23 research outputs found

    PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL GURU TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENGANTAR ADMINISTRASI PERKANTORAN DI KELAS X ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK PASUNDAN 3 BANDUNG

    Get PDF
    Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah belum optimalnya minat belajar siswa pada mata pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran. Hal tersebut ditandai dengan fluktuasi ketidakhadiran siswa serta nilai capaian kompetensi siswa yang belum memenuhi kriteria kelulusan minimal yang disebabkan oleh belum terpenuhinya kompetensi profesional guru. Penelitian ini terdiri dari dua variabel yaitu kompetensi profesional guru dan minat belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai kompetensi profesional guru, memperoleh gambaran minat belajar siswa dan untuk mengetahui pengaruh kompetensi profesional guru terhadap minat belajar siswa kelas X program keahlian Administrasi Perkantoran pada mata pelajaran Pengantar Administrasi Perkantoran di SMK Pasundan 3 Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara penyebaran angket dengan model skala likert yang dikumpulkan dari responden dengan ukuran populasi 54 orang siswa kelas X program keahlian Administrasi Perkantoran di SMK Pasundan 3 Bandung. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan informasi bahwa kompetensi profesional guru berada pada kategori sedang dan minat belajar siswa berada pada kategori sedang. Berdasarkan uji hipotesis diperoleh bahwa tingkat kompetensi profesional guru berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat minat belajar siswa kelas X Administrasi Perkantoran di SMK Pasundan 3 Bandung.;---The issue examined in this study was students’ interests in learning towards subject Introduction to Office Administration which is not optimal. It is characterized by fluctuations of student attendance and student competence achievements who do not meet the minimum passing criteria caused by unfulfilled professional competence of teachers. The study consists of two variables: the professional competence of teachers and students' interest in learning. The purpose of this study was to obtain an overview of the professional competence of teachers, obtain a the overview of students’ interest in learning and to determine the influence of professional competence of teachers against the students’ interests in learning in grade X of administrative expertise program in the subject introduction to Office Administration in Vocational School of Pasundan 3 Bandung.The method used in this research was survey method. Data collected by distributing a questionnaire with Likert scale models gathered from respondents with a population size of 54 students of Office Administration Program in grade X in Vocational School of Pasundan 3 Bandung. Data analysis technique used is simple linear regression test. Based on the results, it was obtained information that the professional competence of teachers in middle category and student interest in middle category. Based on the hypothesis test showed that the level of professional competence of teacher’s has a positive and significant impact on the level of student interest in learning in grad

    Pengaruh Penetapan Risiko Kekurangan dan Tipe Kepribadian Auditor Terhadap Skeptisisme Profesional Auditor

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penetapan risiko kecurangan dan tipe kepribadian auditor terhadap skeptisisme profesional auditor. Hipotesis dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh penetapan risiko kecurangan dan tipe kepribadian auditor terhadap skeptisisme profesional auditor. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode asosiatif. Populasi pada penelitian ini adalah auditor yang bekerja di kantor akuntan publik di Kota Bandung, pengambilan sampel menggunakan teknik convinient/judgement sampling. Data yang digunakan adalah data primer yang didapat melalui penyebaran kuesioner. Dalam menganalisis data, penelitian ini menggunakan pengujian statistik analisis regresi berganda dengan variabel dummy. Berdasarkan perhitungan analisis regresi berganda dengan menggunakan bantuan software SPSS 20 for windows terhadap kuesioner yang disebar kepada 51 auditor di KAP di Kota Bandung, menghasilkan bahwa penetapan risiko kecurangan berpengaruh signifikan terhadap skeptisisme profesional auditor sebesar 0,671 dengan nilai signifikansi 0,0000,05, dan penetapan risiko kecurangan dan tipe kepribadian auditor berpengaruh signifikan secara simultan terhadap skeptisisme profesional auditor sebesar 0,717 atau sebesar 71,7% dan sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. This study is aimed at investigating the effect of fraud risk assessment and types of auditors’ personality toward auditors’ professional skepticism. The hypothesis of this study is that fraud risk assessment and types of auditors’ personality give an effect to auditors’ professional skepticism. Associative method is employed in this study. The population of this study is the auditors who work in some public accountant firms in Bandung. The type of sampling method used in this study is convenient/judgment sampling. The data used in this study is primary data which are collected through questionnaire. The data are then analyzed using statistical test namely multiple regression statistical with dummy variable. Based on the multiple regression statistical test with the use of SPSS 20 for windows toward the questionnaire given to 51 auditors in public accountant firms in Bandung, fraud risk assessment gives a significant effect to auditors’ professional skepticism, as much as 0.671 with the significant value of 0.0000.05, and fraud risk assessment and types of auditors’ personality simultaneously give a significant effect toward auditors’ professional skepticism as much as 0.717 or 71.7% and the rest is affected by other factors which are not analyzed in this study

    UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TS-TS) PADA SISWA KELAS VIIIA SMP MATARAM KASIHAN

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TS-TS) pada mata pelajaran matematika kelas VIIIA SMP Mataram Kasihan materi kubus dan balok. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Mataram Kasihan pada tahun ajaran 2014/2015. Metode penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas, kolaboratif antara guru matematika kelas VIIIA SMP Mataram Kasihan dan peneliti, dengan subjek penelitian adalah siswa kelas VIIIA SMP Mataram Kasihan semester genap tahun pelajaran 2014/2015 dan objek penelitian adalah pelaksanaan pembelajaran matematika dengan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TS-TS) pada materi pokok kubus dan balok. Terdiri dari dua siklus, siklus pertama dan kedua dilaksanakan dalam 2 pertemuan. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi, angket, tes hasil belajar, dan dokumentasi,. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah dengan menelaah seluruh data yang tersedia, baik data kualitatif maupun data kuantitatif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TS-TS) dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa. Berdasarkan analisis angket keaktifan, pada siklus I mencapai 66,18% kategori cukup, di siklus II meningkat menjadi 72,15% kategori cukup, sehingga dapat disimpulkan keaktifan belajar siswa dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 5,97%. Berdasarkan analisis lembar observasi keaktifan, pada siklus I keaktifan siswa mencapai 80,3% dan siklus II mencapai 88,64%, sehingga dapat disimpulkan keaktifan belajar siswa dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 8,34%. Nilai rata-rata kelas prasiklus sebesar 56,83 dengan ketuntasan nilai rata-rata kelas sebesar 68,70 dengan ketuntasan sebesar 62,5%. Pada siklus II nilai rata-rata kelas menjadi 75,91 dengan ketuntasan sebesar 83,3%, sehingga dapat disimpulkan rata-rata kelas mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 7,21 dan ketuntasan belajar mengalami kenaikan dari siklus I ke siklus II sebesar 20,8%. Keterlaksanaan pembelajaran pada siklus I sebesar 71,4% kategori cukup, meningkat menjadi 80,20% kategori tinggi pada siklus II, sehingga keterlaksanaan pembelajaran dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 8,8%

    Pengaruh Kepuasan dalam Memoderasi Citra Perusahaan dan Kepercayaan Terhadap Loyalitas Pengguna Aplikasi Go-Jek di Kota Pekanbaru

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepuasan dalam memoderasi citra perusahaan dan kepercayaan terhadap loyalitas pengguna aplikasi Go-Jek di Kota Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan data primer yaitu data yang diperoleh dari hasil kuesioner kepada pengguna Go-Jek di Kota Pekanbaru. Data sekunder yang diperoleh berkaitan dengan literatur yang berhubungan dengan peneliti. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 160 orang, diambil dengan metode Accidental Sampling. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis Structural Equation Model (SEM) dengan bantuan program SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Citra perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas, 2) Kepercayaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas, 3) Kepuasan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas, 4) Kepuasan mampu memoderasi citra perusahaan pada loyalitas secara positif, dan 5) Kepuasan mampu secara negatif memoderasi kepercayaan terhadap loyalitas. This study aims to determine the effect of satisfaction in moderating corporate image and trust on user loyalty Go-Jek application in Pekanbaru City. This study uses primary data, namely data obtained from the results of a questionnaire to Go-Jek users in Pekanbaru City. Secondary data obtained are related to the literature related to researchers. The sample in this study was 160 people, taken by the Accidental Sampling method. The analytical method used in this research is to use the analysis of the Structural Equation Model (SEM) with the help of the SmartPLS program. The results showed that 1) Corporate image has a positive and significant effect on loyalty, 2) Trust has a positive and significant effect on loyalty, 3) Satisfaction has a positive and significant effect on loyalty, 4) Satisfaction is able to moderate corporate image on loyalty positively, and 5) Satisfaction is able to negatively moderate trust towards loyalty

    Pengaruh Penggunaan Media Pop Up Book terhadap Penguasaan Kosakata Anak Tunarungu Kelas I SLB B-C YPCM Boyolali Tahun Ajaran 2016/2017

