327 research outputs found

    SINTESIS DAN KARAKTERISASI RESIN KITOSAN MAGNETIK (PENEAUS MERGUENSIS)

    Get PDF

    The Correlation Between Cognitive Function with the Quality of Life in the Elderly in Barusari Village South Semarang District

    Full text link
    The problem faced by the elderly as human aging process is a process and natural. Some problems and disorders that frequently arise or occur in the elderly is declining cognitive function. Cognitive decline in the elderly is usually preceded by decline of memory or memory (forgetfulness) and other cognitive mengggu real life activities. The purpose of this study was to find out: "The correlation between cognitive function and quality of life in the elderly (60-74 years) in Barusari Vilage of South Semarang. This research is a descriptive correlative with cross sectional design. The population in this study is that all elderly people aged 60-74 years.The sampling technique used is total sampling. Bivariate test using chi square test. The results showed that the cognitive function of elderly most categories of serious disturbance (48.1%), and most of the quality of life category is independently as many as 32 people (61.5%). Statistical test results found there is significant correlation between cognitive function and quality of life in the elderly (60-74 years) in Barusari Vilage of South Semarang with p value of 0.000.Based on the results of the study are expected to nursing profession are expected to provide nursing assistance to the elderly who have suffered physical setbacks by helping in order to keep good quality of life and help in order to have good cognitive abilities

    PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BATIK JUMPUTAN PADA MATA PELAJARAN SENI RUPA/SENI BUDAYA SISWA KELAS VIII B DI SMP NEGERI I EROMOKO WONOGIRI TAHUN PELAJARAN 2011/2012

    Get PDF
    Abstract: The purpose of this research is to know the implementation of learning Batik Jumputan in Fine arts/ fine culture of the eight grade B students in SMP N 1 Eromoko, Wonogiri that includes the goal, subject to be learn, method, media, and learning evaluation. The research concludes that: (1) The goal of learning Batik Jumputan is the students are able to explain the textile concept by using technique and feature of Batik Jumputan, the students are able to mention the material and equipment of Batik Jumutan/ dye cover, the students are able to make a useful thing by using Batik Jumputan technique/ dye cover. (2) the subject material of learning that been taught is making a variety of ornamental design in Batik feature. Work media of Batik Jumputan involves material, equipment, and technique. The steps of Batik Jumputan work involves design, preparation, process, and the work Batik Jumputan. (3) the learning method are : Speech is used when the teacher deliver the theory of Batik Jumputan subject, Question and answer is used to improve the deeper understanding of the subject material, Demonstration method is used when the teacher give an example of how to make Batik Jumputan, Discussion method is used by the teacher to share and give an input in the process of making the art work, and Assignment method is used to know how deep the students understanding of the subject material that has been taught. (4) The media of learning that is used to deliver the material or information in front of the class is white board, markers, sample of Batik Jumputan works, and books about Batik. (5) The evaluation of learning use : Oral test, short essay test, observation of Batik Jumputan practical event and the Batik work

    PENGARUH PEMANFAATAN MEDIA CAI (COMPUTER ASSISTED INSTRUCTIONAL) TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN IPS MATERI KEHIDUPAN MANUSIA MASA PRA-AKSARA DI INDONESIA PADA SISWA KELAS VII SMPN 2 SARONGGI KABUPATEN SUMENEP

