SALAT BERJAMAAH DAN PENURUNAN POST POWER SYNDROME PADA PENSIUN

Abstrak: Pcnelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh salat berjamaah terhadap penurunan post power syndrome pada pensiun. Sebanyak 78 orang pensiun yang tergabung dalam TOT Armada Safari Salat Berjamaah (TASSBEH) Kabupaten Sidrap Sulawesi Selatan dilibatkan dalam penelitian ini. Skala salat berjamaah dan skala post power syndrome digunakan dalam mengumpulkan data penelitian. Dari hasil analisis Regresi menunjukkan salat berjamaah berpengaruh sinifikan terhadap penurunan post power syndrome pada. pensiun. Didapati pula nilai koefisien korelasi yang sebesar -0.560 menunjukkan hubungan negatif. Ini berarti scmakin tinggi kualitas salat berjamaah, maka semakin rendah tingkat post power syndrome yang dimiliki oleh subvek

Pemberdayaan Perempuan dalam Meningkatkan Kesejahteraan Keluarga pada Program Lapak Berkah IZI Jawa Timur

AbstrakPenelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pemberdayaan perempuan dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui program lapak berkah pada Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Perwakilan Jawa Timur. Penelitian ini dilatarbelakangi adanya peran ganda seseorang perempuan dalam menghidupi keluarganya, berdasarkan data tahun 2021 terdapat 14,98% kepala rumah tangga perempuan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif,untuk dapat menganalisis mengenai pemberdayaan perempuan dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga. Penelitian ini melibatkan penerima manfaat, kepala program, dan praktisi. Peneltian ini menggunakan data primer dan sekunder,yaitu dengan wawancara dan laporan yang tercatat pada Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Jawa Timur. Salahsatu upaya lembaga dalam pemberdayaam dengan memberikan modal, pelatihan dan proteksi bagi mustahik selama program Lapak Berkah, untuk melihat kesejahteraan keluarga penerima manfaat dengan meninjau dari aspek ekonomi, pendidikan dan kesehatan keluarga setelah menerima program pemberdayaan. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa pemberdayaan perempuan pada program lapak berkah dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga yang dibantu.Kata kunci: Pemberdayaan Perempuan, Kesejahteraan, Ekonomi, Program Lapak Berkah, Inisiatif Zakat Indonesia (IZI

Manajemen Risiko terhadap Pembiayaan Murabahah di Bank Pembiayaan Rakyat Syariah

Penelitian ini disusun guna mengurangi pembiayaan macet pada produk murabahah di Bank Pembiayaan Rakyat Syariah dengan melihat berbagai macam risiko yang biasanya terjadi dalam transaksi di BPRS. Peneliti menyimpulkan bahwasanya, sebelum membuka suatu Badan Usaha (BPPRS dalam hal ini) sebaiknya BPRS memiliki manajemen risiko yang baik untuk memitigasi berbagai bentuk resiko yang ada, baik sebelum dimulainya transaksi maupun sesudah transaksi itu berjalan

Design of Power Distribution on Operator Control Unit (OCU) Rhino Robot

OCU Rhino Robot contains from some components with voltage supply requirement was different. Design power distribution was required in this system to provide voltage what correspond with requirement. Using battery what it installed in OCU, so need to display indicator for knowing battery condition. For doing charging process, previously batter must to remove battery from device. So need to made charging system concept what it can make it easier user. Result from this design, knowing that device can operated about 4 hours and 44 minutes. Obtained rating SoC value in 0 – 107% with voltage 16.35VDC when battery was full and 11.9VDC when battery was empty. The value could use as reference at developing charging system on OCU in the next versio

OPTIMALISASI PEMBIAYAAN USAHA UNTUK UMKM DI DESA NAMA JAHE: MENDORONG PERTUMBUHAN EKONOMI LOKAL DAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT

