1,091 research outputs found

    Hubungan Efektivitas Praktik Pencegahan dan Kondisi Lingkungan Rumah dengan Penyaki Malaria di Wilayah Kerja Puskesmas Silau Laut Asahan

    Get PDF
    Latar belakang: Menurut World Health Organization (WHO) tahun 2013, Setiap tahunnya sebanyak 600 juta penderita baru malaria dilaporkan dari seluruh dunia, terutama anak-anak dan perempuan hamil dengan angka kematian lebih dari 3 juta jiwa. Diperkirakan 41% penduduk dunia bermukim di daerah berisiko tinggi terinfeksi penyakit malaria terutama di negara tropis dan subtropis. Tujuan; Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan efektivitas praktik pencegahan dan kondisi lingkungan rumah dengan penyakit  malaria di wilayah kerja Puskesmas Silau Laut Kecamatan  Silau Laut  Kabupaten Asahan. Metode; Penelitian ini menggunakan desain penelitian survei analitik dengan pendekatan croos sectional, peneliti mengambil sampel menggunakan total population yaitu populasi dalam penelitian ini adalah seluruh responden  yang  menderita penyakit malaria sebanyak 35 orang. Kemudian data diolah menggunakan analisa univariat dan analisa bivariat. Hasil; Hasil penelitian dari 35 responden yang melakukan praktik pencegahan diketahui bahwa hasil uji statistik Chi-Square didapatkan p value (0,002) <0,05, hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan praktik pencegahan dengan penyakit malaria dan hasil uji statistik chi-square kondisi lingkungan rumah didapatkan p value (0,002) < 0,05 hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan efektivitas praktik pencegahan dan kondisi lingkungan rumah dengan penyakit  malaria di wilayah kerja Puskesmas Silau Laut Kecamatan  Silau Laut  Kabupaten Asahan. Kesimpulan; ada hubungan efektivitas praktik pencegahan dan kondisi lingkungan rumah dengan penyakit malaria di wilayah kerja Puskesmas Silau Laut Kecamatan Silau Laut Kabupaten Asahan Tahun 2019

    Penerapan Model Pembelajaran Pohon Jaringan (Network Tree) Tentang Sumber Daya Alam Guna Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas IV SD Negeri 03 Delingan Karanganyar

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas IV dengan penerapan model pembelajaran pohon jaringan (network tree). Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Subyek penerima tindakan adalah guru dan siswa kelas IV SD Negeri 03 Delingan Karanganyar. Metode pengumpulan data dilakukan melalui observasi, catatan lapangan, dokumentasi, dan tes. Kevalidan data dilakukan dengan trianggulasi sumber dan metode. Dari hasil analisis didapatkan bahwa hasil belajar siswa menunjukkan adanya peningkatan, hal ini dapat dilihat dari nilai hasil belajar sebelum tindakan kelas nilai terendah 0 dan nilai tertinggi 80 setelah diadakan tindakan kelas meningkat pada siklus I yaitu nilai terendah 25 dan nilai teringgi 100 dan meningkat pada siklus II yaitu nilai terendah 60 dan nilai tertinggi 100. Berdasarkan penilaian lembar pengamatan efektivitas siswa juga meningkat cukup signifikan. Sebelum tindakan kelas nilai rata-rata kelas 49,77 dan setelah diadakan tindakan kelas nilai rata-rata kelas yang diperoleh pada siklus I adalah 69,31 sedangkan pada siklus II nilai rata-rata kelas meningkat sebesar 87,50. Ketuntasan belajar siswa sebelum tindakan sebanyak 9 siswa (40,90%) pada siklus I ketuntasan belajar siswa sebanyak 15 siswa (68,18%) dan pada siklus II ketuntasan belajar siswa sebanyak 18 siswa (81,81%) dari jumlah siswa 22 siswa. Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa Penerapan Model Pembelajaran Pohon Jaringan (Network Tree) dapat meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas IV SD Negeri 03 Delingan Karanganyar

    Perancangan Sistem Autopilot untuk Kontrol Kemudi Model Kapal Mengunakan Programable Automatic Controller Ni Compactrio

    Full text link
    Perancangan sistem autopilot pada sebuah alat/sistem kemudi mempunyai peranan sangat penting, yang nantinya akan mempengaruhi hasil akhir dan kinerja sistem kemudi yang akan dijalankan. Paper ini membahas tentang perancangan sebuah sistem kontrol/pengendali otomatis yang dapat diprogram dengan menggunakan CompactRIO NI cRIO sebagai perangkat yang menjalankan sistem Autopilot. Perancangan sistem autopilot ini divalidasi melalui simulasi uji zig-zag model kapal dan dari hasil validasi ini didapatkan bahwa sistem kontrol ini berfungsi dan mampu melakukan lintasan zig-zag sesuai yang diharapkan

