51 research outputs found
RANCANG BANGUN SISTEM E-COMMERCE B2B
PT. SEMARANG PACKING INDONESIA adalah perusahaan yang bergerak dibidang AC. Perusahaan ini telah memanfaatkan sistem informasi meskipun belum terintegrasi dengan baik antara satu sistem dengan sistem lainnya. Oleh karena itu penulis akan mengembangkan suatu bentuk sistem informasi dengan memilih PT. SEMARANG PACKING INDONESIA sebagai objek penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk membantu mengembangkan proses pemasaran dan meningkatkan jumlah penjualan. Selain itu juga bertujuan untuk mengembangkan sistem yang sudah ada dan membuat sistem yang belum ada untuk diintegrasikan ke dalam sistem yang terintegrasi. Untuk mencapai sistem informasi yang baik maka diperlukan penjualan dengan menggunakan teknologi e-commerce dan juga teknologi QR Code untuk memudahkan PT. SEMARANG PACKING INDONESIA dalam mengolah data lebih cepat, menghemat tenaga kerja dan membantu memasarkan proses pemasaran. Di butuhkan suatu proses pengembangan perangkat lunak (software) yang sesuai dengan kebutuhan seperti PHP, Adobe Dreamwever CS6 dan MySQL. Model sistem yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pengembangan web. Sistem informasi e-commerce ini dirancang dengan menggunakan metode pengolahan data penjualan langsung. Penggunaan metode pengolahan data agar setiap proses, baik pemesanan maupun pembayaran dapat segera diproses. Prosedur yang akan diproses terdiri dari pengumpulan data, transaksi dan laporan
Upaya Peningkatan Keaktifan Belajar Matematika Siswa Pada Pokok Bahasan Bangun Datar (Segi Empat) Melalui Penerapan Model Participative Teaching And Learning (PTK di Kelas VII SMP Muhammadiyah 1 Gatak Sukoharjo)
Tujuan Penelitian Tindakan Kelas ini adalah meningkatkan keaktifan belajar
matematika siswa dengan menggunakan model pembelajaran Participative
Teaching and Learning. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan
kualitatif dengan desain penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan
kelas. Subjek yang melakukan tindakan adalah peneliti bekerjasama dengan guru
matematika. Subjek yang dikenai tindakan adalah siswa kelas VII A SMP
Muhammadiyah 1 Gatak Sukoharjo sejumlah 20 siswa. Data dikumpulkan melalui
metode observasi, catatan lapangan, dan dokumentasi. Teknik analisis data
dilakukan secara deskriptif kualitatif dengan analisis interaktif. Hasil penelitian
adalah adanya peningkatan keaktifan belajar matematika siswa yang dapat dilihat
dari meningkatnya indikator keaktifan meliputi aspek : (1) bertanya dengan
bahasa yang tepat 10% diakhir tindakan 70%, (2) menjawab pertanyaan (latihan
mandiri) dengan tepat 5% diakhir tindakan 75%, (3) keaktifan siswa bekerjasama
dalam kelompok sebelum tindakan 10% diakhir tindakan 80%, (4) aktif
menanggapi kelompok yang presentasi sebelum tindakan 10% diakhir tindakan
70%. Penelitian ini menyimpulkan bahwa model pembelajaran Participative
Teaching and Learning (Participatory Learning) mengandung arti ikut sertanya
peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Keikusertaan peserta didik itu
diwujudkan dalam tiga tahapan kegiatan pembelajaran yaitu perencanaan program
(program planning), pelaksanaan (program implementation), dan penilaian
(program evaluation) kegiatan pembelajaran. Penerapan model pembelajaran
Participative Teaching and Learning dapat meningkatkan keaktifan belajar
matematika sisw
ANALISIS FAKTOR – FAKTOR MOTIVASI KERJA PEGAWAI PADA PT.TASPEN (PERSERO) CABANG JAMBI