Penguatan pengetahuan tentang pembiayaan usaha di masyarakat desa sangat penting karena memiliki dampak positif yang signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan. pengetahuan yang lebih baik tentang pembiayaan usaha akan membantu masyarakat desa dalam mengakses sumber pendanaan yang diperlukan untuk mengembangkan usaha mereka, sehingga meningkatkan pendapatan mereka secara keseluruhan. pemahaman yang lebih baik tentang berbagai opsi pembiayaan, masyarakat desa dapat membuat keputusan yang lebih cerdas dan strategis dalam mengelola keuangan mereka, mengurangi risiko kegagalan. Pengabdian ini dilakukan sebagai bentuk pengabdian tenaga pendidik untuk ikut serta mengabdi dalam memberika pelatihan kepada masyarakat. Pengabdian ini berperan dalam membentuk masyarakat menjadi mandiri. Pengabdian ini dilaksanakan di desa Naman Jahe, Kabupaten Langkat dengan subjek kelompok masyarakat dan pelaku usada yang dilakukan selama satu hari. Sosialisasi yang diberikan adalah Optimalisasi Pembiayaan Usaha untuk UMKM di Desa Naman Jahe: Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal dan Kesejahteraan Masyarakat agar dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi terkait hal tersebut di masa akan datang. Dengan adanya pengabdian ini diharapkan dapat membentuk masyarakat yang mandiri, dapat memahami dan mampu menambah keterikatan kerja yang dialami

Implementasi Model Pembelajaran Panel Berbasis Daring via Zoom pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Kelas XI MA NU Nurul Ulum Jekulo Kudus

Penyebaran covid-19 yang terjadi di Indonesia, seluruh siswa MA NU Nurul Ulum  Jekulo Kudus menggunakan sistem pembelajaran jarak jauh. MA NU Nurul Ulum Salah Satu adalah Sekolah yang menerapkan pembelajaran panel  berbasis  Via Zoom. Zoom Cloud meeting merupakan salah satu media pembelajaran online yang sering digunakan di MA NU Nurul Ulum Efektivitas pembelajaran online sangat perlu diperhatikan agar siswa dapat memahami saat pembelajaran berlangsung. Tujuan penelitian ini, adalah untuk mengetahui dan memahami bagaimana Implementasi pembelajaran online mata pelajaran Akidah Akhlak menggunakan Via  Zoom di MA NU Nurul Ulum. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan penelitian kualitatif yang berlandaskan pada paradigma post positivisme.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah melalui wawancara dan metode kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa pembelajaran online menggunakan Via  Zoom sudah efektif. Pembelajaran secara online mendapat tanggapan  baik dari siswa karena pembelajaran yang lebih fleksibel saat menggunakanya. Dengan adanya pembelajaran online menjadikan siswa lebih mandiri dan mendorong siswa harus lebih aktif dalam pembelaajaran. Selain itu, pemahaman dan penerimaan yang disampaikan dari guru dapat dirasakan oleh siswa

Efektivitas Penerapan Metode Pembelajaran Al-Qur’an Terhadap Kemampuan Hafalan Santri di Pondok Pesantren Hasyim Asy’ari Bantaeng

