Jurnal Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Not a member yet
    4859 research outputs found

    Teknologi Mesin Pengaduk Adonan dan Kue Semprit Varian Rasa untuk Efisiensi Produksi dan Meningkatkan Pemasaran Jajanan Tradisional Sampang

    Get PDF
    Mitra Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) adalah UMKM “Lapaste” merupakan usaha rumahan yang memproduksi kue tradisional Madura dengan produk utama adalah Kue Semprit merk Lapaste Sae. Usaha berada di Jalan Cempaka Nomor 4 Kelurahan Dalpenang Kecamatan Sampang Kabupaten Sampang. Masalah mitra aspek produksi antara-lain: (1) Proses produksi kue masih belum efisien karena masih menggunakan tangan ketika membuat adonan bahan kue semprit (Madura: Serpot). (2) Produk kue semprit hanya terdiri dari dua rasa yaitu rasa original dan coklat. Untuk mengatasi Masalah 1 dibutuhkan Teknologi Tepat Guna (TTG) mesin pengaduk adonan bahan kue semprit penggerak motor. Tujuan kegiatan 1 adalah supaya TTG alat mampu melakukan efisiensi waktu dan tenaga pekerja pada proses pembuatan kue semprit-khususnya pada proses pencampuran adonan dari kondisi awal kental menjadi relatif kering. Luaran kegiatan 1 adalah TTG mesin pengaduk adonan bahan kue semprit penggerak motor ke Mitra. Tinggi total alat adalah 2 meter dengan kapasitas mesin adalah 30 liter adonan kue menggunakan sumber tegangan PLN 220 Volt satu phasa frekuensi 50 Hz. Untuk mengatasi masalah 2 maka dilakukan pelatihan, praktek, dan pendampingan pembuatan kue semprit varian rasa. Varian rasa kue berjumlah empat antara-lain mocca, keju, durian, dan strawberry. Tujuan kegiatan 2 adalah supaya kue semprit tidak hanya disukai oleh orang dewasa, tetapi juga digemari anak karena rasanya semakin beragam dan laris sehingga diharapkan omzet penjualannya semakin meningkat. Luaran kegiatan adalah kue empat varian rasa antara-lain mocca, keju, durian, dan strawberry. Kata Kunci: Mesin Pengaduk Adonan Listrik; Kue Semprit; Lapaste; Varian Ras

    Front Matter

    No full text

    PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN BAHASA INDONESIA MELALUI MENULIS CERITA ANAK BAGI ANAK-ANAK JALANAN DI KARAWANG

    Get PDF
    Anak-anak jalanan adalah masalah umum yang dihadapi kota-kota besar di Indonesia. Anak-anak di masa pertumbuhan ini menghadapi eksploitasi yang tidak wajar sehingga mereka mengalami kehidupan yang tidak layak. Banyak hak dasar hidup anak-anak jalanan itu tidak terpenuhi, terutama dalam hal memperoleh pendidikan. Oleh karena itu, perlu diadakan pendampingan kepada anak-anak jalanan dalam hal memperoleh pendidikan. Adapun pendampingan pendidikan yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah Pelatihan dan Pengembangan Bahasa Indonesia melalui Menulis Ceita Anak bagi anak-anak jalanan di Karawang. Materi yang diberikan adalah pelatihan menulis cerita anak di area anak-anak jalanan di Stasiun Karawang di Kota Karawang. Pelaksanaannya dilakukan dilakukan dengan bermitra dengan “Smart Room” dengan 11 orang peserta pelatihan. Kegiatan pendampingan pelatihan dan pengembangan Bahasa Indonesia melalui cerita anak ini dilakukan empat kali secara tatap muka. Kegiatan ini menjadi sarana pemberdayaan dan ekspresi anak-anak jalanan untuk menyampaikan pengalaman mereka sebagai anak-anak jalanan. Dengan penulisan cerita anak ini mendorong para peserta untuk mengolah pikiran dan rasa dalam wujud tulisan sehingga hati dan pikiran mereka akan lebih terasah

