18 research outputs found
Integral Non Epsilon Deelta Pada (A,B)
Teori Integrasi Biasanya Dikembangkan Dengan Melibatkan Epsilon Delta. Dengan Demikian Maka Dengan Mempelajari Teori Integral Selalu Melibatkan Suatu Kesimetrian Terhadap Suatu Titik Tertentu
Representasi Bulat Tengah Dari Jumlah Parsial Deret Harmonik
Representasi Bulat Tengah Dari Jumlah Parsial Deret Harmoni
KETERBATASAN OPERATOR INTEGRAL FRAKSIONAL PADA RUANG KUASI METRIK TAK HOMOGEN TERBOBOTI
Pada penelitian ini ditemukan syarat cukup keterbatasan operator integral fraksional di ruang Morrey terboboti dan ruang Morrey diperumum terboboti pada ruang Kuasi Metrik
yang berbeda dengan hasil penelitian sebelumnya.
Pembuktian dilakukan dengan menggunakan ketaksamaan Holder.
Keywords— Operator integral fraksional, ruang Morrey terboboti, ruang Morrey diperumum terboboti, ruang kuasi metrik Tak homogen
On Commutative Characterization of Graph Operation with Respect to Metric Dimension
Let G be a connected graph with vertex set V(G) and W={w1, w2, ..., wm} ⊆ V(G). A representation of a vertex v ∈ V(G) with respect to W is an ordered m-tuple r(v|W)=(d(v,w1),d(v,w2),...,d(v,wm)) where d(v,w) is the distance between vertices v and w. The set W is called a resolving set for G if every vertex of G has a distinct representation with respect to W. A resolving set containing a minimum number of vertices is called a basis for G. The metric dimension of G, denoted by dim (G), is the number of vertices in a basis of G. In general, the comb product and the corona product are non-commutative operations in a graph. However, these operations can be commutative with respect to the metric dimension for some graphs with certain conditions. In this paper, we determine the metric dimension of the generalized comb and corona products of graphs and the necessary and sufficient conditions of the graphs in order for the comb and corona products to be commutative operations with respect to the metric dimension
Fractional Local Metric Dimension of Comb Product Graphs
يعرف الرسم البياني المتصل G مع قمة الرأس (V (G ومجموعة الحافة (E (G، (حي الحل المحلي) لذرتين متجاورتين u، v بواسطة دالة الحل المحلية fi لـ G هي دالة ذات قيمة حقيقية بحيث يكون لكل رأسين متجاورين البُعد المتري المحلي الجزئي لـ الرسم البياني G يشير إلى ، وهو معرّف بواسطة وهي دالة حل محلية لـ G}. إحدى العمليات في الرسم البياني هي الرسوم البيانية لمنتج Comb. الرسوم البيانية لمنتج Comb لـ G و H يشار إليه بواسطة الهدف من هذا البحث هو تحديد البعد المتري المحلي الجزئي لـ ، وذلك لان الرسم البياني G هو رسم بياني متصل والرسم البياني H هو رسم بياني كامل نحصل من علىThe local resolving neighborhood of a pair of vertices for and is if there is a vertex in a connected graph where the distance from to is not equal to the distance from to , or defined by . A local resolving function of is a real valued function such that for and . The local fractional metric dimension of graph denoted by , defined by In this research, the author discusses about the local fractional metric dimension of comb product are two graphs, namely graph and graph , where graph is a connected graphs and graph is a complate graph and denoted by We ge
Bilangan Dominasi Graf Hasil Operasi Korona Sisi
Diberikan dua graf G dan H. Misalkan graf G mempunyai n titik dan m sisi. Operasi korona sisi (edge corona) dari dua graf G dan H, didefinisikan sebagai graf yang diperoleh dari satu salinan graf G dan m salinan graf H dan menghubungkan dua titik dari sisi ke-i pada graf G ke setiap titik dari salinan ke-i dari graf H. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan bilangan dominasi dari graf hasil operasi korona sisi antara graf-graf tertentu dengan sebarang graf dan menentukan karakter graf yang bilangan dominasi hasil korona sisinya bernilai sama dengan bilangan dominasi graf induknya. Selain itu, pada penelitian ini juga dikaji nilai bilangan dominasi jarak-2 graf hasil operasi korona sisi beserta karakter graf yang mempunyai bilangan dominasi jarak-2 sama antara graf hasil operasi korona sisinya dengan graf indukny
