresi dengan taraf α = 0,05. Hasil penelitian sebagai berikut : (1) Terdapat hubungan positif yang signifikan antara Disiplin Kerja Guru dengan Prestasi Siswa dengan koefisien korelasi sebesar 0,036 (3,6%). Artinya Disiplin Kerja Guru dan Prestasi Siswa memiliki kekuatan hubungan sebesar 3,6%. (2) Terdapat hubungan positif yang signifikan antara Sarana Pendidikan dengan Prestasi Siswa dengan koefisien korelasi sebesar 0,095 (9,5%). Artinya Sarana Pendidikan dan Prestasi Siswa memiliki kekuatan hubungan sebesar 9,5%. (3) Terdapat hubungan positif yang signifikan antara Disiplin Kerja Guru dan Sarana Pendidikan secara bersama-sama dengan Prestasi Siswa dengan koefisien korelasi sebesar 0,881 (88,1 %). Artinya Disiplin Kerja Guru dan Sarana Pendidikan memiliki kekuatan hubungan sebesar 88, 1% terhadap Prestasi Siswa. Dengan demikian, kesimpulan penelitian ini terdapat hubungan antara prestasi siswa dengan disiplin kerja guru dan sarana pendidikan

    Karakteristik Tafsir ‘Adhwâ` Qur’âniyyah Fî Samâ`I Al-Wijdân Karya M. Fethullah Gulen

    Get PDF
    Mufasir selalu berusaha sepenuh tenaga dengan mengamati berbagai permasalah yang ada di umat, lalu mencari solusi untuk mententramkan setiap jiwa yang resah dan geulisah akibat lika-liku hidup yang penuh tantangan dan mengajak pada kebaikan dan menyelami makna dibalik pesan-pesan ilahi yang termaktub dalam kitab suci Al-Qur’an. M. Fethullah Gulen dalam tafsirnya, yaitu ‘Adhwâ` Qur’âniyyah Fî Samâ` Al-Wijdân, dia menafsirkan ayat-ayat Allah dengan kemampuan yang dimilikinya dalam menafsirkan Al-Qur’an, dengan metode dan corak penafsirannya, sehingga membentuk karakteristik penafsiran yang khas dari seorang pemikir, penulis, tokoh pendidikan, Mubaligh, penggagas toleransi dan dialog beragama di Turki. Selain tafsir, banyak sudah kiprah M. Fethullah Gulen dalam bidang Agama, sosial, politik, dan, kerukunan umat beragama, dan pendidikan ala Gulen sendiri yang sudah diadopsi oleh beberapa negara di dunia. Beliau adalah seorang ulama besar yang bisa menginspirasi banyak orang diseluruh dunia terutama di Turki. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penafsiran M. Fethullah Gulen dalam tafsirnya ‘Adhwâ` Qur’âniyyah Fî Samâ` Al-Wijdân yang diidentifikasi dari karakteristik tafsir melalui periodesasi, bentuk, metode, corak, sistematika tafsir, sifat mufasir, dan bentuk penulisan tafsir. Penelitian ini bertujuan untuk memperkenalkan pemikiran-pemikiran Tafsir M. Fethullah Gulen dalam tafsirnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis isi (conten Analisys) dan tehnik studi kepustakaan untuk menganalisis kitab tafsir ‘Adhwâ` Qur’âniyyah Fî Samâ` Al-Wijdân sebagai data primer dan dilengkapi buku-buku penunjang lainnya yang relevan dengan masalah yang diteliti sebagai data sekunder. Data yang terkumpul kemudian diolah dan dianalisis. Berdasarkan analisis dapat diambil kesimpulan bahwa tafsir ‘Adhwâ` Qur’âniyyah Fî Samâ` Al-Wijdân ini menggunakan akal untuk menafsirkan ayat ayat nya atau disebut dengan tafsir Bi al Ra’yi. Metode yang digunakan adalah metode Maudhu’i, karena dalam kitab ini M. Fethullah Gulen, tidak memberi sub judul pada ayat yang ditafsirkan setelah nama surat dan mengambil satu ayat utuh atau beberapa ayat secara parsial dalam menafsirkannya

    ANALISIS KUALITAS PELAYANAN SURAT TANDA NOMOR KENDARAAN (STNK) DAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR (PKB) PADA KANTOR SAMSAT PALU

