11 research outputs found

    PENGARUH NILAI-NILAI KEWIRAUSAHAAN TERHADAP KEMAMPUAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

    Get PDF
    This research is aimed to know the influence of entrepreneurship value to confidence, achievement motivation, and courage to take the risks of industrial work practice skills. The method used in this research is ex post facto and survey. The results of this research showed that self-confidence significantly influence the ability of Prakerin SMK Bakti Nusantara as evidenced by the results 7.571 t table 1.985 and has the effect of 35.5%. Significant effect on achievement motivation of ability Prakerin as evidenced by the results 3.241 1.985 t table and have the effect of 10.2%. Courage to take risks  has a significant effect on the ability of Prakerin as evidenced by t test of 3.088 1.985 t table and have the effect of 9.3%. Whereas the results of self-confidence variable, achievement motivation and courage to take risks have a significant effect on the ability Prakerin simultaneously as evidenced by the F-test of 39.951 F table 2.31 and has the effect of 56.8%.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepercayaan diri, motivasi berprestasi dan keberanian mengambil risiko terhadap kemampuan Prakerin. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah ex post facto dan survey. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepercayaan diri berpengaruh signifikan terhadap kemampuan Prakerin dengan thitung 7,571 ttabel 1,985 dan memiliki pengaruh sebesar 35,5%. Motivasi berprestasi berpengaruh signifikan terhadap kemampuan Prakerin dengan hasil thitung 3,241 ttable 1,985 dan memiliki pengaruh sebesar 10,2%. Keberanian mengambil risiko berpengaruh signifikan terhadap kemampuan Prakerin dengan hasil thitung 3,088 ttable 1,985 dan memiliki pengaruh sebesar 9,3%. Sedangkan hasil variabel kepercayaan diri, motivasi berprestasi dan keberanian mengambil risiko berpengaruh signifikan terhadap kemampuan Prakerin dengan hasil Fhitung 39,951 Ftable 2,31 dan memiliki pengaruh sebesar 56,8%.Kata kunci:   keberanian mengambil risiko, kemampuan prakerin, kepercayaan diri, motivasi berprestas

    Analisis Disparitas Kualitas Pelayanan Puskesmas di Kabupaten Kutai Kartanegara

    Full text link
    Health care providers and policymakers are increasingly using patient satisfaction measures to assess the performance of health care organizations such as primary health center. Kutai kartanegara district is one of district located in East Kalimantan Province. Although rich in natural resources, such as coal and natural gas, Kutai Kartanegara district has been problems traditionally been an under-developed rural region and disparity in health developments between their areas. The aims of this research is to analyze the disparity of quality of primary health center in terms of patient satisfaction on three areas in the Kutai regency, the coastal, urban and rural areas. This research used a descriptive method. The populations of this research were 6 primary health center (2 in coastal areas, 2 in urban areas and 2 in rural areas). This research used Annova test to show the differences of patient satisfaction levels in three different areas in the district of Kutai as measurement tools to evaluate the quality of primary health center. This research used RATER scale to analyzed quality of primary health center. This research found that from five dimensions of RATER scales, only three dimensions showed the differences (reliabilities, responsiveness and tangibilitys) and for empathies and assurances dimensions there are no significance differences. Keywords: Quality, Disparity, Patient Satisfaction, Primary Health Cente

    ANALISIS DISPARITAS KUALITAS PELAYANAN PUSKESMAS DI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

    Get PDF
    Para penyedia pelayanan kesehatan dan pembuat kebijakan saat ini telah banyak menggunakan kepuasan pasien sebagai salah satu alat ukur kinerja organisasi pelayanan kesehatan sepertu Puskesmas. Kabupaten Kutai Kartanegara adalah salah satu kabupaten yang berada di Propinsi Kalimantan Timur. Walaupun kaya akan sumber daya alam seperti batu bara dan gas bumi, kabupaten Kutai Kartanegara masih menghadapi permasalahan klasik berupa terjadinya disparitas pembangunan kesehatan di daerah-daerahnya. \ud Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur disparitas kualitas Puskesmas ditinjau dari segi kepuasan pasien yang meliputi daerah kota, pesisir dan pedalaman. Penelitian ini adalah penelitian analitik dengan lokasi penelitian di 6 Puskesmas (2 puskesmas di daerah kota, 2 puskesmas di daerah pesisir dan 2 puskesmas di daerah pedalaman) dengan jumlah responden sebanyak 180 responden. Skala RATER digunakan sebagai alat ukur kepuasan pasien dan dilakukan uji annova untuk melihat perbedaan tingkat kepuasan pasien pada Puskesmas kota, pesisir dan pedalaman.\ud Hasil penelitian memperlihatkan dari 5 dimensi RATER, hanya terdapat tiga dimensi yang memperlihatkan perbedaan tingkat kepuasan pasien yakni reliability, responsiveness and tangibility dan untuk dimensi empaty dan assurance tidak didapatkan perbedaan

