174 research outputs found

    Studi Eksploratori Aplikasi 9 Prinsip Total Quality Management pada Perusahaan di Surabaya dan Sekitarnya

    Get PDF
    Beberapa fakta menunjukkan bahwa untuk menjadi perusahaan berkelas dunia, kualitas menjadi faktor kunci yang sangat penting. Hal ini dibuktikan dari upaya-upaya yang dilakukan berbagai perusahaan tersebut dengan melakukan upaya kualitas pada semua komponen yang ada, karena kualitas bukan hanya menjadi tanggung jawab bagian produksi saja. Untuk itu, upaya tersebut sebaiknya juga dilakukan di setiap perusahaan, walaupun masih banyak perusahaan yang belum menyadari bahwa kualitas yang baik adalah bagian dari semua komponen perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi prinsip-prinsip utama Total Quality Management pada perusahaan yang berada di daerah Surabaya dan sekitarnya. Studi ini dilakukan secara Eksploratori dengan menerapkan aplikasi 9 prinsip Total Quality Management pada 8 perusahaan yang berada di Surabaya dan sekitarnya. Hasil dari penerapan Total Quality Management di perusahaan bervariasi, tetapi dari variasi tersebut dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa keuntungan perusahaan akan meninkat, konsumen akan loyal terhadap produk perusahaan dan semua stakeholder yang terlibat bisnis dengan perusahaan tersebut merasa senang

    FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEPUASAN KERJA PEGAWAI BALAI KESEHATAN INDERA MASYARAKAT PROVINSI JAWA TENGAH

    Get PDF
    Balai Kesehatan Indera Masyarakat menjadi salah satu bentuk perhatian pemerintah daerah dalam menurunkan kejadian gangguan kesehatan indera yang tinggi di Jawa Tengah. Kepuasan kerja menjadi hal yang dibutuhkan organisasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Meningkatnya jumlah kunjungan pasien dan tidak adanya penambahan sumberdaya manusia menjadikan beban kerja yang tinggi disertai tidak proporsionalnya tunjangan pegawai serta tingkat absensi yang tinggi mengindikasikan adanya kepuasan kerja yang rendah. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan metode survey dan pendekatan cross sectional. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner terstruktur terhadap seluruh pegawai BKIM Provinsi Jawa Tengah yaitu 57 orang. Data penelitian diolah secara kuantitaif dengan metode univariat dan bivariat menggunakan uji chi square menunjukan persentase tentang kompensasi tinggi (50,9%), kondisi kerja baik (57,9%), kebijakan dan administrasi organisasi baik (70,2%), rekan kerja baik (50,9%), supervisi baik (63,2%), prestasi tinggi (68,4%), pekerjaan itu sendiri menyenangkan (61,4%), tanggung jawab baik (63,2%), kesempatan berkembang baik (68,4%), dan kepuasan kerja tinggi (52,5%). Hasil analisis bivariat menunjukan bahwa ada hubungan yang signifikan antara kompensasi, kondisi kerja, kebijakan dan administrasi organisasi, rekan kerja, supervisi, prestasi, pekerjaan itu sendiri, kesempatan berkembang dengan kepuasan kerja pegawai (p0,05). Saran yang dapat direkomendasikan dalam mengelola kepuasan kerja pegawai adalah diharapkan kegiatan supervisi memberikan umpan balik untuk hasil yang telah dikerjakan pegawai Kata Kunci: KEPUASAN KERJA, TEORI DUA FAKTOR, BKI

