28 research outputs found

    IMPLEMENTASI MODEL PENILAIAN BERBASIS DIGITAL AUTOMATED SHORT ESSAY SCORING (ASES) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MAHASISWA

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui  implementasi model penilaian berbasis digital Automated Short Essay Scoring ASES untuk meningkatkan hasil  belajar mahasiswa pada mata kuliah Assesmen dan Evaluasi Pembelajaran PPKn. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dan dilakukan di 3 siklus.  Setiap siklus terdiri dari langkah-langkah perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Satu set data terdiri dari asesmen hasil belajar mahasiswa dan tanggapan angket diperoleh dari penelitian tindakan. Proses pembelajaran dilakukan pada mahasiswa semester V (lima)  Prodi PPKn FKIP Universitas Islam Sumatera Utara yang terdiri dari 11 mahasiswa (3 laki-laki dan 8 perempuan) dan 2 kolaborator. Kesuksesan penelitian ditunjukkan dengan 90% mahasiswa mencapai ketercapaian  pembelajaran mata kuliah  Assesmen dan Evaluasi Pembelajaran PPKn . Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode dokumentasi dengan angket, observasi, dan tes. Data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasilnya menunjukkan bahwa semua ketercapaian  pembelajaran mata kuliah  Assesmen dan Evaluasi Pembelajaran PPKn yang dinilai berada pada kategori tinggi

    SUPPLY CHAIN ANALYSIS IN THE DISTRIBUTION OF LEADING COMMODITY-BASED CATCHES IN PPN KEJAWANAN

    Get PDF
    Undang-undang RI No.45 tahun 2009 tentang perikanan menyatakan bahwa pelabuhan perikanan memiliki fungsi pemerintahan dan pengusahaan guna mendukung kegiatan yang berhubungan dengan distribusi pemasaran. Dalam aktivitas distribusi hasil tangkapan pelabuhan perikanan dipandang sebagai salah satu bagian dalam satu kesatuan sistem rantai pasokan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komoditas ikan hasil tangkapan unggulan yang didaratkan di PPN Kejawanan dan mengkaji kinerja rantai pasok dalam aktivitas distribusi hasil tangkapan komoditas unggulan di PPN Kejawanan. Metode penelitian adalah metode survei dan wawancara mendalam dengan interview terhadap pihak-pihak terkait berkaitan dengan rantai pasok. Analisis data dilakukan dengan analisis Location Quotient (LQ) untuk mengetahui potensi unggulan ikan dan analisis deskriptif kinerja rantai pasok. Hasil penelitian menunjukkan komoditas ikan unggulan yang memiliki nilai pertumbuhan LQ positif dengan skor 3 yaitu Cumi-cumi, Pari, Layang, dan Tetengkek. Skor LQ 3 mengindikasikan bahwa jenis-jenis ikan tersebut terkonsentrasi pendaratannya secara relatif di PPN Kejawanan dan dapat terus dikembangkan. Penilaian kinerja rantai pasok menunjukkan terdapat 80% kriteria yang sudah dimiliki dalam rantai pasok. Sedangkan 20 % kriteria tidak atau belum ada. Secara umum dapat dikatakan bahwa rantai pasok ikan hasil tangkapan unggulan khususnya cumi-cumi sudah baik namun masih belum optimal.Indonesian Republic Law No.45 of 2009 concerning fisheries states that fishing ports have government and business function to support activities related to marketing distribution. In the activities of catch distribution, fishing ports are seen as one part of a single supply chain system. This study was aimed to determine the potential of primary caught fish that landed at PPN Kejawanan and review of supply chain performance in catch distribution activities. The research methods are survey method and in-depth interview with respondents who related to the supply chain. Data analysis was performed by analysis of Location Quotient (LQ) and descriptive analysis. The results showed that primary fish commodities had a 3 score positive growth values of LQ, which were Squid, Stringray, flying fish, and Tetengkek fish, respectively. The 3 score of LQ indicates those fish are relatively concentrated landed in PPN Kejawanan and can continue to be developed. The supply chain performance assessment showed that there was 80% of the criteria already in the supply chain. while 20% of the criteria did not yet exist. In general condition, the supply chain of fish caught by primary commodities, especially squid, is appropriate but still not optimal.&nbsp

    PERSEPSI GURU TENTANG PENDIDIKAN INKLUSIF (Survey di SDN Penyelenggara Pendidikan Inklusif di Jakarta Selatan)

