119 research outputs found

    STRATEGI INTEGRASI SOFT SKILLS DALAM PEMBELAJARAN KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK NEGERI 1 YOGYAKARTA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) strategi integrasi soft skills yang digunakan dalam pembelajaran; 2) mengetahui hambatan apa saja yang ditemui dalam menerapkan strategi yang digunakan; 3) mengetahui upaya apa saja yang dilakukan guru untuk mengatasi hambatan dalam menerapkan strategi integrasi soft skills dalam pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, meliputi reduksi data; penyajian data; dan penarikan kesimpulan. Informan dalam penelitian ini adalah guru-guru kompetensi keahlian admnistrasi perkantoran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi soft skills dalam pembelajaran kompetensi keahlian administrasi perkantoran di SMK Negeri 1 Yogyakarta dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) secara umum soft skills telah integrasikan dalam proses belajar mengajar dimulai dengan perencanaan dalam RPP, 2) strategi pembelajaran yang banyak digunakan dalam mengintegrasikan soft skills pada pembelajaran yaitu strategi kooperatif learning dengan metode diskusi; 3) terdapat beberapa hambatan dalam pelaksanaannya yaitu usia siswa SMK masih labil yang dengan mudah mendapatkan pengaruh lingkungan yang besar dan siswa yang masih acuh terhadap nilai-nilai soft skills; 4) upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yang ada adalah dengan cara melakukan pendampingan dengan siswa dan terus memberikan pemahaman tentang apa itu soft skills dan apa manfaatnya. Kata kunci : Strategi, Soft Skills, Pembelajara

    PENGARUH ASAM SITRAT DAN FITASE Bacillus subtilis HOLIWOOD GRESIK PADA JAGUNG (Zea mays L.) TERHADAP DAYA CERNA PROTEIN DAN BIOAVAILABILITAS ZINK THE EFFECT OF CITRIC ACID AND PHYTASE Bacillus subtilis HOLIWOOD GRESIK IN CORN (Zea mays L.) TOWARDS PROTEIN DIGESTIBILITY AND ZINC BIOAVAILABILITY

    Get PDF
    Abstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh asam sitrat dan fitase Bacillus subtilis Holiwood Gresik pada jagung (Zea mays L.) terhadap kadar fitat, daya cerna protein dan bioavailabilitas Zn. Fitase yang digunakan merupakan ekstrak kasar dari isolat Bacillus subtilis HG. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Post Test-Only Control Group Design. Tahapan penelitian: 1) untuk analisis kadar fitat jagung dengan variasi bahan perendam berupa asam sitrat 9%, 50 mL/50 g (12 jam) dan fitase 250 µL/50 g  (30 menit). P1 adalah jagung tanpa perendaman (kontrol), P2 perendaman asam sitrat dan P3 kombinasi perendaman asam sitrat, kemudian fitase., 2) untuk analisis daya cerna protein-Protein Efficiency Ratio (PER) pada Mus musculus, digunakan jagung hasil tahap I. Data yang diperoleh dianalisis dengan Anava satu arah (α= 0.05). Hasil: 1) ada pengaruh variasi bahan perendam terhadap kadar fitat jagung. Kadar fitat secara berturut-turut dari P1, P2, dan P3 adalah  11.378, 3.975, and 1.402 (mg/g)., 2) penurunan kadar fitat jagung tahap I dapat meningkatkan PER dan bioavailabilitas Zn Mus musculus. Nilai PER dan % bioavailabilitas Zn secara berturut-turut dari P1, P2 dan P3 adalah 1.9 dan 12.31; 2.5 dan 25.22; 2.7 dan 36.68.   Kata Kunci: Asam sitrat,  fitase, Protein Efficiency Ratio, bioavailabilitas Zn.   Abstract.  The aim of this research was describe the effect of variation soaking with citric acid and phytase Bacillus subtilis Holiwood Gresik in corn toward concentration of phytate, protein digestibility, and Zn bioavailability. In this research used crude extract of Bacillus subtilis HG isolate. Research design used Post Test-Only Control Group Design. Phases of research: 1) for analyze phytate concentration in corn with variation soaking were citric acid 9%, 50 mL/50 g (12 hour) and phytase 250 µL/50 g (30 minutes). P1 was corn without soaking as control, P2 soaking with citric acid, and P3 combination soaking with citric acid, then phytase., 2) for analyze protein digestibility-Protein Efficiency Ratio (PER) and Zn bioavailability Mus musculus, used corn result phase I. Data were analyze by One-way Anava (α= 0.05). Results: 1) there was effect of variation soaking toward phytate concentration in corn. Phytate concentration from P1, P2, and P3 were 11.378, 3.975, and 1.402 (mg/g) respectively., 2) decreasing concentration of phytate in phase I obtained increasing protein digestibility and Zn bioavailability Mus musculus. PER value and % Zn bioavailability from P1, P2, and P3 were 1.9 and 12.31; 2.5 and 25.22; 2.7 and 36.68 repectively.   Keywords: citric acid, phytase, Protein Efficiency Ratio, bioavailability Zn

    Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (Ppak) Di Surakarta (Survei Pada Perguruan Tinggi di Surakarta)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh motivasi karir, motivasi ekonomi, motivasi kualitas, motivasi sosial dan persepsi terhadap minat mahasiswa untuk mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk). Penelitian ini merupakan survei yang dilakukan pada mahasiswa Fakultas Ekonomi program studi Akuntansi pada Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Surakarta. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi program studi Akuntansi pada PTN dan PTS di Surakarta yang telah menempuh mata kuliah auditing dengan pertimbangan bahwa mahasiswa tersebut sudah mampu merencanakan karir ke depan setelah lulus dari Fakultas Ekonomi program studi Akuntansi. Teknik pengambilan sampel menggunakan convenience sampling yaitu pengambilan sampel secara kebetulan yang ditemui oleh peneliti dengan sampel 68 responden. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang dikumpulkan dengan metode kuesioner yang diberikan secara langsung kepada mahasiswa Fakultas Ekonomi program studi Akuntansi pada PTN dan PTS di Surakarta. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan studi pustaka. Teknik analisis data menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian diperoleh bahwa motivasi karir berpengaruh terhadap minat mahasiswa untuk mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) diperoleh nilai thitung 5,808 > dari nilai ttabel (1,98) atau nilai p value 0,000 < 0,05. Motivasi ekonomi berpengaruh terhadap minat mahasiswa untuk mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) dengan nilai thitung 2,831 > dari nilai ttabel (1,98) atau nilai p value 0,006 < 0,05. Motivasi kualitas berpengaruh terhadap minat mahasiswa untuk mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) dengan nilai thitung 3,420 > dari nilai ttabel (1,98) atau nilai p value 0,001 < 0,05. Motivasi sosial berpengaruh terhadap minat mahasiswa untuk mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) dengan nilai thitung 2,332 > dari nilai ttabel (1,98) atau nilai p value 0,023 < 0,05. Persepsi berpengaruh terhadap minat mahasiswa untuk mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) dengan nilai thitung 2,327 > dari nilai ttabel (1,98) atau nilai p value 0,023 < 0,05. Oleh karena itu H5 terdukung secara statistik

    Karakterisasi dan Analisis Kekerabatan 16 Aksesi Koro Lokal

    Get PDF
    Koro merupakan jenis tanaman polong-polongan yang menyebar di berbagai daerah di Indonesia dengan nama dan jenis yang berbeda-beda seperti koro pedang, koro kratok, koro benguk, koro uceng dan lain sebagainya.Kandungan gizi koro yang tinggi protein dan rendah lemakdapat menjadi alternatif bahan pangan untuk mensubstibtusi kedelai. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui karakter morfologi koro serta mengetahui hubungan kekerabatan pada 16 aksesi koro.Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret hingga Agustus 2018 di ATP-UB Jatikerto, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang. Bahan yang digunakan berupa 16 aksesi benih koro lokal yang diperoleh dari eksplorasi beberapa daerah antara lain Surabaya, Banyuwangi, Blitar, Yogyakarta, Madiun, Tulungagung, Kediri dan Mojokerto.Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan metode petak tunggal yaitu dengan menanam 16 aksesi dalam satu populasi yang berbeda di lingkungan yang sama tanpa ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakterisasi dari 16 aksesi koro lokal memiliki keunikan dan potensi yang berbeda. Keunikan dan potensi tersebut dapat dilihat dari karakter kuantitatif dan kualitatif dari masing-masing aksesi. Analisis kekerabatan pada 16 aksesi koro menunjukkan kekerabatan yang dekat yaitu dengan koefisien kemiripan 0,658-0,952. Dendogram menunjukkan terdapat 5 kelompok yang mengelompok berdasarkan spesies yang sama yaitu Koro Benguk 1 dan Koro Babi 2 (Mucuna pruriens L.), Koro Krupuk 2 dengan Koro Krupuk 1 (Phaseolus lunatus L.), Koro 1 dengan Koro Sayur (Phaseolus lunatus L.), Koro 2 dengan Koro Uceng 1 (Dolichos lablab L.) dan Koro Uceng 2 dengan Koro Putih (Dolichos lablab L.). Kesamaan karakter yang dimiliki suatu spesies dapat menunjukkan kekerabatan meskipun berada dalam genus yang berbeda

