1,481 research outputs found

    A SOCIOLINGUISTIC ANALYSIS OF SWEARING INFROM PARIS WITH LOVEMOVIE

    Get PDF
    This research examines swearing occurring in From Paris with Love movie using a sociolinguistic approach. The research is aimed to analyze the types of swearing, reasons of swearing, and the relationship between swearing and social class which are portrayed fromFrom Paris with Lovemovie. This research employed descriptive qualitative method. The data were dialogues containing swearwords uttered by the characters in the movie and the context surrounding the interaction. Meanwhile, the source of the research was divided into two, i.e. primary source and secondary source. The primary source of the data was From Paris with Lovemovie. Then, the secondary source was the script ofFrom Paris with Lovemovie downloaded from the internet. The primary research instrument was the researcher herself. She acted as the planner, the data collector, the data analyzer, and the data reporter of the research. The secondary instrument was the data sheet. To ensure the trustworthiness of the data, this research applied triangulations by applying source triangulation and investigator triangulation.The findings of the research show that the types of swearing found in From Paris with Lovemovie could be categorized into 4 (four). The first type is Expletive Swearing (ES) with 25 data (23.8%). The second is AbusiveSwearing (ABS)with 53data(50.5%). The third is Humorous Swearing (HS)with 11data (10.5%). The last one, Auxiliary Swearing (AUS), has16 data (15.2%).The findings show that Abusive Swearing is the dominant type because swearing is mostly used to abuse someone else. Based on the reasons of swearing, only expressing emotions reason which occurs, which furthermore is specified into 6 (six) reasons. The first reason is to express frustration or anger with 36 data (34.3%). The second is to express surprise or shock with 21data(20%). The third is to shock with 8 data(7.6%). The fourth is to amuse with 5 data(4.8%). The fifth is to insult with 27 data(25.7%). The last one is to assert identity in a group or indicate friendship with 8data(7.6%). These findings show that the dominant reason influencing people to swear is to express frustration or anger. The last finding illustrates that people coming from upper class swear to people who belong to the middle class, middle class to middle class, middle class to low class, and low class to middle class. Thus, it shows that people who belong to upper class tendto swear to people who come from the class under them because they have power to control people under them. Key words:Sociolinguisticanalysis, swearing, types of swearing, reasons of swearing,and social clas

    PENINGKATAN PENGETAHUAN GIZI PADA ANAK SEKOLAH DENGAN METODE CERAMAH DAN METODE ROLE PLAY

    Get PDF
    Latar belakang: Pendidikan gizi sebaiknya diberikan sedini mungkin, karena anak – anak umumnya mempunyai hasrat besar untuk mengetahui dan mempelajari sesuatu lebih jauh. Pendidikan gizi di sekolah dapat diberikan sebagai bagian dari mata pelajaran yang sudah ada atau merupakan mata pelajaran yang berdiri sendiri jika memungkinkan. Beberapa metode pendidikan gizi adalah metode ceramah dan metode role play. Metode ceramah merupakan metode yang lazim dan sering digunakan, sementara metode role-play merupakan metode yang sangat menarik dan dekat dengan anak – anak karena berupa permainan. Tujuan: Mengetahui perbedaan peningkatan pengetahuan gizi pada anak sekolah setelah diberi pendidikan gizi dengan metode role play dan dengan metode ceramah. Metode: penelitian ini merupakan penelitian quasi experimental, yang menggunakan rancangan non-randomized pre-test and post-test control group design. Hasil: skor pengetahuan gizi pada anak sekolah yang mendapat pendidikan gizi baik dengan metode ceramah maupun role play mengalami peningkatan secara signifikan (p < 0,005). Skor pengetahuan gizi pada kelompok ceramah meningkat lebih baik daripada kelompok role play. Kesimpulan: metode ceramah memberikan hasil lebih baik daripada metode role pla

    ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan (size), risiko bisnis (business risk), pertumbuhan aktiva (growth of assets), profitabilitas (profatibility), dan struktur kepemilikan (ownership structure) terhadap struktur modal pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan dapat memberikan gambaran tentang struktur modal di dalam menentukan kebijakan perusahaan. Alat analisis dengan regresi linier berganda dengan uji t, uji F dan koefisien determinasi (Adj. R2 ). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sedangkan sampelnya adalah seluruh perusahaan manufaktur yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada kurun waktu 2005-2008, sebanyak 30 perusahaan dengan purposive sampling sebagai teknik pengambilan sampel. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap struktur modal perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Pertumbuhan aktiva tidak berpengaruh signifikan terhadap struktur modal perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Struktur kepemilikan tidak berpengaruh signifikan terhadap struktur modal perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Berdasarkan hasil perhitungan dengan uji F bahwa ukuran perusahaan, pertumbuhan aktiva, dan struktur kepemilikan secara bersama-sama berpengaruh terhadap struktur modal perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Hal ini berarti bahwa ukuran perusahaan, pertumbuhan aktiva, dan struktur kepemilikan mampu memberikan kontribusi terhadap peningkatan struktur modal pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun 2005-200