Analisis Model Matematika Orde Fraksional Penyebaran Worm Berbasis Wi-Fi Pada Smartphone
Worm merupakan suatu program atau software (perangkat lunak) yang memiliki kemampuan mereplikasi diri dan dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan komputer. Pada umumnya worm menginfeksi jaringan komputer, namun seiring dengan perkembangan teknologi menyebabkan munculnya worm jenis baru yaitu worm berbasis Wi-Fi (Wireless Fidelity) yang dapat menginfeksi smartphone. Salah satu upaya penanggulangan worm adalah dengan menambahkan sebuah node baru pada jaringan Wi-Fi yaitu node karantina untuk meminimalisir penyebaran worm pada smartphone. Model matematika penyebaran worm berbasis Wi-Fi pada smartphone dapat digunakan untuk mengetahui dinamika penyebaran worm. Melalui dinamika penyebaran worm, dapat dipelajari faktor penghambat infeksi worm. Pada penelitian ini dilakukan analisis kestabilan titik setimbang model matematika orde fraksional penyebaran worm berbasis Wi-Fi pada smartphone dengan orde turunan fraksional α∈(0,1]. Berdasarkan analisis model, diperoleh dua titik setimbang yaitu titik setimbang bebas worm〖 P〗_0 dan titik setimbang endemik 〖 P〗_1. Titik setimbang bebas worm stabil asimtotis lokal jika basic reproduction number R_0<1, sedangkan titik setimbang endemik stabil asimtotis lokal jika basic reproduction number R_0>1. Kemudian dilakukan analisis sensitivitas dan simulasi numerik dengan variasi nilai orde fraksional α untuk mengetahui dinamika penyebaran worm berbasis Wi-Fi pada smartphone. Berdasarkan hasil simulasi numerik diperoleh hasil bahwa penambahan node karantina pada jaringan Wi-Fi dapat menurunkan populasi node terinfeksi dan meningkatkan populasi node yang pulih
Program Excel Untuk Pengolahan Nilai Akademik
Dalam setiap proses belajar mengajar di sekolah, penilaian hasil belajar siswa merupakan Hal yang sangat penting. Sehingga hampir tanpa ada mata pelajaran yang diberikan tidak dinilai hasilnya. Komponen penilaian hasil belajar siswa biasanya terdiri atas tugas, ulangan harian, dan ulangan catur wulan. Untuk mengolah komponen-kompoenen penilaian ini, biasanya dikerjakan dengan alat bantu kalkulator sehingga pengolahannya menjadi tidak efisien. Sebenarnya jika pengolahan ini dilakukan dengan bantuan program komputer, maka prosesnya akan semakin cepat dan akurat sehingga waktu yang tersisa dapat digunakan untuk hal lain yang lebih berguna. Berdasarkan alasan diatas, Jurusan Matematika FMIPA Unair dengan dukungan Lembaga Penggabdian kepada Masyarakat Universitas Airlangga melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui lokakarya dengan tema "Pengolahan Nilai Akademik Siswa Sekolah". Kegiatan ini bertujuan membantu para guru untuk memahami cara penilaian nilai baik PAN maupun PAP dan meringankan tugas guru dalam mengolah nilai raport yang selama ini dilakukan secara manual (dengan kalku1ator)
Konsep Topologi Non Epsilon Delta Pada Sistem Bilangan Real
Konsep topologi pada sistem bilangan real yang terdapat pad a beberapa buku anal isis didekati dengan suatu pendekatan baru tanpa melibatkan konsep epsilon delta
Kalkulus Non Epsilon Delta
Konsep kalkulus yang terdapat pada beberapa kalkulus didekati dengan suatu pendekatan
melibatkan konsep epsilon delta