63 research outputs found

    ANALYSIS OF SOYBEAN INVENTORY CONTROL AS RAW MATERIAL FOR KIZZ CRUNCHY TEMPE CHIPS

    Get PDF
    Inventory control of raw materials is very important at Zanada Tempe House so that soybeans can always be available without the need for additional inventory costs due to excess orders with an irregular schedule. Soybean raw materials that will be processed by Zanada Tempe House are only ordered based on estimated production needs, but have not implemented a certain inventory control model to maintain production success so that it remains economical. This study aims to determine the performance of the production process and control of soybean inventory as raw material for economical "Kizz Crunchy" chips at Zanada Tempe House. This research uses a qualitative design and case study method. All data were analyzed using descriptive analysis and the Economic Order Quantity (EOQ) method. The results showed that the total cost of inventory based on company policies was almost two times greater than the calculation using the Economic Order Quantity (EOQ) method. If the EOQ method can be applied, it is able to provide benefits because it can spend costs accurately and to a minimum, cost savings can be made up to 63%

    Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Dalam Kualitas Laporan Keuangan SMPN 12 Bandung

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh sistem informasi akuntansi terhadap kualitas laporan keungan di SMPN 12 Bandung. Dengan variabel independen yaitu sistem informasi akuntansi dan variabel dependen yaitu kualitas laporan keuangan. Sumber data yang didapatkan berupa data primer, yakni menggunakan kuisioner dengan jumlah responden 50 orang. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier sederhana. Selain itu, uji hipotesis yang dipakai adalah uji statistik t. Dengan persyaratan uji validitas, uji reliabilitas dan uji prasyarat analisis. Hasil uji t yang didapatkan yaitu sebesar 4,120 lebih besar dari nilai t tabel 2,011. Dan dari hasil koefisien determinasi menjelaskan bahwa nilai hubungan variabel sistem informasi akuntansi terhadap kualitas laporan keuangan 63,7% sedangakan 36,3% dipengaruhi oleh variabel lain yang penulis tidak cantumkan dalam penelitian ini

    Analisis Pengetahuan Konsumen tentang Green Marketing pada Produk Kopi Work Coffee Indonesia

    Get PDF
    Responding to environmental problems that occur in all countries in the world, marketing management science responds by developing the concept of green marketing which is now starting to be applied by companies as a marketing strategy as well as corporate responsibility for environmental problems. The application of green marketing by greenpreneur may indirectly affect consumer behavior, ranging from awareness, knowledge, to purchasing decision behavior. Work Coffee Indonesia is one of the greenpreneur that implements green marketing in Bandung. This research aimed to examine and analyze consumer knowledge of the application of green marketing by Work Coffee Indonesia. The research respondents were 100, taken by the accidental sampling method, which are consumers of Work Coffee Indonesia. The results of the questionnaire were taken as primary data and analyzed using quantitative descriptive analysis. The analytical tool used in this research was descriptive statistical analysis. The results showed that consumers have good knowledge about green marketing through the dimensions of green products and green places, namely understanding of raw materials, packaging, and environmentally friendly production waste and understanding of green distribution channels identified through spatial design. Merespons kondisi permasalahan lingkungan yang melanda hampir seluruh negara di dunia, keilmuan manajemen pemasaran mengembangkan konsep green marketing yang saat ini mulai banyak diterapkan oleh perusahaan sebagai strategi pemasaran sekaligus bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap permasalahan lingkungan. Penerapan green marketing oleh pengusaha hijau atau greenpreneur secara tidak langsung dapat mempengaruhi perilaku konsumen, mulai dari kesadaran, pengetahuan, hingga perilaku keputusan pembelian. Work Coffee Indonesia merupakan salah satu greenpreneur yang menerapkan konsep green marketing di Kota Bandung. Penelitian ini ditujukan untukmengkaji dan menganalisis pengetahuan konsumen terkait pendekatan green marketing yang diterapkan oleh Work Coffee Indonesia di Kota Bandung. Sampel pada penelitian ini sebanyak 100 orang, diambil dengan metode penarikan sampel accidental sampling, yang mana merupakan konsumen Work Coffee Indonesia. Hasil kuesioner diambil sebagai data primer dan dianalisis menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan konsumen memiliki pengetahuan baik terkait pendekatan green marketing yang dilakukan oleh Work Coffee Indonesia melalui dimensi green products dan green places, yakni pemahaman akan bahan baku, kemasan, serta limbah produksi ramah lingkungan dan pemahaman akan saluran distribusi hijau yang diidentifikasikan melalui desain tata ruang

    aspek magis pada kesenian tari niti naik mahligai di desa mukai tengah, kecamatan siulak mukai, kabupaten kerinci, provinsi jambi