    MENGOPTIMALKAN SOSIALISASI PAJAK UMKM

    No full text
    Industri mikro, kecil, dan menengah (UMKM) memiliki kemampuan untuk meningkatkan pendapatan nasional(Audretsch, 2018; Gradstein & Klemp, 2020; Lee & McKibbin, 2018). Pelatihan pemahaman terkait perpajakan sangat dibutuhkan, data menunjukkan bahwa kontribusi UMKM terhadap pajak sebesar 0,5% dari total penerimaan pajak, yang menunjukkan bahwa tingkat ketaatan UMKM terhadap kewajiban perpajakan masih sangat rendah. Tujuan pengabddian ini adalah memberikan pemahaman dan pelatihan terkait Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2013 tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan dari Usaha yang Diterima atau Diperoleh Wajib Pajak yang Memiliki Peredaran Bruto Tertentu (PP 46/2013), dengan perubahan PP 23 tahun 2018, dikeluarkan dalam upaya untuk mendorong pemenuhan kewajiban perpajakan secara sukarela (pemenuhan kewajiban perpajakan secara sukarela). Peraturan Pemerintah ini mengatur pengenaan Pajak Penghasilan (PPh) final atas penghasilan yang diterima atau diperoleh Wajib Pajak dengan batasan peredaran bruto tertentu. Peraturan Pemerintah ini menerapkan model regime presumptive dalam pajak. Alternatif pemecahan masalah dilakukan dengan mengadakan sosialisasi langsung terhadap para pelaku usaha sehingga diharapkan pelaku usaha memiliki pengetahuan tentang ketentuan pajak bagi UMKM. Peserta diberikan sosialisasi secara langsung secara individu dan kelompok dengan diberikan beberapa materi diantaranya ketentuan pajak bagi UMKM, cara mendaftar tarif UMKM baru, perhitungan PPH UMKM serta cara membayar pajak UMKM. Dimana hasil yang diharapkan para pelaku usaha menjadi patuh pajak, yang mana akan berefek langsung bagi pendapatan daerah

    Meninjau peran keluarga : Keberfungsian keluarga dan orientasi masa depan remaja

    No full text
    Abstract This research aims to explore the relationship between family functioning and the future orientation of adolescents in Babat Jerawat Subdistrict, Surabaya. The research method applied is quantitative. The research population involved residents of Babat Jerawat Subdistrict, Surabaya with an age range of 18-23 years, totaling 250 people. A total of 140 participants were selected using the Krejcie table with a confidence level of 90%, through a purposive sampling technique. The data collection instrument consists of a future orientation scale and a family functioning scale. Data analysis was carried out using Pearson Product Moment correlation. The results of the analysis show a positive and very significant correlation, namely 0.703 with a significance of p = <0.01 between family functioning and teenagers’ future orientation, thus it can be concluded that the higher the family functioning, the higher the teenagers' future orientation. Conversely, if family functioning Is low, adolescents' future orientation will also be low. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara keberfungsian keluarga dan orientasi masa depan remaja di Kelurahan Babat Jerawat Surabaya. Metode penelitian yang diterapkan adalah kuantitatif. Populasi penelitian melibatkan warga Kelurahan Babat Jerawat Surabaya dengan rentang usia 18-23 tahun, yang berjumlah 250 orang. Sebanyak 140 partisipan dipilih dengan menggunakan tabel Krejcie dengan tingkat kepercayaan 90%, melalui teknik pengambilan sampel purposive sampling. Instrumen pengumpulan data terdiri dari skala orientasi masa depan dan skala keberfungsian keluarga. Analisis data dilakukan dengan menggunakan korelasi Pearson Product Moment. Hasil analisis menunjukkan korelasi positif dan sangat signifikan yaitu sebesar 0,703 dengan signifikansi p = 0,000 < 0,01 antara keberfungsian keluarga dengan orientasi masa depan remaja, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi keberfungsian keluarga, orientasi masa depan remaja juga tinggi. Sebaliknya, jika keberfungsian keluarga rendah, orientasi masa depan remaja juga rendah. &nbsp

    Agile Implementation for Inventory (Case study: Business Unit of Private University)

    Get PDF
    Koperasi Karyawan dan Dosen Unitomo yang berada di kota Surabaya Indonesia memiliki beberapa per-masalahan yang timbul dari implementasi sistem manual berupa paper-based systemyang berpotensi mengakibatkan: 1) Risiko kehilangan dan kerusakan data; 2) Ketidakefektifan dan rawan kesalahan da-lam pembuatan laporan; 3) Peningkatan risiko human error seiring meningkatnya volume transaksi ka-rena kelelahan, kurangnya primary key, dan ketidakintegrasian data; 4) Proses yang memakan waktu, akses terbatas, dan ketidakefisienan kolaborasi karena buku besar hanya dapat diakses oleh satu orang pada satu waktu. Tujuan penelitian ini adalah mengatasi permasalahan tersebut dengan mengem-bangkan sistem pencatatan inventory menggunakan pendekatan Agile dengan framework Scrum, PHPdengan framework Slim 3, MySQL, pengujian blackbox, dan penambahan fitur pendapatan dan penjualan sebagai perbedaan dari penelitian sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem yang dikembangkan berhasil membantu Koperasi karyawandan dosenUnitomo mengatasi permasala-han mereka, khususnya dalam memantau jumlah stok persediaan. Sistem yang diusulkan memiliki fitur pencatatan transaksi barang masuk dan keluar, serta laporan penjualan dan pendapatan. Penggunaan metode Agile Scrum dalam pengembangan softwaremembantu tim dalam perencanaan proyek dan pemantauan kemajuan seluruh proses perancangan

    Sistem Informasi Posyandu Balita Desa Bumi Harapan Kecamatan Bumi Makmur Berbasis Web

