260 research outputs found

    The English teaching methods for the 4th grade students in SDN 03 Pendem, Mojogedang

    Get PDF
    This final project report studies about the English teaching methods applied in 4th grade of SDN 03 Pendem, Mojogedang. The writer wants to know The English teaching methods and tries to find the appropriate method to create a possible environment for students getting good lesson. In collecting the data the writer had interviewed the Headmaster, the teacher and the students. The result from the analysis the English teaching method applied in 4th grade of SDN 03 Pendem, Mojogedang has still a number of problems during the teaching, not only from the teachers but also from the students. The writer chose Direct method and Communicative method to encourage students to use English in daily conversation. As a result, those methods are very good to teach English. Based on the description above, the writer wants to give suggestion to SDN 03 Pendem, Mojogedang. To support the students in learning, it will be better if the teacher has good method to teach English ABSTRAK Tugas Akhir ini mempelajari tentang Metode Pengajaran yang diterapkan di kelas 4 di SD N 03 Pendem, Mojogedang. Penulis ingin mengetahui metode-metode dan mencoba mencari metode yang tepat untuk menciptakan lingkungan yang memungkinkan bagi siswa untuk mendapatkan pelajaran yang baik. Dalam pengumpulan data, penulis mewawancarai Kepala Sekolah, Guru dan para siswa. Hasil dari analis metode pengajaran Bahasa Inggris bagi kelas yang diterapkan di SD N 03 Pendem, Mojogedang masih ada beberapa masalah selama mengajar, tidak hanya dari Guru tetapi juga dari para Siswa. Penulis memilih ā€œMetode Langsungā€ dan ā€œMetode Pendekatan secara Komunikasiā€ untuk memberikan kesempatan bagi siswa untuk menggunakan bahasa Inggris dalam percakapan sehari-hari. Sebagai hasilnya, metode-metode tersebut sangat bagus dalam Pengajaran Bahasa Inggris. Berdasarkan penjelasan diatas, penulis ingin memberikan Saran bagi SD N 03 Pendem, Mojogedang. Untuk mendukung para siswa dalam mengajar, hal ini akan lebih baik apabila Guru mempunyai metode yang baik dalam pengajaran Bahasa Inggris

    Peningkatan Kemampuan Mengenal Konsep Bilangan Melalui Metode Card Sort Penelitian Pada Anak Kelompok A TK Islam Bakti II Gagaksipat Tahun Ajaran 2012-2013

    Get PDF
    Latar belakang penelitian ini adalah kondisi kemampuan mengenal konsep bilangan anak ā€“ anak di kelompok A yang lemah karena guru dalam mengajar monoton dan metode belum variatif. Tujuan Penelitian ini untuk meningkatkan kemampuan dalam mengenal konsep bilangan.Bentuk penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas,Subyek penelitian tindakan ini adalah anak-anak kelompok A Tk Islam Bakti II Gagaksipat Tahun ajaran 2012/2013 yang berjumlah 20 anak. Sifat Penelitian ini Kolaboratif antara guru sebagai peneliti dan kepala sekolah kolaboratornya.Pengumpulan data menggunakan Observasi,Wawancara,dan Dokumen foto-foto. Keabsahan data diperiksa dengan Trianggulasi atau perbandingan data.Data dianalisis secara Diskriptif Komparatif. Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa, tingkat kemampuan mengenal konsep bilangan anak ā€“ anak kelompok A sebelum dilaksanakan penelitian tindakan kelas yaitu anak yang mampu mengenal konsep bilangan sekitar 35%, setelah dilakukan tindakan dengan metode Card Sort dalam proses pembelajaran, menghasilkan peningkatan pada siklus I 60%.Siklus II 71,9 %, Siklus III 80 %. Hasil penelitian ini sudah memenuhi indikator pencapaian yang ditentukan. Berdasarkan data hasil penelitian tindakan kelas tersebut maka, Hipotesis tindakan yang menyatakan bahwa di duga ā€œDengan menggunakan metode Card Sort dapat meningkatkan kemampuan mengenal konsep bilangan anak-anak kelompok A Tahun ajaran 2012/2013 terbukti berhasilā€ dan dapat diterima kebenarannya

    BECOMING ENGLISH TEACHERS IN ENGLISH AS AN INTERNATIONAL LANGUAGE (EIL) CONTEXT IN INDONESIA

    Get PDF
    The paper entitled ā€˜Becoming English Teachers in English as an International Language (EIL) Context in Indonesiaā€™, discusses the construction of English teachersā€™ identity in English as an International Language (EIL) context in Indonesia. Utilizing narrative inquiry and case study as research method, personal teaching and learning experiences of two English teachers of a private university in Purwokerto, Central Java are gathered through semi-structured interviews presented through retelling technique. From the research findings, it is revealed that the teachersā€™ identity is constructed through three ways; positioning, being positioned, and negotiating. In addition, it is also suggested that English Language Teaching (ELT) in English as an International Language (EIL) context should emphasize more pedagogical competence and language mastery rather than native speakerism

    HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN AKTIVITAS SEKSUAL REMAJA DI DAERAH NELAYAN KELURAHAN UJUNGABTU JEPARA OKTOBER 2004

    Get PDF
    Menurut Fishbein dan Ajzen (1975), pengetahuan seseorang terhadap sesuatu mempengaruhi sikapnya, sikap kemudian mempengaruhi adanya niat untuk mewujudkannya dalam bentuk tindakan. Remaja yang tidak mempunyai pengetahuan yang baik tentang kesehatan reproduksi akan berperilaku seksual kurang benar. Sehingga banyak kasus perilaku seksual bebas di beberapa kota. Nelayan identik dengan kemiskinan, pendidikan rendah, dan pergaulan bebas sangat mendukung terjadinya perilaku seksual bebas. Ujungbatu daerah nelayan, berdasarkan penelitian awal, sebesar 48.58% penduduknya tidak sekolah, belum pernah mendapatkan penyuluhan tentang kesehatan reproduksi dan adanya pergaulan bebas di kalangan remaja sangat mendukung terjadinya perilaku seksual bebas. Oleh sebab itu perlu diteliti apakah ada hubungan pengetahuan dan sikap remaja dengan aktivitas seksual remaja khususnya di daerah nelayan. Tujuan penelitian untuk menganalisis hubungan pengetahuan dan sikap remaja tentang kesehatan reproduksi dengan aktivitas seksual remaja di daerah nelayan kelurahan Ujungbatu Jepara. Jenis penelitian Explanatory Research dengan pendekatan Cross Sectional Study. Populasi penelitian adalah semua remaja yang tinggal dan terdaftar sebagai warga kelurahan Ujungbatu Jepara sebanyak 546 remaja. Pengambilan sampel sebanyak 82 remaja dengan teknik Simple Random Sampling. Pengumpulan data dengan wawancara dan pengisian kuesioner. Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi-Square. Analisis data dengan taraf signifikansi 95% diperoleh kesimpulan bahwa tidak ada hubungan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dengan aktivitas seksual (p:0.185 dan CI: 0.200-1.361) dan tidak ada hubungan sikap terhadap kesehatan reproduksi dengan aktivitas seksual (p:0.181 dan CI:0.202-1.366). Disarankan agar dibuat program pendidikan kesehatan reproduksi sejak dini di sekolah-sekolah oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, pemberian pelayanan konsultasi seksualitas kepada remaja oleh Lembaga Swadaya Masyarakat. Kata Kunci: Pengetahuan, sikap, aktivitas seksual, dan remaja CORRELATION BETWEEN KNOWLEGDE AND TEENSā€™ ATTITUDES OF REPRODUCTIVE HEALTH WITH TEENSā€™ SEXUAL ACTIVITY IN THE FISHING GROUNDS OF UJUNGBATU DISTRICT JEPARA OCTOBER 2004 According to what Fishbein and Ajzen (1975) said that human knowledge of matters can influence their attitudes, and then those attitudes will influence the exist of intention to bring it an action. Teens with are not given the knowledge about reproductive health will inclined to have bad sexual attitudes. Those, their will be so many free sex in many town. The fishing grounds is identical poverty, low of education, and free sex which espouse free sex attitudes. Ujungbatu are fishing grounds, with beginning research, 48.58% of population are uneducated. Never got information about reproductive health and the promiscuity cause free sex attitudes. Therefore need to research whether there are correlation between knowledge and attitudes of reproductive health with teensā€™ sexual activity especially for teens the fishing grounds. The purpose of research is to know the correlation between knowledge and teens attitudes of reproductive health with teens sexual activity in the fishing grounds of Ujungbatu district Jepara. Kinds of research is Explanatory Research with approaches of Cross Sectional Study. The population of this research are 546 teens which are registered as villagers of Ujungbatu district Jepara. It was got sample as much as 82 teens with the technique is Simple Random Sampling. Taking data by interviewing and answering the questioner. Statistic test that has been taken is Chi-Square test . Data analysis with 95% significant level was got conclusion that no correlation between knowledge of reproductive health with sexual activity (p:0.185 and CI:0.200-1.361) and there is no correlation between teensā€™ attitudes of reproductive health with sexual activity (p:0.181 and CI:0.202-1.366). It was suggested to make reproductive health education program to elementary school by culture and education institutes and giving sex consultation to teenagers by effort community institutes. Keyword : The knowledge, attitude, sexual activity, and teenagers

