46 research outputs found

    KUALITAS PENGUNGKAPAN INTELLECTUAL CAPITAL PADA PERUSAHAAN MEDIA TERBESAR YANG LISTING DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2014

    Get PDF
    Aset tidak berwujud merupakan salah satu komponen yang mulai diperhatikan oleh investor dalam menentukkan nilai sebuah perusahaan. Meskipun wujud dari aset ini tidak tampak akan tetapi keberadaannya memberikkan nilai tersendiri bagi perusahaan. Aset tidak berwujud merupakan sumber daya perusahaan yang berharga dan menggambarkan hak istimewa yang dapat digunakan perusahaan untuk menciptakan pendapatan di masa depan. Aset berwujud dan aset tidak berwujud merupakan satu kesatuan atau dapat dikatakan bahwa keduanya sama pentingnya dan sama-sama berpengaruh terhadap nilai perusahaan.Pada era modern ini, persaingan yang ketat dalam dunia bisnis yang membuat perusahaan perlu mengubah strategi bisnis dari labor basic business (bisnis berdasarkan tenaga kerja) menjadi knowledge business (bisnis berdasarkan pengetahuan). Pengetahuan dinilai penting bagi kelangsungan hidup perusahaan, meskipun intellectual capital terdengar masih asing dalam dunia bisnis (terutama di Indonesia). Namun tidak dapat dipungkiri bahwa peran salah satu aset tidak berwujud ini ( intellectual capital) sangat vital dalam sebuah perusahaan. Pelaporan intellectual capital oleh perusahaan akan mendukung relevansi nilai laporan keuangan, dimana informasi tersebut dibutuhkan oleh para investor dan pihak lain yang berkepentingan untuk mengetahui posisi keuangan perusahaan secara lebih akurat.Hasil dari penelitian ini adalah ternyata kualitas pengungkapan aset tidak berwujud pada ketiga perusahaan media masih kurang. Dimana pengungkapkan yang dilakukan hanya sebatas informasi umum dan informasi kualitatif saja. Pengungkapan pada laporan tahunan juga lebih baik dibandingkan pengungkapan pada website perusahaan

    Pengembangan E-Modul Berbasis PMRI pada Materi Segi Empat Kelas VII SMP

    Get PDF
    This study aims to develop an PMRI-based e-module product on rectangular class VII class VII SMP IT AN-NIDA Lubuklinggau according to the 2013 curriculum and to produce e-modules that are valid, practical and have potential effects. This development research method uses the ADDIE development model (Analysis-Design-Develop-Implement-Evaluate). The research was conducted at SMP IT AN-NIDA Lubuklinngau so that the population and sample or research subjects were class VII students with a total of 28 students. Data collection techniques in this study used interviews, questionnaires and tests. The data analysis technique uses the validity of linguists with a value of 0.75, media experts with a value of 0.72 and material experts with a value of 0.68, so that the results of the analysis of the three validators get a value of 0.71 in the valid category. Furthermore, the practicality analysis of teachers and students gets a score of 92.07% in the very practical category and has a potential effect of 92.85%. So it can be concluded that the PMRI-based e-module on rectangular class VII class VII SMP IT AN-NIDA Lubuklinggau has met the criteria of being valid, practical and has a potential effect.   Keywords: e-module, PMRI, Quadrilater