    Get PDF
    This research aimed: 1) to find out community service quality in tha issuing of vehicle (STNK) and vehicle tax (PKB)  in the samsat Office Palu, 2) to find out restricting factors of that service quality implementation. Qualitative research have to know and describe about Samsat employer to tax obligatory in to go out/sent out STNK and PKB. This research is to have with qualitative where is the data and the information that be collected used work matriks instrument and interview with choosing information, with the research lacation focused to Samsat Office Palu. The result of the research showed that coorperation among employees still less well served. Therefore, factor restricted the service quality of vehicle license (STNK) and vehicle tax (PKB) in the Samsat Office, Palu was service mechanism which inappropriate with service process set in instruction with three ministers.Mechanism, Service Process and Services Qualit

    TRADISI MOTONG MUNGGEL DI DÉSA JAYAMUKTI KACAMATAN PANCATENGAH KABUPATÉN TASIKMALAYA PIKEUN BAHAN PANGAJARAN MACA ARTIKEL DI KELAS XII SMA (ULIKAN SÉMIOTIK)

    Get PDF
    Kasang tukang ieu panalungtikan nyaéta kurang mikawanohna masarakat kana tradisi motong munggel, boh masarakat Kabupatén Tasikmalaya sacara husus boh masarakat Jawa Barat sacara umum. Tujuan ieu panalungtikan pikeun maluruh ngeunaan (1) déskripsi tradisi motong munggel, (2) unsur sémiotik anu nyangkaruk dina tradisi motong munggel, jeung (3) larapna hasil panalungtikan pikeun bahan pangajaran maca artikel di kelas XII SMA. Métode anu digunakeun dina ieu panalungtikan nyaéta métode kualitatif déskriptif kalawan téhnik talaah pustaka, observasi, wawancara, jeung dokuméntasi. Hasil panalungtikanna nyaéta; Kahiji ayana déskripsi ngeunaan tradisi motong munggel anu ngawengku asal muasal, tujuan, fungsi, prak-prakan tradisi motong munggel jsté.; Kadua unsur sémiotik (tanda) nu kapanggih dina tradisi motong munggel jumlahna aya 23 tanda, ngawengku ikon 14, indéks 6, jeung simbol 3; Katilu dumasar kana kriteria bahan pangajaran, hasil tina ieu panalungtikan bisa dijadikeun bahan pangajaran jeung evaluasi maca artikel budaya di kelas XII SMA. Tradisi motong munggel mangrupa hiji tradisi anu kudu dimumulé, lian ti miboga tujuan, ajén-inajén jeung tanda-tanda anu ngabogaan makna keur kahirupan ogé saluyu pikeun dijadikeun bahan pangajaran maca artikel di kelas XII SMA. Anapon saran pikeun panalungtikan satuluyna, dipiharep ayana panalungtikan anu leuwih nyosok jero kana hiji tradisi kalawan ngagunakeun ulikan anu tangtu pikeun nambahan khasanah budaya tradisi. ;---Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurang mengenalnya masarakat terhadap tradisi motong munggel, baik masarakat Kabupaten Tasikmalaya secara khusus ataupun masarakat Jawa Barat secara umum. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) tradisi motong munggel, (2) Unsur semiotik yang terdapat dalam tradisi motong munggel, (3) digunakannya hasil penelitian sebagai bahan pembelajaran membaca artikel di kelas XII SMA. Metode yang digunakan dalam panelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dengan teknik kajian pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan yaitu pedoman wawancara dan kartu data. Hasil dari penelitian ini yang pertama, adanya deskripsi mengenai tradisi motong munggel yang mencakup asal muasal, tujuan, fungsi, pelaksanaan tradisi motong mungel dsb.; ke-dua dalam tradisi motong munggel ditemukan ada 23 tanda yang meliputi ikon sebanyak 14 buah, indeks sebanyak 6 buah, dan simbol sebanyak 3 buah; ke-tiga berdasarkan pada kriteria bahan pembelajaran, hasil dari penelitian ini bisa dijadikan bahan pembelajaran membaca artikel di kelas XII SMA. Tradisi motong munggel merupakan sebuah tradisi yang harus dijaga dan dilestarikan selain di dalamnya memiliki tujuan, nilai-nilai dan tanda-tanda yang memiliki makna untuk kehidupan, juga bisa dijadikan bahan pembelajaran membaca artikel di kelas XII SMA. Adapun saran untuk penelitian selanjutnya, diharapkan adanya penelitian lebih mendalam yang meneliti tradisi dengan menggunakan kajian tertentu untuk menambah khasanah budaya tradisi. ;---This research is motivated by the lack of public recognition of the tradition of motong munggel, either community Tasikmalaya regency in particular or the community of West Java in general. This study aims to describe (1) the tradition of motong munggel, (2) Semiotic element contained in the motong munggel tradition, (3) the use of research results as a study material to read articles in Senior High School grade XII. The method used in this research is descriptive qualitative method with the techniques of literature review, observation, interviews, and documentation. The instrument used is interview and data card. The results of this first study, the description of the motong munggel tradition that includes the origin, purpose, function, the implementation of traditional motong mungel etc .; The second in the tradition of motong munggel found there are 23 signs that include icons as many as 14 pieces, an index of 6 pieces, and symbols of 3 pieces; To-third based on the criteria of learning materials, the results of this study can be used as learning materials to read articles in Senior High School grade XII. Motong munggel tradition is a tradition that must be maintained and preserved in addition to having goals, values and signs that have meaning for life, can also be used as learning materials to read articles in Senior High School grade XII. As for suggestions for further research, it is expected that more in-depth research that examines the tradition by using a particular study to add the repertoire of traditional culture