This study aims to describe the factors of employee motivation and to analyze the factors of employee motivation at PT.Taspen Jambi Branch. The method used to analyze the data in this study is descriptive analysis and data collection methods through literature, interviews and questionnaires. This study used a sample of 19 respondents and the aspects studied were the five factors of human needs, namely physiological needs, security needs, social needs, recognition needs and self-actualization needs. The results of this study indicate the work motivation of employees at PT. based on the employee's response to the questionnaire. Based on the results of this study, what can be suggested is that leaders in related agencies must understand the difficulties faced by their employees, because good leadership will lead to good motivation towards his subordinates, and all the resulting positive achievements must be maintained. The result of this research is the analysis of employee motivation factors
HUBUNGAN GAYA HIDUP AKTIF TERHADAP KEBUGARAN JASMANI SISWA SEKOLAH DASAR DI DAERAH URBAN DAN RURAL
Gaya hidup aktif menjadi faktor yang menunjang dalam kebugaran jasmani siswa. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara Gaya Hidup Aktif terhadap kebugaran jasmani siswa Sekolah Dasar Urban dan Rural. Metode yang digunakan adalah deskriptif dengan pengujian korelasi dan regresi, teknik pengambilan data yang digunakan adalah purposive Sampling dengan jumlah sampel 20 orang siswa dari Sekolah Dasar Urban dan 20 orang siswa dari Sekolah Dasar Rural. Instrumen yang digunakan adalah tes kebugaran jasmani Indonesia dan angket Gaya hidup aktif. Gaya Hidup Aktif siswa kelompok Urban rata-rata keseluruhan 59,35. Gaya Hidup Aktif siswa kelompok Rural rata-rata keseluruhan 55,5. Terdapat perbedaan yang signifikan antara Gaya Hidup Aktif pada siswa Sekolah Dasar di daerah Urban dan Rural, (nilat t = 2,362, p = 0,023< 0,05). Terdapat perbedaan yang signifikan antara Kebugaran Jasmani pada siswa Sekolah Dasar di daerah Urban dan Rural (nilat t = 7,206, p = 0,000< 0,05). Hubungan yang signifikan Gaya Hidup Aktif dengan Kebugaran Jasmani pada siswa Sekolah Dasar di daerah Urban (nilat R = 0,306, p = 0,011 < 0,05) dan Rural (nilat R = 0,553, p = 0,000< 0,05). Hasil penelitian ini dapat dijadikan acuan untuk membudayakan gaya hidup aktif dari sejak usia dini.
Kata Kunci : Gaya Hidup Aktif, Kebugaran Jasmani, Urban dan Rural
Active lifestyle are also factors that support the physical fitness of students. The purpose of this study to determine whether there is a positive and significant relationship between Active Lifestyle towards physical fitness of elementary school students Urban and Rural. The method used is descriptive correlation and regression testing. The sampling technique used was purposive sampling with a sample of 20 students from Urban Elementary School and 20 students from the Rural Elementary School. The instrument used was a Indonesia test of physical fitness and active lifestyle questionnaire. Active Lifestyle Urban group students an overall average of 59.35. Active Lifestyle Rural group of students overall average of 55.5. There are significant differences between the Active Lifestyle elementary school students in the Urban and Rural, (grades were t = 2.362, p = 0.023 < 0.05). There are significant differences between Physical Fitness at the elementary school students in the Urban and Rural (t = 7.206, p = 0.000 <0.05). A significant relationship with the Active Lifestyle Physical Fitness at the elementary school students in Urban areas (grades were R = 0.306, p = 0.011 <0.05) and Rural (grades were R = 0.553, p = 0.000 <0.05). The results of this study can be used as a reference to cultivate an active lifestyle from an early age.