    FRAMING DEVICE IN GAMSON AND MODIGLIANI MODEL ABOUT THE NEWS OF KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI

    Get PDF
    Firli Bahuriā€™s election as chairman of Komisi Pemberantasan Korupsi, and efforts to revise the laws of anti-corruption Commission triggered the noise, the media have a responsibility to tell it. Each media has constructed the news of KPK withĀ  differently. The problem in this study is "How does the framing device in Gamson and Modigliani model about the news of Komisi Pemberantasan Korupsi on the headline of Tempo Magazine 4524/16-22 September, 2019 edition?". This study aims to know the framing device in Gamson and Modigliani model about the news of Komisi Pemberantasan Korupsi on the headline of Tempo Magazine 4524/16-22 September, 2019 edition. The study uses a qualitative approach with constructionist paradigm, the method this study uses framing analysis of Gamson and Modigliani, the primary data obtained by documentation techniques and secondary data obtained from the library research. The results showed, Tempo used the framing device for contructed the bad news model. ā€œHidup-Mati Komisi Antikorupsiā€ and ā€œJendral Polisi Sarat Kontroversiā€ articles have fulfilled all the elements in the framing device, but ā€œBatal Istana Koreksi Hasil Seleksiā€ article does not fulfilled one of of the elements, that isĀ  metaphors

    Identifikasi dan Uji Aktivitas Antimikrobia Bakteri Asam Laktat dari Fermentasi Singkong (Gatot) terhadap Bacillus cereus dan Aspergillus flavus

    Get PDF
    Gatot is a traditional food from fermented cassava. Lactic acid bacteria (LAB) can be found in fermented cassava food, gatot. Lactic acid bacteria can produce an antimicrobial compound for inhibiting pathogen microorganism. The aim of this research were isolation and identification LAB from gatot and antimicrobial activity test against Bacillus cereus and Aspergillus flavus. Three isolates from raw gatot and three isolates from cooked gatot used in this research. Isolation of LAB was conducted using pour plate method, purification is conducted by streak plate method, the antimicrobial test was conducted by agar well diffusion and molecular identification was conducted by PCR colony method using LABFw and R16RDNA-1492bac primer. Lactic acid bacteria from cooked gatot identified as Enterococcus sp. FTBUAJY04, Enterococcus sp. FTBUAJY05, Enterococcus sp. FTBUAJY06, while LAB from raw gatot identified as Lactococcus lactis strain FTBUAJY01, Lactococcus lactis strain FTBUAJY02 dan Lactococcus lactis strain FTBUAJY03. The results obtained from the inhibition zone test showed that all isolates were able to inhibit the growth of B. cereus and A. flavus. Ā The greatest inhibition zone against B. cereus was shown by LAB Gt5 supernatant or L. lactis supernatant strain FTBUAJY02 of 1.87 Ā± 0.67 cm2, while the results of the greatest inhibition zone against A. flavus was LAB Gt6 supernatant or L. lactis supernatant strain FTBUAJY03 of 3.83 Ā± 0.73 cm2

    Analisis Anggaran Biaya Operasional Dan Anggaran Pendapatan Terhadap Kinerja Keuangan Berdasarkan Return On Asset (ROA) Pada Counter Crocs TM Di Kota Malang

    Get PDF
    The purpose of this research is to find out the operational budget and revenue budget affect the level of financial performance at the crocs tm counter in Malang City. The design of this research is to use a quantitative descriptive method, in this research the data sources used are secondary data and primary data. The data collection techniques used in this research are interviews and observation. The data analysis technique used is quantitative descriptive analysis. It was found in the results of this research that operational variables can have a significant effect on the change ratio, while the revenue budget has no significant effect on the change ratio in Counter Crocs TM in Malang City, Malang Cit

    Analisis Anggaran Biaya Operasional Dan Anggaran Pendapatan Terhadap Kinerja Keuangan Berdasarkan Return On Asset (ROA) Pada Counter Crocs TM Di Kota Malang

    Get PDF
    The purpose of this research is to find out the operational budget and revenue budget affect the level of financial performance at the crocs tm counter in Malang City. The design of this research is to use a quantitative descriptive method, in this research the data sources used are secondary data and primary data. The data collection techniques used in this research are interviews and observation. The data analysis technique used is quantitative descriptive analysis. It was found in the results of this research that operational variables can have a significant effect on the change ratio, while the revenue budget has no significant effect on the change ratio in Counter Crocs TM in Malang City, Malang Cit