    EKSPERIMENTASI PENGAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODUL SEBAGAI PELENGKAP PENGAJARAN TERPROGRAM PADA POKOK BAHASAN SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL BAGI SISWA KELAS VIII SEMESTER 1 SMP NEGERI 1 SIDOHARJO SRAGEN TAHUN AJARAN 2006/2007

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan prestasi belajar Matematika bagi siswa yang diberi pembelajaran dengan metode pengajaran terprogram yang dilengkapi modul dengan metode klasikal dan untuk mengetahui apakah prestasi belajar siswa SMP kelas VIII dengan menggunakan pengajaran terprogram dilengkapi modul lebih baik dibandingkan dengan menggunakan metode klasikal. Tempat penelitian ini adalah SMP Negeri 1 Sidoharjo Sragen. Penelitian ini menggunakan metode eksperimentasi dengan random sampling berkelompok (cluster random sampling). Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Sidoharjo Sragen yang berjumlah 280 yang terbagi menjadi 7 kelas. Sample terdiri dari 2 kelas yaitu kelas VIII F berjumlah anak 40 sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII G yang berjumlah 40 anak sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumen dan tes. Uji persyaratan analisis yang dilakukan adalah uji normalitas dan uji homogenitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t-tes. Dari hasil analisis data dapat disimpulkan, bahwa terdapat perbedaan prestasi belajar antara siswa yang diberi pengajaran terprogram tipe cabang yang dilengkapi modul dengan siswa yang diberi pengajaran metode klasikal, hal ini ditunjukkan oleh thitung = -2,321 dengan taraf signifikansi 5%. Nilai rata-rata siswa yang diberi pengajaran terprogram tipe cabang yang dilengkapi modul sebesar 7,31 dan nilai rata-rata siswa yang diberi pengajaran klasikal sebesar 6,73. Dari hasil perhitungan tersebut menyatakan bahwa pengajaran terprogram yang dilengkapi modul lebih baik hasil belajarnya dibandingkan penggunaan pengajaran metode klasikal

    MENINGKATKAN PEMAHAMAN KESEJARAHAN MELALUI METODE MEMBACA INTENSIF TEKNIK SQ3R DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH

    Get PDF
    Skripsi ini berjudul ā€œMeningkatkan Pemahaman Kesejarahan Melalui Metode Membaca Intensif Teknik SQ3R Dalam Pembelajaran Sejarah (Penelitian Tindakan Kelas X IIS 2 SMAN 23 Bandung)ā€. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan salah satu teknik pembelajaran yang menjadikan siswa lebih aktif dengan cara membaca. Tujuan dari penelitian adalah untuk meningkatkan pemahaman kesejarahan siswa melalui kegiatan membaca intensif. Budaya membaca memang masih terbilang rendah di kalangan siswa saat ini. Siswa lebih menyukai tradisi lisan dengan cara mendengarkan penjelasan materi dari guru, daripada harus membaca dalam buku sumber atau buku teks. Sehingga dalam kegiatan pembelajaran menjadikan guru yang lebih berperan aktif atau teacher centre. Pemahaman siswa terhadap materi juga masih dikatakan rendah. Karena setelah membaca, siswa kurang dapat menjelaskan dan memahami materi yang terdapat dalam bahan bacaan. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan desain model Kemmis dan Taggart. Desain model Kemmis dan Taggart ini terdiri dari empat tahapan yakni perencanaan (plan), tindakan (act), observasi (observation), dan refleksi (reflection). Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode membaca intensif teknik SQ3R. Teknik pembelajaran SQ3R ini termasuk teknik membaca yang dicetuskan sejak dahulu, sehingga teknik ini menjadi dasar lahirnya metode-metode pembelajaran lainnya. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, penerapan metode membaca intensif teknik SQ3R ini dapat meningkatkan pemahaman kesejarahan siswa. Namun, peningkatan yang di alami di akhir siklus memang tidak terlalu signifikan. Terdapat beberapa kendala yang menjadikan kurangnya peningkatan tersebut. Sehingga, dapat menjadi rekomendasi bagi guru dan pihak sekolah untuk mengembangkan pembelajaran yang dapat meningkatkan minat membaca siswa.;--- This research is entitled "Improving the Historical Comprehension through Intensive Reading Method SQ3R Techniques in Learning History (Class Action Research in X IIS 2 SMAN 23 Bandung)". This research was carried out by using one of the techniques of learning that makes students more active by reading. The purpose of the research is to increase the students' understanding of history through intensive reading activity. Currently, reading culture among students is still relatively low. Students prefer the oral tradition by listening material explanation of the teacher, rather than having to read the source book or textbook so the role of teacher was made more active in the learning activities (teacher centered). Students' understanding of the material is also said to be low because students are less able to explain and understand the material contained in the text after reading. The research method used is the method of classroom action research using Kemmis and Taggart model design. Kemmis and Taggart model design consists of four phases: plan, act, observe, and reflect. In this study, the researcher used intensive reading methods SQ3R techniques. SQ3R learning technique includes reading technique coined long ago, so the technique is the basis for the birth of other learning methods. Based on the research conducted, the implementation of intensive reading methods SQ3R technique can enhance students' understanding of history. However, the increase experienced at the end of the cycle is not too significant because of some obstacles. Thus, it can be a recommendation for teachers and schools to develop the learning that can increase students' interest in reading

