46 research outputs found

    PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN AKUNTANSI: Studi Kuasi Eksperimen Pada Kompetensi Dasar Dasar-Dasar Perbankan Siswa Kelas X Akuntansi Smk Negeri 11 Bandung Tahun Ajaran 2014/2015

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan motivasi belajar siswa dalam mata pelajaran akuntansi sebelum menggunakan model pembelajaran inkuiri dengan sesudah menggunakan model pembelajaran inkuiri di kelas X Akuntansi SMK Negeri 11 Bandung. Desain yang digunakan adalah eksperimen kuasi atau eksperimen semu dengan satu kelas eksperimen tanpa kelas kontrol. Metode yang digunakan adalah One-Group Pretest-Posttest Design. Hasil pengujian hipotesis pertama melalui uji t mengenai peningkatan motivasi belajar siswa dalam mata pelajaran akuntansi sebelum menggunakan model pembelajaran inkuiri dengan sesudah menggunakan model pembelajaran inkuiri thitung sebesar 2,21 sedangkan ttabel dengan α 0,05 menunjukkan angka 1,669. Karena thitung > ttabel maka terdapat peningkatan motivasi belajar siswa dalam mata pelajaran akuntansi sebelum menggunakan model pembelajaran inkuiri dengan sesudah menggunakan model pembelajaran inkuiri The purpose of this study was to determine the improvement of the students’ motivation on Accounting subject before and after using inquiry learning mode. The research was conducted to the tenth grade students majoring accounting in SMKN 11 Bandung. The design employed a quasi experimental with an experimental group given the treatment without the control group. The method used was One-Group Pretest-Posttest Design. The result of the first hypothesis testing was analyzed using t-test to find out the improvement of the students’ motivation on Accounting subject before and after using the inquiry learning. It was gained t-count=2.21, while t-table with α 0.05 was 1.669. Due to the comparison of t-count and t-table which was tcount> ttable, it can be concluded that the students’ motivation on Accounting subject increased after the inquiry model was applied

    GAMBARAN PELAKSANAAN STANDAR PELAYANAN KEFARMASIAN DI APOTEK WILAYAH KABUPATEN SUKOHARJO TAHUN 2010

    Get PDF
    Keputusan Menteri Kesehatan Tahun 2004 tentang Standar pelayanan Kefarmasian di Apotek, menetapkan bahwa semua tenaga kefarmasian dalam melaksanakan tugas profesinya di apotek agar mengacu pada standar tersebut. Standar pelayanan kefarmasian ini dimaksudkan untuk melindungi masyarakat dari pelayanan yang tidak profesional, melindungi farmasis dari tuntutan masyarakat yang tidak wajar, sebagai pedoman dalam pengawasan praktek tenaga farmasi dan untuk pembinaan serta meningkatkan mutu pelayanan farmasi di apotek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengelolaan apotek di wilayah kabupaten Sukoharjo mengacu pada Standar Pelayanan Kefarmasian apotek menurut Keputusan Menteri Kesehatan No.1027 tahun 2004. Jenis penelitian ini adalah penelitian non eksperimental dengan metode analisis deskriptif. Data dikumpulkan dengan cara mengunjungi apotek di Kabupaten Sukoharjo untuk mengisi angket. Angket disebarkan ke APA, yang mencakup aspek pengelolaan sumber daya dan pelayanan. Penelitian ini dilakukan di apotek-apotek yang berada di Kabupaten Sukoharjo Tahun 2010. Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa aspek pengelolaan sumber daya manusia, sarana dan prasarana, pengelolaan sediaan farmasi, dan perbekalan kesehatan lainnya serta administrasi rata-rata dilaksanakan sebanyak 50 apotek, sedangkan dari aspek pelayanan yang meliputi pelayanan resep, promosi dan edukasi serta pelayanan resendential (Home Care) rata-rata dilaksanakan sebanyak 53 apote

    Penyuluhan pengembangan inovasi media pembelajaran yang sesuai dengan abad 21 di sekolah Satu Atap Cimulya

    Get PDF
    Pendidikan abad 21 pada dasarnya bersifat konstruksional dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Sehingga guru harus dapat melakukan inovasi media pembelajaran yang sesuai dengan tuntutan abad 21. Berdasarkan hasil wawancara dengan Kepala Sekolah Satu Atap Cimulya diketahui bahwa guru masih membutuhkan pengetahuan bagaimana pengambangan inovasi media pembelajaran yang sesuai dengan Abad 21. Tujuan dari pengabdian ini adalah: 1.) Memberikan pemahaman terhadap guru mengenai pendidikan abad ke 21 2.) Memberikan pengetahuan pada guru mengenai proses inovasi media pembelajaran yang sesuai dengan abad 21. Metode pelaksanaan pengabdian ini adalah menggunakan metode service learning sebagai salah satu pendekatan dalam pengajaran yang menggabungkan tujuan akademik dalam upaya menumbuhkan kesadaran dalam memecahkan persoalan secara langsung. Hasil kegiatan penyuluhan bagi guru untuk mengembangkan inovasi media pembelajaran yang sesuai dengan abad 21 Di Sekolah Satu Atap Cimulya diperoleh hasil 1) terbentuknya pengetahuan dan informasi baru bagi guru mengenai pendidikan abad ke 21; 2) terciptanya suatu pola peningkatan kualitas pembelajaran melalui pengembangan inovasi media pembelajaran yang sesuai dengan abad 21. Selain itu berdasarkan g-form yang diterima diketahui bahwa 80 % guru bersedia untuk melakukan pengembangan inovasi media pembelajaran yang sesuai dengan pendidikan abad 2