    ANALISA DAYA BELI MASYARAKAT TERHADAP TARIF AIR BERSIH (PDAM) KOTA BANDUNG MENGGUNAKAN CONTINGENT VALUATION METHOD (CVM)

    Get PDF
    Abstrak: Air adalah elemen penting dalam kehidupan manusia. Air digunakan untuk berbagai keperluan termasuk sebagai sumber air minum, kegiatan domestik, dan pendukung aktivitas manusia lainnya. Tujuan penelitian adalah menganalisis nilai ekonomi pelayanan air bersih dan faktor-faktor yang mempengaruhi nilai kemauan membayar (WTP) untuk pembayaran jasa pelayananan PDAM Kota Bandung. Metode yang digunakan adalah Contingent Valuation Metode (CVM). CVM adalah spesifik teknik survei yang menanyakan masyarakat tentang nilai sebuah komoditas yang mereka terima agar sebanding dengan nilai jasa lingkungan yang tidak memiliki nilai pasar. Faktor-faktor yang mempengaruhi kesediaan responden untuk membayar jasa lingkungan dalam penelitian ini antara lain rata-rata pendapatan rumah tangga, jumlah pengguna air, dan jumlah kebutuhan air. Nilai WTP yang dimaksud dari Penelitian ini adalah nilai yang dianggap oleh responden sebanding untuk jasa lingkungan pelayanan air bersih PDAM Kota Bandung per meter kubik per rumah tangga. Nilai WTP rata-rata responden untuk skenario I adalah Rp5.992/m3/bulan, sedangkan nilai rata-rata WTP skenario II adalah Rp7.534/m3/bulan. Penelitian ini juga menghasilkan nilai ATP dari rata-rata responden adalah Rp3.752. Nilai ATP yang lebih kecil dari nilai WTP menunjukkan bahwa kemauan membayar masyarakat untuk membayar pelayanan PDAM lebih besar daripada kemampuan masyarakat. Dari hasil ini, PDAM Kota Bandung dapat meningkatkan pelayanan dengan melakukan pengembangan sistem penyediaan air minum. Dua alternatif sistem yang direkomendasikan antara lain yaitu alternatif sistem 1 dengan sumber air baku DAS Ciwidey dengan kapasitas 1.800 l/detik sedangkan alternatif sistem 2 yaitu dengan menggunakan sumber air baku dari intake Cikalong berkapasitas 1.400 L/detik. Kata kunci: Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, daya beli masyarakat, contingent valuation method (CVM), kelayakan finansial, Kota Bandung Abstract: Human life depends greatly on water. Water takes part in various purposes in human activities including drinking, domestic use, and other activities. The objective of the research was to have a comprehend analysis about the economic value of clean water services and the driving factors that influence the willingness to pay (WTP) for PDAM of Bandung City services payment. This study used the Contingent Valuation Method (CVM). CVM is a specific survey technique that asks respondent about the comparable value of the public commodity they obtained which does not have market value. Factor which influenced the willingness to pay (WTP) for the clean water services are, the mean household income, water service users, and the water demand. WTP value obtained from this study shows a  value that is considered affordable by the respondent  for clean water services by PDAM Kota Bandung per cubic meter per household. The average WTP value of respondents in first scenario is Rp5,992/m3/month, while the average WTP value of the second scenario is Rp7,534/m3/month. While the average ATP value of respondents is Rp3,752, which is smaller than the value of WTP, it can be said that the willingness to pay the community to pay for PDAM services is greater than its ability. PDAM of Bandung City can improve services by developing a drinking water supply system, there are two alternative systems, namely alternative system 1 with raw water sources originated from Ciwidey watershed with capacity of 1,800 lps while alternative systems 2 with raw water sources of Cikalong intakes have a capacity of 1,400 lps. Keywords: Drinking Water Supply System Development, community's purchasing ability, Contingent Valuation Method (CVM), financial feasibility, Bandung City

    Analisa Numerik Seakeeping Kapal Cepat Rudal Pada Kondisi Gelombang Ekstrem

    Get PDF
    The ability to maneuver a ship (seakeeping) is one of the important aspects of a ship. This relates to the movement of the ship which is a response to external forces acting on the ship. For fast ships, the movement caused will greatly affect the comfort (seasickness) of the crew, and also affect the safety of the ship. The ship's motion was analyzed to show the heaving, rolling and pitching motion of the ship at speed = 28 knots at full load and half load conditions from various angles of wave entry and wave height. From the results of the seakeeping numerical analysis, it is known that the ship's response to extreme wave conditions is at sea state 5 in full load conditions, the highest heave movement occurs in the wave direction of 135° with a wave height of 4 meters, which is 1.06425 meters, the highest roll movement occurs in wave direction is 90° with a wave height of 3.25 meters which is 6.883°, and the highest pitch movement occurs at wave direction 0° with a wave height of 4 meters which is 2.27075