    Get PDF
    ABSTRAK Fitria Nurutami. PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA POP UP BOOK TERHADAP PENGUASAAN KOSAKATA ANAK TUNARUNGU KELAS I SLB B-C YPCM BOYOLALI TAHUN AJARAN 2016/2017. Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juli 2017. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media Pop Up Book terhadap penguasaan kosakata uang anak tunarungu kelas I di SLB B-C YPCM Boyolali tahun ajaran 2016/2017. Penelititian ini menggunakan metode penelitian eksperimen dengan One Group Pretest-Posttest Design, dimana sekelompok subjek diberikan perlakuan dalam waktu tertentu, dan pengaruh dari perlakuan tersebut diukur dari perbedaan antara pengukuran awal (pre test) dan pengukuran akhir (post test). Teknik pengambilan sampel menggunakan sampel jenuh, karena semua populasi dijadikan sampel. Populasinya adalah lima siswa kelas I SLB B-C YPCM Boyolali. Penelitian ini menggunakan teknik tes dalam melakukan pengumpulan data. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data statistik non parametrik, Tes Ranking Bertanda Wilcoxon dengan bantuan program computer SPSS 22. Hasil analisis data dari tes wilcoxon didapatkan nilai Z hitung -2.236 dengan Asymp.Sig (2-tailed) 0.25 pada taraf signifikansi 5%. Dapat ditarik kesimpulan bahwa penggunaan media Pop Up Book berpengaruh positif terhadap penguasaan kosakata anak tunarungu kelas I SLB B-C YPCM Boyolali tahun ajaran 2016/2017. Kata Kunci : media pop up book , penguasaan kosakata , anak tunarung

    PENGARUH KEBIASAAN BELAJAR DAN EFIKASI DIRI TERHADAP HASIL BELAJAR PADA SISWA DI SMK HANG TUAH 1 JAKARTA

    Get PDF
    ABSTRAK Erica Tyas Dwi Nurutami. 8105133193. Pengaruh Kebiasaan Belajar Dan Efikasi Diri Terhadap Hasil Belajar Pada Siswa Di SMK Hang 1 Tuah Jakarta. Skripsi, Jakarta : Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Jakarta. 2017. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara kebiasaan belajar dan efikasi diri terhadap hasil belajar pada siswa di SMK Hang Tuah Jakarta. Penelitian ini dilakukan pada bulan April 2017 sampai dengan Juni 2017. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan pendekatan korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah menjadi populasi adalah siswa kelas XI Sekolah Menengah Kejuruan Hang Tuah 1 Jakarta Utara yang berjumlah 160 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah proporsional random sampling, sehingga didapatkan jumlah sampel penelitian sebanyak 110 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik survey, dokumentasi dan kuesioner. Untuk mendapatkan data hasil belajar (Y), dilakukan dengan cara menghitung rata-rata nilai hasil ulangan harian dmata pelajaran Bahasa Inggris semester genap. Kemudian data kebiasaan belajar (X1) dan efikasi diri (X2) didapatkan dari hasil sebaran kuesioner pada responden. Teknik analisis data yang dilakukan adalah uji persyaratan analisis yang terdiri atas uji normalitas dan uji linearitas, uji asumsi klasik, uji regresi linear berganda, uji hipotesis yang terdiri dari uji F dan uji T. Berdasarkan hasil analisis yang didapatkan diketahui terdapat pengaruh yang parsial antara kebiasaan belajar dan hasil belajar. Dapat dilihat dari hasil analisis data diketahui bahwa nilai thitung sebesar 6,559 > nilai ttabel sebesar 1,659. Kemudian diketahui terdapat pengaruh yang parsial antara efikasi diri dan hasil belajar. Dapat dilihat dari hasil analisis data diketahui bahwa nilai thitung sebesar 5,784 > nilai ttabel sebesar 1,659. Kebiasaan belajar dan efikasi diri secara bersamaan berpengaruh terhadap hasil belajar, hal ini terlihat dari hasil data yang menunjukan nilai Fhitung sebesar 59,570 > nilai Ftabel sebesar 3,08.Dengan persamaan regresi yang didapatkan adalah Y = 12,811 + 0,400X Berdasarkan uji koefisien determinasi diperoleh nilai R 21 + 0,428X 2. 0,527 yang artinya kebiasaan belajar (X1) dan efikasi diri (X2) berpengaruh sebesar 52,7% terhadap hasil belajar (Y) Kata Kunci : Efikasi Diri, Hasil Belajar, Kebiasaan Belaja

    Validitas Booklet Digital Bioteknologi Terintegrasi Eco-Enzyme Sebagai Bahan Ajar Digital Kelas XII SMA