    Analisa Nutrisi Pakan Ayam Kampung Berbahan Baku Jagung dan Dedak

    Get PDF
    Local breed chicken is a type of chicken that is widely raised by rural communities. Local breed chicken feed is still limited to household food waste or left free to find food independently. Some are given additional feed in the form of corn or bran but without proper nutritional calculations. The right calculation on feeding will increase growth and the productivity of chickens. The additional feeds commonly used for the manufacture of local breed chicken feed are corn and rice bran which are available quite a lot and the prices are relatively cheap. The aim of this study was to determine the appropriate native chicken feed formulation. Five chicken feed formulations were made with the basic ingredients of corn and morning bran. The method used in this study was descriptive exploratory, the results of the feed formulation obtained from the research results were compared with SNI for broiler feed (SNI 01-3931-2006) and laying hens (SNI 01-3929-2006) because there was no standard feed for local breed chickens. village. The formulation results were tested for nutritional content including moisture, ash, protein, fat, and also crude fiber content. Based on the test results, it was found that the formulation of free-range chicken feed according to the SNI standards for broiler and layer chicken feed was the P2 formulation, with a ratio of 30 grams of corn and 24 grams of rice bran

    Penurunan Kehilangan Air Pada Perumahan Di Sistem Distribusi Cikokol Dengan Metode Neraca Air - Water Loss Reduction In Housing at Cikokol Distribustion System With Water Balannce Method

    Get PDF
    The target of water loss as declared in the National Action Plan program for Drinking Water, until the end of 2015, 18% to 20% should not be more than 20%. Realizing the above, it is necessary to have an appropriate method to control the amount of water loss so as not to exceed the normal limit. One of the factors contributing to the high water loss in PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang is official unbilled consumption, non-physical water loss and physical water loss. PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang is classified as a PDAM which still has a fairly large level of water loss, namely 54,88% in 2019 (BPKP audit source, 2020) One of the efforts to solve this problem. It is necessary to apply the Water Balance Method and form a main water meter area in the distribution network which aims to minimize the difficulty of handling in the event of a disturbance in the flow system in the distribution network and to make it easier maintenance and reduce the level of losses that occur. One housing that has a very high level of water loss is the Cikokol distribution system.Sasaran besarnya kehilangan air seperti dicanangkan dalam program National Action Plan bidang Air Minum, sampai akhir tahun 2015, 18% sd 20% hendaknya tidak lebih dari 20%. Menyadari hal tersebut diatas perlu suatu metode yang tepat untuk mengendalikan besarnya kehilangan air agar tidak melebihi batas kewajaran. Salah satu faktor yang memberikan kontribusi kehilangan air tinggi di PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang adalah konsumsi resmi tak berekening, kehilangan air non fisik dan kehilangan air fisik. PDAM Tirta Benteng Kota Tangerang pada tergolong sebagai PDAM yang masih mempunyai tingkat kehilangan air yang cukup besar yaitu 54,88 % di tahun 2019 (sumber audit BPKP,2020). Salah satu usaha untuk memecahkan permasalahan ini, perlu menerapkan Metode Neraca Airdan membentuk area meter air induk pada jaringan distribusi yang bertujuan untuk meminimalkan kesulitan penanganan apabila terjadi gangguan pada sistem pengaliran di jaringan distribusi serta mempermudah dalam pemeliharaan dan menekan tingkat kehilangan yang terjadi. Salah satu perumahan yang memiliki tingkat kehilangan air yang sangat tinggi adalah sistem distribusi Cikoko