    PENGARUH TINGKAT INFLASI, SUKU BUNGA SBI DAN NILAI TUKAR TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PERBANKAN DI BEI

    Get PDF
    Mekanisme pasar modal yang teratur, tertib dan terbuka menciptakan lingkungan yang lebih kondusif bagi para investor untuk mengambil keputusan yang realistis. Pasar modal merupakan media yang sangat efektif untuk dapat menyalurkan dan menginvestasikan dana yang berdampak produktif dan menguntungkan investor. Perusahaan dapat memperoleh dari berbagai sumber pendanaan berupa modal pemilik, laba perusahaan, pinjaman, laba ditahan hingga penjualan saham bagi investor. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh secara parsial tingkat inflasi, suku bunga dan nilai tukar terhadap harga saham. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif menggunakan metode statistik deskriptif dan menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Data yang digunakan dalam penelitian adalah data sekunder dengan jumlah sampel 9 Bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sedangkan teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil Uji kelayakan model diketahui bahwa variabel tingkat inflasi, suku bunga dan nilai tukar mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga saham. Hasil Uji t menunjukkan bahwa variabel tingkat inflasi, suku bunga dan nilai tukar berpengaruh signifikan dan positif terhadap harga saham. Kata kunci: tingkat inflasi, suku bunga, nilai tukar dan harga saha

    Upaya Meningkatkan Ketrampilan Metakognitif Siswa Dalam Pemahaman Membaca Melalui Metode Reciprocal Teaching Pada Bahasa Indonesia Kelas IV SDN 01 Peblengan Kecamatan Matesih Tahun Pelajaran 2011/ 2012

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan pemahaman membaca siswa melalui metode reciprocal teaching bagi siswa kelas IV SD Negeri 01 Pablengan Kecamatan Matesih Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2011/2012. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas bersifat kolaboratif,peneliti berkolaborasi dengan guru kelas IV SD Negeri 01 Pablengan Kecamatan Matesih. Data dikumpulkan melalui metode wawancara, dokumentasi, observasi dan tes tertulis. Rancangan Penelitian tindakan yang dipilih yaitu model siklus terdiri dari dua siklus. Setiap siklus meliputi unsur perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Analisa data yang digunakan adalah model analisis kritis yaitu mencakup kegiatan untuk mengungkapkan kelemahan dan kelebihan kinerja siswa dan guru dalam proses pembelajaran. Analisis data dilakukan bersama-sama antara guru dengan peneliti sebab penelitian tindakan kelas merupakan suatu bentuk kerjasama antara peneliti dengan guru. Analisis keterampilan siswa dalam pemahaman membaca mencakup kemampuan siswa dalam menemukan kalimat utama, pokok pikiran, dan mengklarifikasi istilah-istilah yang belum di pahami siswa, serta menceritakan kembali ringkasan isi cerita teks bacaan. Dari hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pemahaman membaca siswa pada pelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV melalui metode pembelajaran Reciprocal Teaching terbukti pada pra tindakan yang mencapai KKM rata-rata 66%,pada siklus I meningkat menjadi 67,5%,pada siklus II meningkat menjadi 73,9%, jadi pada siklus II telah mencapai indikator keberhasilan yaitu 73,9% siswa yang mencapai nilai diatas nilai KKM yaitu 7,0

    PROFIL KARAKTER COURAGE ANAK USIA DINI PADA KONDISI KELUARGA SINGLE PARENTS (Studi Fenomenologis pada Anak dengan Ibu Single Parents dan Ayah Single Parents yang Bercerai)