    Get PDF
    Penelitian ini dilakukan dengan latar belakang bahwa terdapat hambatan yang dihadapi guru penyelenggara sekolah inklusif, ketika mengajar anak berkebutuhan khusus di sekolah inklusif dan terdapat penolakan terhadap anak berkebutuhan khusus yang dilakukan oleh sekolah penyelenggara pendidikan inklusif itu sendiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan data empiris mengenai persepsi guru terhadap pendidikan inklusif. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode survey dan dengan teknik deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan pada guru di Sekolah Dasar Negeri Inklusif di Jakarta Selatan. Sampel diambil dengan teknik kombinasi yaitu dengan menggunakan Total Sampling dan quota, sebanyak 70 responden. Instrumen diujicobakan kepada 10 responden dengan taraf signifikansi α = 0,05 dan rtabel = 0,632, dari 60 butir pernyataan diperoleh 32 butir valid dan 26 tidak valid, dengan r11 = 0,795. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuisioner dengan dua pilihan jawaban dan dianalisis dengan menggunakan statistika deskriptif. Untuk mengetahui persepsi responden dilakukan perhitungan berdasarkan ketentuan Batas Lulus Ideal, yang selanjutnya persepsi responden dijadikan dalam 2 rangking, yaitu persepsi benar dan persepsi salah. viii Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di tujuh Sekolah Dasar Negeri Penyelenggara Pendidikan Inklusif di Jakarta Selatan diperoleh ratarata persepsi guru sebesar 20,986. Diketahui bahwa 48,57% dari jumlah seluruh responden memiliki persepsi benar dan 51,43% dari jumlah responden memiliki persepsi yang salah. Hasil penelitian ini menyatakan bahwal bahwa sebagian guru SDN penyelenggara pendidikan inklusif di Jakarta Selatan belum memahami sepenuhnya pendidikan inklusif yang sedang dilaksanakan di sekolahnya. Sehingga Implikasi hasil penelitian ini adalah guru SDN penyelenggara pendidikan inklusif masih membutuhkan informasi tentang pendidikan inklusif secara menyeluruh, terutama dalam hal proses pembelajaran anak berkebutuhan khusus. Hal ini dapat dilakukan dengan mengikuti pelatihan atau seminar yang terkait dengan hal tersebut

    ANALISIS KEBUTUHAN MODEL PENILAIAN AUTOMATED SHORT ESSAY SCORING (ASES) PADA PROGRAM STUDI PPKN UISU

    Get PDF
    Latar belakang penelitian ini adalah pentingnya dilakukan analisis kebutuhan pada pengembangan model penilaian terknologi digital Automated Short Essay Scoring (ASES) pada Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam Sumatera Utara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan analisis kebutuhan terkait dengan pengeambangan model penilian ASES pada program studi PPKn. Metode penelitian yang digunakan adalah model research and development oleh Borg and Gall yang fokus pada 2 tahapan awal, yaitu analisis kebutuhan pengeambangan model penilian ASES pada program studi PPKn dan desain produk awal berdasarkan observasi awal dan focus grup discussion. Hasil analisis kebutuhan penelitian pengembangan desain penilian berbasis digital Automated Short Essay Scoring (ASES) akan membantu dosen Prodi PPKn dalam melakukan penilaian secara mudah, akurat, dan mampu mendeteksi plagiarisme sehingga dapat mengukur karakter kejujuran mahasiswa. Automated Short Essay Scoring (ASES) juga dapat mengukur karakter mahasiswa serta menjadi salah satu perangkat pendukung bagi terlaksananya Merdeka Belajar Kurikulum Merdeka (MBKM) di UISU

    MEDIA DAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN

    Get PDF

    THE CONTRIBUTION OF THE AUTOMATED SHORT ESSAY SCORING (ASES) ASSESSMENT MODEL IN THE FORMATION OF STUDENTS’ AKHLAKUL KARIMAH

    Get PDF
    The decline in morals as a result of the development of the times and technology which is so rapid has an impact on changes in the morals of students. In higher education, students often commit plagiarism and copy the answers of their peers in taking exams. This condition certainly affects the Akhlakul Karimah of students, especially in their academic integrity. Basically, the formation of student morals can be corrected early on and controlled permanently through assessment activities carried out in learning activities. Permanent control can be carried out through the Automated Short Essay Scoring (ASES) assessment model. The ASES assessment model is an assessment model by automatically scoring essays by making assessments based on the similarity of students' answers so they cannot plagiarize and copy other people's answers. Given the importance of the ASES study model for the formation of the Akhlakul Karimah of students,  the purpose of this study is to determine the contribution of the Automated Short Essay Scoring (ASES) assessment model in the formation of Akhlakul Karimah students in the Business Ethics in Islam course. This research is a Class Action Research  (CAR) used model John Elliot and is carried out in 3 cycles, where each cycle consists of  stages, namely: planning, action, observating, and reflection. The research instruments used in this study were lecturer and student observation sheets and student test sheets. The results showed that Automated Short Essay Scoring contributed to the formation of Akhlakul Karimah students in the Business Ethics in Islam course which can be seen from the average grades of cycles 1, 2 and 3 of 68.15, 77.85, and 83.90.Keywords: Assessment Model, Automated Short Essay Scoring (ASES), Akhlakul Karima