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Penerapan Metode Pembelajaran AlQur’an Terhadap Kemampuan Hafalan Santri Di Pondok Pesantren Hasyim Asy’ari Bantaeng. Jenis penelitian ini adalah penelitian ex-post facto. Lokasi penelitian yakni Pondok Pesantren Hasyim Asy’ari beralamat di desa Nipa-Nipa, kecamatan Pa’jukukang Kabupaten. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan metodologi dan pendekatan situasional. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan dari santri di Pondok Pesantren Hasyim Asy’ari Bantaeng yang berjumlah 182, sampel yang diambil adalah 10% dari setiap kelas. Kelas yang ada sebanyak enam kelas dengan total sampel sebanyak 5 orang. Metode pengumpulan data yaitu observasi, dan tes. Instrumen yang digunakan yaitu pedoman observasi dan tes.  Teknik pengolahan dan analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial. Hasil penelitian menujukkan bahwa Metode pembelajaran al-Qur’an yang terdiri atas metode tahsin bin-nadhar, tahfidz bil-ghaib, tikrarul mahfudz, istima’ul mahfudz, dan talaqqi telah diterapkan melalui pembelajaran tahfidz al-Qur’an di Pondok Pesantren Hasyim Asy’ari bantaeng dengan skor rerata sebesar 3,46 dan persentase rerata sebesar 87% yang berarti sangat sesuai dengan teori penggunaan metode menghafal al-Qur’an yang diuji dalam penelitian ini. Kemampuan santri menghafal al-Qur’an di Pondok Pesantren Hasyim Asy’ari Bantaeng, diukur melalui tes kemampuan fashahah, kelancaran, dan tajwid dengan skor rerata sebesar 86% yang berada pada kategori tinggi. Hasil pengujian N-Gain sebesar 0.970149 berada pada kategori tinggi yang berarti penerapan metode menghafal al-Qur’an melalui pembelajaran tahfidz al-Qur’an efektif terhadap kemampuan hafalan santri di Pondok Pesantren Hasyim Asy’ari Bantaeng

Job satisfaction among Malaysian optometrists: are we in dilemma?

Several studies had evaluated the job satisfaction level among healthcare workers, but there has not been any study that assessed job satisfaction of optometrists in different work environments. How satisfied are Malaysian optometrist with their workplace? What are the factors that influence job satisfaction amongst optometrists? This cross-sectional survey aims to clarify above questions. The questionnaire used is adapted from previous studies with some modification. Internal consistency reliability was determined prior to data collection. Cronbach’s alpha reliability coefficient value was 0.9, which shows good reliability. Data from 256 optometrists from different workplace were analysed. The overall level of job satisfaction among optometrists was in a moderate satisfaction range (mean:4.51±0.08). Workplace facilities were rated the highest among other facets (mean:4.71±0.08), whereas promotional opportunities were the lowest (mean: 4.21±0.09). The Kruskal-Wallis analysis showed significant differences in overall satisfaction in the different workplace, χ2(3, N = 256) = 11.309, p<0.05. Workplace facilities, χ2(3, N = 256) = 18.787, p<0.05, and recognition, χ2(3, N = 256) = 11.240, p<0.05, were found to statistically and significantly influence the job satisfaction among optometrists. Dunn’s post-hoc test with Bonferroni correction showed that hospital-based optometrists are significantly satisfied with their job (p<0.05), specifically on workplace facilities (p<0.05) and recognition (p<0.05). In conclusion, Malaysian optometrists were moderately satisfied with their job and hospital-based workplace could offer better job satisfaction as compared to others. In which this setting could provide sufficient facilities and better recognition

Rasionalitas Mitigasi Covid-19 Masyarakat Madura Melalui Kearifan Lokal Qashidah Burdah

Various efforts have been made by both the government and society to minimize and overcome the impacts caused by the spread of Covid-19. The Indonesian government is mitigating Covid-19 through PSBB, PPKM, vaccination policies and tightening the use of health protocols. The community makes mitigation efforts with a cultural approach based on local wisdom. The people of Madura Island carry out Qhasidah Burdah activities as an effort to mitigate Covid-19, one of the most intense of which is the people of Tambak Agung Hamlet, Labang District. The problem that emerged was that when the government banned all forms of activities involving gatherings, Madurese people actually held gatherings as an effort to mitigate Covid-19 through Qhasidah Burdah. The aim of this research is to analyze the rationality of the actions of the Madurese community in mitigating Covid-19 through Qashidah Burdah. The method used in this research is qualitative using Max Weber's Social Action Theory analysis knife. The research results show that Madurese people's actions in carrying out Qhasidah Burdah as Covid-19 mitigation are classified into four types, including instrumental rationality actions, value-oriented rationality actions, and traditional actions. Indonesian society is full of local wisdom, it is hoped that the government will always consider this aspect in every policy implemented in the future