949 research outputs found

    Penerapan strategi reading aloud untuk meningkatkan kemampuan membaca al-Qur’an pada pembelajaran al-Qur’an hadits materi pokok surat al-‘Alaq di kelas V MI Sabilul Huda Galiran Baleadi

    Get PDF
    Skripsi ini dilatarbelakangi oleh cara mengajar Al-Qur’an di kelas V MI Sabilul Huda Galiran Baleadi Sukolilo Pat hanya menerangkan saja sehingga tidak melibatkan banyak keaktifan peserta didik dan mereka hanya menghafal dan mencatat setiap keterangan dari guru. Salah satunya yang bisa dikembangkan untuk mewujudkan pembelajaran aktif adalah Reading aloud (membaca dengan keras). Strategi ini adalah sebuah strategi ini dapat membantu peserta didik dalam berkonsentrasi, mengajukan pertanyaan, dan menggugah diskusi. Studi ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan: 1) Bagaimana penerapan strategi reading aloud pada pembelajaran Al-Qur’an Hadits materi pokok surat al-‘Alaq di kelas V MI Sabilul Huda Galiran Baleadi Sukolilo Pati? 2) Adakah peningkatan kemampuan membaca Al-Qur’an pada pembelajaran Al-Qur’an Hadits materi surat al-‘Alaq melalui strategi reading aloud di kelas V MI Sabilul Huda Galiran Baleadi Sukolilo Pati?. Permasalahan tersebut dibahas melalui penelitian tindakan kelas yang dilakukan melalui 2 siklus dengan setiap siklus tahapannya adalah perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Penerapan strategi reading aloud pada pembelajaran Al-Qur’an Hadits materi pokok surat al-‘alaq di kelas V MI Sabilul Huda Galiran Baleadi Sukolilo Pati dilakuan dengan memberikan potongan ayat surat al-‘alaq untuk di baca oleh siswa atau kelompok siswa di depan, pada saat siswa membaca guru menghentikan untuk menjelaskan maksud dan bacann bacaan tersebut atao menyakan kepada siswa atau kelompok untuk dijawab, kemudian guru melakukan tes kemampuan membaca secara pribadi, kegiatan diakhiri dengan do’a bersama dan salam. 2) Peningkatan kemampuan membaca Al-Qur’an pada pembelajaran Al-Qur’an Hadits materi surat al-‘alaq melalui strategi reading aloud di kelas V MI Sabilul Huda Galiran Baleadi Sukolilo Pati dapat di lihat dari kenaikan nilai kemampuan membaca siswa pada pra siklus tingkat ketutasannya ada 14 siswa atau 47% naik menjadi 20 siswa atau 66% pada siklus I, naik lagi pada siklus II menjadi 26 siswa atau 86%. Kenaikan juga terjadi pada kaetifan siswa dalam pembelajaran yaitu dimana pada pra siklus ada 6 siswa atau 38% naik menjadi 19 siswa atau 63% pada siklus I dan pada siklus II sudah menapai 25 siswa atau 84%

    Penentuan laju korosi logam tembaga melalui pengukuran resintensi.

    Get PDF
    Korosi merupakan masalah utama dari produk industri khususnya produk logam, karena korosi menurunkan mutu logam. Salah satu sifat yang menarik dari korosi adalah laju korosi, yang dinyatakan sebagai bekuranglpra berat per satuan luas per satuan waktu (mg cm min ). Berbagai metode telah banyak dilakukan untuk mengamati korosi dan dalam penelitian ini telah diooba dengan metode pengukuran resistansi. Dalam penelitian ini, diukur laju korosi logam tembaga yakni dengan mengamati perubahan resistansi kawat tembaga dengam diameter tertentu yang direndam dalam campu¬ram larutan asam dengan komposisi tertentu. Pengukuran resistansi dilakukan dengan selang waktu 15 menit selama 4 jam menggunakan metode standar empat kabel. Data resistansi yang diamati meningkat selama proses korosi yang mengindikasikan penurunan diameter kawat. Dengan metode pengukuran resistansi, laju korosi logam tembaga telah dapat diketahui dan ternyata, laju korosi dipengaruhi oleh dua hal pokok yaitu sifat logam dan pengaruh lingkungan. Laju korosi yang diamati meningkat seiring dengan peningkatan komposisi zat pengkorosi, Dan dengan metode pengukuran resistansi, laju korosi logam tembaga telah dapat diketahui. Corrosion is a main problem of industrial product, especially metal products, since the quality of metal will decrease. One of the interesting characteristic of :corrosion is corrosion rate which expressed_ he qange of i unit time weight i weg per unit area per unme ( mg cm min ). Some methods were carried out to observe the corrosion. And the :method of resistance measurenment has been tried in this 'research. In this research, the corrosion rate of copper metal was measured by observating of resistance change of metal with certain diameter and dipped into acid mixture in !various compositions. Resistance was carried out using the standard four-lead method at 15 minutes interval in 4 ;hours. The data of resistance was observed increase in Icorrosion process which indicates the decrease in diameter. The corrosion rate of copper metal can be detected by the resistance measurenment ,in fact, the corrosion rate was influenced by two main factors, namely metal charac¬teristic and environment. The corrosion rate was observed increase by composition of corrosive agent

