35 research outputs found

    PENGGUNAAN APLIKASI TIKTOK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN MENULIS TEKS PORSEDUR KOMPLEKS DI ERA PANDEMI COVID-19

    Get PDF
    Munculnya pandemi covid-19 menjadi tantangan baru bagi seluruh tenaga pendidik. Apabila guru kurang kreatif dan berinovasi dalam melakukan kegiatan pembelajaran, maka tujuan pembelajaran yang ditetapkan akan sulit dicapai. Oleh karena itu, media pembelajaran sangat berperan aktif dalam menyampaikan pembelajaran. Media pembelajaran yang digunakan haruslah dekat dengan peserta didik agar peserta didik lebih tertarik untuk mengikuti kegiatan belajar. Berdasarkan hal tersebut, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa aplikasi TikTok dapat menjadi sebuah media pembelajaran yang menarik dan menyenangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penggunaan aplikasi TikTok sebagai media pembelajaran menulis teks prosedur kompleks di era pandemi covid-19. Penelitian ini memfokuskan pada pemahaman siswa dalam memahami materi yang diberikan oleh guru melalui aplikasi TikTok serta pemahaman dalam praktik teks prosedur kompleks. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif. Data-data didapat dengan angket melalui google form yang diisi oleh peserta didik mengenai pemahaman materi. Berdasarkan hasil penelitian, data menunjukkan bahwa peserta didik memahami materi yang disampaikan melalui aplikasi TikTok dan sangat memahami pembelajaran praktik teks prosedur kompleks yang diberikan dengan presentase 27% siswa memiliki nilai 100 kategori pilihan ganda dan 7% siswa memiliki nilai 100 kategori esai. Penggunaan aplikasi TikTok apabila dengan tepat digunakan dapat menjadi media pembelajaran interaktif diharapkan membantu peserta didik dalam memahami dan menerima proses pembelajaran teks prosesdur kompleks yang dilakukan oleh guru

    PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN MINAT BACA TERHADAP HASIL BELAJAR APRESIASI PUISI

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Pengaruh model pembelajaran contextual teaching learning (CTL) terhadap hasil belajar apresiasi puisi. 2). Pengaruh minat membaca terhadap hasil belajar apresiasi puisi. 3).Pengaruh interaktif antara model pembelajaran contextual teaching learning (CTL) dan minat membaca terhadap hasil belajar apresiasi puisi. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Kabupaten Karawang Tahun Ajaran 2015 – 2016 dengan jumlah siswa 472 yang terbagi dalam 14 kelas paralel. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 44 siswa yang terbagi menjadi dua kelompok, 22 siswa kelompok eksperimen dan 22 siswa kelompok kontrol. Hasil penelitian terdapat pengaruh yang signifikan model  pembelajaran  CTL terhadap hasil belajar apresiasi puisi. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan  nilai Sig = 0,000 (< 0.05), maka terdapat perbedaan yang signifikan terhadap hasil belajar apresiasi puisi  pada penerapan model  pembelajaran kontekstual  dan model  pembelajaran konvensional. Terdapat pengaruh yang signifikan minat baca  terhadap hasil belajar apresiasi puisi.  Hal tersebut dapat dibuktikan dengan nilai sig = 0,000 (< 0.05) yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan terhadap hasil belajar apresiasi puisi  pada siswa yang memiliki minat baca  tinggi dan rendah.Hasil belajar apresiasi puisi  yang diberi model  pembelajaran kontekstual  pada siswa yang memiliki minat baca  tinggi memiliki nilai rata-rata tertinggi, sedangkan nilai terendah terjadi pada kelompok yang diberi model  pembelajaran konvensional dengan minat baca  rendah

    PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DAN MINAT BACA TERHADAP HASIL BELAJAR APRESIASI PUISI

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Pengaruh model pembelajaran contextual teaching learning (CTL) terhadap hasil belajar apresiasi puisi. 2). Pengaruh minat membaca terhadap hasil belajar apresiasi puisi. 3).Pengaruh interaktif antara model pembelajaran contextual teaching learning (CTL) dan minat membaca terhadap hasil belajar apresiasi puisi. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Kabupaten Karawang Tahun Ajaran 2015 – 2016 dengan jumlah siswa 472 yang terbagi dalam 14 kelas paralel. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 44 siswa yang terbagi menjadi dua kelompok, 22 siswa kelompok eksperimen dan 22 siswa kelompok kontrol. Hasil penelitian terdapat pengaruh yang signifikan model  pembelajaran  CTL terhadap hasil belajar apresiasi puisi. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan  nilai Sig = 0,000 (< 0.05), maka terdapat perbedaan yang signifikan terhadap hasil belajar apresiasi puisi  pada penerapan model  pembelajaran kontekstual  dan model  pembelajaran konvensional. Terdapat pengaruh yang signifikan minat baca  terhadap hasil belajar apresiasi puisi.  Hal tersebut dapat dibuktikan dengan nilai sig = 0,000 (< 0.05) yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan terhadap hasil belajar apresiasi puisi  pada siswa yang memiliki minat baca  tinggi dan rendah.Hasil belajar apresiasi puisi  yang diberi model  pembelajaran kontekstual  pada siswa yang memiliki minat baca  tinggi memiliki nilai rata-rata tertinggi, sedangkan nilai terendah terjadi pada kelompok yang diberi model  pembelajaran konvensional dengan minat baca  rendah

    ANALISIS DIKSI DAN GAYA BAHASA ALBUM “RIUH” KARYA FEBY PUTRI SERTA PEMANFAATANNYA SEBAGAI BAHAN AJAR DI SMK

    Get PDF
    Latar belakang dalam penelitian ini dengan melihat dilapangan bahwa siswa tidak antusias dalam pembelajaran Indonesia, sehingga mengalami kesulitan dalam menulis puisi dengan memperhatikan unsur pembangunnya. Fokus penelitian ini yaitu menganalisis diksi dan gaya bahasa album Riuh karya Feby Putri. Tujuan dari penelitian ini yaitu: (1) Mendeskripsikan diksi dan gaya bahasa yang terdapat dalam lirik lagu pada album Riuh karya Feby Putri; dan (2) Menjelelaskan pemanfaatan hasil analisis dalam album Riuh karya Feby Putri dalam pembelajaran Teks Puisi di SMK kelas X. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Aspek yang dikaji adalah diksi yang bermakna konotatif dan denotatif serta gaya bahasa yang terdiri dari gaya bahasa Aliterasi, Asonansi, Hiperbol, Paradoks, Simile, Metafora, Antonomasia, dan Epitet. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat 66 diksi atau pemilihan kata pada lirik yang bermakna konotatif dan 22 diksi yang bermakna denotatif. Dalam hasil analisis gaya bahasa peneliti menemukan sebanyak 55 larik, yang terbagi ke dalam 8 gaya bahasa. Hasil akhir penelitian ini berupa pemanfaatan bahan ajar handout untuk pembelajaran unsur pembangun teks puisi

    PENINGKATAN KETERAMPILAN TENAGA PENDIDIK DALAM MERANCANG MULTIMEDIA INTERAKTIF DENGAN PANDUAN MODUL DI SMKN 1 KARAWANG

    Get PDF
    Abstrak: Pembelajaran daring menimbulkan permasalahan tak terelakkan, baik bagi peserta didik maupun tenaga pendidik. Pembelajaran monoton dan berpusat pada guru semakin mengukuhkan tantangan dalam memberikan pengajaran yang efektif di masa pandemi. Tujuan pengabdian untuk meningkatkan keterampilan tenaga pendidik SMKN 1 Karawang dalam menyusun multimedia interaktif. Metode yang digunakan yaitu berupa diseminasi modul penyusunan multimedia interaktif. Kegiatan dilaksanakan pada Kamis, 18 November 2021 yang berlokasi di SMKN 1 Karawang. Kegiatan diikuti oleh 30 tenaga pendidik SMKN 1 Karawang dengan berbagai mata pelajaran. Setelah mengikuti diseminasi modul multimedia pembelajaran interaktif tenaga pendidik SMKN 1 Karawang mampu membuat materi ajar yang dapat memberikan motivasi kepada peserta didik saat pembelajaran jarak jauh berlangsung. Terjadi peningkatan keterampilan dari 70% menjadi 90% setelah mengikuti kegiatan. Dengan demikian acara diseminasi modul multimedia pembelajaran interaktif bermanfaat meningkatkan keterampilan tenaga pendidik dalam menyusun materi ajar dan akan mempermudah siswa dalam melakukan pembelajaran. Peserta didik juga dapat meningkatkan hasil belajar dan pendidik mampu menyelesaikan permasalahan dalam pembelajaran jarak jauh. Abstract: Online learning creates inevitable problems, both for students and educators. Monotonous and teacher-centered learning reinforces the challenges of providing effective teaching during a pandemic. The purpose of the service is to improve the skills of educators at SMKN 1 Karawang in compiling interactive multimedia. The method used is in the form of dissemination of interactive multimedia compilation modules. The activity will be held on Thursday, November 18, 2021, which is located at SMKN 1 Karawang. The activity was attended by 30 educators at SMKN 1 Karawang with various subjects. After participating in the dissemination of interactive learning multimedia modules, the educators of SMKN 1 Karawang are able to create teaching materials that can motivate students during distance learning. There was an increase in skills from 70% to 90% after participating in the activity. Thus, the dissemination of interactive learning multimedia modules is useful in improving the skills of educators in compiling teaching materials and will make it easier for students to do learning. Students can also improve learning outcomes and educators are able to solve problems in distance learning