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil karakter courage anak usia dini pada kondisi keluarga single parents dengan latar belakang bercerai. Karakter courage yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kekuatan emosional yang melibatkan pelaksanaan kehendak untuk mencapai tujuan dalam menghadapi oposisi, baik itu tantangan eksternal maupun tantangan internal. Karakter courage terdiri dari keberanian, kegigihan, integritas dan vitality yang ada pada anak. Penelitian ini dilakukan melalui studi fenomenologis, dengan melakukan wawancara dan observasi kepada subjek penelitian, yaitu ibu single parents dan ayah single parents. Penelitian ini dilaksanakan di sekolah dan rumah subjek, di Kota Bandung. Melalui analisis grounded theory, penelitian ini mendapatkan hasil bahwa profil karakter courage anak usia dini pada single parents dipengaruhi oleh respon single parents terhadap anak, kontrol single parents terhadap anak, nurturance dari orangtua yang terpisah, dan peran significant other sebagai figur pengasuh pengganti. Permasalahan yang sering ditemui di lapangan adalah, kesulitan dan keterbatasan single parents dalam menjalankan perannya sebagai ayah, dan juga sebagai ibu. Biasanya kesulitan dan keterbatasan single parents akan menghasilkan karakter yang cenderung berlawanan dengan karakter courage, seperti pengecut, tidak percaya diri, kecemasan, kemalasan, menyerah, tidak mau mencoba, berbohong, memaksakan kehendak sendiri kepada orang lain, kurang mampu bersosialisasi, perilaku agresif, depresi, lamban, lesu, dan merasa tak bernyawa. Bagi orang tua single parents diharapkan dapat melakukan pengasuhan yang tepat bagi anak dalam rangka mengembangkan karakter courage pada anak. Selain itu, dibutuhkan penelitian selanjutnya di lapangan untuk mengkaji lebih jauh terkait dengan pembentukan karakter courage anak pada kondisi keluarga single parents. ---------- This study aims to investigate courage character profile of early childhood in family condition of single parents in divorce situation. Courage character means the emotional power which involves the desire implementation of achieving their goals in order to face oppositions, both external and internal challenges. Courage character consists of bravery, persistence, integrity, and vitality in their selves. This study was conducted through phenomenology study by using interview and observation to the subject which were mothers and fathers who take the role as single parent. This study was carried out in the subject school and house, in Bandung. Through the analysis of grounded theory, the results showed that courage character profile of early childhood in single parents are influenced by the response and control of the single parents to their children, the nurturance from the parents who divorce, and the role of significance other as the substitute caregiver figure. The problems which often occurred in the field are the difficulties and limitations of single parents in their role as a father, as well as the mother. Usually, the difficulties and limitations of single parents will produce a character which tend to be contrary to the courage character such as coward, insecure, anxiety, laziness, give up, unwilling to try, lied, impose their own will to others, less able to socialize, aggressive behavior, depression, sluggish, lethargic, and feeling lifeless. Thus, single parents are expected to undertake appropriate care for their children in order to develop the courage character in their children. In addition, further research on this field is needed to assess the study deeply related to the formation of the courage character profile of early childhood in family condition of single parents

    THE EFFECTIVENESS OF FISHBOWL METHOD ON STUDENTS’ SPEAKING SKILL AT THE SECOND GRADE STUDENTS OF SMA N 8 CIREBON

    Get PDF
    AYU WULANDARI. THE EFFECTIVENESS OF FISHBOWL METHOD ON STUDENTS’ SPEAKING SKILL AT THE SECOND GRADE STUDENTS OF SMA N 8 CIREBON In Indonesia English has drawn up by government as foreign language that the students should master English language. In fact, the students still have weakness in skill of English, especially in speaking skill. In this thesis, the writer focuses on the students’ speaking skill as Y variable that they have any weakness to master speaking skill. And the writer focuses on the fishbowl method as the X variable that will help student to practice speaking English. The aims of this research are to find out the students’ responses towards the application of fishbowl method, to find out the students’ achievement of speaking skill before and after using the application of fishbowl method and to find out the effectiveness of fishbowl method to improve the students’ speaking skill Looking forward the problem in speaking skill that students have the weakness in this skill thus the writer offered fishbowl method which can be effective teaching tools for modeling group processes that can improve the students’ speaking skill and more active in classroom to practice speaking English. The research design is quantitative research and experiment research. To know the response the application of fishbowl method, the writer uses questionnaire. To know the students’ achievement speaking skill, the writer uses two tests, pretest and posttest. The data was analyzed statistically by using Microsoft Excel, ANA test4 and SPSS program V 2.2.0. The result of the students’ response towards the application of fishbowl method is 1237 with the percentage 82,5 %, it can be categorized strong response. And the result of the students’ achievement in speaking skill between experimental class and control class where Gain of experiment class get the mean score 0.26, but the N-Gain of control class get the mean score 0.12 so that the deviation is 0.14. It means that the experiment class is better than control class in improving the students’ speaking skill. Then conclusion of this thesis is that the alternative hypothesis (Ha) is received and the Null Hypothesis (Ho) is refused where t-test < t-table or <0.05. It means that there is any significant effectiveness of using fishbowl method to improve students’ speaking skill the second grade students of SMA N 8 Cirebon

