22 research outputs found
Implementasi Model Pembelajaran Problem Based Instructions (Pbi) Berbasis Penanaman Karakter terhadap Peningkatan Aktivitas Belajar dan Sikap Kognitif pada Pembelajaran Sains Siswa Kelas VII Mts Negeri Model Purwokerto Tahun Ajaran 2013/2014
Research on the implementation model of Problem Based Learning Instruction (PBI) based on the increased activity of planting the character and attitude of cognitive science study conducted on students of class VII MTs Negeri Model Purwokerto. The purpose of this study was to determine the effect of PBI learning model to the increased activity of learning and cognitive attitudes of students in the material ecosystem. The method used is an experimental method with pre-test and post-test control group. The study population was all students of class VII (there are 5 classes) with cluster random sampling technique. Class VII-C number of 32 students as the control class while class VII-E were 34 students as a class experiment. Observed learning activities include activities asked, noting the teacher's explanation, and the activity of searching for learning resources. Cognitive attitude characteristic observed included the character of curiosity, tolerance and hard work. The results showed that the effect of PBI models significance to the improvement of science learning activities by 28.25%, while its influence on the improvement of cognitive attitude and level of learning outcomes have varied significansiny
Meningkatkan Minat Belajar Biologi Menggunakan Pembelajaran Ctl (Contextual Teaching and Learning) Pada Siswa Di Kelas Vii-b Mts Negeri Purwokerto
Improving Student\u27s Interest in Biology lesson by using contextual teaching and learning (CLT) methods is n action research study which had an aim to improve student\u27s interest in biology. The indicator of student\u27s interest covers the student\u27s diligence in learning process, active in following teaching and learning process, active in doing a task, the facility and the sources of learning. The result of this researched showed that there were an improvement of students learning interest. The percentage result in cycle I was 39.5%, in cycle 2 was 72.67% and in Cycle 3 was 80.92%. The improvement of students learning interests gave a positive effect toward the students achievement. The students learning achievement in cycle 1 I was 39%, in cycle II was 82% and in cycle III was 93%. In conclusion Contextual Teaching and Learning (CLT) can improve the students learning interest in Biology at the Second Grade Students of MTs Negeri Purwokerto.
Key words : Improving, Student\u27s learning interest, Contextual Teaching and Learning (CTL
Pemanfaatan Perbedaan Temperatur Pada Main Engine Cooling System Sebagai Energi Alternatif Untuk Pembangkit Listrik Di Kapal
Dari 100 persen bahan bakar yang masuk ke dalam mesin kapal, hanya sekitar 40 persem yang dikonversi menjadi daya. Sedangkan 30 persen panas dilepas menuju sistem pendingin (cooling system) dan sisanya menjadi gas buang (exhaust). Energi panas yang terbuang tersebut bisa dimanfaatkan menjadi energi listrik. Perbedaan temperatur antara air panas yang keluar dari mesin kapal dan air laut yang digunakan sebagai pendingin dapat dikonversi menjadi energi listrik dengan menggunakan thermoelectric. Besarnya daya listrik yang dihasilkan tergantung pada besarnya perbedaan temperatur dan jumlah thermoelectric yang dipasang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan metode yang tepat guna memanfaatkan energi panas yang terbuang pada sistem pendingin mesin. Metode yang digunakan adalah dengan melakukan kajian pustaka serta analisa ekperimen menggunakan prototype. Hasil penelitian berdasarkan keluaran jacket water mesin Wartsila 6L20 sebesar 91 oC yang harus didinginkan dengan air laut bertemperatur 30oC didapatkan daya sebesar 32,4 Watt dari 12 thermoelectric yang dipasang. Dengan penyerapan energi sebesar 0,4 persen. Dengan begitu, masih banyak potensi energi
vi
yang masih bisa diserap untuk diubah menjadi energi listrik. Sehingga, dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa panas yang terbuang dari mesin yang dianggap tidak berguna dapat diubah menjadi energi listrik yang ramah lingkungan.