    MEASUREMENT OF FINANCIAL PERFORMANCE IN ADOPTION OF THE ROGOTRUNNING VILLAGE BUDGET YEAR 2015 - 2018

    Get PDF
    This study aims to determine the financial performance in the absorption of Rogotrunan Urban Budget and the 2015-2018 Budget Year period. This research includes quantitative descriptive research. The analytical method used in this study is the method of Shopping Growth Analysis and Shopping Variance Analysis. The results of this study indicate that the Financial Performance of Rogotrunan Urban Village in 2015-2018 can be considered Good because the absorption rate of the budget does not exceed the highest limit in absorbing the budget, in this case the absorption of the budget in Jogoyudan village refers to the Budget and Activity Plan, and allocating expenditure that is balanced and in accordance with the need is a very important thing in the preparation of the budget and in the absorption of the budget should refer to the Budget Work Plan is not permitted to set the standard prices that have been prepared so that the financial performance in the absorption of the budget can be considered good

    PENERAPAN DESIGN THINKING DALAM MENGIDENTIFIKASI POTENSI DESA UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DESA

    Get PDF
    Penelitian ini dilakukan dengan tunjuan untuk menginvestigasi solusi secara teoritis penerapan design thinking dalam mengidentifikasi potensi desa yang nantinya akan dikembangkan untuk meningkatkan pendapatan asli desa. Setelah pemerintah menerbitkan Undang-Undang Desa, maka peran desa semakin meningkat karena desa memiliki kewenangan untuk mengembangkan strategi pelaksanaan pembangunan di wilayah masing-masing melalui pengelolaan potensi desa yang dimiliki sehingga dapat meningkatkan derajat kesejahteraan masyarakat desa tersebut. Namun demikian ada pula desa yang memiliki kendala yaitu merasa kesulitan atau tidak mampu menemukan potensi desa yang akan dikembangkan untuk meningkatkan pendapatan asli desa. Permasalahan ini Ā dapat menghambat pembangunan sehingga perlu segera diatasi. Oleh karena itu penelitian ini mencoba mencari alternatif solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan bagi desa yang masih kesulitan mengidentifikasi potensi desa untuk dikembangkan. Salah satu metode yang ditawarkan oleh peneliti yaitu penerapan design thinking untuk mengkaji secara teoritis berdasarkan literatur sebagai hal baru bahwa metode ini dapat menjadi solusi terhadap permasalahan yang ada. Metode penelitian yang digunakan penelitian literatur review. Pada setiap tahapan design thinking dilakukan analisa dan simulasi secara teoritis untuk memberikan gambaran yang jelas bahwa secara teori konsep desain thinking dapat diterapkan untuk mengatasi masalah penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode design thinking dapat digunakan dalam mengidentifikasi potensi desa yang akan dikembangkan untuk meningkatkan pendapatan asli desa.Kata Kunci : potensi desa, pendapatan asli desa, partisipasi desa, design thingkin

    Menentukan Statistik Pengujian Untuk Eksperimen Faktorial dengan Dua Kali Pembatasan Pengacakan

    Get PDF
    Dalam eksperimen faktorial apabila pengacakan tidak bisa dilakukan sepenuhnya karena replikasi tidak bisa dilakukan dalam kondisi yang sama maka replikasi dijadikan sebagai blok dan apabila terjadi lagi keterbatasan lainnya yaitu tidak bisa dilakukan pengacakan dalam blok karena masing-masing blok dibagi lagi kedalam beberapa kelompok yang disebut sebagai plot, kemudian plot dibagi lagi kedalam beberapa kelompok yang disebut split plot sehingga dalam analisis variannya untuk melakukan pengujian hipotesis perlu ditentukan statistik pengujian yang tepat sesuai dengan desaian eksperimen yang digunakan Kata kunci : Analisis varians, ekspektasi kuadrat tengah, statistik uji
    • ā€¦
    corecore