    PENGARUH KOMITMEN DAN KEPUASAN TERHADAP KINERJA ORGANISASI DIMEDIASI KINERJA INDIVIDU

    Get PDF
    Pengelola PT. Pariwisata Goa Jomblang merasa bahwa ada penurunan kinerja organisasi yang dipengaruhi oleh penurunan kinerja individu dari masing-masing karyawan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah komitmen dan kepuasan mempengaruhi kinerja organisasi melalui variabel kinerja individu sebagai variabel intervening. Penelitian ini dilakukan pada karyawan PT. Pariwisata Goa Jomblang dengan sampel berjumlah 40 responden yang diambil dengan menggunakan metode convenience sampling. Variabel independent pada penelitian ini adalah komitmen dan kepuasan kerja, variabel dependen pada penelitian ini adalah kinerja organisasi, serta variabel intervening dalam penelitian ini adalah kinerja individual. Pengukuran variabel dilakukan dengan menggunakan skala likert. Desain Penelitian adalah penelitian asosiatif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel. Jenis penelitian adalah deskriptif kuantitatif. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode Partial Least Square menggunakan SmartPLS 3. Dari hasil analisis dapat dikatakan bahwa komitmen berpengaruh positif terhadap kinerja individu, kepuasan kerja berpengaruh positif terhadap kinerja individu, komitmen tidak berpengaruh terhadap kinerja organisasi, kepuasan kerja berpengaruh positif terhadap kinerja organisasi, kinerja individu berpengaruh positif terhadap kinerja organisasi, kinerja individu tidak memediasi hubungan komitmen terhadap kinerja organisasi, dan kepuasan kerja tidak memediasi hubungan komitmen terhadap kinerja organisasi.Kata Kunci: Komitmen, Kepuasan, Kinerja Individu, Kinerja Organisasi, Variabel Intervening

    TATA RIAS FANTASI ANGELFISH CHEVRON DALAM PERGELARAN DRAMA MUSIKAL SABDA RAJA MUTIARA

    Get PDF
    Proyek Akhir ini bertujuan untuk: 1) menghasilkan rancangan kostum dan asesoris, rancangan tata rias wajah fantasi (face painting) dan body painting, rancangan penataan rambut, tokoh Angelfish Chevron pada pergelaran Sabda Raja Mutiara; 2) menerapkan tata rias wajah fantasi, penataan rambut, body painting dan kostum pada tokoh Angelfish Chevron pada pergelaran Sabda Raja Mutiara. 3) menampilkan tokoh Angelfish Chevron pada pergelaran Sabda Raja Mutiara. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan menggunakan model pengembangan 4D, yaitu: 1) define membahas tentang analisis cerita, analisis karakter dan karakteristik tokoh, analisis sumber ide, analisis pengembangan sumber ide 2) design membahas tentang desain kostum, desain asesori, desain face painting, desain penataan rambut, desain pergelaran 3) develop membahas tentang validasi desain 4) diseminatte membahas tentang rancangan pergelaran, penilaian ahli grand juri, gladi kotor, gladi bersih, pergelaran. Tempat dan waktu pengembangan dilakukan di laboratorium Program Studi Tata Rias dan Kecantikan, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Yogyakarta selama tiga bulan dari Oktober 2016 ā€“ Januari 2017. Hasil yang diperoleh dari Proyek Akhir yaitu: 1) hasil rancangan kostum dan asesori dengan unsur desain garis lengkung dan warna oranye biru dengan menerapkan prinsip desain keselarasan, keseimbangan, dan pusat perhatian, face painting dengan unsur desain garis lengkung dan warna oranye biru dengan garis coklat serta menerapkan prinsip desain keseimbangan, penataan rambut menerapkan unsur desain garis dan warna menerapkan warna oranye dan biru; 2) diwujudkannya tatanan kostum berupa blouse dan rok pendek, face painting wajah menggunakan warna base oranye dan biru serta dibuat garis-garis warna coklat menyerupai sisik Angelfish Chevron, penataan rambut fantasi bebas dengan penataan top mess atau puncak; 3) dan dilaksanakan pergelaran Sabda Raja Mutiara dengan menampilkan tokoh Angelfish Chevron pada tanggal 26 Januari 2017 pukul 13.30 di Gedung Auditorium Universitas Negeri Yogyakarta