    Benefit Incidence Analysis of Uninhatitable Houses Rehabilitation Program in Indonesia

    Get PDF
    The Government of Indonesia has launched new social assistance program named the Uninhabitable Houses Rehabilitation Program (in Indonesian: Program Rumah Tidak Layak Huni). Uninhabitable Houses Rehabilitation program is a social assistance program that aims to restore social functioning and improve the quality of poor housing that is initially uninhabitable to be habitable. This study aims to evaluate the achievement of the Uninhabitable Houses Rehabilitation Program in Grobogan Regency, Central Java Province, Indonesia. Grobogan Regency has the highest number of uninhabitable houses compared to another regencies and cities in Central Java Province. The method used in this study is Benefit Incidence Analysis (BIA). This model shows the distribution of public expenditure made by the government into different community groups based on the level of income, so that it is expected to explain the progression of the Uninhabitable Houses Rehabilitation program given by the government to the residents of Grobogan Regency. The results of this study indicate that the Uninhabitable Houses Rehabilitation program in Grobogan Regency is a progressive policy, because the benefits received by the poor are more than 10%, i.e. 12,12%

    IMPLEMENTASI KURIKULUM IHES DI SMP GEMA NURANI INTEGRATED ISLAMIC SCHOOL BEKASI

    Get PDF
    Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan data empiris serta mengamati secara langsung implementasi kurikulum IHES (Integrated and Holistic Education System) yang berdasarkan implementasi dan evaluasi kurikulum yang dilaksanakan di SMP Gema Nurani Interated Islamic School Bekasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan kurikulum IHES diawali dengan penyusunan kalender akademik, jadwal pelajaran, silabus,dan lesson plan yang kemudian dilaksanakan dengan program-program dan kegiatan belajar mengajar mulai tahun ajaran baru. Evaluasi kurikulum dilakukan saat kurikulum berjalan, juga diakhir tahun dengan melakukan rapat kerja. Evaluasi kurikulum dilakukan untuk mengukur tingkat ketercapaian dalam pelaksanaan kurikulum sebelumnya, agar segala kekurangan dapat terus diperbaiki untuk kurikulum ditahun selanjutnya

    DEVELOPMENT OF PAPER-BASED ANALYTICAL DEVICE FOR DETECTING DIAZEPAM IN URINE

    Get PDF
    Objective: The aim of this study was to develop Paper-based Analytical Devices (PADs) with colorimetric method as a presumptive test for detecting diazepam in urine Methods: Colorimetric method was used as a principle of this study. PADs were fabricated with wax-printing methods. Chosen colorimetric reagent was tested for selectivity with hydromorphone and codeine; and sensitivity by measuring the absorbance with UV-Vis spectrophotometer. PADs were tested for its sensitivity and stability. The intensity of color developed on PADs are measured with ImageJ. The ability of PADs to detect diazepam in urine was simulated with testing spiked urine sample to the PADs Results: Zimmermann gave the most obvious prominent color change from colorless to purple-red color out of the four reagents. PAD is selective to diazepam when tested with hydromorphone and codeine. PAD is sensitive with a cut-off concentration at 100 ppm. PAD can detect diazepam in urine with the highest recovery percent at 92.8%±4,6 Conclusion: It can be concluded that PAD is quite selective and sensitive to detect diazepam in urine and can be done easily and fast for onsite analysi

    Pengaruh preferensi konsumen dan persepsi konsumen terhadap keputusan menginap di Hotel Noor Bandug