    EFEKTIVITAS PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING BERBASIS KONSTRUKTIVISTIK PADA MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWARGANEGRAAN

    Get PDF
    The purpose of this study is to see the effectiveness of developing constructive learning based learning models on subjects of Citizenship Education. Testing the effectiveness of this learning model is done by an experimental method by comparing the use of a blended learning model with a learning model that is usually done at the Education Faculty of the Islamic University of North Sumatra.This research  was carried out in the second semester (two) of the 2017/2018 school year with a population of 156 students and the sample was 56 students.The sampling technique in this study used cluster random sampling and selected a history education study program totaling 29 students and a Pancasila  and  Citizenship  Education  study  program  totaling  27  students. Hypothesis testing using independent T test. Based on the results of the T test obtained a significance value of 4.270 with a degree of freedom of 54. While the p-value for the two-sided test (test-tailed) is 0,000 which is smaller tha a = 0,05.The rejected  that the statistical hypothesis Ho :  mexperiment =  mcontrol. So  that  it  can  be  concluded  that  the  score  of  learning outcomes  in  the Citizenship Education course of the experimental group with different control groups.The conclusion of this study indicates that the results of the development of  a  constructive-based  blended  learning  model  in  Citizenship  Education courses are effective. Keywords: Blended Learning, Pendidikan Kewarganegaraa

    PENGARUH PEMBELAJARAN DENGAN STRATEGI THINKING ALOUD PAIR PROBLEM SOLVING TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA

    Get PDF
    This quasi experiment research aims to know the influece of implementation TAPPS strategy in learning with respect to student’s mathematical communication ability. The design of this research using postest only control design. The population of this research are all tenth grade students in even semester at Senior High School State 5 Bandar Lampung in Academic Years 2012/2013. The samples of this research are class X.3 and class X.6 choosen by using  purposive sampling technique. Data techniques collection uses mathematical communication ability test. Based on hypotesis test results, it is aqcuired that the average of value of student’s mathematical communication ability with TAPPS strategy is more than that of using conventional learning.  Thus, TAPPS strategy influenced towards student’s mathematical communication ability.Kata kunci: TAPPS strategy, mathematical communication abilit

    Perbandingan Kadar Emisi Gas Buang Karbon Monoksida (CO) Pada Kendaraan Bermotor Sistem Injeksi Otomatis

    Get PDF
    The Comparison Of Emission Levels Of Carbon Monoxide Exhaust Gas In Automatic Motor Vehicle Injection System. Transportation plays a very big role as a source of air pollution, especially exhaust emissions reach 60-70%. CO emitted by motor vehicle which exceed the standard be able to cause disturbance and even death. The development of a two-stroke engine vehicle into a four-step engine is a people demand who want a vehicle which is easy and comfortable. Indonesia has many different types of vehicles, but two types of motor vehicles with the YMJET-FI and PGM-FI system are most on the market. Three fuels such as premium, pertalite and pertamax are used by the public. This research was observational analytic, using Posttest Only Design to analyze the CO emission from YMJET-FI and PGM-FI engine with premium fuel, pertalite and pertamax. CO emission was tested at engine speed of 1.900-2.000 rpm and temperature 80oC. Analysis used Two Way Analysis of Variance statistic test with α = 0,05%. The results showed that YMJET FI using premium emitted CO as 0,23%, pertalite 0,32% and pertamax 0,37%. PGM-FI using premium emitted 0,21% , pertalite 0,24% and pertamax 0,25%. The conclussion is, both of YMJET-FI and PGM-FI, using premium, pertalite and pertamax emitted CO lower than the emission quality standard according to KemenLH 2009 such as of 4,5%

    Rancang Bangun Prototype Lampu Cerdas Menggunakan Sensor Cahaya Dan Sensor Pir Untuk Ruangan Laboratorium

    Get PDF
    Tingkat pencahayaan di ruangan berperan sangat penting dalam menunjang aktivitas diruangan, lampu cerdas diperlukan untuk mengefektifkan fungsi pencahayaan buatan diruangan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun perbaikan pencahayaan di ruangan laboratorium agar sistem pencahayaan ruangan bisa lebih stabil di 500 Lux dengan sistem On/Off secara otomatis. Metode yang digunakan untuk mengendalikan tingkat pencahayaan lampu hasil perancangan menggunakan metode close loop control, dengan umpan balik sistem yaitu nilai baca sensor cahaya Bh- 1750fvi, sensor PIR digunakan sebagai pendeteksi keberadaan orang diruangan dengan sistem kerja counter jumlah orang yang masuk ke ruangan. Adapun tingkat pencahayaan rata-rata dari hasil ukur sistem yaitu 502,0541 Lux dimana, perbaikan penerangan di fokuskan untuk area meja kerja, jenis lampu yang digunakan lampu dimmable dengan daya 10 watt sebanyak 2 buah
    corecore