14 research outputs found

    IMPLEMENTASI PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK MENGGUNAKAN BAHAN AJAR GEOMETRI BERBENTUK CERITA TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP DAN PEMECAHAN MASALAH SISWA

    Get PDF
    Kemampuan pemecahan masalah merupakan suatu bentuk proses berpikir tingkat tinggi yang harus dikuasai oleh peserta didik. Untuk mencapai kemampuan ini tentanya diperlukan kemampuan-kemampuan prasyarat salah satunya adalah pemahaman konsep matematik. Didasarkan pada hasil penelitian TIMMS, persentase kemampuan peserta didik Indonesia pada tingkatan tersebut sangat rendah. Hanya sebatas 2% pada level high, dan 0% pada level advance. Hal ini menunjukan bahwa kemampuan pemecahan yang dimiliki oleh peserta didik di Indonesia secara umum dapat dikategorikan sangat rendah, oleh karena itu perlu dilakukan sebuah kajian ilmiah.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengidentifikasi kemampuan pemahaman konsep dan pemecahan masalah matematik, setelah diterapkannya pembelajaran dengan menggunakan bahan ajar berbasis pendekatan realistic matematik teknik story telling. Penelitian dilakukan di MI Jamiatul Khair Cempaka Putih Ciputat 2015/2016 dengan menggunakan metode Kuasi Eksperimen. Instrumen penelitian berupa bahan ajar, tes kemampuan pemahaman konsep dan pemecahan masalah. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa penggunaan bahan ajar berbasis pendekatan realistic matematik teknik story telling berpengaruh positif terhadap kemampuan pemahaman konsep dan pemecahan masalah matematik. Hal ini ditunjukan dengan perbedaan yang signifikan rata-rata kemampuan pemahamn konsep dan pemecahan masalah matematik siswa yang pembelajarannya menggunakan realistic matemataik teknik story telling dengan yang menggunakan pendekatan konvensional

    Embracing Society 5.0 With Humanity

    Get PDF

    Pendampingan Siswa dan Guru MI dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Matematika di Kecamatan Pulosari Kab. Pandeglang-Banten

    Get PDF
    Pengabdian kepada masyarakat merupakan salah satu tridharma perguruan tinggi. Prodi pendidikan matematika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta melak­sanakan pengabdian Tahun 2022 di Desa Pulosari Kabupaten Pandeglang Banten dengan tujuan: (1) memberikan pendampingan kepada guru-guru MI tentang pendekatan pembelajaran matematika yang mendukung pada kurikulum merdeka belajar (2) memberikan pelatihan tentang literasi matematika bagi guru MI, (3) memberikan pendampingan kepada siswa dalam belajar matematika yang mudah dan menyenangkan. Metode yang digunakan yaitu pendekatan partisipatif, dimana dosen dan mahasiswa ter­libat langsung dalam memberikan layanan masyarakat. Pengabdian dilaksa­nakan pada bulan Agustus tahun 2022 dengan melibatkan 60 mahasiswa, 9 dosen, 57 guru MI yang berasal dari 19 MI dan siswa-siswi sebanyak 22 kelas. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa 1) Mahasiswa memiliki pengalaman langsung dalam mengimplementasikan strategi pembelajaran di kelas; 2) Siswa merasa terbantu dalam belajar matematika, mereka lebih interaktif belajar, siswa juga merasakan bahwa matematika itu tidak sulit; 3) Sebagian besar guru MI di kecamatan Pulosari belum memahami tentang implementasi pendekatan problem based learning dan project based learning; 4) Sebagian besar guru MI di kecamatan Pulosari masih mengalami kesulitan dalam membuat soal HOTS,  5) sebagian guru tidak dapat menyelesaikan soal literasi; dan 5)  guru memberikan respon positif terhadap pelaksanaan kegiatan pengabdian

    Textbook assessment and religious education efforts: how to achieve religious moderation in schools?

    Get PDF
    This article delineates the process of evaluating the substance of religious education literature affiliated with Islam, Catholicism, Protestantism, Hinduism, and Buddhism. Moderation is regarded as a fundamental component of a pluralistic and multicultural society. Beyond that, its primary objective is to prevent division within the nation and address the issue of intolerance in textbooks. By employing a qualitative-descriptive-exploratory conceptual framework and conducting focus group discussions (FGDs) with multiple experts, this writing method is informed by meticulous observation and reading of religious education texts spanning grades kindergarten to high school. This research demonstrates that religious textbooks continue to include material that has the potential to incite violence, prejudice, and hostility. Furthermore, this analysis establishes textbook evaluation as a "bridge" to achieving religious moderation in madrasas and institutions. The independent assessment team and the book evaluation committee were both interviewed. This study emphasises the significance of providing authors and publishers with writing guidelines, training, and mentoring to ensure that the quality of textbooks produced aligns with the content embraced by the nation's norms, values, and culture. Artikel ini menguraikan proses penilaian substansi literatur pendidikan agama yang berafiliasi dengan Islam, Katolik, Protestan, Hindu, dan Budha. Moderasi dianggap sebagai komponen mendasar dari masyarakat pluralistik dan multikultural. Selain itu, tujuan utamanya adalah untuk mencegah perpecahan dalam bangsa dan mengatasi masalah intoleransi dalam buku pelajaran. Dengan menggunakan kerangka konseptual kualitatif-deskriptif-eksploratif dan melakukan diskusi kelompok terfokus (FGD) dengan berbagai ahli, metode penulisan ini didasarkan pada observasi dan pembacaan yang cermat terhadap teks-teks pendidikan agama mulai dari tingkat taman kanak-kanak hingga sekolah menengah atas. Penelitian ini menunjukkan bahwa buku teks agama masih memuat materi yang berpotensi memicu kekerasan, prasangka, dan permusuhan. Lebih lanjut, analisis ini menjadikan evaluasi buku teks sebagai “jembatan” pencapaian moderasi beragama di madrasah dan lembaga. Tim penilai independen dan panitia evaluasi buku sama-sama diwawancarai. Studi ini menekankan pentingnya memberikan pedoman penulisan, pelatihan, dan pendampingan kepada penulis dan penerbit untuk memastikan bahwa kualitas buku teks yang dihasilkan sejalan dengan konten yang dianut oleh norma, nilai, dan budaya bangsa