    KUALITAS PENGUNGKAPAN INTELLECTUAL CAPITAL PADA PERUSAHAAN MEDIA TERBESAR YANG LISTING DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2014

    Get PDF
    Aset tidak berwujud merupakan salah satu komponen yang mulai diperhatikan oleh investor dalam menentukkan nilai sebuah perusahaan. Meskipun wujud dari aset ini tidak tampak akan tetapi keberadaannya memberikkan nilai tersendiri bagi perusahaan. Aset tidak berwujud merupakan sumber daya perusahaan yang berharga dan menggambarkan hak istimewa yang dapat digunakan perusahaan untuk menciptakan pendapatan di masa depan. Aset berwujud dan aset tidak berwujud merupakan satu kesatuan atau dapat dikatakan bahwa keduanya sama pentingnya dan sama-sama berpengaruh terhadap nilai perusahaan.Pada era modern ini, persaingan yang ketat dalam dunia bisnis yang membuat perusahaan perlu mengubah strategi bisnis dari labor basic business (bisnis berdasarkan tenaga kerja) menjadi knowledge business (bisnis berdasarkan pengetahuan). Pengetahuan dinilai penting bagi kelangsungan hidup perusahaan, meskipun intellectual capital terdengar masih asing dalam dunia bisnis (terutama di Indonesia). Namun tidak dapat dipungkiri bahwa peran salah satu aset tidak berwujud ini ( intellectual capital) sangat vital dalam sebuah perusahaan. Pelaporan intellectual capital oleh perusahaan akan mendukung relevansi nilai laporan keuangan, dimana informasi tersebut dibutuhkan oleh para investor dan pihak lain yang berkepentingan untuk mengetahui posisi keuangan perusahaan secara lebih akurat.Hasil dari penelitian ini adalah ternyata kualitas pengungkapan aset tidak berwujud pada ketiga perusahaan media masih kurang. Dimana pengungkapkan yang dilakukan hanya sebatas informasi umum dan informasi kualitatif saja. Pengungkapan pada laporan tahunan juga lebih baik dibandingkan pengungkapan pada website perusahaan

    Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Digitalisasi melalui ā€œMain Semiā€ untuk Mewujudkan Desa Vokasional di Kalisoka, Tuksono, Sentolo, Kulon Progo

    Get PDF
    Permasalahan di desa mitra Kalisoka diantaranya yaitu belum berkembang dengan maksimal potensi yang ada berupa serat alami, tingkat pengetahuan dan keterampilan dalam pemanfaatan IPTEK masih rendah, pengelolaan administrasi dan pemasaran belum terkelola dengan baik, masih minimnya inovasi pada kerajinan serat alam. Solusi permasalahan tersebut dengan mendirikan Rumah Inovasi Serat Alami ā€œMain Semiā€ sebagai wadah penyelenggaraan penyuluhan dan pelatihan dalam bidang keterampilan usaha kerajinan. Tahapan kegiatan ini mencakup 1) melakukan identifikasi potensi, masalah dan kebutuhan masyarakat, 2) merencanakan bentuk intervensi yang akan diberikan kepada masyarakat, 3) perintisan mitra, 4) pelaksanaan program,  5) monitoring dan evaluasi, 6) lokakarya hasil ā€œFestival  Kerajinan Serat Alamā€, 7) dan pelaporan hasil kegiatan akhir. Hasil dari kegiatan yang telah dilaksanakan yaitu berubahnya mindset masyarakat yang serba konvensional menuju digital. Masyarakat sudah mulai mengimplementasikan materi yang diperoleh untuk pengelolaan usaha kerajinan yang mereka bangun. Terutama pada pengelolaan administrasi keuangan dan pemasaran sudah memanfaatkan platform digital yang mudah dijangkau.&nbsp
    corecore