    Analisis Tindak Tutur Ilokusi Pada Iklan Layanan Masyarakat Di Instagram KEMENKES Pada Masa Pandemi Covid-19 dan Relevasinya Sebagai Rancangan Bahan Ajar Bahasa Indonesia Di SMP

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskrpsikan bentuk kalimat tindak tutur ilokusi pada iklan layanna masyarakat di instagram KEMENKES di masa pandemi Covid-19 (2) Mendeskripsikan fungsi tindak tutur ilokusi pada iklan layanan masyarakat di isntagram KEMENKS pada masa pandemi Covid-19, (3) Mendeskripsikan strategi tindak tutur ilokusi pada iklan layanan masyarakat di instagram KEMENKES di masa pandemi Covid-19. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskripstif dengan teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu peneliti itu sendiri (Human Instrument) dengan dibantun oeh alat bantu berupa tabel isntrumen pedoman analisis tindak tutur ilokusi pada iklan layanan masyarakat di instagram KEMENKES yang dibuat sendiri oleh peneliti. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi (screenshoot), teknik baca, dan teknik catat. Teknik analisis data pada penelitian ini juga dilakukan dengan menggunakan teknik model penelitian Miles dan Hubermas, yaitu (1)Pengumpulan data, (2) Reduksi Data, (3) Penyajian Data, dan (4) Kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam iklan layanan masyarakat yang di unggah di ianstgram KEMENKES yang peneliti teliti menenmukan bentuk kalimat berupa kalimat deklaratif, kalimat imperatif, dan aklimat interogatif. Dalam fungsi tindak tutur peneliti menemukan berupa fungsi asertif dan fungsi direktif. Dan pada strategi tindak tutur dalam iklan layanan masyarakt ini peneliti menemukan strategi tindak tuturtidak langsung, strategi tindak tutur langsung, dan strategi tindak tutur langsung literal

    Analisis Tindak Tutur Ilokusi dalam Proses Tawar Menawar dan Pemanfaatannya sebagai Bahan Ajar Teks Negosiasi di Sekolah Menengah Atas

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan bentuk tindak tutur ilokusi dan fungsi tindak tutur ilokusi dalam proses tawar menawar serta implementasinya sebagai bahan ajar teks negosiasi kelas X SMA. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah tindak tutur masyarakat Desa Cicinde Utara, Banyusari, Karawang. Kemudian pada tahap pengumpulan data menggunakan teknik observasi. Dalam teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, penyimpulan dan verifikasi, kesimpulan akhir. Dengan begitu hasil akhir dalam penelitian ini menghasilkan 3 jenis tindak tutur ilokusi yang diantaranya : tindak tutur direktif 40 tuturan, tindak tutur asertif 3 tuturan, dan tindak tutur ekspresif 2 tuturan. Selanjutnya berdasarkan hasil penelitian ini akan dijadikan sebagai rekomdasi bahan ajar materi teks negosiasi kelas X SMA yang sudah melakukan validasi

    Analisis Tindak Tutur pada Film Riko The Series (Kajian Pragmatik) melalui Teks, Ko-teks, dan Konteks

