22 research outputs found

    PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MODEL DISCOVERY LEARNING BERBASIS MEDIA LABORATORIUM VIRTUAL PADA MATERI HUKUM ARCHIMEDES

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran fisika model discovery learning berbasis Rumah Belajar (Laboratorium Virtual) pada materi Hukum Archimedes yang layak digunakan dalam pembelajaran fisika. Metode penelitian ini menggunakan pengembangan R&D jenis 4D yang meliputi define, design, develop, dissaminate. Instrumen yang digunakan adalah angket uji validasi perangkat pembelajaran. Validatornya adalah validator ahli dan validator praktisi. Validator ahli yaitu salah satu dosen Pendidikan Fisika, Universitas Negeri Yogyakarta. Kemudian validator praktisi yaitu salah satu guru Fisika SMA. Hasil validasi dari penelitian ini menunjukkan (1) RPP memperoleh rata-rata validasi 89,15% kategori sangat layak; (2) LKPD memperoleh rata-rata validasi 89,12% kategori sangat layak; dan (3) Instrumen Penilaian Pengetahuan memperoleh rata-rata validasi 82,00% kategori sangat layak. Dari hasil penilaian validator diperoleh bahwa perangkat pembelajaran fisika model discovery learning berbasis Rumah Belajar (Laboratorium Virtual) pada materi Hukum Archimedes sangat layak digunakan dalam pembelajaran fisika bagi peserta didik SMA

    Pengembangan Video Interaktif Model Brain Based Learning untuk Meningkatkan Motivasi Belajar pada Materi Hukum Newton

    Get PDF
    Motivasi belajar dapat mempengaruhi keberhasilan proses pembelajaran fisika. Salah satu upaya untuk meningkatkan motivasi belajar siswa yaitu dengan mengembangkan media pembelajaran yang kreatif, inovatif, dan sesuai dengan perkembangan masa kini. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan video interaktif dengan model brain based learning yang memenuhi kriteria kelayakan untuk digunakan dalam pembelajaran fisika. Pengembangan video interaktif dalam penelitian ini dikhususkan untuk materi Hukum Newton dengan mengintegrasikan kearifan lokal berupa permainan nekeran. Jenis penelitian yang digunakan, yaitu Research and Development dengan model ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, and Evaluation). Pengumpulan data dilakukan dengan uji kelayakan yang dilakukan oleh dua validator ahli. Adapun teknik analisis data pada penelitian ini dihitung menggunakan rata-rata skor hasil validasi dan dikategorikan berdasarkan acuan kriteria kelayakan skala empat. Hasil kelayakan secara keseluruhan menunjukkan rata-rata skor 3,5 dan hasil rata-rata reliabilitas 87%. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa video interaktif dengan model brain based learning terintegrasi kearifan lokal termasuk layak digunakan sebagai media pembelajaran fisika dalam meningkatkan motivasi belajar

    THE STUDY OF STUDENTS’ DIFFICULTIES IN MASTERING THE CONCEPT OF ARCHIMEDES’ PRINCIPLE

    Get PDF
    The focus of this study is to determine students' difficulties related to mastering the concept of Archimedes Principles topics. The study used descriptive quantitative method with the subject 35 XIth students. The research instrument was 10 multiple choice questions about Archimedes principle. Although there are improvements, but overall students do not fully understand the concept of the Archimedes principle. Difficulties among students are failing to understand that the buoyancy force is the resultant force by fluid pressure on the object and still considers the immersed object to have the Archimedes force affected by the depth of the object. When working on the application of the problem the students managed to answer correctly, but when completing the formulation questions the students were still get difficultie

    The analysis of student’ difficulties in mastering static fluid concept

    Get PDF
    This study aimed to analyze the difficulties experienced by students in mastering Static Fluid concept. This study used descriptive quantitative method with 48 students of Physics Education Department. The instrument of this research was 13 reasoned-multiple choice questions. According to the results, although there was an improvement, most students were difficult to understand certain concepts. This research revelaed some difficulties experienced by students on static fluid concept. Among others are students failed to portray the forces that worked on certain object in fluid, then as a result, they failed to determine the ratio of pressure. In addition, the students were difficult to determine the changing of water pressure on the closed vessel based on the main law of hydrostatics and Pascal’s Law. &nbsp

