31 research outputs found

    Sistem Kompensasi dan Motivasi Pada Hotel Cendana Di Surabaya

    Get PDF
    Pemogokan-pemogokan karyawan di Indonesia seringkali disebabkan oleh masalah-masalah kompensasi, misalnya kenaikan upah, bonus, dan lain sebagainya. Begitu juga pemogokan besar-besaran yang dilakukan oleh karyawan Hotel Shangri-La Jakarta pada bulan Desember 2000, yang salah satu tuntutannya adalah pembagian uang service sesuai dengan Peraturan Menteri nomor 2 tahun 1999. Obyek dari penelitian ini adalah sebuah hotel berbintang tiga diSurabaya yaitu Hotel Cendana Selama empat tahun terakhir, Hotel Cendana telah melahirkan empat kali penyempurnaan sistem kompensasi, yaitu mulai dari sistem bonus, sistem insentif, sistem service, dan penyempurnaan dari sistem service. Tujuan dari studi ini adalah melihat bagaimana efektivitas perubahan-perubahan sistem kompensasi tersebut terhadap motivasi Pembahasan dan analisis yang dilakukan tidak hanya ditinjau dari aspek ekonomi, tetapi juga meninjau dari aspek psikologi. Hal ini disebabkan karena pembahasan mengenai motivasi karyawan itu tidak terlepas dari apek psikologis dan kejiwaan karyawan yang bersangkutan. Teori motivasi yang dipergunakan dalam studi ini adalah Vroom's Expectancy Theory serta Teori "X" dan Teori "Y". Suatu perubahan sistem kompensasi disebabkan oleh faktor eksternal dan faktor internal. Pada Hotel Cendana, perubahan dan penyempurnaan sistem kompensasi tersebut dipengaruhi oleh faktor eksternal yaitu pemerintah melalui Peraturan Menteri nomor 2 tahun 1999, dan juga Departemen Tenaga Kerja serta faktor internal yaitu Board of Director dan Serikat Pekerja Hotel Cendana. Perubahan dan penyempurnaan sistem kompensasi tersebut memberikan dampak yang berbeda-beda terhadap motivasi setiap karyawan. Karyawan dengan tipe "X" tidak mengalami peningkatan motivasi, bahkan beberapa orang tertentu mengalami demotivasi karena bagi mereka hasil yang mereka dapatkan sama saja dengan hasil yang didapatkan oleh karyawan yang rajin bekerja. Hal ini menyebabkan timbulnya free rider problem. Sebaliknya karyawan dengan tipe "Y" bekerja sebaik mungkin, dan selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi perusahaan. Dan dengan adanya perubahan dan penyempurnaan sistem kompensasi tersebut, mereka semakin termotivasi dalam bekerja

    Penegakan Hukum terhadap tindak Pidana penipuan Arisan Online di Wilayah Polda Jawa Barat

    Get PDF
    Penegakan hukum ialah upaya untuk melaksanakan cita-cita hukum untuk menciptakan kepastian, keadilan, dan kemanfaatan. Penegakan hukum yang kurang tegas dan jelas terhadap pelaku tindak pidana penipuan secara online, seringkali menjadi pemicu tindak pidana penipuan ini. Peraturan mengenai tindak pidana penipuan online ini diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan undang-undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Berdasarkan wawancara yang diperoleh dari Polda Jawa barat ada beberapa kasus penipuan arisan yang dilakukan secara online dengan kerugian yang fantatis dan yang dapat diselesaikan baru satu kasus karena disebabkan oleh berbagai kendala yang ada. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan penegakan hukum terhadap tindak pidana penipuan arisan online dalam menyelesaikan perkara, dan juga untuk mengetahui kendala penegakan hukum tindak pidana penipuan arisan online beserta upaya yang dilakukan dalam mengatasi kendala-kendala dalam penegakan hukum tindak pidana penipuan arisan online di wilayah Polda Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif analisis, yaitu metode penelitian yang tujuannya memberikan gambaran secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta- fakta, mengkontruksi gejala-gejala serta hubungan antara fenomena-fenomena yang diselidiki dari hasil pengamatan beberapa kejadian untuk kemudian dianalisis secara aktual dengan realita yang ada. Metode pendekatan yang digunakan, yaitu yuridis empiris, yang bertujuan menganalisis permasalahan dilakukan dengan cara memadukan bahan-bahan hukum (yang merupakan data sekunder) dengan data primer yang diperoleh di lapangan, penelitian hukum empiris atau penelitian sosiologis yaitu penelitian hukum yang menggunakan data primer. Hasil penelitian ini menunjukan, bahwa pelaksanaan penegakan hukum tindak pidana penipuan arisan online di wilayah Polda Jawa Barat belum dilakukan secara maksimal karena pihak kepolisian mengalami berbagai kesulitan. Yang mempengaruhi keefektifan penegakan hukum tindak pidana penipuan arisan online diantara lain yaitu faktor substansi hukum, penegak hukum, sarana dan prasarana, masyarakat, dan budaya hukum. Adapun kendala-kendala yang dihadapi seperti pelaku sulit dilacak, sulitnya membuka rekening pelaku, fasilitas bidang ITE masih kurang, dan kurangnya koordinasi antara pihak penyidik kepolisian dengan operator sesular. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala-kendala tersebut ialah dengan melakukan sosialisasi, mengoptimalkan kerjasama dengan pihak perbankan, meningkatkan softskill, serta mengoptimalkan kerjasama dengan Institusi Kominfo

