330 research outputs found

    HUBUNGAN KECERDASAN EMOSI DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM BIDANG STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SD ISLAM TERPADU KH. ABDURRAHMAN MAHMUD MERTAPADAWETAN KEC. ASTANAJAPURA KAB. CIREBON

    Get PDF
    Ahmad Syauqi (NIM: 06410230) : ‘’Hubungan Kecerdasan Emosi dengan Prestasi Belajar Siswa dalam Bidang Studi Pendidikan Agama Islam di SD Islam Terpadu KH. Abdurrahman Mahmud Mertapadawetan Kec. Astanajapura Kab. Cirebon’’. Sebagian besar orang berpendapat bahwa untuk memperoleh prestasi belajar yang tinggi diperlukan kecerdasan intelektual yang tinggi pula. Namun berdasarkan hasil penelitian ahli psikologi, kecerdasan emosi memiliki peranan yang tidak kalah penting dalam memperoleh prestasi belajar yang tinggi, dimana emosi seorang siswa terutama siswa usia Sekolah Dasar (SD) umumnya sangat dipengaruhi oleh faktor bawaan dan faktor lingkungan, karena kecerdasan emosi mampu untuk mengatur konsentrasi anak ketika belajar, yang selanjutnya diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajar anak. Tujuan dalam penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui tingkat kecerdasan emosi siswa, prestasi belajar siswa dalam bidang studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan mengetahui hubungan kecerdasan emosi dengan prestasi belajar siswa di SD Islam Terpadu KH. Abdurrahman Mahmud Mertapadawetan Kec. Astanajapura Kab. Cirebon. Penelitian ini berdasarkan kerangka pemikiran bahwa kualitas manusia sebagai makhluk multi dimensional memiliki kekuatan intelektual, kepekaan sosial dan kesadaran transendensi yang sangat ditentukan oleh proses pendidikannya yang pada gilirannya akan mengantarkan manusia pada keberhasilan untuk menjalani kehidupannya sebagai khalifah Allah SWT di mana pembelajaran ini terdapat dalam mata pelajaran PAI mulai dari tingkat pendidikan SD. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan teknik yang digunakan adalah teknik angket serta dengan menganalisis data primer dan sekunder. Sample penelitian diambil dari 44 siswa SD Islam Terpadu K.H. Abdurrahman Mahmud. Setelah data terkumpul maka dilakukan analisis dengan menggunakan rumus prosentase dan rumus koefisien korelasi product moment. Kesimpulan: 1. Tingkat kecerdasan emosi siswa SD Islam Terpadu KH. Abdurrahman Mahmud Mertapadawetan Kec. Astanajapura Kab. Cirebon adalah 51,05 (Tinkat sedang (36-55)). 2. Prestasi belajar siswa dalam bidang studi PAI di SD Islam Terpadu KH. Abdurrahman Mahmud Mertapaawetan Kec. Astanajapura Kab. Cirebon termasuk kategori baik (78,70) (KKM 75). 3. Hubungan kecerdasan emosi dengan prestasi belajar siswa dalam bidang studi PAI di SD Islam Terpadu KH. Abdurrahman Mahmud Mertapadawetan Kec. Astanajapura Kab. Cirebon adalah sebesar 0,405 dan berada dalam korelasi sedang atau cukup (0,40-0,70)

    HUBUNGAN KECERDASAN EMOSI DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM BIDANG STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SD ISLAM TERPADU KH. ABDURRAHMAN MAHMUD MERTAPADAWETAN KEC. ASTANAJAPURA KAB. CIREBON