    PERBANDINGAN PENGATURAN KETENTUAN PENGHINAAN DALAM KUHP DAN UU NO. 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK

    Get PDF
    Tujuan dilakukannya penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana perbedaan antara delik penghinaan menurut Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dan penghinaan menurut  Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 dan bagaimana Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 mengatur tentang perbuatan yang dapat dikualifikasikan sebagai delik penghinaan melalui Informasi dan Transaksi Elektronik yang dengan metode penelitian hukum normatif disimpulkan: 1. Perbedaan antara delik penghinaan menurut Kitab Undang-Undang Hukum Pidana dengan penghinaan Menurut Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 dapat dibagi dalam tiga kriteria sifat pembeda, yaitu berbeda dalam penggolongan delik penghinaan; berbeda dalam pengaturan ancaman pidananya; dan berbeda pula dalam pemaknaan atas unsur diketahui umum terkait ketentuan penghinaan berdasarkan KUHP dan UU ITE. 2. Perbuatan yang dapat dikualifikasikan sebagai delik penghinaan berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, yaitu delik penghinaan yang terdapat dalam Pasal 27 ayat 3 UU ITE sebagai species delicht dari KUHP (genus delicht), sehingga konsekuensi hukumnya penggolongan delik penghinaan yang terdapat dalam KUHP juga dapat diberlakukan berdasarkan Pasal 27 ayat 3 UU ITE.  Kata kunci: penghinaan; elektronik

    INDIKATOR-INDIKATOR YANG MEMPENGARUHI STRES KERJA TERHADAP KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)

    Get PDF
    Work stress is the main indication that results in physical and mental disruption of every human being, which results in affecting Occupational Health and safety (K3). Occupational Safety and health (K3) is one of the most important aspects in the implementation of a construction project, it is because a construction project involves a wide range of resources. The purpose of the study was to identify factors that influence occupational stress on Occupational Health and safety (K3). This research method is a literature study by examining several journals related to the relationship of work stress with Occupational Health and safety (K3). Data collection techniques by collecting several previous studies to identify what factors cause occupational stress on Occupational Health and safety (K3). The data obtained were analyzed using index and variance values (to determine the ranking of each factor). The results of understanding several journals related to the relationship of stress with Occupational Health and safety (K3) showed that the factors were short time targets, too many jobs, large levels of difficulty, high work pressure, work environment conflicts, unclear instructions, communication errors, unfair treatment, inappropriate salaries, feelings of boredom and boredom, work environment discomfort, family environment conflicts.Stres kerja merupakan indikasi utama yang mengakibatkan terganggunya fisik dan mental setiap manusia, yang berakibat mempengaruhi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan salah satu aspek terpenting dalam pelaksanaan suatu proyek kontruksi, hal tersebut dikarenakan suatu proyek kontruksi melibatkan berbagai macam sumber daya. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi stres kerja terhadap Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Metode penelitian ini merupakan penelitian studi literatur dengan menelaah beberapa jurnal yang terkait hubungan stres kerja dengan Kesehatan dan keselamatan kerja (K3). Teknik pengumpulan data dengan cara mengumpulkan beberapa penelitian terdahulu untuk mengidentifikasi apa saja yang menjadi faktor penyebab stres kerja terhadap Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Data yang diperoleh dianalisa dengan menggunakan nilai indeks dan varian (untuk mengetahui peringkat masing-masing faktor). Hasil dari memahami beberapa jurnal terkait hubungan stres dengan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) menunjukkaan bahwa yang menjadi faktornya adalah target waktu yang singkat, jumlah pekerjaan terlalu banyak, tingkat kesulitan besar, tekanan kerja tinggi, konflik lingkungan kerja, instruksi yang kurang jelas, kesalahan komunikasi, perlakuan yang tidak adil, gaji yang tidak sesuai, perasaan jenuh dan bosan, ketidaknyamanan lingkungan kerja, konflik dilingkungan keluarga. Kata kunci: Faktor Stres Kerja, K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja
    • …
    corecore