    Unsur dan Fungsi Budaya Masyrakat Jawa dalam Novel Para Priyayi Karya Umar Kayam (Tinjauan Antropologi Sastra)

    Get PDF
    Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mendeskripsikan gambaran unsur budaya masyarakat Jawa dalam Novel Para Priyayi karya Umar Kayam dan fungsi budaya masyarakat Jawa dalam Novel Para Priyayi karya Umar Kayam. Penelitian ini menggunakan pendekatan Antropologi Sastra. Metode pada penelitian ini adalah deskriptif analisis. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa kutipan-kutipan yang menggambarkan unsur dan fungsi budaya masyarakat Jawa dalam novel Para Priyayi karya Umar Kayam. Sumber data dalam penelitian ini adalah novel Para Priyayi karya Umar Kayam yang diterbitkan oleh Pustaka Utama Grafiti pada tahun 2000 dengan tebal 308 halaman. Teknik pengumpulan data menggunakan studi pustaka, teknik baca dan teknik catat. Teknik analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah membaca, mengidentifikasi data, mengklasifikasikan, mendeskripsikan dan memberikan interpretasi pada kutipan yang telah ditemukan dalam novel serta menarik kesimpulan yang diperoleh dari unsur dan fungsi budaya masyarakat Jawa dalam novel Para Priyayi karya Umar Kayam. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa terdapat enam unsur budaya masyarakat Jawa dalam novel Para Priyayi karya Umar Kayam. Pertama, bahasa (terdapat tiga tingkatan bahasa Jawa); kedua, sistem pendidikan (formal dan informal); ketiga, sistem religi (kepercayaan terhadap hal gaib dan ritual keagamaan); keempat, sistem peralatan hidup dan teknologi (tradisional dan modern); kelima, sistem mata pencaharian hidup (bertani dan berdagang); keenam kesenian (seni pertunjukkan). Selanjutnya terdapat tiga fungsi budaya masyarakat Jawa dalam novel Para Priyayi karya Umar Kayam. Pertama, fungsi kultural yakni sebagai penguat identitas dan solidaritas masyarakat; Kedua, fungsi etis atau etika sebagai pengontrol prilaku dan tindakan masyarakat; Ketiga, fungsi religi sebagai penyuluh ketaqwaan seseorang. Kata Kunci: Unsur, Fungsi, Budaya, Masyarakat Jawa, Para Priyayi, Antropologi Sastr

    Evaluasi Karakteristik Psikometrik Tes Bakat Differensial dengan Teori Klasik

    Get PDF
    The aims of the research were to analyze the psychometric characteristics of a set Differential Aptitude Test (DAT) consisting of five subtests, they are: numerical, abstract reasoning, space relation, and mechanics. This research using quantitative research method. The data ware collected from documentation pschological testing in UNY. The total data of the study are 2118 youth students in Yogyakarta. The analysis of psychometric characteristics of instrument using classical approach. The characteristic instrument are index of difficulty, index of  disciminancy, effectifitas distractor, and reliability coefficient. The data were analyzed with Microcat ITEMAN 3.0 program. The result of analysis can be concluded that there are many information about item characteristic. The items characteristik have variation in index difficulty. Majority items have good index discimination, and many items are bad or need improvement. The items of abstract reasoning subtes have most distractor option which are not functioning properly, and all subtests in DAT instruments are reliable