    PENGARUH REWARD INTRINSIK DAN EKTRINSIK TERHADAP KINERJA GURU MELALUI KOMITMEN PADA LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF NU TUBAN

    Get PDF
                Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penghargaan intrinsik dan ekstrinsik terhadap guru yang bekerja melalui komitmen organisasi, populasi penelitian adalah seluruh guru dan karyawan ketiga sekolah yaitu MTs Maarif 19 orang; SMA Muallimin 17 orang, dan SMK YPM 12 Tuban 53 orang, jadi total populasi 89 orang. Seluruh anggota populasi dijadikan sampel penelitian (sensus). Data penelitian dianalisis menggunakan analisis bagian dengan program SPSS 17 versi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah; (1) Imbalan intrinsik mempengaruhi komitmen organisasi; (2) Imbalan ekstrinsik mempengaruhi komitmen Organisasi; (3) Imbalan intrinsik mempengaruhi kinerja guru; (4) Imbalan ekstrinsik mempengaruhi kerja guru; (5) Komitmen organisasi mempengaruhi kinerja guru.Kata Kunci:  Imbalan Intrinsik dan Ekstrinsik, Komitmen dan Kerja             The aim of the research is for analyzing the influence of Intrinsic and extrinsic reward to the teachers working through the organization commitment, the population of the research were all teachers and staffs of the three school, they were MTs Maarif 19 people; SMA Muallimin 17 people, and SMK YPM 12 Tuban 53 people, so the total of population 89 people. All the population member was taken into the research sample (sensus). The data of the research was analyzed using a part analysis with SPSS 17 program version. The conclusion of the research are; (1) Intrinsic reward influenced the commitment of the organization; (2) Extrinsic reward influenced the commitment of the Organization; (3) Intrinsic reward influenced the teachers’ working; (4) Extrinsic reward influenced the teacher’ working; (5) the commitment of the organization influenced the teacher’ working.Keywords:  Intrinsict and Extrinsict rewards, Commitment and Working

    Penerapan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning untuk meningkatkan hasil belajar dan keaktifan mata pelajaran fiqih materi pokok salat jama’ dan qashar kelas VII di MTs Mamba’ul Ulum Pakis Aji Mlonggo Jepara