    Efektifitas Penambahan Tanah Diatom sebagai Koagulan Tambahan untuk Menyisihkan Kekeruhan pada Air Terkontaminasi Alga

    Get PDF
    The presence of algae in raw water could be potentially affected the water treatment processes by increasing the dosage of chemical coagulant. It will give severe effect for the public health and the environment. Therefore, the aim of this study is to develop the alternative technique for the removal of turbidity in the water that contaminated by algae. Diatomaceous earth as a coagulant aid has been used to remove the turbidity from algae contaminated water. The result shown that the best scenario for diatomaceous earth as a coagulant aid is as a post treatment after the addition of aluminum sulphate as a main coagulant, with the highest removal efficiency of turbidity is around 94%. In addition, the presence of diatomaceous earth could reduce the aluminum sulphate dosage around 25%. It indicates that the diatomaceous earth has a potential application to increase the efficiency for the removal of turbidity in coagulation-flocculation processes by the presence of particle bridging mechanisms, which could increase the rate of floc formation. This study illustrate the potential application of diatomaceous earth as a natural coagulant aid for coagulation-flocculation processes in water. Keywords: Algae, Coagulation, Coagulant Aid, Diatomaceous Earth, Aluminum Sulphate Abstrak Hadirnya alga pada air baku air minum berpotensi menimbulkan permasalahan pada instalasi pengolahan air minum (IPAM) berpotensi mengakibtkan penggunaan dosis koagulan kimia yang semakin meningkat. Hal ini berdampak negatif bagi kesehatan manusia serta lingkungan. Oleh karena itu, pada studi ini dilakukan pendekatan alternatif untuk mengolah kekeruhan pada air baku yang terkontaminasi alga. Teknik koagulasi menggunakan koagulan tambahan tanah diatom digunakan untuk menjaga efektifitas penyisihan kekeruhan pada air baku yang terkontaminasi alga. Hasil eksperimen menunjukkan performa pembubuhan tanah diatom paling baik adalah setelah pemberian aluminium sulfat sebagai koagulan utama, dengan efisiensi penyisihan kekeruhan paling tinggi sekitar 94%. Lebih lanjut, tanah diatom berpotensi mereduksi penggunaan aluminium sulfat sebesar 25%. Tanah diatom berpotensi membantu meningkatkan efisiensi penyisihan kekeruhan pada proses koagulasi-flokulasi melalui mekanisme particle bridging untuk mempercepat pembentukan flok-flok yang lebih besar agar dapat lebih mudah diendapkan. Studi ini menunjukkan bahwa tanah diatom memiliki potensi yang dapat dikembangkan sebagai alternatif koagulan tambahan yang alami dalam proses koagulasi-flokulasi air. Kata Kunci: Alga, Koagulasi, Koagulan Tambahan, Tanah Diatom, Aluminium Sulfa

    METAPHORICAL SWITCHING: A LINGUISTIC REPERTOIRE OF MUSLIM JAVANESE PRIESTS

    Get PDF
    Metaphorical switching is one of study in sociolinguistic. This term refers to a speaker that has no obvious explanatory factors for using more than one languages in his utterance. It is mostly done by skilled bilingual. Linguistic repertoire refers to the use of language by a speaker from one variety of languages to other varieties during the utterance events. This term is commonly found where the speaker considers the appropriate setting, topic, addressee and other social factors. The metaphorical switching in linguistic repertoire can be identified by using code switching and code mixing analysis. These kind of analysis used in a sermon is interesting to explore since there is only sole speaker that fully dominates the whole speaking. A sermon is a monologue, where the audience

