226 research outputs found

    Keadilan Gender dan Wacana Penafsiran Keagamaan

    Full text link
    One of the purpose of the presence of Islam is essentially to uplift women\u27s status and to put them in an equal position to men. This concept is known as al-musawa, wich can be used as fundamental principle to develop Islamic law regarding gender justice. This principle states that every human being is equal. The most religious people are those who are foeared of God most, as this is stated in the Qur\u27anic verses of al-Isra\u27 (70) and al-Hujarat (13). However, textual approachestoan interpretations of the Qur\u27an and hadith by Muslim scholars from the classical and medieval periods often expose gender biases. Therefore, contextual understanding of the Islamic scripture is needed to encounter such biases. there are at least two ways in wich Muslim deal with their classical heritage First, Muslims often percieve these classical interpretations as religion itself, and not as religious thought. Second, they percieve classical interpretations criticially as a product of classical periods. Consequently they may be no longer relevant with contemporary life. this paper argues for the middle position in dealing with the classical interpretation. It des not totally reject classical interpretations if they can still be used as the grounds for responding contemporary problems

    IDENTIFIKASI TINGGALAN ARKEOLOGI PADA GUA ILETE KECAMATAN BUNGKU TIMUR KABUPATEN MOROWALI

    Get PDF
    Based on preliminary observations at Ilete Cave located in Ululere Village, Bungku Timur District, Morowali Regency. In Ilet Cave there are quite a lot of archeological findings such as bones, earthenware fragments, and conch shells. The following environment around the Ilete Cave is composed of the surrounding community plantation land. Based on the issues raised in this study are: (1) What is included in the Ilete Cave of East Bungku District. (2) How is the function of the Cave based on the findings in the Cave Ilete, East Bungku District, Morowali Regency. This study uses the archeological theory of cultural history. This type of research used in this study is qualitative inductive criminal model. Data collection in this research was carried out through literature study, observation or field survey, observation and interview. Analysis of the data applied by the historical method then begins with contextual analysis. The research site shows that the Ilete Cave Site has several artifacts such as pottery fragments, ceramic fragments, bone fragments, teeth and mollusk fragments the authors draw conclusions of the Cave site with the community and reading results. &nbsp

    An Analysis of Property Development Projects: HIGH HILLS Setiabudi & DERMA JAYA Samudera Jaya

    Get PDF
    HIGH HILLS and DERMA JAYA as property developers need to relate the competitors’ project and condition of neighborhood (infrastructures and facilities), in determining market segmentation, and the way of to enhance their system by doing sort of analysis with several factors that shall be considered in conducting those analysis. This research combines the basic principles of project management, with strategic management and marketing management. It’s been conducted in a very simple way, but trustfully to be workable in property development sector. Even though there are numerous elements affecting a property development project, but this research will focus on the application of SWOT analysis in strategic management, 4Ps in marketing management and TQC in project management. Through process of observing neighborhood condition and analyzing competitor’s property development projects, author took a conclusion that mid-low customers are the most appropriate segment for DERMA JAYA’s project in Samudera Jaya, Bekasi Utara. Employees of a lot of industries in surrounding areas from supervisor to manager level are potential buyers for DERMA JAYA’s property products. Through process of observing neighborhood condition and analyzing competitor’s property development projects, author took a conclusion that mid-up to premium customers are the most appropriate segments for HIGH HILLS’ project in Sersan Bajuri, Bandung. Local people of Bandung and people from outside Bandung who have interest to own classy properties in North Bandung are very potential to be HIGH HILLS’ product buyers. In order to improve its system, DERMA JAYA and HIGH HILLS are recommended to create sort of standardized forms to control all steps of construction since the early constructing foundation to finishing process, in order to assure that all works are being done in accordance with company quality standards and government regulation. Another recommendation is to create a solid marketing team, in order to make sure that all products are feasibly marketed. Marketing team is to be actively involved in future development process. Their idea and opinion are to be taken as consideration in establishment of future marketing strategy. Keywords: SWOT Analysis, TQC Analysis, 4Ps Analysis