    Get PDF
    Posyandu Cendrawasih merupakan Pos Layanan Terpadu yang berada di wilayah Desa Bumi Harapan Kecamatan Bumi Makmur RT/RW 03/02. Pada saat ini, proses pengelolaan data di Posyandu Cendrawasih masih dilakukan secara manual dengan pencatatan di dalam buku. Dari pencatatan tersebut dapat mengakibatkan durasi pekerjaan kader posyandu menjadi lama, serta memiliki resiko sulit untuk mencari datanya kembali dan dapat terjadi duplikasi data sehingga data yang dihasilkan kurang akurat. Dari permasalahan tersebut penulis bermaksud untuk membuat sebuah sistem informasi berbasis web dengan menggunakan Framework Laravel. Metode sistem yang digunakan adalah model waterfall yang mempunyai beberapa tahapan, yaitu analisis sistem, desain sistem, pengkodean dan pengujian. Alat yang digunakan untuk perancangan sistem adalah Unified Model Language (UML). Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dengan seorang bidan yang bertugas di Posyandu Cendrawasih. Hasil dari sistem ini adalah untuk memudahkan dan mempercepat proses pengolahan data posyandu serta memudahkan masyarakat dalam mengetahui jadwal posyandu anak.   Kata Kunci: Posyandu, Kader, Waterfall, UML, Bida

    Analisis Karakteristik Tegangan Tembus Isolasi Minyak Transformator Menggunakan Oli Sepeda Motor Shell Advance 20w-50 Dan Pertamina Mesran 20w-50

    Get PDF
    Peralatan listrik menggunakan insulasi cairan yang terdapat pada peralatan tegangan tinggi sebagai pendingin. Tegangan tembus akan muncul, menandakan kegagalan insulasi, jika tegangan yang diberikan lebih besar dari kekuatan dielektrik insulasi cairan. Berdasarkan SPLN'50-1982 dan IEC No.56 tahun 1991, rata-rata tegangan kegagalan isolasi minyak trafo pada suhu 300C sebelum dilakukan pembersihan/pemeliharaan adalah 14,59 kV / 2,5 mm untuk PERTAMINA MESRAN. Di bawah tanda tersebut, Anda dapat melihat isolasi minyak trafo. (wajib) 30 Kv / 2,5 milimeter. Berdasarkan  SPLN'50-1982 dan IEC No.56 tahun 1991, tegangan kegagalan isolasi minyak transformator PERTAMINA MESRAN pada suhu 30°C setelah pembersihan/pemeliharaan adalah 15,18 kV/2,5 mm. Klasifikasi pelindung minyak transformator adalah sebagai berikut. standar (standar 30 Kv / 2,5 milimeter). Berdasarkan SPLN'50-1982 dan IEC No.56 dari tahun 1991, tegangan kegagalan isolasi minyak transformator SHELL ADVANCE pada suhu 300°C sebelum pembersihan/perawatan adalah 16,52 kV/2,5 mm. Isolasi pada minyak trafo dikategorikan standar (standar 30 Kv / 2,5 milimeter)

    Rancang Bangun Sistem Smart Bin Berbasis Internet Of Things (IoT)

    Get PDF
    Waste is a material produced through human and natural activities, which in the end is discarded because it has no economic value. Disposing of garbage in its place and checking the trash can in excess is an easy thing for everyone to do, But in reality there is still a lot of garbage scattered out of place. That is what the author then considers to create a tool that can be useful for attracting The community's interest is mainly in children to throw garbage in their place. Therefore, the tool that the author will create is a smart trash can that is able to open and monitor the volume of waste in each location or IoT-based place. Keywords: Trash, Bin, Ultrasonic sensor, Io

    THE EFFECT OF BUSINESS TURNOVER, LEVEL OF EDUCATION, AND ACCOUNTING TRAINING ON THE QUALITY OF ACCOUNTING INFORMATION IN MICRO, SMALL AND MEDIUM ENTERPRISES (MSMES) IN ASEMROWO SUB-DISTRICT, SURABAYA CITY

    Get PDF
    The quality of accounting information or a lack of understanding of accounting information is one of the factors that makes it difficult for UMKM to develop and even fail to close their businesses. This study aims to examine whether there is an effect of business turnover, education level, and accounting training on the quality of accounting information. In collecting data using a questionnaire. The regression model used in this study is a multiple linear regression model with the help of SPSS. The sampling method for the study used the purposive sampling method (random) which obtained as many as 53 owners/managers of UMKM in Asemrowo District, Surabaya City. The results showed that the variable level of accounting education and training had a significant and significant effect on the quality of accounting information on UMKM. While the turnover variable has no effect on the quality of accounting information on UMKM

    4,372

    full texts

    4,859

    metadata records
    Updated in last 30 days.
    Jurnal Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya is based in Indonesia
    Access Repository Dashboard
    Do you manage Open Research Online? Become a CORE Member to access insider analytics, issue reports and manage access to outputs from your repository in the CORE Repository Dashboard! 👇