    Kinetika Pelarutan Silika Amorf dari Lumpur Panas Bumi Dieng

    Get PDF
    Lumpur geotermal yang dihasilkan dari proses operasi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Dieng mengandung silika amorf sebesar 50 %, yang sangat potensial untuk dijadikan sumber kebutuhan silika amorf untuk dunia industri. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kinetika pelarutan silika amorf dari lumpur panas bumi dengan menvariasikan variabel – variabel yang mempengaruhinya. Pada penelitian ini, alkali-solubilization yang merupakan proses pelarutan silika dalam larutan NaOH dalam labu berpengaduk dipelajari dengan memvariasikan variabel suhu (50 – 90 °C), kecepatan pengadukan (150 – 450 rpm), perbandingan molar Na/Si (2 – 8), dan ukuran diameter padatan (0,0069 – 0,01975 cm). Hasil penelitian menunjukkan bahwa laju pelarutan silika amorf dari limbah geotermal meningkat dengan naiknya suhu dan kecepatan pengadukan. Namun, ukuran padatan dan perbandingan molar pereaksi tidak menunjukkan pengaruh yang berarti terhadap proses pelarutan. Kata kunci: lumpur geotermal, silika amorf, alkali-solubilization, kinetika pelarutan Dieng’s geothermal power plant generates not only energy but also wastes as sludge that contains around 50% silica in an amorphous state. The waste has a great potential to be used as a source of micro-amorphous silica synthesis to fulfill industrial needs. This research aimed to study the dissolution kinetics of amorphous silica. In the present work, the alkali – solubilization process by means of the dissolution of amorphous silica in an agitated flask was studied by varying process temperatures (50 – 90C), stirring speed (150 – 450 rpm), Na/Si molar ratio (2 – 3), and silica particle size (0,0069 – 0,01975 cm). Experimental results showed that the rate of geothermal silica dissolution increased with temperature and stirring speed. Meanwhile, Na/Si molar ratios and silica particle sizes showed no significant influence on the dissolution process. Calculation results indicated that the dissolution process involved a solid – liquid reaction that occured at the solid surface. Keywords : geothermal sludge, amorphous silica, alkali-solubilization, dissolution kinetic

    GAMBARAN FAKTOR PSIKOLOGI PASIEN DALAM KEPUTUSAN MEMANFAATKAN LAYANAN RAWAT JALAN RS TK II PELAMONIA MAKASSAR TAHUN 2012

    Get PDF
    Kinerja rawat jalan Rumah Sakit tkt. II Pelamonia mengalami peningkatan dilihat dari jumlah kunjungan pasien, terutama kunjungan pasien yang bukan anggota TNI. Jumlah pasien umum yang baru berkunjung ke Rumah Sakit Tkt. II Pelamonia dilihat dari total pengunjung diseluruh poliklinik yang ada untuk setiap triwulan pada tahun 2010 berturut-turut triwulan pertama sebanyak 1126 orang, triwulan kedua 1202 orang, triwulan ketiga 1262 orang, dan triwulan keempat 1452 orang. Kondisi ini menjadi suatu fenomena yang menarik untuk dikaji lebih mendalam.Kotler (2005) mengatakan bahwa pilihan-pilihan seseorang dalam membeli dipengaruhi lagi oleh empat faktor psikologi yang penting yakni motivasi, persepsi, pembelajaran, serta keyakinan.Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional study. Populasinya adalah jumlah rata-rata perbulan pasien yang baru berkunjung dengan status pembayaran umum yaitu 420 orang dan jumlah sampel sebanyak 165 responden dengan teknik sampling purposive. Analisis data yang dilakukan adalah univariat.Berdasarkan hasil analisis univariat, dalam proses keputusan memanfaatkan layanan rawat jalan, responden memiliki motivasi yang sangat tinggi, pembelajaran yang baik, keyakinan yang kuat, namun memiliki persepsi yang kurang baik.Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka disarankan agar RS Tkt. II Pelamonia memperhatikan hal-hal yang memotivasi pasien dalam memanfaatkan layanan rawat jalan

    Analysis of Continuous Education Services by Family Doctors in High Risk Cardiometabolic Patients

