Pengaruh Camel Terhadap Size Pada Bank Yang Listing Pada Bursa Efek Indonesia

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui faktor yang dominan pada CAMELterhadap Size pada bank yang listing pada bursa efek Indonesia (BEI), teknikanalisis data yang digunakan adalah analysis regresi liniear berganda.Hasilpenelitian yang diperoleh berdasarkan uji F pada signifikansi 0,001 t tabel (2,093) yang berarti bahwa Hoditolak atau terdapat hubungan signifikan antara CAR terhadap struktur ROA. Darihasil t hitung NPL tersebut jika dibandingkan dengan t tabel maka diketahui bahwa t hitung(-2,651) > t tabel (2,093) yang berarti bahwa Ho ditolak atau terdapat hubungansignifikan antara NPL terhadap struktur ROA. Karena t hitung NIM (3,676) > t tabel(2,093) maka Ho ditolak atau maksudnya bahwa antara NIM dan ROA terdapathubungan yang signifikan. Karena t hitung BOPO (10,436) > t tabel (2,093) maka Hoditolak atau maksudnya bahwa antara BOPO dan Size terdapat hubungan yangsignifikan. Karena t hitung LDR (-1,168) < t tabel (2,093) maka Ho diterima ataumaksudnya bahwa antara ROA dan LDR tidak terdapat hubungan yang signifikan.Dari hasil t hitung GWM jika dibandingkan dengan t tabel maka diketahui bahwa t hitung(0,063) < t tabel (2,093) yang berarti bahwa Ho diterima atau tidak terdapat hubungansignifikan antara GWM terhadap struktur ROA

Pengaruh Media Audio Visual terhadap Kemampuan Menulis Puisi di Kelas V

Tujuan penelitian (1) pengaruh media audio visual hasil belajar kemampuan menulis puisi kelas V SD; (2) perbandingan kemampuan peserta didik pembelajaran menulis puisi kelas V SD diajarkan media audio visual dengan tidak diajarkan media audio visual. Penelitian ini digunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen. Populasi penelitian kelas V SDN Kepatihan dan sampel peserta didik kelas V A dan V B. Data penelitian diperoleh tes untuk mengetahui kemampuan menulis puisi peserta didik. Hasil penelitian (1) nilai rata-rata pretest kelompok eksperimen awalnya 78,93 berubah menjadi 81,53. Pengujian hipotesis nilai t hitung 1,739. Tabel distribusi t dicari α = 0,05 diperoleh t tabel 1,701 dan Sig (0,00) &lt; α (0,05). Nilai t hitung berada pada t hitung (1,739) &gt; t tabel atau t hitung (1,739) &gt; t tabel (1,701) t hitung berada daerah penolakan Ho. Keputusan uji hipotesis nilai Sig.&lt; α atau t hitung &gt; t tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima; (2) nilai rata-rata diajarkan media audio visual 81,53, diajarkan tanpa media audio visual 77,87. Selisih kedua nilai rata-rata 3,66. Nilai t hitung 3.287. Tabel distribusi t dicari α = 0,05 diperoleh t tabel 1,701 dan Sig (0,004) &lt; α (0,05). Nilai t hitung ( 3.287) &gt; t tabel atau t hitung (3.287) &gt; t tabel (1,701) t hitung berada daerah penolakan Ho. Nilai Sig.&lt;α atau t hitung &gt; t tabel keputusan Ho ditolak dan Ha diterima. Menulis puisi peserta didik diajarkan media pembelajaran audio visual mendapatkan hasil lebih efektif dari pada tidak diajarkan media pembelajaran audio visual

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRITERHADAP HASIL BELAJAR LAY UP SHOOT DALAM PERMAINAN BOLA BASKET DI SMPN 40 BANDUNG