    Get PDF
    Bioteknologi adalah cabang ilmu Biologi yang mempelajari pemanfaatan makhluk untuk menghasilkan produk yang dapat digunakan oleh manusia. Materi bioteknologi disajikan oleh guru disekolah dengan menggunakan media pembelajaran yang tersedia. Menurut peserta didik, media pembelajaran yang digunakan sudah lengkap namun peserta didik masih sulit memahami materi karena penjelasan yang panjang. Peserta didik dan guru membutuhkan media tambahan yang dapat menyajikan gambar dalam bentuk audio visual sebagai penunjang dalam proses pembelajaran. Penelitian menggunakan model pengembangan 4-D dengan menerapkan 3 dari 4 tahap pengembangan 4D, yaitu define, design, dan develop. Uji validitas dilakukan oleh tiga orang dosen Biologi FMIPA UNP dan satu orang guru Biologi SMA. Aspek yang dinilai pada uji validitas yaitu  kelayakan isi, kebahasaan, penyajian dan kegrafikaan. Hasil uji validitas menunjukkan bahwa booklet digital yang dikembangkan mendapatkan nilai 95,59% dengan kriteria sangat valid. Dengan hasil tersebut, booklet digital bioteknologi terintegrasi Eco-Enzyme layak digunakan sebagai bahan ajar digital Biologi

    Kemampuan Literasi Matematika Siswa Berdasarkan Konten PISA

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah mendiskripsikan literasi matematika siswa. Penelitian ini adalah penelitian desktiptif. Subyek penelitian adalah siswa kelas 8 di salah satu sekolah Islam di Yogyakarta yang berjumlah 36 siswa. Instrumen penelitian ini adalah tes literasi matematika yang berjumlah 4 soal dengan konteks PISA. Hasil penelitian dalam artikel ini adalah hasil untuk tes hange and relationship and space and shape problems dengan masing-masing terdiri atas 2 soal. Berdasarkan hasil data analisis, berdasarkan konten maka domain yang meraih skor tertinggi adalah domain change and relationship dengan rata-rata 47,92, sedangkan domain space and shape adalah 22,08

    KONSELING INDIVIDU UNTUK MENGUBAH PERILAKU INTROVERT SISWA DI SMP NEGERI 2 WAY PENGUBUAN KABUPATEN LAMPUNG TENGAH (STUDI KASUS SISWA KELAS VIII)

    Get PDF
    ABSTRAK Seorang siswa kelas VIII disekolah SMP Negeri 2 Way Pengubuan Kabupaten Lampung Tengah memiliki prilaku Introvert dalam lingkungan sekolah. Siswa tersebut menunjukkan prilaku yang tidak bersosialisasi dengan teman-teman maupun lingkungan disekolah. Ia hanya berdiam diri disaat teman-teman yang lain bersosialisasi dengan teman sebaya di lingkungan sekolah. Walaupun demikian ia tetap mau berinteraksi dengan orang lain tetapi hanya dengan orang yang dipercayainya. Permasalahan dalam penelitian ini adalah tentang pelaksanaan layanan konseling individual untuk mengubah perilaku introvert. Tujuan penelitian ini : Untuk mengkaji cara pelaksanaan konseling individu untuk mengubah perilaku introvert siswa kelas VIII. Dilihat dari jenisnya, maka penelitian ini termasuk penelitian lapangan (field research), yaitu suatu jenis penelitian yang berusaha mengumpulkan data dan informasi mengenai permasalahan di lapangan. Sumber data yang akan digunakan yaitu dari sumber primer dan sumber sekunder. Pengumpulan data dan mendapatkan informasi melalui wawancara,observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dengan cara reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa kontribusi guru bimbingan dan konseling terbukti telah mampu memotivasi siswa yang memiliki perilaku introvert di SMP Negeri 2 Way Pengubuan Kabupaten Lampung Tengah. Hal ini diperoleh dari hasil wawancara dengan dua siswa yang menyatakan bahwa layanan konseling individu yang mereka terima dari guru bimbingan dan konseling membawa dampak perubahan bagi perilaku mereka. Seperti sudah mau bersosialisasi dengan lingkungan disekolahnya. Kata Kunci: Konseling Individu, Perilaku Introvert iii ABSTRACT A grade VIII student at SMP Negeri 2 Way Pengubuan, Central Lampung Regency has an introverted behavior in the school environment. The student shows behavior that does not socialize with friends and the school environment. He just stays silent when other friends socialize with peers in the school environment. Even so, he still wants to interact with other people but only with people he trusts. The problem in this study is about the implementation of individual counseling services to change introverted behavior. The purpose of this study: To examine how to implement individual counseling to change the introverted behavior of class VIII students. Judging from the type, this research includes field research, which is a type of research that seeks to collect data and information about problems in the field. Sources of data to be used are from primary sources and secondary sources. Collecting data and obtaining information through interviews, observation and documentation. The data analysis technique used is data reduction, data display, and drawing conclusions. Based on the results of the study, it can be concluded that the contribution of guidance and counseling teachers has proven to be able to motivate students who have introverted behavior at SMP Negeri 2 Way Pengubuan, Central Lampung Regency. This is obtained from the results of interviews with two students who stated that the individual counseling services they received from the guidance and counseling teachers had a positive impact on their behavior. Like already want to socialize with the environment at school. Keywords: Individual Counseling, Introvert Behavio
    corecore