    Get PDF
    This study aims to determine the effect of handling the concept of family medicine in continuous education services to patients with Cardiometabolic problems in the Elderly based on nutritional status and metabolic status.This research is a type of Quasy experimental research. Sampling was conducted at PKM Panambungan Makassar during the study period November 2016 - March 2017 taken by purposive sampling method that is to determine the sample based on the inclusion criteria.The results showed that there were 57 cardiometabolic patients who fulfilled the inclusion and exclusion criteria, which were divided into 2 groups receiving treatment with continuous education service and treatment group without continuous education service. This research uses a purposive sampling method that is to determine the sample based on the inclusion criteria to avoid the diversity in the sampling. The statistical test using independent T-test showed the difference of mean percentage of IMT examination result (r = 0.001), between continuous education service group (-13,19%) and the group without continuous education service (1,57%). Systolic blood pressure between continuous education (-0.36%) and with continuous education (4.32%) was significantly different (r = 0.116).Diastolic blood pressure between the continuous education service group (-3.82%) and with the group without continuous education service (-4.36%) did not differ significantly (r = 0.871). Cholesterol levels between continuous education service group (17.72%) and group without continuous education service (-5.72%) differed significantly (r = 0.003). GDS levels between continuous education service groups (-13.81%) and those without continuous education service (4.07%) differed significantly (r = 0.031). The mean of decreasing of the examination results on all variable that was found was higher in group of continuous education service. Increased BMI, GDS, and cholesterol are markers of increased risk of cardiometabolic disease. Thus, improving the risk of cardiometabolic disease except on the results of systolic and diastolic pressure tests, significant in groups with continuous education services

    Reparadigma pelayanan rumah sakit (Berdasarkan teori dan pengalaman praktis)

    No full text
    vii, 166 hal; 14,7x21 c

    Menurunkan risiko bencana

    No full text
    xiv, 110 hal; 14,7x21 c

    Menurunkan Risiko Bencana

    No full text

    Analisis Nilai Indeks Trombosit Dan Rasio Trombosit Limfosit Sebagai Penanda Inflamasi Glomerulus Pada Penderita Hipertensi Berbagai Derajat

    No full text
    Latar Belakang: Hipertensi merupakan salah satu faktor risiko terjadinya kematian dini dan penyakit kardiovaskular yang menyebabkan setidaknya 1,1 juta kematian per tahun di dunia. Hipertensi merupakan penyakit yang sering kali dijumpai tanpa gejala, sering  menimbulkan berbagai komplikasi seperti stroke, penyakit jantung dan pembuluh darah, penyakit ginjal dan lainnya yang pada akhirnya dapat mengakibatkan kecacatan maupun kematian bila tidak diobati dan dikenal dengan istilah The Silent Killer. Hipertensi meningkatkan stres dinding pembuluh darah yang akan memulai terjadinya hipertrofi dan hiperplasia otot polos vascular, selain itu, hipertensi dapat menimbulkan kerusakan endotel yang memungkinkan penetrasi lipoprotein ke dalam dinding vascular yang dapat memudahkan terjadinya aterosklerosis. Disfungsi endotel secara tidak langsung mempengaruhi fungsi trombosit yang berperan dalam membentuk sumbatan atau yang dikenal dengan plug primer. Pembentukan plug primer dipengaruhi oleh jumlah dan fungsi trombosit yang dapat dianalisa berdasarkan indeks trombosit yaitu Mean Platelet Volume (MPV), Platelet Distribution Width (PDW), Plateletcrit (PCT) dan  rasio trombosit limfosit (RTL).2,6,7Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional dan penyajian data dalam bentuk deskriptif analitik. Seratus tujuh puluh penderita hipertensi dikelompokkan menjadi kelompok stadium hipertensi 1, 2 dan 3. Indeks trombosit yaitu Mean Platelet Volume (MPV), Platelet Distribution Width (PDW) dan Plateletcrit (PCT) dan rasio trombosit limfosit (RTL) dihitung berdasarkan hasil pemeriksaan darah rutin. Distribusi data diuji dengan Kolmogrov-Smirnov dan dianalisa dengan uji data yang sesuai.Hasil: Berdasarkan uji analisa statistik one way Anova, indeks trombosit yaitu MPV pada penderita hipertensi berbeda bermakna pada setiap derajat hipertensi,  dengan masing-masing mean dan standar deviasi, derajat 1 (8.92 ± 1.23), derajat 2 (8.99 ± 1.63) dan derajat 3 (11.2 ± 4.29) dengan nilai p=0.003. Adanya  korelasi yang lemah  antara MPV dan kadar ureum kreatinin serum. Berdasarkan uji korelasi Pearson. Akan tetapi dalam  penelitian ini, nilai PDW dan RTL hanya berkorelasi dengan kreatinin.Kesimpulan: Terdapat perbedaan nilai MPV  pada penderita hipertensi berbagai derajat. Adanya korelasi antara nilai MPV,PDW dan RTL dan kreatinin yang menunjukkan adanya penanda kerusakan pada ginjal.   
    corecore