Dewasaini model pembelajarankonvensional(teaching center) sudahtidaklagimenjadiacuan yang harusdigunakan guru untukmengajardalam model pembelajaran.Penerapan model pembelajaran yang baikakanmenjadikansuatu proses pembelajaran yang efektif. Sejatinya model pembelajaraninkuirisangatcocokuntukditerapkandalam proses pembelajaranpenjasdikarenakansituasi yang kritismendukung model pembelajaranini. Penelitianinidilatarbelakangiolehrendahnyahasilpembelajaranlayup shoot siswapadasaatpembelajaranpermainanbola basket,halinidikarenakan guru pendidikanjasmanimasihkurangtepatdalammenerapkanmetodepembelajaran. Dan penelitianini pula dimaksudkanuntukmengetahui model pembelajaraninkuiriterhadaphasilbelajarlay up shootdalampermainan bola basket. Metode yang digunakandalampenelitianiniadalahmetodeeksperimen.Populasidalampenelitianiniadalahsiswadansiswikelas IX di SMPN 40 Bandung.Sampeldalampenelitianinidiambilsecaraacakmenggunakanteknikrandom samplingsebanyak 60 siswadansiswi yang dibagikedalamduakelompok (eksperimendankontrol).Desainpenelitian yang digunakanadalahPretest-posttest control group design, denganinstrumenpenelitiantesketerampilan. Analisisstatistik yang digunakanadalahanalisisuji t dengankesamaandua rata-rata satupihak.Hasilpenelitiandiperolehbahwa t hitung6.580lebihbesardari t1- α (2.002).Kriteriapengujianadalahtolak Ho jika t > t1 – α padatarafnyata α = 0,05dengan (dk) = 58. Dalamhalini t hitungberadapadadaerahpenolakan Ho, jadi Ho ditolakdan H1diterima yang artinya model pembelajaraninkuirimemberikanpengaruh yang signifikanterhadaphasillayup shootdalampermainan bola basket.Saran berkaitandenganpenelitian yang penulislakukan, sebaiknyadiadakanpenelitianlebihlanjutterkait model-model pembelajaran yang mendorongsiswauntuklebihmeningkatkanhasilbelajardanmencapaitujuanpendidikan yang diharapkan

Motion-Driven Transparency and Opacity.

When two adjacent surfaces move in step, this can generate a sensation of transparency, even in the absence of intersections. Stopping the motion of one surface makes it look suddenly opaque

PENGARUH KOMPETENSI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN

Tujuan dari penelitian skripsi ini adalah untuk mendapati seberapa besar pengaruh kompetensi dan motivasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Dwidaya World Wide (Studi Kasus Di Jakarta, Depok, Bogor). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dan metode penelitian kualitatif, dengan 52 responden serta pengumpulan data menggunakan kuesioner. Penggunaan metode analisis pada penelitian ini yaitu analisis korelasi dan analisis regresi dengan Uji T Hitung dan Uji F. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Uji Hipotesis t-hitung = 11,339 &gt; t-tabel = 2,009 maka Ha diterima dan Ho ditolak, artinya terdapat pengaruh signifikan antara Kompetensi dan Kinerja. Uji Hipotesis t-hitung = 7,660 &gt; t-tabel = 2,009 maka Ha diterima dan Ho ditolak, artinya terdapat pengaruh signifikan antara Motivasi dan Kinerja. Uji Hipotesis F hitung = 65,361 &gt; F tabel = 3,19 maka Ha diterima dan Ho ditolak, artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara Kompetensi dan Motivasi secara bersama-sama terhadap Kinerja Karyawan

Pengaruh Kepemimpinan, Kepuasan Kerja Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Cv. Ilmu Tetap Abadi Di Surakarta

The purpose of this study was to determine the effect of leadership, job satisfaction and work environment on employee performance CV. Fixed science Abadi in Surakarta. The study also aimed to determine the effect of three independent variables on the dependent variable. In this study took a sample of 30 employees with engineering Sample Saturated ie sampling technique when all members of the population used as a sample, or research to make generalizations with a very small error. Another term saturated sample census, in which members of the population sampled (Sugiono, 2005: 96).Test instrument used in this study is Test Validity and Test Reliability. Then do the Classical Assumption Test form Normality Test, Test Multicolinearity, and Test heterocedastity. Hypothesis Testing in the form of multiple linear regression analysis used t test, F test, the coefficient of determination (R2). Based on this research t test shows that the leadership variables significantly influence employee performance a value of t= 2.401> table= 2.056 then Ho is rejected Ha accepted, job satisfaction variables significantly influence employee performance with a value of t = 2,355> t table= 2.056 then Ho is rejected Ha received, work environment variables significantly influence employee performance with a value of t= 2.645>table= 2.056 then Ho is rejected Ha accepted