    STANDARISASI PARAMETER SPESIFIK DAN NON SPESIFIK EKSTRAK ETANOL BUAH LIMPASU (Baccaurea lanceolata)

    Get PDF
    Latar Belakang: Tanaman obat yang banyak tersebar di Indonesia dan memiliki khasiatnya yang dapat membantu dalam pengobatan, salah satu tanaman yang dapat dijadikan obat tradisional adalah buah limpasu (Baccaurea lanceolata), dalam pembuatan obat tradisional harus dilakukan standar mutu dan penetapan keamanan untuk memastikan ekstrak tanaman dalam kondisi baik. Standarisasi adalah suatu rangkaian prosedur dan parameter yang hasilnya merupakan unsur yang terkait mutu kefarmasian yang memenuhi syarat standar kimia dan biologi sebagai produk kefarmasian dan merupakan tahapan penting dalam melakukan penelitian dan pengembangan obat bahan alam Indonesia untuk menjamin keamanan dan mutu obat. Parameter yang digunakan yaitu parameter spesifik dan non spesifik yang menjadi panduan dalam pembuatan obat. Tujuan: Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ekstrak etanol buah limpasu sudah memenuhi persyaratan standarisasi parameter spesifik dan non spesifik Metode: Pada penelitian ini menggunakan metode True Experimental atau eksperimen sesungguhnya melakukan penelitian standarisasi parameter spesifik dan non spesifik menggunakan sampel ekstrak etanol buah limpasu dan peneltian dilakukan di laboraturium Universitas Alma Ata Yogyakarta. Hasil Penelitian: Hasil penelitian standarisasi parameter spesifik memperoleh ekstrak kental yang berwarna hitam kecoklatan dan memiliki bau khas; kadar senyawa larut dalam etanol memperoleh nilai 26,56%, untuk hasil penelitian standarisasi parameter non spesifik susut pengeringan memperoleh nilai 0,07%; kadar air 2,79%; kadar abu total 2,8%; kadar abu tidak larut asam 0,19%; kadar fenolik total 0,35%. Kesimpulan: Uji kadar senyawa larut dalam etanol, susut pengeringan, kadar air dan kadar abu total memenuhi syarat standar kefarmasian, sedangkan uji kadar abu tidak larut asam tidak memenuhi syarat standar kefarmasian. Kata kunci: standarisasi; parameter spesifik; parameter non spesifik; ekstrak etanol buah limpasu; baccaurea lanceolat

    Multinational Corporate Tax Avoidance in Indonesia

    Get PDF
    Purpose:  This study aims to examine and analyze the effect of foreign ownership, foreign directors, transfer pricing, and multinational corporation on tax avoidance.   Design/methodology/approach: The population of this study is multinational corporations listed on the Indonesia Stock Exchange for the period 2016-2019. Using the purposive sampling technique, the sample obtained according to the criteria is 280 observations. Data analysis was using eviews 9 software based on panel data.   Findings: The results showed that foreign ownership had no significant effect on tax avoidance. Furthermore, foreign directors have no significant effect on tax avoidance. Likewise, transfer pricing as a proxy for related parties transactions also has no significant effect on tax avoidance. In contrast, the multinational corporation positively and significantly affects tax avoidance.   Research, Practical & Social implications:  Foreign ownership, foreign director, and transfer pricing become the primary basis factors for tax avoidance of multinational corporations in Indonesia.   Originality/value:  This study provides an academic contribution regarding the factors that influence tax avoidance by multinational corporations

    FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH PADA KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI SUMATERA SELATAN

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari pendapatan asli daerah, belanja modal, belanja pegawai, dana alokasi khusus dan pertumbuhan ekonomi terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah pada Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan. Faktor-faktor yang diguakan dalam penelitian ini adalah Pendapatan Asli Daerah, Belanja Modal, Belanja Pegawai, Dana Alokasi Khusus, dan Pertumbuhan Ekonomi. Populasi penelitian ini adalah 17 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang menggunakan data sekunder yang berasal dari website resmi Badan Pemeriksa Keuangan (www.bpk.go.id) dengan data runtut waktu (Time-Series) mulai dari tahun 2016 hingga 2020 (5 tahun) dan data silang (cross-section Data) sebanyak 17 Kabupaten/Kota, sehingga data panel atau sampel yang digunakan berjumlah 85 panel atau sampel. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah analisis statistik deskriptif, uji asumsi klasik, uji regresi linear berganda, dan uji hipotesis dengan bantuan program SPSS For Windows Versi 26.00. Hasil analisis data menunjukan bahwa secara simultan Pendapatan Asli Daerah, Belanja Modal, Belanja Pegawai, Dana Alokasi Khusus, dan Pertumbuhan Ekonomi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah. Secara parsial Pendapatan Asli Daerah, Belanja Modal, Belanja Pegawai, Dana Alokasi Khusus, dan Pertumbuhan Ekonomi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah. Belanja Pegawai merupakan variabel paling dominan dalam mempengaruhi Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah

    Literasi Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2018 Terkait Pajak UKM

    Get PDF
    Sebuah aturan yang baru diluncurkan bisa saja memunculkan penafsiran masing-masing untuk setiap pembacanya. Literasi adalah hal yang penting dalam membentuk pemahaman. Literasi yang dilakukan terkait dengan penerapan Peraturan Pemerintah No. 23 Tahun 2018. Terkait penerapan Peraturan Pemerintah ini pihak yang akan terdampak adalah UKM. Masalah yang muncul terkait dengan perturan ini adalah bagaimana teknis penerapan dan pelaksanaannya. Tujuan dilakukan kegiatan literasi ini UKM memiliki pemahaman perpajakan yang lebih baik. Ini dibuktikan dengan benar melakukan pembayaran dan pelaporan pajaknya. Metode pengabdian yang dilakukan dengan cara penyuluhan dan simulasi. Penyuluhan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman Peratura Pemerintah No. 23 Tahun 2018. Sementara simulasi yang dilakukan bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai teknis pengisian Surat Pemberitahuan Pajak. Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini UKM memiliki pemahaman Peraturan Pemerintah No.23 Tahun 2018. Selain itu UKM sudah memiliki ketrampilan dalam penyusunan SPT Tahunan agar apa yang disampaikan benar

    Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Asma Acute Di RS Paru Dr. Ario Wirawan Salatiga

    Get PDF
    Latar Belakang: Asma Akut adalah suatu penyempitan saluran napas (bronkospasme) yang disebabkan kontraksi otot polos saluran napas, membengkaknya permukaan membran napas, dan adanya produksi lendir. Serangan asma akut ditandai dengan pasien sulit bernapas pada kondisi istirahat dan diikuti nafas yang cepat dan denyut nadi meningkat. Peran fisioterapi pada kasus ini adalah untuk managemen kekambuhan, aktivitas fungsional, dan untuk mengurangi nyeri serta spasme otot. Tujuan: Untuk mengetahui manfaat penatalaksanaan fisioterapi dalam mengurangi derajad sesak napas, mengurangi nyeri, mengurangi spasme, dan pengembngan ekspasi thoraks dalam kasus asma akut dengan modalitas infra red,breathing exercise, dan terapi latihan. Hasil: Setelah dilakukan terapi selama 6 kali diperoleh hasil penurunan derajat sesak napas T1=4 dan T6=3. Kemudian untuk pemeriksaan nyeri pada m. pectoralis dan m. upper trapezius nyeri tekan, nyeri gerak, nyeri diam T1=3/3/2, kemudian untuk T6=1/1/0. Untuk mobilisasi sangkar thoraks untuk axilla T1=84/82cm dan xypoideum T1=74/73cm, axilla T6=84/82cm dan xypoideum T6=74/73cm. Untuk spasme otot T1= teraba spasme pada m. pectoralis mayor dan m. sterno cleido mastoideus, T6= Teraba sedikit spasme pada m. pectoralis mayor dan m. sterno cleido mastoidues dapat terulur hampir sedikit maksimal. Kesimpulan: Dengan menggunakan modalitas fisioterapi infra red, breathing exercise, dan terapi latihan dapat mengurangi derajat sesak napas, nyeri dan menurunkan spasme otot pada kondisi asma akut

    IMPLEMENTASI STANDAR ISI DALAM KURIKULUM 2013 DI SEKOLAH DASAR

    Get PDF
    The purpose of this study is 1) describe the problems in the implementation of content standards in the Curriculum 2013, 2) describe the factors that cause problems in the implementation of the Curriculum 2013 content standards in elementary schools.The research method used is case study. The study was conducted at Kuningan Regency, SDN Dukuhdalem, Japara District, SDN 1 Manislor, Jalaksana District, and SDN 1 Purwawinangun, Kuningan District. There are two types of research instruments used, observation sheets and interview guides. Qualitative data analysis is carried out interactively and takes place continuously at each stage of the study so that it is complete, and the data is saturated. The results of the study note that 1)  scope of the material on the spiritual attitude competence faces obstacles in terms of time, 2) scope of the material on social attitude competencies faces obstacles in terms of time, 3) scope of the material on the competency of outreach faces obstacles in terms of cost, 4) scope of the material on knowledge competence faces obstacles in terms of monotonous material, the extent of the material which is considered to be lacking. These four problems require seriousness in handling so that in the future the objectives of the curriculum 2013 can be achieve
    corecore