    Get PDF
    Penelitian ini mendeskripsikan aspek magis pada kesenian tari Niti Naik Mahligai di Desa Mukai Tengah, Kerinci. Masyarakat Kerinci memiliki seperangkat nilai dalam memaknai fenomena magis, nilai magis tersebut diterapkan untuk berbagai ritual seperti, penyembuhan penyakit, mencari jodoh, memperoleh kekayaan, pertunjukkan tarian dan sebagainya. Magis sampai sekarang merupakan suatu tradisi yang hidup di masyarakat sudah menjadi darah daging yang sulit dihilangkan. Fenomena magis juga terdapat pada masyarakat Kabupaten Kerinci Jambi dalam tarian Niti Naik Mahligai yang dimulai dari ritual pemusatan pikiran sampai selesainya pertunjukkan dan ditampilkan setiap tahunnya di Kabupaten Kerinci. Permasalahan dalam penelitian ini adalah mendeskripsikan aspek magis yang terdapat pada tari Niti Naik Mahligai di Desa Mukai Tengah, Kerinci. Aspek magis menjadi daya tarik sekaligus menjadi aspek inti dalam tarian Niti Naik Mahligai. Tarian Niti Naik Mahligai menyatu dengan aspek magis, yang artinya tanpa magis tarian ini tidak dapat dilaksanakan. Tipe penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara mendalam serta dokumentasi. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan aspek magis yang terdapat dalam tari Niti Naik Mahligai. Selain itu juga untuk mengetahui bagaimana pola pikir masyarakat dalam memahami kehidupannya terkait dengan pengetahuan mereka terhadap magis. Dalam riset ini peneliti menggunakan teori E.B tylor tentang religi. Hal ini yang menjadi analisa utama dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa magis sangat berperan penting dalam berjalannya pelaksanaan tarian ini, yaitu dapat dilihat dari atraksi, gerakan, mentra dan persyaratan yang harus dipenuhi. Selain itu pandangan masyarakat terhadap magis merefleksikan pengetahuan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Dengan adanya tari ini juga memberi pengaruh terhadap naiknya ekonomi masyarakat, seperti dalam sarana mendapatkan nafkah tambahan oleh para pendukung tari dan menambah pendapatan daerah yaitu di sektor parawisata. Kata kunci: Magis, Tari Niti Naik Mahligai, Mantra, Tradis

    MARKETING COMMUNICATION STRATEGY CONDUCTED BY KOLTIVARE HYDROPONIC FARM BEKASI, WEST JAVA

    Get PDF
    The Covid-19 pandemic has had an impact on changing people's consumption patterns to become healthier as seen from the increase in sales of vegetables by 1,900% during the PPKM 2021 period. This is an opportunity for vegetable entrepreneurs, such as the Koltivare Hydroponic Farm company. This study aimed to analyze: 1) The use of marketing communication strategies used by Koltivare Hydroponic Farm, 2) The impact of marketing communications on the volume of demand for vegetables. This research used a qualitative design with the analysis technique of the Miles and Huberman models based on triangulation of data collection techniques. The results of this study indicate that the Koltivare Hydroponic Farm company uses six forms of marketing communications: 1)Advertising which is a form of non-personal communication that aims to provide information and persuasion, both goods and services, 2) Direct marketing is communication that focuses more on direct relationships that are very close to the target market, 3) Interactive marketing is marketing that utilizes technological developments, such as internet, 4) Personal selling is a form of direct communication carried out by sellers to prospective buyers, 5) Sales promotion, namely attracting buyers to make purchases, and 6) Public relations is the creation of a positive image in maintaining relations between business companies and the community. Marketing communication activities that had the most impact on increasing sales volume and market expansion are personal selling, namely activities that meet directly with the target market so that consumers can immediately see the quality of the products purchased and interactive marketing through social media because this activity is able to attract buyers

    MANAJEMEN RISIKO PEMBIBITAN KOPI ARABIKA LS 795 (Studi Kasus Kebun Dinas Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang)