    Get PDF
    Ahmad Syauqi (NIM: 06410230) : ‘’Hubungan Kecerdasan Emosi dengan Prestasi Belajar Siswa dalam Bidang Studi Pendidikan Agama Islam di SD Islam Terpadu KH. Abdurrahman Mahmud Mertapadawetan Kec. Astanajapura Kab. Cirebon’’. Sebagian besar orang berpendapat bahwa untuk memperoleh prestasi belajar yang tinggi diperlukan kecerdasan intelektual yang tinggi pula. Namun berdasarkan hasil penelitian ahli psikologi, kecerdasan emosi memiliki peranan yang tidak kalah penting dalam memperoleh prestasi belajar yang tinggi, dimana emosi seorang siswa terutama siswa usia Sekolah Dasar (SD) umumnya sangat dipengaruhi oleh faktor bawaan dan faktor lingkungan, karena kecerdasan emosi mampu untuk mengatur konsentrasi anak ketika belajar, yang selanjutnya diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajar anak. Tujuan dalam penulisan skripsi ini adalah untuk mengetahui tingkat kecerdasan emosi siswa, prestasi belajar siswa dalam bidang studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan mengetahui hubungan kecerdasan emosi dengan prestasi belajar siswa di SD Islam Terpadu KH. Abdurrahman Mahmud Mertapadawetan Kec. Astanajapura Kab. Cirebon. Penelitian ini berdasarkan kerangka pemikiran bahwa kualitas manusia sebagai makhluk multi dimensional memiliki kekuatan intelektual, kepekaan sosial dan kesadaran transendensi yang sangat ditentukan oleh proses pendidikannya yang pada gilirannya akan mengantarkan manusia pada keberhasilan untuk menjalani kehidupannya sebagai khalifah Allah SWT di mana pembelajaran ini terdapat dalam mata pelajaran PAI mulai dari tingkat pendidikan SD. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan teknik yang digunakan adalah teknik angket serta dengan menganalisis data primer dan sekunder. Sample penelitian diambil dari 44 siswa SD Islam Terpadu K.H. Abdurrahman Mahmud. Setelah data terkumpul maka dilakukan analisis dengan menggunakan rumus prosentase dan rumus koefisien korelasi product moment. Kesimpulan: 1. Tingkat kecerdasan emosi siswa SD Islam Terpadu KH. Abdurrahman Mahmud Mertapadawetan Kec. Astanajapura Kab. Cirebon adalah 51,05 (Tinkat sedang (36-55)). 2. Prestasi belajar siswa dalam bidang studi PAI di SD Islam Terpadu KH. Abdurrahman Mahmud Mertapaawetan Kec. Astanajapura Kab. Cirebon termasuk kategori baik (78,70) (KKM 75). 3. Hubungan kecerdasan emosi dengan prestasi belajar siswa dalam bidang studi PAI di SD Islam Terpadu KH. Abdurrahman Mahmud Mertapadawetan Kec. Astanajapura Kab. Cirebon adalah sebesar 0,405 dan berada dalam korelasi sedang atau cukup (0,40-0,70)

    ANALISIS NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM ANTOLOGI CERPEN TERBAIK KOMPAS 2011 SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN APRESIASI SASTRA INDONESIA DI SMA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan: (1) menggambarkan nilai moral yang terkandung dalam cerpen; (2) menggambarkan kesesuaian cerpen dengan kriteria pemilihan bahan ajar pembelajaran bahasa Indonesia di SMA; (3) membuat rancangan bahan pembelajaran nilai moral dan pendidikan karakter dari cerpen. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif.Sumber data berupa cerpen terbaik Kompas 2011.Pengumpulan data menggunakan lembar analisi dokumen, terutama menganalisi isi, keberadaan pola penyampaian pendidikan karakter dan kesesuaian dengan criteria bahan ajar. Hasil penelitian ini berupa: (1) nilai moral yang terkandung dalam cerpen yaitu: religious, displin, bersabata/komunikatif, cinta damai, kerja keras dan peduli sosial; (2) cerpen sesuai dengan criteria, terutama kriteri bahasa, pendidikan, social budaya dan psikologis; (3) rancangan bahan ajar pendidikan karakter dari cerpen memiliki komponen seperti: judul, isi, petunjuk kerja dan evaluasi. Kata kunci: cerpen, pendidikan karakter, bahan pembelajaran, apresisasi sastra;--- This study aims to: (1) describe the moral values contained in the short story; (2) describes the suitability of short stories with the criteria for selecting teaching materials Indonesian language learning in high school; and (3) developing learning materials moral values and character education of short stories. This research uses descriptive method. Sources of data is some the best short stories fromKompas 2011. Collecting data using analysis of documents, mainly analyzed the contents, the presence of a character education delivery and compliance with the criteria of teaching materials. The results of this study are: (1) moral values contained in the short story is: religious, discipline, friendly / communicative, peace-loving, hard working and social care; (2) short stories in accordance with the criteria, particularly criterion of language, education, socio-cultural and psychological; (3) the design of teaching materials from a short story character education has components such as: title, content, work instructions, and evaluation Keywords: short story, character education, learning materials, appreciation of literatur