Design of an Ordering System for Cukrarna Romance

Tato bakalsk prce se zabv nvrhem objednvkov©ho syst©mu pro firmu Cukrrna Romance. C­lem t©to prce je pipravit nvrh webov©ho objednvkov©ho syst©mu, kter bude slouit k objednn­ dort, posouzen­ jeho ekonomick© hodnoty a zhodnocen­ jeho p­padn©ho nasazen­ do provozu.This Bachelorâs thesis describes the design of an ordering system for the sweet-shop Cukrrna Romance. The objective of this thesis is to prepare suggestion for a web ordering system that will be used to order cakes, assess its economic value and appreciation of his deployment.

HUBUNGAN KONSEP DIRI DAN CARA BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR BIOLOGI BERDASARKAN TINGKAT KEMAMPUAN AKADEMIK SISWA KELAS XI JURUSAN IPA DI SMA NEGERI SE-KECAMATAN MARPOYAN DAMAI PEKANBARU TAHUN PELAJARAN 2016/2017

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara konsep diri danàcara belajar dengan hasil belajar biologi pada siswa kelas XI jurusan IPA di SMA Negeri Sekecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian dilaksanakan padaàbulan Februari-April 2017. Metode penarikan sampel proportionale stratified random sampling.àPengumpulan data menggunakan angket, wawancara dan dokumentasi. Teknik Analisis dataàmenggunakan analisis Pearson Product Moment. Hasil penelitian tingkat kemampuan akademikàsiswa menunjukkan; (1) terdapat hubungan yang rendah antara konsep diri dan cara belajarà(0,230), (2) hubungan konsep diri dan hasil belajar biologi kategori rendah sebesar 0,288, (3) caraàbelajar dan hasil belajar biologi kategori rendah yakni 0,342, dan (4) antar konsep diri, cara belajaràdan hasil belajar terdapat hubungan dengan kategori sedang (0,423). Berdasarkan hubungan padaàtingkat kemampuan akademik siswa untuk uji signifikan didapat bahwa; (1) kemampuan akademikàtinggi di dapat t hitung (3,782) &gt; t tabelà(2,012), maka Ho ditolak dan Ha diterima. Selanjutnya padaàtingkat kemampuan akademik sedang di dapat thitung (2.979) &gt; t tabel (1,985), maka Ho ditolak Haàditerima. Serta pada tingkat kemampuan akademik rendah di dapat thitung (3,305) &gt; t tabel (2,012),àmaka Ho ditolak dan Ha diterima. Uji signifikan berdasarkan analisis korelasi Product Momentàdengan taraf signifikan 5%. Dapat diketahui bahwa t hitung (0,711) &gt; t tabel (0,197), maka Ho ditolakdan Ha diterima. Ini berarti terdapat hubungan yang signifikan antara konsep diri dan cara belajaràdengan hasil belajar berdasarkan tingkat kemampuan akademik siswa kelas XI jurusan IPA diàSMA Negeri Se-Kecamatan Marpoyan Damai Tahun Pelajaran 2016/2017.Kata kunci: konsep diri, cara belajar, hasil belaja

Pengaruh Komunikasi dan Lingkungan kerja terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Musi Rawas