    Get PDF
    Pemanfaatan media CAI (Computer Assisted Instructional) ini ditujukan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS siswa kelas VII di SMPN 2 Saronggi dan untuk membuktikan bahwa dengan pemanfaatan media CAI dapat berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Pemanfaatan media CAI (Computer Assisted Instructional) diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa karena metode pengajaran lebih bervariasi sebab siswa tidak hanya mendengarkan uraian guru sehingga siswa tidak bosan. Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimen dengan menggunakan desain penelitian Pretest-Posttest Control Group Design. Subyek penelitian ini adalah kelas VII A sebagai kelompok eksperimen dan kelas VII B sebagai kelompok kontrol. Teknik analisa data dalam penelitian ini menggunakan uji t terhadap perbedaan hasil belajar siswa, baik sebelum maupun setelah diberi perlakuan. dan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi dan tes. Siswa belajar mandiri dengan media CAI selama proses pembelajaran. Hasil analisis data dan penyajian menunjukkan kelas eksperimen (VII A) setelah diberi perlakuan dengan memanfaatkan media komputer pembelajaran berpengaruh terhadap hasil belajar. Hasil uji t antara kelas eksperimen (VII A) dengan kelas kontrol (VII B) menunjukkan  probabilitas atau signifikansi 0,000 (p < 0,05) sehingga pemanfaatan media komputer pembelajaran berpengaruh terhadap hasil belajar siswa kegiatan pembelajaran IPS materi kehidupan manusia Pra Aksara di Indonesia. Kunci : Pemanfaatan, CAI (Computer Assisted Instructional), IPS ABSTRACT                 The utilization of CAI (Computer Assisted Instructional)  media is aimed to increase students' learning outcome on IPS course of VII grades in SMPN 2 Saronngi Sumenep and to prove that utilization of CAI (Computer Assisted Instructional) improve learning outcome because through this media teaching methods can be more variety therefore student will be more interesting than just listen teacher's explanation.                 This research categorized in experimental research which use Pretest-Posttest Control Group Design. Sample technique which use in this research is saturation sampling techniques where all of population used as samples, that is VII A and VII B grader. VII A as a experiment group and VII B as a control group. Data analysis technique in this research using test on learning outcome difference, whether before or after treatment. And the data collecting technique in this research use observation and test.                 Students will become active learners with this CAI (Computer Assisted Instructional)   media in teaching learning process. Data analysis result and presentation shows experiment class (VII A) react to the treatment by. Test results between experimental class (VII A) and control class shows the probability or significance 0,000 (p < 0.05), so that the utilization of learning computer media effect on students' learning outcome in Indonesian human life pre-letter content, IPS course. Key: utilization, CAI (Computer Assisted Instructional), IP

    PERBEDAAN KANDUNGAN VITAMIN C SELAI CEMPEDAK PADA PEMERAMAN TRADISIONAL DENGAN PEMERAMAN KARBID

    Get PDF
    Buah cempedak (Arthocarpus champeden) termasuk buah klimaterik yang merupakan salah satu jenis tanaman asli indonesia. Meski masih mentah buah klimaterik dapat dipanen dan matang setelah pemeraman. Pengolahan buah menjadi selai bertujuan untuk memperpanjang masa simpan, meningkatkan penganeka ragaman produk dan menambah nilai ekonomis. Mutu selai cempedak akan semakin baik jika memiliki kandungan vitamin salah satunya adalah vitamin C. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui jenis pemeraman yang tepat untuk menghasilkan selai cempedak yang mengandung vitamin C. Cara kerja pemeraman dalam penelitian ini terdiri dari 3 tahapan yaitu 1. Pemeraman, 2. Pembuatan selai dan 3 uji kandungan vitamin C. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji One Way Anava dengan aplikasi SPSS statistic 21. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang nyata dengan taraf sig 0.26 (5%) pada kandungan vitamin C selai cempedak antara cempedak yang diperam secara tradisional dengan cempedak yang diperam dengan menggunakan karbit. Hal ini dikarenakan proses pematangan buah dengan menggunakan karbit akan menjadi lebih cepat jika dibanding pematangan buah secara biasa dan juga lebih cepat  mencapai stadium klimaterik

    THE SERVICES OF TICKETING AND RESERVATION IN TTO (TOWN TICKETING OFFICE) OF SRIWIJAYA AIR SOLO DISTRICT

    Get PDF
    2015. English Diploma Program, Faculty of Cultural Sciences, SebelasMaret University. This final project was written based on the job training which was done in TTO of Sriwijaya Air Solo District which is located at Center Point Building Block A-10,Purwosari, Solo started from 24th February to 30th April. The objectives of this final project are to describe the services of ticketing and reservation in TTO of Sriwijaya Air Solo District, to describe the process of handling ticket reservation in TTO of Sriwijaya Air Solo District, to explain the process of Rebook/Reschedule and City Check-In in TTO of Sriwijaya Air Solo District. The reservation system of Sriwijaya Air is Computerized System Reservationusing Nieve system.This system makes the services of ticketing and reservation easier and faster. The process of handling ticket reservation, rebook and city check-in uses online system. It should be rememberedby staff when handling ticket reservation, rebook and city check-in. Therefore I should be more careful in the process of handling ticketing and reservation. The important step of handling rebook and city check-in is to remark the ticket. One thing that must be done by staff when handling the passenger is checking again the ticket by reading passenger name, flight schedule and flight rout