    Waria dan Usaha-Usahanya dalam Menghadapi Kekerasan di Kota Surakarta

    Get PDF
    MUKTAMAR PADHIYANI, SKRIPSI DENGAN JUDUL WARIA DAN USAHAUSAHANYA DALAM MENGHADAPI KEKERASAN DI KOTA SURAKARTA. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA, Surakarta, 2008 : 115 Halaman. Penelitian ini bertujuan untuk, mengetahui bentuk-bentuk kekerasan yang dialami waria dan usaha-usaha mereka dalam menghadapi kekerasan. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan teori interaksi simbolik yang diketahui dengan cara mereka berperilaku, mereka menyuntik silikon di daerah dagu, payudara, mulut, dan cara mereka berbicara dengan kemayu. Metode yang digunakan yaitu studi kasus. Lokasi penelitian yang dilakukan penulis, yaitu di daerah sepanjang city walk depan Stadion Sriwedari, dan di daerah Kandang Sapi Surakarta. Teknik pengumpulan data yang penulis lakukan, yaitu dengan teknik observasi, wawancara, perekaman dengan tape recorder dan dokumentasi. Untuk kesahsihan data, penulis menggunakan triaggulasi data dan trianggulasi metode. Data yang diperoleh disuatu waktu dicek dan diperiksa kembali pada kesempatan yang lain. Dengan mengulang pertanyaan yang sama. Selain itu, peneliti akan membandingkan hasil wawancara dengan hasil pengamatan. Hasil dari penelitian ini yaitu, mereka mempunyai masa kecil yang hampir sama, dari kecil suka bermain dengan perempuan dan suka bermain dengan permainan yang pada umumnya dikenal sebagai permainan perempuan, seperti : rumah-rumahan, boneka, dan lain-lain, sering memakai pakaian perempuan, suka berdandan dengan bersembunyi, bertambah usianya mereka menyukai sesama jenis (laki-laki). Setelah dewasa, mereka memutuskan untuk menjadi waria, dengan menyuntik silikon di bagian dagu, mulut, hidung, dan payudara. Setiap harinya berdandan dengan pakaian perempuan. Waria dengan pendidikan yang rendah, dan tidak mempunyai kemampuan, mereka hanya terjun dan bekerja sebagai PSK Waria yang hidup dengan keluarga dan masyarakat, ada yang bisa menerima keberadaan dari mereka, tapi ada juga yang menolak tidak mau tinggal sekampung atau satu rumah dengan waria. Sikap penolakan yang dilakukan keluarga atau warga masyarakat, bisa berupa cemoohan, dikucilkan, bahkan melakukan tindak kekerasan. Kekerasan yang sering dialami oleh waria yaitu pertama, kekerasan fisik yang berupa ditampar, ditendang bahkan ada yang mencolek (pelecehan seksual). Kedua, kekerasan non fisik (psikologis) seperti diejek, dicacai maki, dan lainnya (yang tidak dilakukan dengan fisik). Dan ketiga, kekerasan ekonomi, misalnya pada waktu bekerja, karena mencari pekerjaan yang formal sulit, dengan pendidikan yang rendah, waria bekerja sebagai PSK dan siap untuk melayani tamu/pelanggannya untuk berhubungan seks, dari kekerasan ekonomi sendiri yaitu tamu/pelanggan mereka setelah melakukan hubungan seks, mereka tidak membayar waria-waria tersebut, bahkan ada yang ditampar, atau ditendang. Bahkan, kekererasan ekonomi yang dilakukan oleh suami (orang lakilaki yang tinggal bersama waria, dan diakui suaminya)

    KEPEMIMPINAN DOSEN DALAM MEMBANGUN KARAKTER MAHASISWA

    Get PDF
    Penelitian ini mendeskripsikan kepemimpinan dosen dalam membangun karakter mahasiswa, dengan berfokus pada pengembangan karakter kemandirian mahasiswa. Bertujuan mengulas tentang bagaimana peran kepemimpinan dosen dalam membangun karakter mahasiswa, serta bagaiman dosen yang berkarakter. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu mendeskripsikan tentang kepemimpinan dosen dalam mengembangkan karakter mahasiswa. Teknik pengumpulan data digunakan penelitian kepustakaan. Pengumpulan data melalui bahan-bahan penelitian yang bersumber dari buku, jurnal, artikel ilmiah, publikasi dan teratur terkait lainnya. Data dideskripsikan melalui pandangan dan pendapat para ahli. Penelitian ini diharapkan dapat menunjukkan fakta-fakta tentang kepemimpinan dosen dalam membangun karakter mahasiswa. Setelah data terkumpul dilakukan analisis kualitatif deskriptif dalam bentuk narasi. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa dosen sebagai pemimpin memiliki beberapa peran, yaitu berperan sebagai teladan, pemberi semangat, inspirator, dan agen perubahan. Kepemimpinan dosen berperan penting dalam membangun karakter mahasiswa, di mana dosen tidak hanya mengajar materi pembelajaran, tetapi juga menjadi panutan dan role model dalam karakter mahasiswa. Tugas pokok dosen adalah melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu aktivitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan-kegiatan ini merupakan inti dari semua aktivitas dosen dalam masyarakat akademik di perguruan tinggi. Implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dilaksanakan dengan berkarakter melalui pembiasaan kehidupan keseharian masyarakat kampus menjadi budaya kampus. Sedangkan terkhusus pelaksanaan Tri Dharma dibidang pendidikan bahwa, dosen tidak saja mengajarkan materi, tetapi ia juga harus mengembangkan nilai-nilai luhur untuk pembentukan karakter mahasiswa