=========================================================================================================
From 100 percent of the fuel that goes into main engine, only about 40 percent of which is converted into power. While 30 percent of the heat is discharged toward the cooling systems and the rest being exhaust gases. The wasted heat energy can be harnessed into electricity. The difference temperature between the hot water coming out of the main engine and sea water used as a coolant can be converted into electricity by using thermoelectric. The amount of the electric power generated depends on the magnitude of the temperature difference and the number of thermoelectric installed. The purpose of this research is to find the right method in order to utilize the heat energy that is wasted in the engine cooling system. The method used is to do a literature review and analysis of experiments using a prototype. Research results based on output of jacket water on main engine Wartsila 6L20 of 91°C which must be cooled with sea water temperature 30°C obtained power of 32.4 Watts of 12 thermoelectric installed. With the absorption of energy by 0.4 percent. With so many potential energy that can still be absorbed to be converted into electrical energy. So, from the study it can be concluded that heat is wasted from a machine that is not
viii
considered useful can be changed into electrical energy which is environmentally friendly
Pemanfaatan Perbedaan Temperatur pada Main Engine Cooling System sebagai Energi Alternatif untuk Pembangkit Listrik di Kapal
Dari 100 persen bahan bakar yang masuk ke dalam mesin kapal, hanya sekitar 40 persem yang dikonversi menjadi daya. Sedangkan 30 persen panas dilepas menuju sistem pendingin (cooling system) dan sisanya menjadi gas buang (exhaust). Energi panas yang terbuang tersebut bisa dimanfaatkan menjadi energi listrik. Perbedaan temperatur antara air panas yang keluar dari mesin kapal dan air laut yang digunakan sebagai pendingin dapat dikonversi menjadi energi listrik dengan menggunakan thermoelectric. Besarnya daya listrik yang dihasilkan tergantung pada besarnya perbedaan temperatur dan jumlah thermoelectric yang dipasang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan metode yang tepat guna memanfaatkan energi panas yang terbuang pada sistem pendingin mesin. Metode yang digunakan adalah dengan melakukan kajian pustaka serta analisa ekperimen menggunakan prototype. Hasil penelitian berdasarkan keluaran jacket water mesin Wartsila 6L20 sebesar 91 oC yang harus didinginkan dengan air laut bertemperatur 30oC didapatkan daya sebesar 32,4 Watt dari 12 thermoelectric yang dipasang. Dengan penyerapan energi sebesar 0,4 persen. Dengan begitu, masih banyak potensi energi yang masih bisa diserap untuk diubah menjadi energi listrik. Sehingga, dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa panas yang terbuang dari mesin yang dianggap tidak berguna dapat diubah menjadi energi listrik yang ramah lingkungan
PANDANGAN DUNIA PENGARANG DAN KESALEHAN SOSIAL DALAM KUMPULAN PUISI RAHMAN RAHIM CINTA KARYA EMHA AINUN NADJIB
Poetry is one of the literary works that has the principle of free expression. Through poetry, one can express many things by focusing on language as a meaning that can represent many things. One of them is Emha Ainun Nadjib's poetry, which is collected in the poetry anthology Rahman Rahim Cinta. The research conducted is on the author's worldview and social piety. It was found that there are five author's worldviews and also four social piety that have strong meaning in the process of creating works. This research was conducted through heuristic and hermeneutic data analysis and the study of literary sociology which is essentially a discipline that connects sociology with literature that has similar objects, namely humans in society, used as an approach, which is strongly supported by the theory of genetic structuralism in the search for meaning.Puisi merupakan salah satu karya sastra yang memiliki prinsip membebaskan berekspresi. Melalui puisi, seseorang dapat mengemukakan banyak hal dengan memfokuskan bahasa sebagai makna yang mampu merepresentasikan banyak hal. Salah satunya yaitu puisi Emha Ainun Nadjib, yang terkumpul dalam antologi puisi Rahman Rahim Cinta. Adapun penelitian yang dilakukan terdapat pada pandangan dunia pengarang dan kesalehan sosial. Ditemukan adanya lima pandangan dunia pengarang dan juga empat kesalehan sosial yang memiliki makna kuat dalam proses penciptaan karya. Penelitian ini dilakukan melalui analisis data heuristik dan hermeneutik serta kajian sosiologi sastra yang pada hakikatnya merupakan disiplin ilmu yang menghubungkan sosiologi dengan sastra yang memiliki objek yang serupa yaitu manusia dalam masyarakat digunakan sebagai pendekatan, yang didukung kuat oleh teori strukturalisme genetik pada pencarian makna
PANDANGAN DUNIA PENGARANG DAN KESALEHAN SOSIAL DALAM KUMPULAN PUISI RAHMAN RAHIM CINTA KARYA EMHA AINUN NADJIB