    ANALISIS PERILAKU PSIKOPATIK TOKO UTAMA DALAM DONGENG LA BARBE BLEUE KARYA CHARLES PERRAULT

    Get PDF
    Kata Kunci : Norma Sosial, Norma Hukum, Antisosial, Kekerasan, Psikopat, Psikopatik. Psikopat merupakan bentuk penyimpangan perilaku yang mencerminkan sebuah kekalutan mental sehingga menyebabkan penderitanya melakukan hal-hal yang melanggar aturan seperti norma-norma sosial dan aturan hukum. Tema psikopatik juga lazim diangkat ke dalam sebuah karya sastra, salah satunya adalah dongeng Prancis karya Charles Perrault yang berjudul La Barbe Bleue. Dongeng ini bercerita tentang tokoh bernama Barbe Bleue, seorang pria yang memiliki kecenderungan psikopatik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manifestasi perilaku psikopatik Barbe Bleue dan tingkat psikopatiknya. Penelitian ini menggunakan teori Psycopathy Checklist: Screening Version yang dikemukakan oleh Dr. Robert D Hare pada tahun 1991. Penelitian ini merupakan penelitian campuran, yaitu sebuah penelitian yang menggabungkan penelitian kualitatif dan kuantitaif karena data yang ditampilkan berupa teks deskriptif dan rumus matematika. Dalam proses pengumpulan data, penulis menggunakan metode content analysis (analisis isi) serta coding dan coding frames sebagai metode analisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Barbe Bleue memiliki 4 model perilaku yang mencerminkan hubungan antar pribadi dalam kecenderungan psikopatik. Perilaku tersebut antara lain superficial (dangkal), deceitful (culas), lacks empathy (tidak memiliki rasa empati), dan doesn’t accept responsibility (tidak bertanggung jawab). Selain itu, Barbe Bleue juga memiliki 2 model perilaku yang termasuk dalam kategori penyimpangan sosial, yaitu impulsive (impulsif) dan adult antisocial behavior (perilaku antisosial sebagai pribadi dewasa).  Penulis menyarankan bagi peneliti selanjutnya agar dilakukan pengkajian mengenai pesan moral yang ingin disampaikan dalam dongeng La Barbe Bleue karya Charles Perrault

    Sekilas Badan Litbangkes Depkes RI

    Full text link
    Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Departemen Kesehatan, dibentuk tahun 1975. Badan ini merupakan unsur penunjang di bidang penelitian dan pengembangan kesehatan bagi pelaksanaan pembangunan kesehatan nasional.Sampai dewasa ini, program penelitian dan pengembangankesehatan serta informasi kesehatan cukup berkembang dengan memadai. Di pihak lain disadari bahwa tantangan pembangunan kesehatan di masa mendatang akan semakin berat dan kompleks, sehingga hal ini menuntut adanya dukungan penelitian dan pengembangan kesehatan yang semakin mantap

    Satyaning Amba

    Get PDF
    Abstract Sosok Dewi Amba sebagai putri raja, dengan kesetiaan dan ambisinya terus menuntut agar Bhisma mempersunting dirinya. Tetapi Bhisma menolak karena ia adalah seorang Sukla Bramacari. Dewi Amba tidak menyerah dan terus berusaha mengejar Bhisma. Kebencian dan dendam Dewi Amba kepada Bhisma semakin memuncak, Bhisma dianggap sebagai sumber kehancuran hidupnya

    Pengaruh Service Quality dan Store environment Terhadap Impulse Buying Melalui Positive Emotion Pada Sociolla

    Get PDF
    This research was conducted with the aim of knowing the effect of service quality and shop environment impulsively through positive emotions on Sociolla. This type of research is quantitative research with a sample of 119 respondents. Data processing techniques and data analysis in this study used SmartPLS 4.0 software. The results of this study indicate that the store environment has an effect on positive emotions, service quality has no effect on impulse buying, service quality does not affect positive emotions, the store environment does not affect impulse purchases, positive emotions do not affect impulse purchases, positive emotions do not mediate the effect of service quality. on impulse buying, positive emotions do not mediate the influence of the store environment on impulse buying

    The Effects of E-Trust and E-Service Quality to E-Loyalty with E-Satisfaction as the Mediation Variable (The Study of Bebas Bayar Application User’s in Indonesian)

    Get PDF
    This research aims to examine the effect of e-trust and e-service quality on e-loyalty of Bebas Bayar application with e-satisfaction as a mediation variable. This study used a non-probability sampling of 220 respondents and path-analysis. The results of this study show that all proposed variable hypotheses are significant, but e-service quality has no significant influence on e-loyalty. E-trust and e-service quality have a significant effect on e-loyalty with e-satisfaction as a mediation variable