    PENGARUH KEGIATAN KEROHANIAN ISLAM (ROHIS) TERHADAP PENGEMBANGAN AFEKTIF SISWA

    Get PDF
    Kegiatan kerohanian Islam dapat menjadi sarana yang sangat efektif bagi proses pengembangan afektif peserta didik terutama di sekolah menengah atas negeri yang kegiatan pembelajaran terbatas oleh waktu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kegiatan kerohanian Islam terhadap pengembangan afektif siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa koefisien F sebesar 43,859 dan P-value = 0,000 yang lebih kecil dari α = 0,025. Maka disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kegiatan kerohanian Islam terhadap pengembangan afektif siswa

    Pengaturan Waktu Kerja dan Waktu Istirahat Optimal Berdasarkan pada Beban Kerja Fisiologis Pekerja

    Get PDF
    .....������ �� �� �� �������� ������ ���������������� ��������� ������������ ��������� �� ���� �����

    PENINGKATAN PEMAHAMAN MENYIMAK BAHASA ARAB MENGGUNAKAN METODE DICTOGLOSS PADA MAHASISWA JURUSAN BAHASA DAN SASTRA ARAB TAHUN PERTAMA DI UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman menyimak bahasa arab menggunakan metode Dictogloss pada mahasiswa Jurusan Bahasa Dan Sastra Arab Universitas Negeri Jakarta. Penelitian ini dilaksanakan di mahasiswa Jurusan Bahasa Dan Sastra Arab Universitas Negeri Jakarta, selama empat bulan, dari bulan Maret hinga bulan Juni 7151. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindak Kelas ( PTK ) Penelitian Tindak Kelas ini dilaksanakan dengan menggunakan model siklus dari Stephen Kemmis dan Mc Taggart. Penelitian Tindak Kelas ini dilakukan melaui empat tahap yaitu tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi, dengan dua siklus. Hasil yang diperoleh pada setiap siklus adalah : siklus I nilai rata-rata pemahaman menyimak bahasa Arab pada mahasiswa Jurusan Bahasa Dan Sastra Arab Tahun Pertama Universitas Negeri Jakarta adalah 20,17, pada siklus II nilai rata-rata menyimak bahasa Arab pada mahasiswa Jurusan Bahasa Dan Sastra Arab Tahun Pertama Universitas Negeri Jakarta meningkat menjadi 71,17. Dengan demikian, maka terjadi peningkatan pemahaman menyimak bahasa arab pada mahasiswa Jurusan Bahasa Dan Sastra Arab Tahun Pertama Universitas Negeri Jakarta. Dengan metode Dictogloss pada ujian pemahaman menyimak Siklus I mencapai rata – rata nilai 20,17. Nilai ini belum mencapai hasil yang diharapkan, karena para mahasiswa belum beradaptasi dan belum terbiasa dengan metode ini. Dan pada Siklus II peneliti melaksanakan proses pembelajaran menyimak dengan langkah ل – langkah yang telah dilaksanakan pada Siklus I yang membedakan adalah peneliti memberikan gambar-gambar dalam kosakata dan pembelajaran yang cooperative, sehingga mahasiswa tidak merasakan kebosanan, dan terpecahnya konsentrasi mereka. Dan cara seperti inilah yang menjadikan mahasiswa mampu untuk meningkatkan pemahaman menyimak bahasa Arab. Dan Implikasi hasil penelitian ini adalah bahwa metode Dictogloss yang diterapkan dalam pembelajaran menyimak bahasa Arab merupakan metode pembelajaran bahasa yang memiliki tehnik pembelajaran yang dibagi dalam empat tahap yaitu : Preparation Stage, Listening Procedure, Reconstruction, Analysis and Correction. Hal inilah yang dapat menyimpulkan bahwa metode Dictogloss ini dapat dijadikan salah satu upaya untuk meningkatkan pemahaman menyimak bahasa Arab, maka dari itu metode Dictogloss ini juga dapat diaplikasikan dalam keterampilan bahasa lainnya pada mahasiswa Jurusan Bahasa Dan Sastra Arab Universitas Negeri Jakarta
    • …
    corecore