Poetry is one of the literary works that has the principle of free expression. Through poetry, one can express many things by focusing on language as a meaning that can represent many things. One of them is Emha Ainun Nadjib's poetry, which is collected in the poetry anthology Rahman Rahim Cinta. The research conducted is on the author's worldview and social piety. It was found that there are five author's worldviews and also four social piety that have strong meaning in the process of creating works. This research was conducted through heuristic and hermeneutic data analysis and the study of literary sociology which is essentially a discipline that connects sociology with literature that has similar objects, namely humans in society, used as an approach, which is strongly supported by the theory of genetic structuralism in the search for meaning.Puisi merupakan salah satu karya sastra yang memiliki prinsip membebaskan berekspresi. Melalui puisi, seseorang dapat mengemukakan banyak hal dengan memfokuskan bahasa sebagai makna yang mampu merepresentasikan banyak hal. Salah satunya yaitu puisi Emha Ainun Nadjib, yang terkumpul dalam antologi puisi Rahman Rahim Cinta. Adapun penelitian yang dilakukan terdapat pada pandangan dunia pengarang dan kesalehan sosial. Ditemukan adanya lima pandangan dunia pengarang dan juga empat kesalehan sosial yang memiliki makna kuat dalam proses penciptaan karya. Penelitian ini dilakukan melalui analisis data heuristik dan hermeneutik serta kajian sosiologi sastra yang pada hakikatnya merupakan disiplin ilmu yang menghubungkan sosiologi dengan sastra yang memiliki objek yang serupa yaitu manusia dalam masyarakat digunakan sebagai pendekatan, yang didukung kuat oleh teori strukturalisme genetik pada pencarian makna
UPAYA PENINGKATAN LITERASI SAINS SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS KEUNGGULAN LOKAL
Hasil penelitian terdahulu tentang profil literasi sains siswa SMP di kota purwokerto menunjukkan bahwa literasi sains siswa dalam aspek konten, konteks, maupun proses masih tergolong rendah. Rendahnya literasi sains menyebabkan siswa menjadi kurang tanggap terhadap perkembangan dan permasalahan yang ada di sekitar lingkungan terutama yang berkaitan dengan fenomena alam, keunggulan lokal daerah, maupun permasalahan yang ada di lingkungan sekitar. Oleh karena itu, perlu dikembangkan sebuah strategi untuk meningkatkan literasi sains siswa menggunakan model pembelajaran berbasis keunggulan lokal. Tujuan penelitian adalah mengetahui bagaimana implementasi pembelajaran berbasis keunggulan lokal yang terintegrasi pada materi pembelajaran biologi beserta peningkatan literasi sains siswa setelah pelaksanaan pembelajaran berbasis keunggulan lokal.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan subyek penelitian adalah siswa kelas 10 SMA Negeri 1 Sokaraja. Prosedur penelitian dilakukan melalui empat tahapan, yaitu persiapan, pelaksanaan, pengolahan/ analisis data, dan pelaporan. Penelitian tentang penerapan pembelajaran berbasis keunggulan lokal mendapatkan hasil bahwa terjadi peningkatan literasi sains pada aspek konten, konteks, maupun proses sains siswa. Sebelum diterapkan pembelajaran berbasis keunggulan lokal, kemampuan literasi sains siswa pada aspek konten dan konteks sains termasuk dalam kategori sangat rendah dengan persentase aspek konten 12, 78% dan aspek konteks 28,75%, sedangkan penguasaan aspek proses sains adalah 68,2%. Setelah dilakukan pembelajaran berbasis keunggulan lokal aspek konten sains meningkat menjadi 70,62% dan termasuk dalam kategori baik, konteks sains meningkat menjadi 43, 87% dan termasuk dalam kategori rendah, serta aspek proses sains meningkat menjadi 77, 18% dan termasuk kategori baik. Meskipun peningkatan tersebut belum signifikan, namun dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran berbasis keunggulan lokal dapat meningkatkan kemampuan konten, konteks, dan proses sains siswa.
PENGARUH KEPUASAN KERJA, IKLIM ORGANISASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA BADAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN
Keberhasilan suatu organisasi dipengaruhi oleh kinerja (job performance) sumber daya manusia (SDM) nya. Untuk itu, setiap organisasi selalu berusaha meningkatkan kinerja pegawai dalam mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan top manajemen. Disisi lain, banyak faktor yang mempengaruhi kinerja organisasi . Kinerja sumberdaya manusia umumnya dipengaruhi dari dalam dan luar diri pegawai sendiri. Fungsi ideal dari pelaksanaan tugas pegawai dalam unit kerja adalah fungsi pelayanan, maka orientasi manajemen harus berfokus pada pelanggan. Dengan kata lain arah pelaksanaan tugas pegawai adalah memberikan pelayanan pada pelanggan, baik internal maupun external. Hal-hal di atas tidak mudah, karena barisan terdepan dalam pemberian pelayanan adalah pegawai dengan berbagai persoalannya. Bukan tidak mungkin pelanggan memperoleh citra yang buruk tentang lembaga/organisasi disebabkan oleh pekerjaan pelayanan oleh pegawai yang jelek. Untuk menghindari hal ini organisasi perlu fokus pada peningkatan kinerja pegawai.Tujuan penelitian ini adalah : untuk mengeahui pengaruh kepuasan kerja, iklim organisasi dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai Badan Keuangan Daerah Kabupaten Pasuruan.Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dengan menyebarkan kuesioner kepada pegawai Badan Keuangan Daerah Kabupaten Pasuruan berjumlah 89 pegawai. Dengan menggunakan teknik analisis regresi linier berganda. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah : (1) Terdapat pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja pegawai ; (2) Terdapat pengaruh iklim organisasi terhadap kinerja pegawai ; (3) Terdapat pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja pegawai. Kata kunci : kepuasan kerja, iklim organisasi, disiplin kerja, kinerja pegawa