    E-modul Fisika Berbasis Proyek Terintegrasi Kearifan Lokal untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Peserta Didik

    Get PDF
    Keterampilan proses sains merupakan salah satu kompetensi yang penting dimiliki peserta didik. Penelitian ini bertujuan mengembangkan e-modul pembelajaran berbasis proyek terintegrasi dengan kearifan lokal pada materi fenomena dalam fluida statis untuk meningkatkan keterampilan proses sains peserta didik. Metode yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan dengan jenis 4D meliputi pendefinisian, perancangan, pengembangan, dan penyebaran. Penelitian ini dilakukan sampai pada tahap pengembangan karena penelitian ini ditujukan untuk mengetahui kelayakan media pembelajaran berupa e-modul yang dikembangkan. Untuk mengetahui keyakan dari e-modul yang dikembangkan, penelitian ini menggunakan angket uji kelayakan yang terdiri dari tiga aspek penilaian dalam tiga belas indikator pernyataan. Responden angket uji kelayakan e-modul, yaitu satu dosen pendidikan fisika dan dua guru sekolah menengah atas yang mengampu mata pelajaran fisika. Hasil pengisian angket dianalisis dengan mengubah bentuk data menjadi bentuk persentase kemudian dikategorikan ke skala 4. Hasil penelitian menunjukkan e-modul masuk dalam kategori sangat layak pada dua aspek dan layak pada satu aspek. E-modul telah direvisi sesuai dengan saran dan komentar yang diberikan responden sehingga e-modul dapat diimplementasikan dalam pembelajaran fisika untuk meningkatkan keterampilan proses sains peserta didik

    Pengembangan E-Modul berbasis problem based learning berbantuan liveworksheets untuk mengoptimalkan keterampilan pemecahan masalah

    Get PDF
    Proses pembelajaran perlu mengikuti transformasi pendidikan yang mulai berorientasi pada media berbasis digital. E-Modul dapat menjadi pendamping bagi peserta didik dalam pembelajaran yang berorientasi digital. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan pengembangan E-Modul berbasis problem based learning berbantuan Liveworksheets yang dirancang mampu mengoptimalkan keterampilan pemecahan masalah pada materi fluida dinamik. Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4D yang dimodifikasi menjadi 3D terdiri dari tahap define, tahap design, dan tahap develop terbatas yaitu pengujian kelayakan media yang dikembangkan. Instrumen yang digunakan berupa lembar validasi media. Lembar validasi media diisi oleh dosen ahli dan guru fisika SMA. Hasil pengisian lembar validasi tersebut dianalisis dengan menghitung persentase kelayakan lalu dikategorikan dalam rentang persentase kelayakan media. Hasil penelitian yang diperoleh melalui uji kelayakan aspek isi, penyajian, dan kebahasaan dalam tahap develop terbatas menunjukkan bahwa pengembangan E-Modul problem based learning berbantuan Liveworksheets memiliki kategori layak. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa media E-Modul yang dikembangkan dapat digunakan dalam proses menemukan masalah hingga mengambil kesimpulan pemecahan masalah

    Pengembangan alternatif media pembelajaran handout pada materi Hukum Archimedes untuk meningkatkan prestasi belajar peserta didik

    Get PDF
    Pembelajaran fisika akan semakin berkembang ketika dalam proses pembelajarannya didukung dengan menggunakan media pembelajaran yang relevan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengembangkan alternatif media pembelajaran handout untuk meningkatkan prestasi belajar peserta didik pada materi hukum Archimedes. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Research and Development (R&D), dengan model pengembangan 4-D yang terdiri dari tahap Define, Design, Develop, dan Disseminate. Indikator isi materi, penyajian materi, desain media, dan kebahasaan digunakan pada uji validitas handout. Validitas handout diujikan kepada validator ahli dan validator praktisi. Berdasarkan uji validitas pada dua validator didapatkan hasil rata-rata validitas pada indikator isi 88%, penyajian materi 88%, desain media 83%, dan kebahasaan 88%. Hasil uji validitas menunjukkan alternatif media pembelajaran handout pada materi hukum Archimedes yang dikambangkan sangat valid atau layak untuk meningkatkan prestasi belaja