    Get PDF
    Masalah dari penelitian ini adalah 1) bagaimana penerapan model pembelajaran contextual teaching and learning dalam mata pelajaran fiqih materi pokok ssalat jama’ dan qhasar kelas VII di MTs Mamba’ul Ulum Pakis Aji Mlonggo Jepara Tahun Ajaran 2010/2011, 2) sejauh mana penerapan model pembelajaran contextual teaching and learning dapat meningkatkan hasil belajar mata pelajaran fiqih materi pokok salat jama’ dan qhasar kelas VII di MTs Mamba’ul Ulum Pakis Aji Mlonggo Jepara Tahun Ajaran 2010/2011, 3) Bagaimana keaktifan belajar sesudah penerapan pembelajaran contextual teaching learning dalam mata mata pelajaran Fiqih materi pokok salat jama’ dan qhasar kelas VII di MTs Mamba’ul ’Ulum Pakis Aji Mlonggo Jepara Tahun 2010/2011 Tujuan penelitian ini adalah 1) mendeskripsikan penerapan model pembelajaran contextual teaching and learning dalam mata pelajaran fiqih materi pokok salat jama’ dan qhasar kelas VII di MTs Mamba’ul Ulum Pakis Aji Mlonggo Jepara Tahun Ajaran 2010/2011, 2) Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar mata pelajaran fiqih kelas VII di MTs Mamba’ul Ulum Pakis Aji Mlonggo Jepara Tahun Ajaran 2010/2011 setelah menggunakan model pembelajaran contextual teaching and learning, 3) Untuk mengetahui keaktifan belajar siswa sebelum dan sesudah penerapan pembelajaran contextual teaching learning dalam mata mata pelajaran Fiqih materi pokok ssalat jama’ dan qhasar kelas VII di MTs Mamba’ul ’Ulum Pakis Aji Mlonggo Jepara Tahun 2010/2011. Penelitian ini action yang sesuai dengan langkah-langkahpembelajaran yang termuat dalamsetiap RPP melalui 3 siklus dengan setiap siklus tahapannya adalah perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, tes dan dokumentasi, data yang diperoleh lalu di analisis dengan menggunakan rumus prosentase Hasil penelitian menunjukkan: 1) Penerapan model pembelajaran contextual teaching and learning dalam mata pelajaran fiqih materi pokok ssalat jama’ dan qhasar kelas VII di MTs Mamba’ul Ulum Pakis Aji Mlonggo Jepara Tahun Ajaran 2010/2011 dengan berbagai siklus yang terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. 2) Penerapan model pembelajaran contextual teaching and learning sudah dapat meningkatkan hasil belajar mata pelajaran fiqih materi pokok salat jama’ dan qhasar kelas VII di MTs Mamba’ul Ulum Pakis Aji Mlonggo Jepara terbukti pada pra siklus tingkat ketuntasan ada 13 siswa atau 40,6% naik menjadi 19 siswa atau 59,4% pada siklus I pada siklus II naik lagi menjadi 21 siswa atau 68,8% dan terakhir pada siklus III menjadi 28 siswa atau 87,5%. 3) Keaktifan belajar siswa sesudah penerapan pembelajaran contextual teaching learning dalam mata mata pelajaran Fiqih materi pokok salat jama’ dan qhasar kelas VII di MTs Mamba’ul ’Ulum Pakis Aji Mlonggo Jepara terjadi perubahan dimana pada siklus I ada 14 siswa atau 43,7% naik menjadi 20 siswa atau 62,5% dan terkhir pada siklus III menjadi 27 siswa atau 84,4%. Hasil penelitian ini diharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi para mahasiswa, para tenaga pengajar, para peneliti dan semua pihak yang membutuhka

    Students’ Error In Using Simple Present Tense Mastery

    Get PDF
    This paper is to know the students’ error in using simple present tense. The data were the second semester students’ structure 1 final written examination answer. After analyzing the second semester students’ structure 1 answer, it was found that the students made error in using simple present tense. These errors are categorized into omission, addition, misordering and misformation. The most errors made by the students are misformation error

    The Importance of English Practice to Overcome the Students of Muhammadiyah Pringsewu Difficulty in Learning English

    Get PDF
    Learning English as a foreign language attracts many problems. This research investigates the students’ difficulties, factors affecting the difficulties, and the students' solutions to learning the English language. This research used a qualitative approach. The respondents of this research are fifteen students of the English Education Study Program The respondents were chosen purposively. The researcher used content analysis to analyze the data. The data were collected through a questionnaire distributed through Google form to make the respondents free to answer the questions in the Google form. This research showed that students had problems identifying vowels and consonant sounds, forming the affixation, and making nominal and verbal sentences. The factors that affect the students’ problems are the environment and lack of hard effort. The students had to practice listening to English sounds and speaking the English sounds in vowels and consonants to solve their problems in English learning

    ANALISIS PROGRAM PUSPAGA (PUSAT PEMBELAJARAN KELUARGA) DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS II SDN GIRIPURNO 02 KOTA BATU

    Get PDF
    Penelitian ini mengkaji Program PUSPAGA (Pusat Pembelajaran Keluarga) dalam pengajaran Bahasa Indonesia pada siswa kelas II SDN Giripurno 02 Batu. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Program PUSPAGA dalam pengajaran bahasa Indonesia pada siswa kelas II dan mengidentifikasi faktor pendukungnya di SDN Giripurno 02 Batu. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan melibatkan pendidik kelas II SDN Giripurno 2 Batu sebagai subjek penelitian. Penelitian ini diperlukan 4 instrumen penelitian yaitu observasi, wawancara, dokumentasi, dan catatan lapang. Adapun teknik analisis data yang dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, kesimpulan/validasi data. Sedangkan keabsahan data dilakukan dengan Triangulasi Teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program PUSPAGA di SDN Giripurno 02 Batu menawarkan 3 layanan dalam pengajaran Bahasa Indonesia kepada siswa kelas II Hak dan kebebasan, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, pendidikan pemanfaatan waktu luang dan budaya. Program ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berbahasa siswa secara komprehensif dan efektif, hal ini dikaitkan dengan empat aspek pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas II. Penelitian ini menyoroti pentingnya Program PUSPAGA (Pusat Pembelajaran Keluarga) dalam meningkatkan pembelajaran bahasa Indonesia bagi siswa kelas dua dan menekankan peran lingkungan keluarga, pendidikan, dan kegiatan budaya. Implikasi dari penelitian ini menggaris bawahi pentingnya pengalaman belajar bahasa yang komprehensif dan efektif bagi siswa