    Pengaruh Persepsi Masyarakat Tentang Ke’Syariah’an Perbankan Syariah (Studi Pada Masyarakat Pamulang)

    Get PDF
    Islamic banking must be based on the principles of Islamic economics framework in accordance with Islamic law. Islam forbids usury and interest, but Islam has permitted profit and loss sharing. This research aims to analyze the influence of the level of people’s understanding toward Islamic banking, usury, interest and profit and loss sharing, and to analyze the relationship of Islamic Bank Customer Savers which are alsoConventional Bank Customer Savers. This research involved 100 respondents, all of whom are based on society in Pamulang. The result of the study showed that the level of people’s understanding toward Islamic banking is still relatively low. Their perception of how sharia Islamic banks, usury, interest, and the profit and loss sharing are varies, most of them still do not understand and know these terms. On the other side, the relationship between Islamic Bank Customer Savers which are also Conventional Bank Customer Savers and employment status and education level is closely associated. This has an impact on the public interest to save or take financing in Islamic banks is also lower. Islamic banks which supposed to be a prominent choice for the Muslim community is still inferior to conventional bank dominance. Thus, they need to evaluade themselves forward in order to increase the number of customers. Socialization is not only done by banking practitioners in banking settings, but it may be given by dai/khatib/ preachers in mosques, formal and informal meetings

    IMPLEMENTASI KEBIJAKAN DAN KOMPETENSI APARATUR TERHADAP KUALITAS PELAYANAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN (IMB) PADA KANTOR PELAYANAN TERPADU SATU PINTU DI KOTA ADMINISTRASI JAKARTA UTARA PROVINSI DKI JAKARTA

    Get PDF
    AbstractThe objectives of the research are (1) to discuss the influence of Policy Implementation on the Qualityof IMB Service at One Stop Service Integrated Office in North Jakarta Administration City; (2) Todiscuss the magnitude of the effect of Apparatus Competence on the Quality of IMB Service at One StopService Office in North Jakarta Municipality; (3) To discuss the effect of Implementation of Policy andCompetence of Apparatus collectively to the Quality of IMB Service at One Stop Service IntegratedOffice in North Jakarta Administration City. The research method used is quantitative method. The datawere collected by literature study, questionnaire distribution, and observation. Determination ofsample as much as 308 respondents using stratified random sampling technique from total populationof 1,542 people. Based on the discussion of research results obtained conclusions, namely: (1) There isinfluence of policy implementation on quality of IMB services of 0.867, (2) There is influence ofapparatus competence on the quality of IMB services of 0.838, and (3) There is influence of policyimplementation and competence apparatus together to the quality of IMB services. The contribution ofinfluence of policy implementation (0,747) is bigger than contribution contribution of apparatuscompetence (0,600) to IMB service quality. Keywords: Policy Implementation, Appetite Competence and Service Qualit