    PENGARUH MODAL SENDIRI DAN MODAL PINJAMAN TERHADAP TINGKAT RENTABILITAS MODAL SENDIRI PADA KOPERASI WANITA TIMAH “KARYA RINI” PANGKALPINANG

    Get PDF
    This study aims to determine the profitability value of the amount of own capital to the amount of profit to be obtained, assuming that the greater the profit, the greater the value of profitability. The object in this study was 36 "KaryaRini" Tin Women Cooperative Pangkalpinang. Data collection techniques in this study were documentation techniques, using descriptive analysis with multiple linear regression models. The results showed that self-capital and loan capital had an effect on profitability. Capital itself had a positive effect and loan capital had a negative effect on profitability

    PENGARUH MODAL SENDIRI DAN MODAL PINJAMAN TERHADAP TINGKAT RENTABILITAS MODAL SENDIRI PADA KOPERASI WANITA TIMAH “KARYA RINI” PANGKALPINANG

    Get PDF
    This study aims to determine the profitability value of the amount of own capital to the amount of profit to be obtained, assuming that the greater the profit, the greater the value of profitability. The object in this study was 36 "KaryaRini" Tin Women Cooperative Pangkalpinang. Data collection techniques in this study were documentation techniques, using descriptive analysis with multiple linear regression models. The results showed that self-capital and loan capital had an effect on profitability. Capital itself had a positive effect and loan capital had a negative effect on profitability

    Prediktor Prestasi Belajar Siswa Kelas 1 Sekolah Dasar

    Get PDF
    The difference of student\u27s learning achievement is influenced by multiple factors such as school readiness and intelligence. This research aims to examine of school readiness and intelligence predict on learning achievement. The data were collected by employing intelligence test and student\u27s academic report. The subjects of this research was 104 students (52 male and 52 female students aged 7-8) of grade 1 of Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Bantul, Yogyakarta, academic year 2016/2017. The collected data were then analysed by linear regression statistics. The results show school readiness and intelligence predict learning achievement

    Pemanfaatan Limbah Air Leri Beras IR 64 Untuk Pembuaatan Sirup Melalui Fermentasi Ragi Tempe Dengan Penambahan Pewarna Alami

    Get PDF
    Gula reduksi merupakan gula sederhana yang terbentuk dari hasil fermentasi air leri beras IR 64 menggunakan ragi tempe. Sirup merupakan cairan kental yang mengandung kadar gula yang cukup tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar gula reduksi pada fermentasi air leri beras IR 64 serta hasil organoleptik sirup dan daya terima. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua factorial. Faktor tersebut yaitu dosis ragi tempe (3 gram dan 7 gram) dan jumlah sari daun pandan wangi (25 ml dan 75 ml) dengan 4 taraf perlakuan. Analisis data secara deskriptif kualitatif dengan uji kadar gula reduksi serta uji organoleptik dan daya terima. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa dosis ragi berpengaruh terhadap kadar gula reduksi dari fermentasi air leri beras IR 64. Hasil kadar gula reduksi tertinggi yaitu pada perlakuan ragi tempe 7 gram dan pewarna alami (sari daun pandan wangi) 75 ml (R2P2) sebanyak 4,12%, sedangkan kadar gula reduksi terendah terdapat pada ragi tempe 3 gram dan pewarna alami (sari daun pandan wangi) 75 ml (R1P2) sebanyak 1,81%. Sirup dengan perlakuan ragi tempe 7 gram dan pewarna alami (sari daun pandan wangi) 75 ml (R2P2) merupakan sirup yang agak disukai oleh masyarakat

    Exploring the construct of school readiness based on child development for kindergarten children

    Get PDF
    Indonesian government has regulated that the basic age of readiness of a child to attend elementary schools is 7 years old. In fact, some children are not exactly 7 years old when they first go to school because they develop more rapidly. This study is aimed at investigating some aspects of child development which affect their readiness to attend elementary school. The subjects were 101 grade 1, 2, and 3 teachers of elementary schools in Yogyakarta, a special Region in Indonesia. The data were collected through interviews. The results of the data collection were analyzed using both descriptive quantitative and qualitative techniques. The results of the study show some aspects of child development affecting their readiness to attend elementary schools, including cognitive and language ability, social emotional skills, fine motor skills, gross motor skills, arts, religion and moral values, and some others. Beside these aspects, some problems in grades 1, 2, and 3 are also found. This study is expected to give significant indicators to create the construct of school readiness
    corecore