Keywords: Active Lifestyle, Physical Fitness, Urban and Rura
PENGARUH LATIHAN PLYOMETRICS DENGAN BENTUK SPLIT SQUAT JUMP TERHADAP PENINGKATAN POWER TUNGKAI PADA OLAHRAGA FUTSAL
Tujuan yang diangkat pada penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latihan plyometrics dengan bentuk split squat jump terhadap peningkatan power tungkai pada olahraga futsal. Kegunaan dari hasil penelitian ini secara teoritis dapat digunakan sebagai sarana untuk memperkaya dan mengembangkan ilmu pengetahuan, khususnya untuk latihan guna meningkatkan kemampuan fisik (Latihan Fisik). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Sampel pada penelitian ini adalah siswa ekstrakulikuler futsal SMKN 12 Bandung sebanyak 20 orang yang terbagi menjadi 2 yaitu: 10 orang kelompok eksperimen dan 10 orang kelompok kontrol. Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, maka perhitungan uji signifikansi peningkatan hasil latihan kedua kelompok dilakukan dengan menggunakan uji signifikansi kesamaan dua rata-rata uji satu pihak. Kesimpulan dari penelitian ini adalah latihan plyometrics dengan bentuk split squat jump memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan power tungkai pada olahraga futsal
PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG SAGU TERHADAP KEKUATAN MEKANIK PLASTIK PADA PROSES DAUR ULANG LIMBAH PLASTIK
Plastic yang digunakan saat ini merupakan polimer sintetik, terbuat dari minyak bumi (non-revewable) yang tidak dapat terdegredasi oleh mikroorganisme di lingkungan. Untuk mengatasi masalah tersebut dilakukan pembuatan plastic biodegredible dengan mencampur plastik sintetis dengan polimer alam. Tepung sagu/tepung aren adalah pati dari pohon sagu yang merupakan bahan baku dari pembuatan plastic biodigredible atau plastic yang dapat terurai secara alami oleh mikroorganisme dan terurai lebih cepat dari plastic sintetis biasa dan yang lebih penting lagi adalah menambah sifat mekanis menjadi lebih besar lagi.Maka dari itu penulis membuat penelitian tentang penambahan tepung sagu sebagai bahan baku komposit plastik polipropilen. yang akan diuji dengan metode pengujian tarik, kekerasan, dan bending. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel bebas yang terdiri dari empat variasi yaitu perbandingan : 100%:0%, 95%:5%, 90%:10%, dan 85%:15% .Hasil penelitian ini yaitu rata-rata kekuatan tarik komposit 100%:0% sebesar 12,38 MPa, rata-rata kekuatan tarik komposit 95%:5% sebesar 12,92 MPa, rata-rata kekuatan tarik komposit 90%:10% sebesar 12,78 MPa. rata-rata kekuatan tarik komposit 85%:15% sebesar 16,29 MPa. Rata-rata kekuatan impak komposit 100%:0% sebesar 0,035 J/mm², rata-rata kekuatan impak komposit 95%:5% sebesar 0,047 J/mm², rata-rata kekuatan impak komposit 90%:10% sebesar 0,046 J/mm², rata-rata kekuatan impak komposit 85%:15% sebesar 0,044 J/mm².Rata-rata kekuatan bending komposit 100%:0% sebesar 16,92 MPa, rata-rata kekuatan bending komposit 95%:5% sebesar 24,31 MPa, rata-rata kekuatan bending komposit 90%:10% sebesar 16,46 MPa, rata-rata kekuatan bending komposit 85%:15% sebesar 18,07 MPa. Hasil pengujian menunjukkan bahwa komposit 95%:5% memiliki kekuatan impak, dan kekuatan bending lebih tinggi jika dibandingkan dengan komposit yang lain, walaupun di pengujian tarik masih lebih tinggi komposit 85%:15%
Geologi dan Studi Kualitas Batubara pada PIT Z-2 Daerah Kaubun, Kalimantan Timur
Indonesia memiliki batubara yang melimpah terutama di daerah Kalimantan. Ketersediaan sumberdaya batubara ini menjadi prospek peneliti untuk mengetahui karakteristik serta kualitas dari endapan batubara yang ada. Tujuan penelitian kali ini berfokus pada tiga aspek, yang pertama mengetahuikondisi geologi lokasi penelitian, kemudian mengetahui kualitas batubara yang ada, serta meneliti penyebab dari kualitas tersebut yang dapat dilihat dari proses sebelumnya. Daerah Blok Selatan merupakan daerah dataran perbukitan bergelombang kecil- sedang yang tersusun atas batupasir dengan batulempung serta batulanau yang termasuk kedalam formasi Manumbar pada kala Miosen Tengah. Sampel batubara diambil berdasarkan dua proses, yang pertama saat coring dilakukan dan yang kedua disaat lapisan sudah ter expose akibat dari bukaan lahan tambang tersebut. Analisis yang dilakukan berupa analisis proksimat, ultimat, dan uji nilai kalori. Karakteristik dari lapisan batubara serta lapisan sekitarnya dapat mencirikan lingkungan pengendapan batubara tersebut, yang kemudian dapat menjadi