    Get PDF
    Rendahnya pengetahuan dan pemahaman pembelajar terhadap tindak tutur dalam kegiatan komunikasi, sehingga penelitian ini bertujuan untuk memberi penjelasan hakikat sebuah tuturan dari seorang penutur. Penelitian ini merupakan pengungkapan tindak tutur yang ada pada sebuah film animasi Indonesia. Subjek penelitian berupa film animasi Riko The Series pada aplikasi Youtube. Data yang digunakan sebanyak delapan episode dengan pemilihan secara acak. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui tahap simak dan catat untuk memudahkan proses analisis. Penelitian ini menggunakan teknik simak bebas libat cakap. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi teks, ko-teks, konteks guna mengetahui pemakaian bentuk tindak tutur yang ada dalam film Riko The Series. Selain itu, penelitian ini Teknik analisis data mengacu pada teori Hymes yang meliputi S.P.E.A.K.I.N.G, yaitu Setting (Latar), Participants (peserta), Ends (Tujuan), Act Sequences (Alur), Key (Kunci), Instrumentalities (sarana), Norms (norma), dan Genre (jenis). Dalam penelitian ini diperoleh hasil 326 teks, 295 ko-teks, 52 konteks, dan 76 bentuk tindak tutur yang meliputi Asertif, Direktif, Komisif, Ekspresi

    Analisis Tindak Tutur Direktif pada Novel Lajang-lajang Pejuang Karya Endik Koeswoyo dan Pemanfaatannya dalam Pembelajaran Teks Pidato di SMP

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk tindak tutur direktif yang terdapat pada novel Lajang-lajang Pejuang karya Endik Koeswoyo serta memanfaatkan hasil penelitian sebagai bahan ajar materi teks pidato di SMP kelas IX. Banyak ditemukan bentuk tindak tutur direktif dalam novel Lajang-lajang Pejuang karya Endik Koeswoyo yang dinilai patut untuk dianalisis. Penelitian ini menggunakan teori tindak tutur direktif menurut Bach dan Harnish, yang membagi tindak tutur direktif ke dalam enam kategori yaitu Requestives, Qustions, Requirements, Prohibitives, Permissives, dan Advisories. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data menggunakan teknik catat yaitu mencatat bentuk tindak tutur direktif yang ditemukan, serta teknik analisis data dengan cara mendeskripsikan bentuk tindak tutur direktif yang terdapat dalam novel Lajang-lajang Pejuang karya Endik Koeswoyo. Hasil penelitian ini adalah ditemukan bentuk tuturan direktif yang terbagi ke dalam enam kategori tindak tutur menurut Bach dan Harnish serta penelitian dapat dimanfaatkan dalam bentuk bahan ajar handout materi teks pidato SMP kelas IX semester ganji

    Analisis Alih Kode dan Campur Kode Pada Film Yowis Ben 2 dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk alih kode dan campur kode pada film Yowes Ben 2 dan implikasinya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMA. Pendekatan dan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan  dan metode kualitatif deskriptif, karena data yang digunakan berupa bentuk-bentuk verbal bahasa yang berwujud tuturan. Metode ini dilakukan dengan cara simak-catat. Peneliti melakukan proses menyimak dengan cara menonton film yang akan diteliti yaitu film Yowis Ben 2, kemudian peneliti juga tidak lupa mencatat data-data yang dihasilkan dari tuturan tokoh-tokoh dalam film tersebut. Setelah cara-cara tersebut telah dilakukan, peneliti mengelompokkan data yang bersifat  alih kode dan campur kode. Sesuai dengan rumusan masalah diperoleh hasil penelitian berupa bentuk-bentuk alih kode dan campur kode serta faktor-faktor penyebab terjadinya suatu alih kode dan campur kode tersebut. Data dari penelitian ini adalah berupa tuturan tokoh atau pemain film Yowes Ben 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) bentuk alih kode yang terdapat pada film Yowes Ben 2 yaitu bentuk alih kode internal/intern, dan alih kode eksternal/ekstrn; (2) bentuk campur kode yang terdapat pada film Yowes Ben 2 yaitu bentuk penyisipan unsur kata, frasa, dan klausa; (3) penelitian ini akan diimplikasikan sebagai materi ajar teks anekdot kelas X semester 1
    corecore