    PENGARUH METODE PEMBELAJARAN DEMONSTRASI DAN METODE PEMBELAJARAN LATIHAN BERSAMA TEMAN TERHADAP HASIL BELAJAR SHOOTING BOLA BASKET (Studi Pada Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Bangil)

    Get PDF
    Abstrak Pengembangan metode pembelajaran untuk meningkatkan motivasi, minat dan hasil belajar siswa dirasa penting untuk mendapatkan hasil belajar yang baik. Berdasarkan metode yang cocok dan efektif untuk dilakukan dalam proses belajar mengajar yaitu metode pembelajaran demonstrasi dan metode pembelajaran latihan bersama teman, kedua metode tersebut berfungsi untuk meningkatkan motivasi, minat dan hasil belajar siswa. Penggunaan metode yang tepat dan bervariasi akan menjadi motivasi kegiatan belajar mengajar disekolah untuk menjadi lebih efektif dan lebih inovatif sehingga membuat siswa semangat untuk menerima materi dari guru. Tujuan peneltian ini adalah untuk mengetahui adakah pengaruh metode pembelajaran demonstrasi dengan metode pembelajaran latihan bersama teman terhadap hasil belajar shooting bola basket pada studi kelas XI IPS SMA Negeri 1 Bangil dalam mengikuti mata pelajaran PJOK. Penelitian ini merupakan penelitian pra eksperimen dan desain yang digunakan adalah The Static Group Pretest-Postest Design, dimana yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS-1 SMA Negeri 1 Bangil Pasuruan sebanyak 33 siswa. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan tidak ada pengaruh yang signifikan dari hasil tes setelah pemberian metode pembelajaran demonstrasi dan metode pembelajaran latihan bersama teman pada siswa XI IPS-1 SMA Negeri 1 Bangil meskipun begitu tetap terdapat peningkatan hasil belajar shooting bola basket. Kata Kunci : Metode Pembelajaran, Shooting Bola Basket, Siswa kelas XI IPS-1. Abstract Development of teaching methods to improve motivation, interest and student learning outcomes considered important to obtain good learning results. Based on a suitable and effective method to do the learning process is the method of teaching and learning methods demonstration exercise with friends, both methods are used to improve motivation, interest and student learning outcomes. select appropriate methods and varied will be the motivation of teaching and learning in schools to become more effective and more innovative so as to make the students the spirit to receive materials from the teacher. The purpose of this research is to know how influence of the learning methods demonstration with the learning methods exercise with friends on learning outcomes shooting basketball on the study of class XI IPS SMA Negeri 1 Bangil in following subjects PJOK. This research is pre-experiment and design used is the Static group pretest-posttest design, where the sample in this study were students of class XI IPS-1 SMA Negeri 1 Bangil Pasuruan many as 33 students. Based on the results of research can be concluded there is no significant influence from result of test after teaching learning method demonstration and training method with friends to XI IPS-1 SMA Negeri 1 Bangil Students although there are increasing the result of  shooting basketball. Keywords : Learning method, Basketball Shooting, Students XI IPS 1

    PENINGKATAN PEMBELAJARAN MENULIS TEKS BERITA MENGGUNAKAN TEKNIK 3M(MENGAMATI,MENIRU DAN MENAMBAHI) PADA SISWA KELAS VIII SMP ISLAM SUNAN BONANG