    Get PDF
    Sukajadi official garden is the only one of the government institutions in west java that produces LS 795 arabica coffee seeds and placed at Sumedang regency. In the process of coffee seed production, that various risks affect the optimization of production results. The seedling period is the most important part of coffee growth because good quality seeds will produce coffee cherries with good quantity and quality as well. This research aims to identify the risks that occur and identify risk management strategies in the LS 795 Arabica coffee nursery activity at the Sukajadi Official Garden. Data analysis in this research used a qualitative descriptive method with case study research techniques. The analytical tool used in this research is the House of Risk (HOR) stages 1 and 2. The results show that there are seven stages of LS 795 arabica coffee production, 26 risk events were identified and 25 risk sources, of which 10 risk sources were prioritized to be addressed first, and selected 7 of the 12 most appropriate mitigation actions to address priority risks.Kebun Dinas Sukajadi adalah satu-satunya institusi pemerintah Jawa Barat yang memproduksi bibit kopi arabika LS 795 di Kabupaten Sumedang. Pada kegiatan proses produksi bibit kopi tersebut dihadapkan oleh berbagai risiko yang mempengaruhi optimalisasi hasil produksi. Masa pembibitan merupakan bagian terpenting dari pertumbuhan kopi, karena dengan bibit berkualitas baik akan menghasilkan buah kopi dengan kuantitas dan kualitas yang baik pula. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko-risiko yang terjadi serta mengidentifikasi strategi penanganan risiko pada kegiatan pembibitan kopi arabika LS 795 di Kebun Dinas Sukajadi. Analisis data pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif deksriptif dengan teknik penelitian studi kasus. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini ialah House of Risk (HOR) tahap 1 dan 2. Hasil penelitian menunjukkan terdapat tujuh tahap kegiatan produksi kopi arabika LS 795, teridentifikasi sebanyak 26 kejadian risiko dan 25 sumber risiko, dimana 10 sumber risiko menjadi prioritas untuk ditangani terlebih dahulu, serta dipilih 7 dari 12 aksi mitigasi yang paling tepat guna mengatasi risiko-risiko prioritas

    PENGARUH PEMASARAN DIRECT SELLING TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN SEGMEN GENERAL TRADE DI PT XYZ

    Get PDF
    Direct selling involves the process of communicating products and the ability of the sales force to build trust, fulfil special requests, anticipate customer desires, make offers so buyers have an interest in buying the products offered. Direct selling has a big role in consumer buying interest, where the consumer's perception of the sales force includes its ability to influence consumer intentions to make purchases or what is called buying interest. This study aims to determine direct selling and consumer buying interest in the general trade segment at PT XYZ and to determine the effect of direct selling marketing on consumer buying interest in the general trade segment at PT XYZ. This research was conducted using a quantitative approach and survey research methods using a questionnaire. Data analysis used is descriptive analysis, simple linear regression, and t test. The results showed that direct selling marketing in the general trade segment at PT XYZ has a good category for communication skills, product knowledge, creativity, and empathy in making direct offers and sales, buying interest  consumers in the general trade segment at PT XYZ has a good category for attention. , interests, desires, and actions of consumers in the general trade segment towards direct offers and sales. The results showed positive influence towards direct selling on consumer buying interest in the general trade segment at PT XYZ. This is because consumer buying interest in the general trade segment at PT XYZ is influenced by the ability of the sales force and interpersonal relationships between buyers and sellers in offering and making direct sales

    PENENTUAN RUTE TRANSPORTASI DENGAN METODE SAVING MATRIX PADA PG MADUKISMO, YOGYAKARTA

    Get PDF
    Increasing sugar mill productivity one of them is done by making improving the process of cutting and transportation sugarcane from the land until the sugar mill. PG Madukismo has implemented that sugarcane cutting and hauling pattern to fulfill raw material in the mill however that's not running well because it is still based on the sugarcane cutting schedule of each region, therefore, this study is conducted on based on sugarcane transportation activities. The goal of this study was to determine the optimum transportation route in the process of transporting sugarcane raw materials to PG Madukismo. This study uses saving matrix analysis. Results of this study showing that the vehicles used are 222 and 4 groups of transportation areas to provide a saving distance of 373.9 K

    Implementasi Real Time Skin Deformation

    Get PDF
    Dewasa ini dunia grafika komputer mengalami perkembangan yang pesat, terutama dalam hal animasi tiga dimensi. Skeletal animation adalah satu bentuk animasi tiga dimensi dengan menggunakan suatu model berkerangka dapat berjalan secara realtime. Animasi dijalankan berdasarkan gerakan kerangka, dan kulit akan mengikuti gerakan kerangka tersebut. Teknik skeletal animation ini dikembangkan karena tidak terlalu memerlukan hardware dan resource yang berlebihan. Pergerakan kerangka akan menyebabkan kulit mengalami perubahan. Hal ini dinamakan skin deformation atau skinning. Pada basic skeletal animation, skin deformation yang dilakukan mengakibatkan kulit menjadi tidak halus . Hal ini sudah dapat diatasi dengan ditemukannya metode skin deformation yang bemama vertex blending. Tetapi, vertex blending juga mempunyai kelemahan. Dalam beberapa postur skeleton, vertex blending akan dapat mengakibatkan sebuah efek "melintir" pada skin, terutama pada postur dimana terjadi rotasi 180 derajat. Terdapat beberapa metode skin deformation lain yang dikembangkan untuk mengatasi efek melintir ini. Salah satunya yang akan diketengahkan disini adalah metode bones blending. Tugas akhir ini mengetengahkan implementasi beberapa metode skin deformation yaitu basic skeletal animation, vertex blending, dan bones blending. untuk melihat kebenaran dari masing-masing metode. Uji coba dilakukan untuk mengetahui kelemahan dan keunggulan masing-masing metode
    corecore