Vertical conduction properties of few-layer epitaxial graphene / n-type 4H-SiC heterojunctions at cryogenic temperatures

Vertical diodes of epitaxial graphene on n 4H-SiC were investigated. The graphene Raman spectraexhibited a higher intensity in the G-line than the 2D-line, indicative of a few-layer graphene film.Rectifying properties improved at low temperatures as the reverse leakage decreased over six ordersof magnitude without freeze-out in either material. Carrier concentration of 10 16 cm 3in the SiCremained stable down to 15 K, while accumulation charge decreased and depletion width increasedin forward bias. The low barrier height of 0.08 eV and absence of recombination-induced emissionindicated majority carrier field emission as the dominant conduction mechanism

Investigation of the Epitaxial Graphene/p-SiC Heterojunction

There has been significant research in the study of in-plane charge-carrier transport in graphene in order to understand and exploit its unique electrical properties; however, the vertical graphene–semiconductor system also presents opportunities for unique devices. In this letter, we investigate the epitaxial graphene/p-type 4H-SiC system to better understand this vertical heterojunction. The I–V behavior does not demonstrate thermionic emission properties that are indicative of a Schottky barrier but rather demonstrates characteristics of a semiconductor heterojunction. This is confirmed by the fitting of the temperature-dependent I–V curves to classical heterojunction equations and the observation of band-edge electroluminescence in SiC

Bimbingan dan Konseling Islam dengan Rational Emotive Behavior Therapy dalam Menangani Keterasingan Seorang Lesbi di Semolowaru Surabaya

Dalam skripsi terdapat dua fokus permasalahan yang dikaji, yaitu (1) Bagaimana proses Bimbingan dan Konseling Islam dengan Rational Emotive Behavior Therapy dalam menangani keterasingan seorang lesbi? (2) Bagaimana hasil pelaksanaan Bimbingan Konseling Islam dengan Rational Emotive Behavior Therapy dalam menangani keterasingan seorang lesbi? Dalam menjawab permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif komparatif yaitu membandingkan data teori dengan data yang ada di lapangan. Sedangkan dalam mengumpulkan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi, serta peneliti turun langsung kelapangan untuk mengumpulkan data. Setelah data terkumpul, analisa dilakukan untuk mengetahui proses serta hasil dengan membandingkan kondisi konseli sebelum dan sesudah pelaksanaan konseling. Proses yang dilakukan oleh konselor yang pertama adalah identifikasi masalah, diagnosis, prognosis, selanjutnya treatment dengan langkah pertama, konselor merubah pikiran-pikiran irrasionalnya kearah yang lebih rasional. Kedua, memperbaiki cara berfikir konseli dan menyadarkan bahwa pemikiran irrasional negatif dapat dirubah menjadi positif dan ketiga, memberi alternative pemecahan masalah, dengan member tugas-tugas dalam memperbaiki perilaku negatif konseli. Setelah proses konseli selesai yaitu langkah terakhir menindakk lanjuti masalah yang dialami oleh konseli setelah dilakukannya proses konseling. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa masalah yang terjadi adalah keterasingan yang disebabkan pola pikir dan perilaku konseli yang negative. Perilaku tersebut sangat dilarang oleh norma agama. Dalam penelitian ini proses konseling yang dilaksanakan menggunakan Rational Emotive Behavior Therapy, yang mana peneliti menggunakan beberapa teknik untuk menangani masalah tersebut. Dengan pendekatan ini diharapkan konseli bisa menerima kenyataan pada perilakunya saat ini dan bisa merubah perilaku buruknya menjadi perilaku yang baik. Sedangkan hasil akhir dari proses konseling terhadap konseli dalam penelitian ini cukup berhasil yang mana hasil tersebut dapat diliihat dari adanya perubahan perilaku yang terjadi pada konseli yang sudah bisa berbaur dengan masyarakat dan meninggalkan perilaku negatifnya

Graphene nanoribbon field-effect transistors on wafer-scale epitaxial graphene on SiC substrates

We report the realization of top-gated graphene nanoribbon field effect transistors (GNRFETs) of ∼10 nm width on large-area epitaxial graphene exhibiting the opening of a band gap of ∼0.14 eV. Contrary to prior observations of disordered transport and severe edge-roughness effects of graphene nanoribbons (GNRs), the experimental results presented here clearly show that the transport mechanism in carefully fabricated GNRFETs is conventional band-transport at room temperature and inter-band tunneling at low temperature. The entire space of temperature, size, and geometry dependent transport properties and electrostatics of the GNRFETs are explained by a conventional thermionic emission and tunneling current model. Our combined experimental and modeling work proves that carefully fabricated narrow GNRs behave as conventional semiconductors and remain potential candidates for electronic switching devices

The Marine Microbial Eukaryote Transcriptome Sequencing Project (MMETSP): illuminating the functional diversity of eukaryotic life in the oceans through transcriptome sequencing

International audienceCurrent sampling of genomic sequence data from eukaryotes is relatively poor, biased, and inadequate to address important questions about their biology, evolution, and ecology; this Community Page describes a resource of 700 transcriptomes from marine microbial eukaryotes to help understand their role in the world's oceans