    CAN COMPANIES DISTRIBUTETHE DIVIDENDS IN 2020? STUDY CASE ON THEINDONESIA STOCK EXCHANGE

    Get PDF
    This study aims to determine the effect of leverage, liquidity, stock prices, and good corporate governance on dividend distribution. The data used in this study can be found on the Indonesia Stock Exchange website (www.idx.co.id), the websites of each company, and www.investing.com. By using the purposive sampling method, there are 152 manufacturing companies in 2020 that were listed on the Indonesia Stock Exchange before 2019 and had released audited financial statements ending December 31, 2020 and annual reports for the period 2020. Data is analyzed using logistic regression in SPSS version 25. Based on the research that has been done, the results show that leverage and good corporate governance affect dividend distribution, but liquidity and stock prices do not affect dividend distribution

    Perencanaan Pembuatan Sumur Dalam Di Kelurahan Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang

    Get PDF
    Air bersih merupakan salah satu kebutuhan primer bagi kehidupan manusia. Kota Semarang sebagai kota metropolitan yang terus mengalami pertumbuhan jumlah penduduk pasti membutuhkan air bersih yang tidak sedikit. Pemanfaatan air tanah merupakan solusi yang dapat dilakukan untuk memenuhi permasalahan ini. Pembuatan sumur dalam, sebagai cara pemanfaatan air tanah harus dilakukan. Namun, perencanaan sumur dalam yang tidak sesuai dengan kondisi geologi dan hidrogeologi lokasi akan mengurangi usia guna dan efektifitas dalam pembuatan sumur dalam. Oleh sebab itu, perencanaan sumur dalam menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Wilayah Kelurahan Pudakpayung merupakan salah satu wilayah di Kota Semarang yang mengalami kekurangan air bersih karena bertambahnya jumlah penduduk. Penyelidikan air tanah untuk pemenuhan air bersih yang dilakukan adalah menggunakan metode geolistrik dengan konfigurasi Schlumberger. Data yang telah diperoleh kemudian dianalisa dengan teknik Matching Curve kemudian diolah menggunakan software Progress. Hasil analisa dari penggunaan software ini adalah nilai tahanan jenis batuan yang kemudian dapat disusun untuk membuat log resistivitas batuan sebagai dasar pembuatan rencana konstruksi sumur. Rencana konstruksi sumur juga harus mempertimbangkan faktor biaya yang ada dan tidak melebihi anggaran yang ada. Berdasarkan pengolahan data geolistrik, diketahui bahwa lapisan akuifer pada lokasi ini berada pada kedalaman 34 hingga lebih dari 90 m dengan nilai tahanan jenis sebesar 25,28 ohm meter dan diinterpretasikan bahwa jenis batuannya adalah batupasir tufan. Setelah dilakukan perencanaan konstruksi sumur maka dihasilkan bahwa kedalaman sumur yang akan di bor hingga 90 meter, pada rencana A pipa jambang dipasang pada ketinggian 0,5 m diatas permukaan tanah hingga kedalaman 90 m, pipa saringan dipasang pada kedalaman 60 m hingga 87 m dengan susunan berselang seling dengan pipa jambang setiap 3 m, grouting dilakukan pada kedalaman 0 hingga 30 m, kerikil pembalut diletakkan pada 30 m hingga 90 m, pompa selam diletakkan pada kedalaman 56 m. Rencana sumur B sendiri pipa jambang juga dipasang pada ketinggian 0,5 m diatas permukaan tanah hingga kedalaman 90 m, pipa saringan dipasang pada kedalaman 60 m hingga 87 m dengan susunan berselang seling dengan pipa jambang setiap 3 m, tidak dilakukan grouting dan tidak diberi kerikil pembalut, pompa selam diletakkan pada kedalaman 56 m. Dengan seluruh perencanan yang telah disusun, rencana anggaran biaya pembuatan sumur dalam beserta perlengkapannya untuk rencana A sebesar Rp 302.494.000,00 dan rencana B Rp 256.219.000,00. Kata kunci : Air tanah, Sumur Dalam, Geolistrik, Konstruksi Sumur Dalam
    • …
    corecore