    Sosialisasi Pentingnya Bahasa Inggris Bagi Para Santri Taman Pendidikan Al-Qur’an: Sebuah Pemahaman Kepada Para Wali Santri

    Get PDF
    Orang tua merupakan pilar yang sangat penting terhadap perkembangan anak termasuk dalam memberikan pendidikan yang terbaik bagi anak. Orang tua yang mengerti hakikat dan pentingnya pendidikan, mereka akan mengarahkan dan mendukung berbagai kegiatan untuk kemajuan anak. Bahasa Inggris merupakan Bahasa dunia yang menjadikan siapapun yang menguasainya akan mendapatkan berbagai macam peluang. Namun sayangnya masih banyak orang tua yang belum memahami pentingnya Bahasa Inggris untuk masa depan anak dalam menggapai cita-cita mereka. Pengabdian pada masyrakat ini memberikan wawasan kepada para wali santri yang menjadi orang tua bagi para santri ataupun anak-anak yang sedang belajar untuk mendalami agama. Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk ceramah dan tanya jawab. Pada kesempatan ini dijelaskan pentingnya Bahasa Inggris bagi anak-anak santri. Peserta pengabdian pada masyarakat ini adalah para orang tua wali santri yang belajar di Taman Pendidikan Al-qur’an. Hasil dari pelaksanaan pengabdian pada masyarakat ini adalah bahwa mereka yang terdiri dari wali santri merasa tercerahkan dan mempunyai wawasan yang bertambah luas terkait dengan pentingnya Bahasa Inggris bagi para santri

    PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN KAKU PADA JALAN RAYA SAWUNGGALING KABUPATEN SIDOARJO MENGUNAKAN METODE MANUAL DESAIN PERKERASAN JALAN TAHUN 2017

    Get PDF
    ABSTRAK: Perkembangan ekonomi, sosial dan budaya yang pesat membuat terjadinya peningkatan mobalitas setiap masyarakat yang menyebabkan pertumbuhan kendaraan yang sangat tinggi mengakibatkan sering terjadi kemacetan dan kerusakan pada jalan. Jalan Raya Sawunggaling Kab. Sidoarjo memilik fungsi sebagai jalan kolektor yang berbatasan dengan jalan nasioanl yaitu Jalan Raya Kletek dan juga berbatasan dengan jalan Raya Sadang sehingga terjadi peningkatan volume kendaraan yang melewat jalan tersebut. Sejauh ini jalan tersebut dalam penanganannya hanya pemeliharaan dan perbaikan pada permukaan jalan yang rusak. Penanganan tersebut masih kurang efektif, sebab dalam percobaan perbaikan yang dilakukan tidak bertahan lama dan juga tidak mengatasi masalah kemacetan lalu lintas. Diperlukan perencanaan ulang perkerasan yang tepat agar dapat mengurang kemacetan lalu lintas dani kerusakan jalan. Keunggulan dari penggunaan konstruksi perkerasan kaku/rigid pavement dari segi umur relatif lebih lama dibandingakan dengan konstruksi perkerasan sebelumnya. Perencanaan tebal pelat menggunakan acuan dari Manual Desain Perkerasan 2017 sebesar 325 mm, dengan tulangan memanjang berdiameter 12 mm dengan jarak 275 mm dan tulangan melintang berdiameter 12 mm dengan jarak 320 mm. Sambungan memanjang (Tie Bars) berdiameter 16 mm, panjang 700 imm dengan jarak pengikat 750 mm. Sambungan melintang (Dowel) berdiameter 35 mm, panjang 450 mm dengan jarak pengikat 325 mm. Lapis pondasi LMC (lean mix concrete) sebesar 125 mm dan LFA kelas A sebesar 150 mm. KATA KUNCI : Jalan, Manual Desain Perkerasan 2017, Perkerasan Kaku, Rigid Pavaemen
    • …
    corecore