    PENGARUH MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA DAN PENGALAMAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK N 1 PURBALINGGA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) besarnya pengaruh motivasi memasuki dunia kerja terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII kompetensi keahlian administrasi perkantoran SMK N 1 Purbalingga; (2) besarnya pengaruh pengalaman praktik kerja industri terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII kompetensi keahlian administrasi perkantoran SMK N 1 Purbalingga; (3) besarnya pengaruh motivasi memasuki dunia kerja dan pengalaman praktik kerja industri terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII kompetensi keahlian administrasi perkantoran SMK Negeri 1 Purbalingga. Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto dengan pendekatan kuantitatif. Subyek penelitian adalah siswa kelas XII Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Purbalingga dengan jumlah 97 siswa.Uji coba instrument penelitian dilakukan terhadap 30 siswa kelas XII Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Yogyakarta.Pengumpulan data menggunakan angket.Pengujian prasyarat analisis meliputi uji linearitas dan uji multikolinearitas.Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi sederhana untuk hipotesis pertama dan kedua serta analisis regresi ganda untuk hipotesis ketiga. Hasil peneltian ini adalah (1) terdapat pengaruh positif dan signifikan Motivasi memasuki dunia kerja terhadap kesiapan kerja siswa kelas xii kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Purbalingga yang ditunjukkan dengan nilai rx1y sebesar 0,790, r2x1ysebesar 0,624 dan nilai thitung lebih besar dari ttabel sebesar 12,563>1,985; (2) terdapat pengaruh positif dan signifikan Pengalaman Praktik Kerja Industri terhadap Kesiapan Kerja siswa kelas XII Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Purbalingga yang ditunjukkan dengan nilai rx2y sebesar 0,852, r2x2y sebesar 0,725 dan nilai thitung lebih besar dari ttabel sebesar 15,841>1,985; (3) terdapat pengaruh positif dan signifikan Motivasi Memasuki Dunia Kerja dan Pengalaman Praktik Kerja Industri terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XII Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Purbalingga yang ditunjukkan dengan nilai Ry(1,2) sebesar 0,874, R2y(1,2) sebesar 0,764 dan nilai Fhtung lebih besar dari Ftabel sebesar 152,290>3,09. Kata Kunci: Motivasi Memasuki Dunia Kerja, Pengalaman Praktik Kerja Industri, Kesiapan Kerja

    THE DIFFICULTIES IN TEACHING ENGLISH TO THE FOURTH GRADE STUDENTS OF MI NEGERI SUKOHARJO

    Get PDF
    This final project report was written based on the writer’s job training in MI Negeri Sukoharjo. The objectives of this final project report are to identify the difficulties in teaching English to the fourth grade students of MI Negeri Sukoharjo and to give the solutions of the problems. The difficulties faced by students such as mispronunciation and writing, less motivation. The difficulties faced by the writer such as time management, handling big class, understanding the material and handling the students. To solve the student’s difficulties, the students should practice English pronunciations continually and develop their self-motivation. The teacher also gives spirit and good feedback to them. To solve the writer’s problems, the writer should make not only the main plan but also another plan before teaching, make a strategy by doing activities and giving assignment in-group to handle big class, make the teaching process more interesting and creative and has a rule in class

    IMPLEMENTASI STRATEGI PROMOSI KESEHATAN TERHADAP KEBERHASILAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI INTRA UTERINE DEVICES(IUD) PADA PASANGAN USIA SUBUR DI PUSKESMAS PABATU KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2019

    Get PDF
    Pertumbuhan penduduk di suatu wilayah umumnya di pengaruhi oleh 3 (tiga) unsur yaitu angka kelahiran (fertilitas), angka kematian (mortalitas) dan angka perpindahan penduduk (morbilitas) yang ketiganya merupakan unsur yang saling terkait.Tujuan penelitian : untuk menganalisis implementasi Advokasi, Bina Suasana dan Gerakan Masyarakat terhadap keberhasilan penggunaan kontrasepsi intra uterine devices (IUD) pada pasangan usia subur di wilayah kerja puskesmas pabatu kecamatan padang hulu tebing tinggi tahun 2019.Metode Penelitian : ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan menggunakan telaah analisis kualitatif.&nbsp; Jumlah informan sebanyak 7 informan. Hasil Penelitian : analisis Implementasi Strategi Promosi Kesehatan (Advokasi) menyatakan advokasi dilakukan dengan lurah dan camat sebagai pemegang keputusan berjalan dengan baik, Bina suasana dilakukan dengan melibatkan kader-kader Kb berjalan kurang baik, dan gerakan masyarakat berupa mobil pelayanan dan kader-kader KBberjalan kurang baik terhadap&nbsp; keberhasilanpenggunaan kontrasepsi&nbsp; Intra Uterine Devices (IUD) Padapasangan usia suburdi Wilayah Kerja Puskesmas Pabatu Tebing Tinggi Tahun 2019.Kesimpulan :penelitian strategi promosi kesehatan yaitu advokasi dilakukan dengan lurah, bina suasana dengan&nbsp; melibatkan kader-kader Kb dan gerakan masyarakat berupa mobil pelayanan dan kader-kader KB. Saran :kepada petugas kesehatan agar melakukan pendekatan ke masyarakat, memberikan penyuluhan bukan hanya dalam posyandu tetapi dengan sasaran yang tepat yaitu pasangan usia subur
    corecore