Masalah pada penelitian ini yaitu komunikasi antara atasan dan bahahan kurang terjalin dengan baik,kurang tersusunnya bagian-bagian yang ada dalam suatu ruangan,kurangnya tanggung jawab pegawai.tehnik pengumpulan data pada penelitian ini dengan cara Observasi, Wawancara, Kuesioner, Dokumentasi. hasil penelitian ini yaitu Komunikasi secara parsial mempunyai pengaruh terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Musi Rawas, hasil perhitungan Uji t, Nilai &nbsp;adalah 8,242, sementara &nbsp;dengan tingkat Sig=0,000 a=5%,T(n-k)=31-2=29, adalah sebesar 1,699. &gt; dari , maka Ho di tolak dan Ha di terima. Lingkungan kerja, hasil perhitungan Uji t nilai &nbsp;adalah 6,427, sementara nilai &nbsp;dengan tingkat segnifikan 0,000 a=5%, T (n-k)= 31- 2= 29, adalah 1,699. Jadi &gt; dari &nbsp;maka Ho di tolak dan Ha di terima. Berdasarkan hasi perhitungan Uji F, nilai &nbsp;sebesar 46,547 dengan tingkat segnifikan 0,000. Jika &gt; dari &nbsp;maka Ho di tolak Dan Ha di terima, sebaliknya jika &lt;dari &nbsp;maka Ho di terima dan Ha di tolak. Pada penelitian ini &nbsp;sebesar 46,547&gt; dari &nbsp;3,32 (n-k-1=28 (3,32) artinya dalam penelitian ini Ho ditolak Dan Ha di terima, hal ini menunjukan bahwa ada pengaruh yang segnifikan antara Komunikasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja pegawai. Koefisien Determinasi &nbsp;(R square) 0,769 (76,9%) artinya Variabel Komunikasi dan Lingkungan Kerja secara bersama-sama memberikan kontribusi terhadap Kinerja dan setelah di sesuaikan nilainya 100 – 76,9% = 24,1% di pengaruhi Variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini seperti Variabel Pengawasan, Kompetensi dan sebagainya

PENGARUH PENERAPAN ICE BREAKING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PENJAS

Proses pembelajaran di sekolah menerapkan berbagai macam cara dalam pelaksanaannya agar tujuan yang diharapkan tercapai. Salah satu macam cara tersebut ialah pemberian motivasi belajar. Motivasi merujuk pada suatu proses dalam diri manusia atau hewan yang menyebabkan organisme tersebut bergerak menuju suatu tujuan. Penerapan Ice breaking di SMAN 1 Lembang apakah dapat meningkatkan motivasi dalam pembelajaran penjas atau sebaliknya. Menurut peneliti penerapan Ice breaking merupakan salah satu cara agar motivasi siswa dapat tercapai dalam pembelajaran penjas. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Desain penelitian yang digunakan yaitu True Experimental Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI di SMAN 1 Lembang yang yaitu 9 kelas yang berjumlah 319 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah tehnik random sampling, yaitu mengundi dari masing-masing kelas memiliki kesempatan untuk menjadi kelompok experiment maupun kelompok kontrol. Analisis statistik yang digunakan adalah uji normalitas Liliefors, Uji homogenitas, uji hipotesis atau uji t. Hasil pengujian menunjukan bahwa hipotesis diterima, dengan diperolehnya t hitung 1.50 lebih besar dari t tabel- α (1.19). Kriteria pengujian adalah tolak Ho jika t hitung > t tabel – α pada taraf nyata α = 0,05 dengan (dk) = 24. Dalam hal ini t hitung berada pada daerah penolakan Ho, jadi Ho ditolak dan H1 diterima yang artinya penerapan Ice breaking dapat meningkatkan motivasi belajar penjas. Dengan demikian disimpulkan bahwa Penerapan Ice breaking dapat meningkatkan motivasi belajar penjas di SMAN 1 Lembang.;---The learning process in schools implementing the various ways in its implementation in order to achieve the expected goals. One of these ways is the provision of learning motivation. Motivation refers to a process in humans or animals that cause these organisms to move toward a goal. Application of Ice breaking at SMAN 1 Lembang whether it can increase learning motivation in physical education or otherwise. According to investigators application of Ice breaking is one way to get students motivated to achieve it in physical education teaching. The method used is an experimental method. The study design used is True Experimental Design. The population in this study is a class XI student at SMAN 1 Lembang ie 9 classes totaling 319 people. The sample in this study is a random sampling techniques, which draw from each class has a chance to be the experimental group or the control group. The statistical analysis used is Liliefors normality test, homogeneity test, hypothesis test or t test. The test results showed that the hypothesis is accepted, by obtaining t 1:50 tabel- greater than t α (1:19). Testing criteria is reject Ho if t> t table - α on the real level α = 0.05 (df) = 24. In this case t is in the region of rejection Ho, so Ho refused and H1 accepted which means the application of Ice breaking can increase the motivation to learn physical education. Thus concluded that the adoption of Ice breaking can increase the motivation to study physical education at SMAN 1 Lembang