    Peningkatan Keterampilan Penulisan Karya Tulis Ilmiah pada Santri dengan Model Hybrid Project Based Learning

    Get PDF
    Santri merupakan seseorang yang menuntut ilmu dilembaga pendidikan berbasis Pondok Pesantren. Selama ini, santri dianggap seseorang yang hanya paham terkait agama dan tidak mampu bersaing dengan siswa di sekolah umum. Pengembangan keterampilan yang dimiliki oleh santri dibutuhkan agar santri mampu memiliki daya saing dalam menghadapi perkembangan zaman pada abad 21. Salah satu keterampilan yang dibutuhkan pada saat ini adalah keterampilan penulisan karya tulis ilmiah. Berdasarkan permasalahan tersebut diadakan pelatihan penulisan karya tulis ilmiah untuk meningkatkan daya saing santri. Pada pelaksanaan pelatihan karya tulis ilmiah ini dibagi menjadi dua fokus pelatihan yaitu (1) pelatihan penulisan naskah karya tulis ilmiah dan (2) pelatihan presentasi karya tulis ilmiah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan keterampilan karya tulis ilmiah dengan model project based learning yang dilaksanakan secara hybrid. Hasil dari pelatihan menunjukkan peningkatan keterampilan penulisan karya tulis ilmiah dengan dibuktikan hasil skor peningkatan keterampilan karya tulis ilmiah dan keikutsertaan santri dalam ajang kompetisi karya tulis ilmiah

    Quranic Forensic on Begging: Formulating Policies and Action Plans to Handle Street Beggars

    Get PDF
    Begging behavior is a serious issue and happens on a wide scale, especially in urban areas. In Islamic normative point of view, the Quran has a distinctive perspective towards beggars. In Sura al-Mā‘ūn [107]: 3, Allah swt. encourages Moslem people to pay attention to poor beggars. In contrast, in other verses, al-Jāthiyah [45]: 7, al-Quran criticizes people who are lying for the sake of other’s mercy with a mode and guise of a falsehood. In fact, the begging behavior nowadays is not only caused by the economic problem, but beggars even make it as a preferable profession. The biggest problem in handling the beggar issues is the difficulty to differentiate between the genuine and the professional beggar. If we examine thoroughly using an analysis of the Quran verses, there is a distinctive characteristic of those beggars. These at least can be identified through the micro-expression, sound pressure, and eye tracking. The analysis of the human’s track and physical fact through al-Quran here is what the authors intend as Quran forensic. Based on the distinguishing indicators from the analysis of the Quran forensic, this article found a new model for solving beggar problems with a multidisciplinary approach

    Developing a Questionnaire on Measuring the Learning Motivation in Reading Quran

    Get PDF
    Learning motivation has been examined for its positive influence on learning outcomes. However, little attention has been addressed to the development of measuring instruments of learning motivation in the context of reading the Quran in Indonesian higher education. This study was designed to develop a Quran learning motivation questionnaire. The Self-Determination Theory (SDT) was applied as a theoretical framework to explore the type dan level of motivation. Participants involved in this study were 420 students. They were divided into subsample one for exploratory factor analysis (N = 200) and subsample two with confirmatory factor analysis (N = 220). The questionnaire was developed with 12 item-three factors using five points Likert scale that can measure the learning motivation in reading Quran. The results of the study show that the level of student motivation is relatively low (M= 3.12), and the intrinsic motivation type (M= 3.99) is more dominant than extrinsic motivation survival (M= 2.99) and approval (M= 2.38) with a p-value of 0.000. In addition, it was found that female students (M= 3.19) had significantly higher motivation than male students (M= 3.04), with a p-value of 0.017
    corecore