parameter penentu lokasi pengendapan secara kasar dengan beberapa faktor seperti sulfur dan abu pada batubara. Endapan batubara pada daerah digolongkan kedalam Rank-B Sub-
Bituminous dengan ketebalan berkisar antara 1,65-4,75 m. Batubara yang ditemui pada lokasi mengandung tingkat sulfur yang tergolong rendah antara 0,18-2,12 %, dan kandungan abu
berkisar 3,54-7,20 %. Kandungan kalori yang rendah berkisar antara 9785 – 10648 BTU/lb (mmmf) dapat mengindikasikan proses diagenesa yang masih muda dan tercermin dalam umur
formasi. Fasies batuan sedimen yang dicirikan pada penelitian mencirikan kondisi coarsening up akibat perubahan lingkungan pengendapan (progadasi) pada lokasi delta. Hal ini didukung dengan data log gamma-ray serta log density pada beberapa titik bor
PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, SANKSI PAJAK, DAN TAX AMNESTY TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI KOTA CIREBON
MUHAMAD JAKFAR SIDIQ. NIM : 1908205095, “PENGARUH
KESADARAN WAJIB PAJAK, SANKSI PAJAK, DAN TAX AMNESTY
TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI KOTA
CIREBON”
Sebagian besar pendapatan Negara berasal dari pajak. Hasil pemungutan
pajak mampu membiayai pembelanjaan atau kebutuhan Negara. Untuk
memaksimalkan penerimaan pajak perlu adanya kepatuhan wajib pajak. Terjadinya
Pademi Covid-19 sangat berdampak pada wajib pajak dalam menjalankan
kewajiban perpajakannya. Dalam hal ini masih banyak wajib pajak yang belum
mengerti tujuan dan fungsi dari pajak. Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Pajak, dan
Tax Amnesty terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi Kota Cirebon.
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi
Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi yang dimana faktor-faktor tersebut
diantaranya pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Pajak, dan Tax Amnesty.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif serta teknik pengumpulan
data melalui survei yang dilakukan dengan cara mengumpulkan sampel dari
populasi dengan menggunakan angket atau kuesioner sebagai alat ukur data.
Populasi dalam penelitian ini adalah semua Wajib Pajak yang berstatus Aktif di
Kota Cirebon yaitu sebanyak 30.765 Wajib Pajak. Sampel yang digunakan dalam
penelitian ini sebanyak 100 Wajib Pajak dengan menggunakan metode purposive
sampling. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini diantaranya
analisis persamaan regresi linier berganda, uji t, uji F, koefisien determinasi dan uji
asumsi klasik dengan bantuan pengolahan data menggunakan aplikasi Statistical
Product and Service Soution (SPSS) Versi 26.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Kesadaran Wajib Pajak
berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepatuham Wajib Pajak, sedangkan
Sanksi Pajak dan Tax Amnesty tidak berpengaruh secara signifikan terhadap
Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi. Hasil uji Simultan (uji f) menunjukan nilai
signifikan sebesar 0,000 F tabel 3,09 artinya
Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Pajak, dan Tax Amnesty berpengaruh secara
simultan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Kota Cirebon. Hasil dari
R square sebesar 0,488 sehingga dapat diketahui terdapat yang simultan antara
Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Pajak, dan Tax Amnesty terhadap Kepatuhan Wajib
Pajak Orang Pribadi Kota Cirebon sebesar 48,8%.
Kata Kunci: Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Pajak, Tax Amnesty dan Kepatuhan
Wajib Pajak
PERANCANGAN ALAT UKUR DENYUT JANTUNG DAN TEKANAN DARAH MENGGUNAKAN PPG DENGAN METODE PULSE WAVE VELOCITY
Penyakit hipertensi pada umumnya tidak memiliki gejala awal. Penyakit
ini dapat menyerang siapapun termasuk pada usia remaja. Hipertensi atau darah
tinggi terjadi karena penyempitan pembuluh darah dan juga pembuluh darah yang
sudah mengalami kekakuan. Orang yang memiliki tekanan darah tinggi membuat
kerja jantung menjadi sangat berat dan denyut jantungnya menjadi tidak stabil.
Sensor yang digunakan untuk mengetahui tekanan darah ini adalah
Photopletysmograph (PPG). Photopletysmography (PPG) adalah suatu teknik
untuk mengetahui denyut jantung dengan menggunakan optik. Dengan metode
pulse wave velocity kita menghitung bagaimana tekanan darah pada pembuluh
darah dengan mengetahui kecepatan aliran darah. Ini berbeda dengan
spygmamonometer digital, pada spygmamonometer digital tingkat akurasinya
masih dibawah dari spygmamonometer manual, dan juga tidak portable sehingga
sulit untuk dibawa kemana-mana.