    Get PDF
    ABSTRAK: Keterampilan menulis teks berita merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang sangat penting. Keterampilan menulis teks berita bertujuan untuk meningkatkan aspek komunikatif dan produktif. Peningkatan keterampilan menulis teks berita perlu ditingkatkan dengan menggunakan pendekatan dan teknik belajar yang tepat. Teknik pembelajaran yang bukan hanya dapat mengondisikan suasana pembelajaran, melainkan langkah intensif yang berhubungan langsung dengan kegiatan menulis teks berita. Salah satu teknik yang tepat dalam pembelajaran menulis teks berita adalah teknik 3M.Permasalahan yang muncul adalah bagaimana peningkatan keterampilan menulis teks berita menggunakan teknik 3M, serta bagaimana perubahan perilaku siswa setelah diterapkan teknik 3M dalam pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan peningkatan keterampilan menulis teks berita dan perubahan perilaku siswa selama mengikuti pembelajaran dengan teknik 3M. Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini ada dua macam yaitu manfaat praktis dan manfaat teoretis. Manfaat teoritisnya yaitu memberi sumbangan informasi dan masukan bagi pengembangan teori pembelajaran keterampilan menulis teks berita. Hasil penelitian ini juga memiliki manfaat praktis bagi guru, siswa, dan sekolah dalam upaya peningkatan kualitas pembelajaran keterampilan menulis. Keterampilan menulis merupakan aspek standar kompetisi yang harus dimiliki siswa dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Salah satu standar kompetensi aspek menulis pada jenjang SMP kelas VIII semester genap yaitu siswa mengungkap informasi dalam bentuk rangkuman, teks berita, slogan/poster. Sedangkan kompetensi dasarnya yaitu siswa menulis teks berita secara singkat, padat, dan jelas (Depdiknas 2011:9­)Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini adalah kemampuan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Islam Sunan Bonang. Penelitian ini terbagi atas tahap prasiklus, siklus I, dan siklus II. Teknik pengambilan data dilakukan dengan menggunakan soal tes, pengamatan, wawancara, jurnal, sosiometri, dan dokumentasi foto. Analisis data meliputi data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif menunjukkan hasil tes menulis teks berita, sedangkan data kuantitatif menunjukkan perubahan perilaku siswa.Teknik 3M dapat meningkatkan keterampilan menulis teks berita pada siswa. Oleh karena itu, siswa, guru, dan lembaga pendidikan seharusnya menggunakan teknik 3M dalam upaya meningkatkan hasil pembelajaran menulis teks berita.Kata kunci: menulis, berita, 3

    ANALISIS MAKNA VISUAL PADA POSTER FILM BUMI MANUSIA

    Get PDF
    Poster film memiliki peranan penting dalam mempromosikan film. Selain sebagai identitas film, poster film juga mengandung banyak informasi yang dapat ditampilkan melalui warna, ilustrasi, maupun tipografi. Seperti halnya dengan film Bumi Manusia karya Hanung Bramantyo yang dominan menggunakan internet marketing yaitu dengan mengunggah teaser dan poster film ke Instagram. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis berbagai makna tanda yang tersirat dalam poster film Bumi Manusia. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan metode analisis data menggunakan empat tahapan tinjauan desain yaitu deskriptif, analisis formal, interpretasi, dan evaluasi. Pada tahap interpretasi menggunakan teori semiotika Charles Sanders Pierce. Hasil dari penelitian ditemukan berbagai tanda yang memiliki keselarasan antara satu sama lain sehingga mendukung tersampainya pesan yang ingin disampaikan dalam poster film.Dapat disimpulkan bahwa visualisasi ilustrasi utama, visual pendukung, warna, serta tipografi yang ditampilkan pada visual poster Bumi Manusia memberikan gambaran tersirat mengenai sejarah perjuangan bangsa Indonesia pada masa penjajahan awal abad ke-20 antara orang pribumi dengan kolonialisme Belanda. Kata Kunci: Semiotika, Charles Sanders Peirce, Poster Fil