    Get PDF
    Penelitian ini dilatarbelakangi penelitian dengan pertumbuhan usaha perhotelan yang kian meningkat di era gencarnya halal life style. Hotel Syariah sebagai bidang usaha yang berjalan di bidang jasa maka bisnis perhotelan harus mampu bersaing dengan bisnis yang lainnya dengan mengikuti permintaan konsumen yang mana permintaan tersebut dipengaruhi oleh banyak faktor antara lain preferensi dan persepsi terhadap keputusan pembelian suatu barang atau jasa. Penelitian in bertujuan untuk mengetahui perihal mengukur seberapa besar pengaruh preferensi terhadap keputusan menginap tamu hotel Noor Bandung, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh persepsi konsumen terhadap keputusan menginap tamu serta mengukur seberapa besar pengaruh preferensi dan persepsi terhadap keputusan menginap di salah satu hotel syariah yaitu Noor Hotel Bandung baik secara parsial maupun simultan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan berupa data primer, yang mana yang menjadi variabel independen yaitu preferensi dan persepsi konsumen terhadap variabel dependen yaitu keputusan menginap. Penelitian ini, berfokus pada tamu hotel yang menginap di Hotel Noor bandung sebagai populasi dan dalam penelitian ini diambil sampel yang berjumlah 100 responden dengan menggunakan teknik probabity sampling. Hasil jawaban dari responden tersebut lalu dihitung menggunakan program SPSS versi 25. Hasil penelitian yang diolah menghasilkan bahwa preferensi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan menginap dapat dilihat dari t hitung sebesar 4,423>t tabel sebesar 1,991. Besarnya pengaruh preferensi terhadap keputusan menginap sebesar 20,1%, sedangkan sisanya 79,9% dipengaruhi oleh variabel lain. Persepsi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan menginap dapat dilihat dari t hitung sebesar 2,964>t tabel sebesar 1,991. Besarnya pengaruh preferensi terhadap keputusan menginap sebesar 10,1%, sedangkan sisanya 89,9% dipengaruhi oleh variabel lain. Preferensi dan persepsi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap keputusan menginap dapat dilihat dari F hitung sebesar 10,164 > t tabel sebesar 3,11. Besarnya pengaruh preferensi dan persepsi konsumen terhadap keputusan menginap sebesar 18,8%, sedangkan sisanya 81,2% dipengaruhi oleh variabel lain

    Analisis dan Implementasi Mekanisme Pergantian Cache dengan Skema LUV Pada Basis Data Mobile

    Get PDF
    Penggunaan smartphone Android saat ini sedang marak diminati dikarenakan kelebihannya yang bersifat open source yang menjadikan penggunanya dapat mengembangkan aplikasi. Pekembangan basis data mobile pun mengikuti seiring dengan perkembangan aplikasi berbasis mobile. Berbagai aplikasi mobile memerlukan koneksi ke server namun ini membutuhkan biaya yang besar. Untuk mengurangi koneksi ke server, digunakan basis data mobile. Namun basis data mobile menyediakan kapasitas yang tidak sebesar kapasitas basis data server. Untuk menyelesaikan permasalahkan tersebut, diimplementasikan mekanisme pergantian cache untuk menyimpan sebagian data dari server pada mobile database. Salah satu metode yang ada untuk mekanisme pergantian cache adalah LUV (Least Unified Value). Dengan digunakannya metode LUV ini, sebagian data yang sering diakses akan disimpan kedalam basis data mobile sehingga tidak perlu akses ke server. mobile database, pergantian cache, LU

    Potret Kenakalan Remaja dalam Novel "Asya Story" Karya Sabrina Febrianti

    Get PDF
    Penelitian ini berjudul “Potret Kenakalan Remaja dalam Novel Asya Story karya Sabrina Febrianti”. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan tokoh, penokohan, latar, potret dari bentuk-bentuk kenakalan remaja, dan faktor penyebab kenakalan remaja dalam novel Asya Story karya Sabrina Febrianti. Penelitian dilakukan menggunakan kajian sosiologi sastra dengan pendekatan sosiologi karya. Penelitian dilakukan menggunakan teori Kenakalan Remaja menurut Kartini Kartono. Metode yang dilakukan adalah deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini adalah Novel Asya Story karya Sabrina Febrianti. Sumber data yang digunakan adalah Novel Asya Story karya Sabrina Febrianti, buku, jurnal ilmiah, artikel berita dan lainnya yang berkaitan dengan objek penelitian. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu membaca, menyimak, mempelajari, menandai, mencatat dan mengklasifikasikan. Teknik analisis dalam penelitian ini yaitu kondensasi data, penyajian data yang bersifat naratif, dan menarik kesimpulan. Penelitian ini menunjukkan deskripsi tokoh, penokohan, dan latar dalam novel Asya Story yang berkaitan dengan kenakalan remaja. Selain itu, ditemukan juga beberapa bentuk kenakalan remaja dalam novel Asya Story karya Sabrina Febrianti seperti: Kebut-kebutan, bolos sekolah, kriminalitas anak, mabuk, pemerkosaan dan balas dendam, judi dan taruhan, menggugurkan janin, dan penyimpangan perilaku. Kenakalan remaja tidak semata-mata muncul begitu saja. Terdapat faktor penyebab seorang remaja melakukan tindak kenakalan remaja. Kenakalan remaja dapat terjadi karena faktor biologis, faktor psikogenis, faktor sosiogenis, dan faktor subkultur
    corecore