    Efektifitas Google Classroom Terhadap Keaktifan Mahasiswa Dalam Era Revolusi Industri 4.0

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aktifitas pembelajaran Google Classroom Matematika.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bersifat eksploratif yaitu menggambarkan keadaan atau status fenomena.Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa angkatan IV Magister Pendidikan Matematika Universitas Ahmad Dahlan.Data penelitian ini diperoleh dari lembar evaluasi respon mahasiswa. DaMta penelitian tersebut dianalisis dengan proses analisis deskriptif dan proses analisis angket dengan skala Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Google Classroom dalam pembelajaran Matematika memiliki kualitas yang sangat baik dengan skor rata-rata 107,56 dan kriteria validitas . Dengan demikian, penggunanaan Google Classroom efektif digunakan dalam pembelajaran matematika

    Analisis Penggunaan Bahasa Indonesia bagi Kalangan Muda di Media Sosial “Instagram”

    Get PDF
    Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang digunakan di Indonesia. Bahasa Indonesia bertujuan untuk mempersatukan dan untuk mempermudah kita dalam berkomunikasi antarsuku daerah, karena di Indonesia memiliki banyak ragam bahasa yang berbeda. Oleh karena itu bahasa Indonesia ditetapkan sebagai bahasa persatuan. Bahasa juga merupakan alat penghubung bagi kita dalam kegiatan sehari-hari. Karena manusia termasuk makhluk sosial yang selalu berkomunikasi dengan makhluk sosial lainnya. Saat ini di era modern yang perkembangan teknologi informasinya sangat luas kita bisa mendapatkan informasi dengan mudah dan cepat. Dengan berbagai macam alat komunikasi saat ini yang bisa disampaikan melalui lisan maupun tulisan kita bisa berhubungan dengan orang lain. Dan dalam penggunaan bahasa untuk berkomunikasi secara tulisan di media sosial, kita memiliki tujuan yang berbeda - beda. Dengan komukasi kita dapat menyampaikan apa yang di rasakan, dipikirkan dan apa saja yang kita pandang agar dilihat oleh orang lain. Dalam pembahasan ini “Analisis Penggunaan Bahasa Indonesia bagi Kalangan Muda di Media Sosial Instagram” banyak sekali pengguna di media sosial tidak menggunakan bahasa yang sesuai dengan  KBBI.   Tidak sedikit yang menimbulkan kesalahan arti dari bahasa tersebut. Tujuan dari pembuatan artikel ilmiah ini untuk menganalisa dan meneliti seberapa banyak masyarakat pengguna media sosial terutama di Intagram yang masih salah dalam penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar

    Pengaruh Waktu Pemangkasan Pucuk terhadap Pertumbuhan Dua Varietas Tanaman Mentimun (Cucumis sativus L.) Sistem Hidroponik

    Get PDF
    Mentimun (Cucumis sativus L.) merupakan sayuran semusim dari famili cucurbitaceae yang banyak dikonsumsi terutama dalam bentuk segar. Mentimun merupakan tanaman yang terus melanjutkan pertumbuhan pada fase vegetatif jika pemangkasan pucuk tidak dilakukan. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasinya adalah dengan perbaikan teknik budidaya tanaman adalah pemangkasan pucuk. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui fase pertumbuhan yang tepat untuk pemangkasan pucuk utama guna meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun varietas Roberto dan varietas BM 007. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) sederhana terdiri dari 6 perlakuan : P1 = varietas roberto tanpa pemangkasan, P2 = varietas roberto dan pemangkasan pucuk batang utama pada 21 hst, P3 = varietas roberto dan pemangkasan pucuk batang utama pada 28 hst, P4 = varietas BM 007 tanpa pemangkasan, P5 = varietas BM 007 dan pemangkasan pucuk batang utama pada 21 hst, dan P6 = varietas BM 007 dan pemangkasan pucuk batang utama pada 28 hst. Hasil penelitian yang didapat adalah pemangkasan pada 28 hst pada varietas Roberto meningkatkan jumlah cabang produktif dan bobot kering total tanaman, namun menurunkan panjang tanaman dan jumlah daun
    • …
    corecore