    Pembaharuan Sistem Pendidikan di Pesantren

    Get PDF
    Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan keagamaan asli (indigenous) Indonesia. Eksistensi pondok pesantren tidak bisa dilepaskan dari adaptasi dan pembaharuan yang dilakukandengan berpedoman “Al muhafadzah ‘ala al qadim al shalih, wa al akhdzu bi al jadid al ashlah.”Tetap memegang tradisi yang positif, dan mengimbangi dengan mengambil hal-hal baru yang positif. Respons pondok pesantren terhadap perubahan dan dinamika zaman berbeda-beda. Umumnya perubahan dalam pondok pesantren berlangsung dalam tahapan yang pelan dan sukar diamati. Kyai memegang peran penting dalam proses pembaharuan dalam kehidupan pondok pesantren. Secara umum, para kyai mengambil sikap yang lapang dada dalam menyelenggarakan modernisasi lembaga-lembaga pesantren di tengah-tengah perubahan masyarakat Jawa, tanpa meninggalkan aspek-aspek positif daripada sistem pendidikan Islam tradisional. Setidaknya ada empat level pembaharuan dalam sistem pendidikan Islam di Indonesia, termasuk pesantren di dalamnya. Pertama, level kelembagaan. Kedua, level substansi isi kurikulumnya. Ketiga, level metodologis. Keempat, level fungsi. Dari keempat level pembaharuan tersebut, yang terjadi adalah pembaharuan pada level kelembagaan, kurikulum, dan metodologi pengajaran. Sementara pembaharuan terhadap fungsi pondok pesantren jarang sekali terjadi. Artinya pondok pesantren tetap menjadi lembaga pendidikan keagamaan sebagai tempat untuk transfer ilmu-ilmu keagamaan, mencetak ulama dan ahli agama yang tafaqquh fiddin dan mampu mengkader insan yang mutafaqquh fiddinPondok pesantren is an Indonesian original religious education institution. The existence of Islamic boarding schools cannot be separated fromthe adaptation and renewal that is carried out by referring to "Al muhafadzah 'ala al qadim al shalih, wa al akhdzu bi al jadid al ashlah."The response of pondok pesantren to the changes and dynamics of the times varies. Generally, changes in Islamic boarding schools take place in stages that are slow and hard to observe. Kyai plays an important role in the process of renewal in the life of pondok pesantren. In general, the kyai took an open stance in carrying out the modernization of pondok pesantren institutions in the midst of changes in Javanese society, without leaving the positive aspects of the traditional Islamic education system. There are at least four levels of renewal in the Islamic education system in Indonesia, including pondok pesantren in it. First, the institutional level.Second, the level of substance of the curriculum content.Third, methodological level.Fourth, function level. Of the four levels of renewal, what happens is renewal at the institutional, curriculum and teaching methodology level. While renewal of the function of pondok pesantren is very rare. This means that the pondok pesantren continues to be a religious education institution as a place for the transfer of religious sciences, printing religious scholars and religious experts who are tafaqquh fiddinand capable of cadre of mutafaqquh fiddin

    Pengaruh Ekstrak Biji dan Daun Robusta (Coffea chanophera) dari Desa Kemiri, Jabung-Malang sebagai Penghambat Pertumbuhan Escherichia coli

    Get PDF
    Abstract: Coffea chanephora contains secondary metabolites, such as alkaloids, flavonoids, terpenoids, saponins, tannins, and chlorogenic acid an ester group consisting by quinic acid, which functions to protect plants from attack by microorganisms or antibacterial compounds. Significant decrease in antioxidant properties after the drying process caused by the high temperature during the drying process so as to reduce the antioxidant activity of the sample. In accordance with research on the antioxidant resistance test of red kana flower, it was stated that the higher the temperature, the lower the antioxidant activity. The purpose of this study was to determine the growth inhibition of Escherichia coli. This study used an experimental method with “the post-test only control group design” in observing the effectiveness and optimal concentration in inhibiting the growth of Escherichia coli at 45oC. Coffee bean extract added with coffee leaf extract (Coffea chanophera) as an antibacterial on E.coli bacteria had an effect on inhibiting the growth of E.coli with concentrations of 25%, 50%, 75%, and 100% of coffee leaf extract (Coffea chanophera). added with 100% coffee bean extract (Coffea chanophera), all treatments were similar to the positive control but the diameter was smaller and significantly different up to a concentration of 100%
    • …
    corecore