    KAJIAN PSIKOLOGI SASTRA BERORIENTASI NILAI KARAKTER TENTANG KARAKTERISASI TOKOH DALAM BUKU DONGENG PEMBANGUN KARAKTER ANAK KARYA RUCITA ARKANA DAN KESESUAIANNYA DENGAN TUNTUTAN BAHAN AJAR BAHASA INDONESIA SEKOLAH DASAR KURIKULUM 2013 EDISI REVISI

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah (a) Mengetahui nilai-nilai karakter tokoh dan penokohan dalam buku Dongeng Pembangun Karakter Anak Karya Rucita Arkana ditinjau dari kajian psikologi sastra, (b) Mengetahui jenis nilai-nilai karakter yang terdapat dalam buku Dongeng Pembangun Karakter Anak Karya Rucita Arkana, dan (c) Mengetahui kesesuaian nilai-nilai karakter yang terdapat dalam buku Dongeng Pembangun Karakter Anak Karya Rucita Arkana dengan tuntutan bahan ajar di sekolah dasar (SD) sesuai kurikulum tahun 2013. Penelitian  ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini mengkaji nilai-nilai pendidikan karakter dalam buku Dongeng Pembangun Karakter Anak karya Rucita Arkana berdasarkan kajian psikologi sastra untuk ditinjau kesesuaian isinya berdasarkan pada bahan ajar kurikulum 2013 jenjang sekolah dasar (SD). Berdasarkan hasil penelitian, didapat kesimpulan bahwa nilai-nilai karakter yang muncul dalam Dongeng Pembangun Karakter Anak terlihat dari tokoh dan penokohan yang terwujud melalui struktur kepribadian tokoh dengan realisasi id, ego, dan superego-nya Freud. Dongeng-dongeng dalam karya ini memakai teknik karakterisasi dengan daya tawar nama tokoh dan tuturan langsung. Dari tiga puluh dongeng terdapat nilai-nilai karakter berupa religius, integritas, mandiri, toleransi, dan gotong royong. Kelima nilai tersebut berkaitan dengan jenis nilai karakter yang juga digaungkan Pemerintah melalui Kemendikbud dalam program penguatan pendidikan karakter (PPK)

    PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONCRETE-PICTORIAL-ABSTRACT (CPA) TERHADAP KEMAMPUAN REPRESENTASI MATEMATIS DAN SELF-EFFICACY SISWA MADRASAH ALIYAH (MA)

    Get PDF
    Matematika merupakan salah satu mata pelajaran pokok yang diajarkan di setiap jenjang pendidikan. Kemampuan representasi matematis sangat diperlukan siswa dalam memahami matematika. Namun kemampuan representasi matematis siswa ternyata masih rendah. Salah satu alternatif pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan representasi matematis adalah model pembelajaran concrete-pictorial-abstract (CPA). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk 1) mengetahui peningkatan kemampuan representasi matematis siswa yang memperoleh model pembelajaran concrete-pictorial-abstract (CPA) lebih tinggi daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional, 2) mengetahui peningkatan self-efficacy siswa memperoleh model pembelajaran concrete-pictorial-abstract (CPA) lebih baik daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional, dan 3) untuk mengetahui efektifitas model pembelajaran concrete-pictorial-abstract (CPA) terhadap kemampuan representasi matematis. Penelitian ini menggunakan eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas X MAN 1 Kota Bandung tahun ajaran 2018-2019. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas X IPA A dan X IPA C MAN 1 Kota Bandung sebanyak dua kelas yang dipilih secara acak menurut kelas. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes kemampuan representasi matematis dan angket self-efficacy yang menggunakan skala Likert. Tes dan angket diuji cobakan terlebih dahulu di kelas XI IPA. Analisis data menggunakan aplikasi SPSS 20. Berdasarkan analisis data hasil penelitian, diperoleh kesimpulan 1) kemampuan representasi matematis siswa yang memperoleh model pembelajaran concrete-pictorial-abstract (CPA) lebih tinggi daripada daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional, 2) self-efficacy siswa yang memperoleh model pembelajaran concrete-pictorial-abstract (CPA) lebih baik daripada daripada siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional, 3) model pembelajaran concrete-pictorial-abstract (CPA) efektif terhadap kemampuan representasi matematis siswa. Oleh karena itu model pembelajaran concrete-pictorial-abstract (CPA) dapat dijadikan suatu alternatif bagi guru dalam melaksanakan pembelajarannya untuk menciptakan suasana belajar yang aktif dan menyenangkan. Kata kunci: Representasi Matematis, Model Pembelajaran Concrete-Pictorial-Abstract (CPA), Self-Efficacy
    • …
    corecore