Sensor PPG yang dirangcang menggunakan inframerah sebagai transmitter
dan photodioda sebagai receivernya. Kemudian sebagai filter dan amplifier
menggunakan LM324. Untuk pemrosesan sinyal pulse wave velocity
menggunakan Atmega32L
Pembagian harta waris melalui wasiat Wajibah kepada non-muslim perspektif Maqashid Syariah
Berdasarkan kesepakatan jumhur ulama bahwa hukum wasiat adalah sunnah sehingga tidak ada wasiat yang wajib. Kedudukan seseorang yang non-Muslim tidak akan menerima warisan dari seorang Muslim, dan sebaliknya, hal ini
diatur dalam Kompilasi Hukum Islam dan Fatwa MUI yang melarang warisan antara agama yang berbeda. Dasar dari pandangan ini didasarkan pada hadis Nabi yang menyatakan bahwa seorang Muslim tidak boleh mewariskan harta kepada ahli warisnya yang kafir, begitu pula seorang ahli waris kafir tidak boleh mewarisi harta dari ahli waris Muslim. Namun, di sisi lain, terdapat putusan Mahkamah Agung
yang sangat berbeda dan bahkan bertentangan dengan hukum Islam dan hukum positif. Putusan-putusan tersebut, yaitu Putusan No. 368K/AG/1995, Putusan No. 51K/SG/1999, dan Putusan No. 16K/AG/2010, mengatur tentang ahli waris non-Muslim menerima warisan melalui jalur wasiat wajibah.
Hukum Islam senantiasa memberikan panduan bagi berbagai situasi tertentu. Namun, dalam kondisi-kondisi khusus, Hukum Islam seringkali menghasilkan jawaban yang bervariasi. Hal ini menggambarkan bahwa Islam adalah agama yang adaptif terhadap setiap situasi dan kondisi yang ada. Secara
implementasinya, acuan perubahan hukum menurut prinsip-prinsip usul fikih adalah berdasarkan keberadaan atau ketiadaan 'illat hukumnya. Prinsip ini menyatakan bahwa ketika 'illat hadir, maka hukum berlaku, dan sebaliknya. Tetapi 'illat bukanlah satu-satunya dasar hukum. Prinsip lain yang menggariskan bahwa dasar hukum adalah kemaslahatan, sehingga jika suatu manfaat tercapai, maka akan membawa pada keadilan substansial. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui dasar pertimbangan hakim dalam menentukan pembagian harta waris kepada non-muslim melalui wasiat wajibah. Serta untuk mengetahui tinjauan maqashid syariahterhadap hak wasiat wajibah kepada non-muslim.
Penelitian ini didasarkan pada penelitian kualitatif berbentuk studi pustaka.Data kepustakaan berupa informasi yang diperoleh dari berbagai sumber pustaka, seperti buku, jurnal, peraturan dan perundang-undangan, temuan penelitian, dan sumber yang terkait lainnya, dengan pendekatan yuridis-normatif. Adapun hasil dari penelitian ini adalah Pertama, Dasar pertimbangan wasiat wajibah dalam Putusan MA yang diberikan kepada non-muslim untuk mengisi kekosongan hukum, mempertimbangkan rasa keadilan dan kemaslahatan serta
menyandarkan kepada pendapat salah seorang Ulama Kontemporer Yusuf Al Qardhawi. Penerima wasiat wajibah dalam Putusan MA dapat dilihat dalam Putusan Nomor.368K/AG/1995, kemudian diikuti dengan putusan-putusanberikutnya Nomor. 51K/AG/1999. 59K/AG/2001, 16K/AG/2010 dan 721K/AG/2015. Kedua, Tujuan dari diundangkannya Maqashid Syariah ialah untuk mendatangkan kemaslahatan dan mencegah kemadharatan. Apabila kita terapkan prinsip diatas maka wasiat wajibah kepada ahli waris non-muslim tersebut tidak memenuhi bahkan bertentangan dengan unsur dan tujuan dalam hukum Islam (maqashid syariah). Kemudian jika kita kelompokan pemberian wasiat wajibah kepada ahli waris non-muslim digolongkan dalam maslahah mulghah yaitu suatu kemaslahatan yang dianggap tertolak dan bertentangan dengan sumber hukum Islam
- …