    Ability of Mathematical Generalisation Thinking of Mathematics Education Students

    Get PDF
    The main objectives of this study are: 1) describing and analyzing the mathematical generalization ability of mathematics education students at State Islamic University (UIN) in Indonesia, 2) investigating the differences in mathematical generalization abilities of mathematics education students across State Islamic University (UIN) in Indonesia. The study was conducted at 6 UIN in Indonesia with a sample of 5th semester students using the survey method. The results of this study indicate that: 1) The ability of mathematical generalizations thinking of Mathematics Education students from 6 state Islamic universities in Indonesia can be seen from the average value of each sample. The average mathematical generalization of Syarif Hidayatullah State Islamic University in Jakarta is higher high than the other 5 state Islamic universities, with the average value of 61.31. 2) There is no difference in the ability of mathematical generalization thinking among mathematics educations students of State Islamic University (UIN) in Indonesia

    PENGEMBANGAN MEDIA MOTION GRAPHIC PADA MATA KULIAH APLIKASI MATEMATIKA KOMPUTER

    Get PDF
    Penelitian R&D (Research and Develompment) ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya proses pembelajaran daring pada mata kuliah aplikasi matematika komputer, yaitu terbatasnya media pembelajaran yang menarik, perangkat laptop tidak mendukung aplikasi, dan sinyal internet yang tidak stabil. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengembangkan media video motion graphic yang valid dan praktis. Pengembangan produk menggunakan model ADDIE, yang memiliki lima tahapan: Analyze, Design, Develop, Implement, dan Evaluate. Penelitian dilakukan di jurusan Pendidikan Matematika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan subjek penelitian adalah 3 ahli materi, 3 ahli media, dan 84 mahasiswa. Teknik angket digunakan untuk memperoleh data berupa angket validasi ahli dan validasi pengguna. Berdasarkan validasi ahli media dan ahli materi, diperoleh hasil penelitian bahwa media motion graphic yang dihasilkan memenuhi kriteria kelayakan. Pada hasil uji coba terbatas diperoleh kategori sangat layak dengan persentase sebesar 80,22% serta hasil uji coba lapangan diperoleh kategori respon positif mahasiswa sangat layak dengan persentase sebesar 80,03%. Oleh karena itu, produk akhir media motion graphic memenuhi kategori valid dan praktis untuk diterapkan dalam perkuliahan aplikasi matematika komputer. This R&D research (Research and Development) was motivated by the less than optimal online learning experience in computer mathematics application courses, namely the lack of interesting learning resources, the incapability of laptops to run applications, and the unstable internet signals. This research is intended to develop valid and practical motion graphic video media. Product development uses the ADDIE model, which has five stages: Analyze, Design, Develop, Implement, and Evaluate. The research was conducted in the Department of Mathematics Education at UIN Syarif Hidayatullah Jakarta with 3 subject matter experts, 3 media experts, and 84 students as subjects. Questionnaire techniques are used to obtain data in the form of expert validation questionnaires and user validation. Based on the validation of media experts and material experts, it was found that the resulting motion graphic media met the eligibility criteria. In the limited trial results, the very feasible category was obtained with a percentage of 80.22%, and the field trial results were obtained in the very feasible category of positive student responses with a percentage of 80.03%. Therefore, the final product of motion graphic media meets the valid and practical criteria to be applied in lectures on computer mathematics applications

    The Pandemic A Leap Of Faith - Covid-19 Vaccine Fatwa in Indonesia Religious Institutions Independence and Rival Politics

    Get PDF
    Imagine where we are in 2019. We are still living in best possible way, we gather, we socialize, and we celebrate plenty of things together with our loved one without worry. The 2019 is just two years ago, but in certainly feels like longer than that. Now, we are at the year of 2021. The pandemic has beeb with us for 17 months now. The countres all over the worlds loosen and tighten its boreder as the pandemics evolve into certainty when the vaccinations held. Indees, the catastrophic of the pandemics didn't just leave us behind, many of us losing out loved one and in grief. Yet we are still hopeful of the future especialyy when Science nurtured our thinking while God is with all of us at heart

    Penelitian Tindakan Kelas

    No full text
    Dalam menjalankan tugasnya, secara ideal guru merupakan agen pembaharuan. Sebagai agen pembaharuan, guru diharapkan selalu melakukan langkah-langkah inovatif berdasarkan hasil evaluasi dan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilakukannyaI, 169 hlm.: ilus.; 25 cm

    Portrait of Adequacy of Teachers in DKI Jakarta Public Madrasah

    No full text
    AbstractThis study aims to analyze the availability of professional teachers in public madrasahs using a descriptive analysis survey method. Respondents were 1116 state madrasah teachers (MIN, MTsN, and MAN) in DKI Jakarta. Teacher profile data obtained from Simpatika. Teacher competency data was obtained through a questionnaire in the Google form in 2021. The results showed that there was a quite significant shortage of educators in MIN of Arabic 46%; Art 45%; and Sports 53%. The class teacher has an excess of 17%. For MTsN and MAN, there are significant deficiencies in the subjects of PKN, Indonesian, Cultural Arts, Sports, and Craft-Entrepreneurship. This study recommends that the Central Ministry of Religion recruit civil servant teachers in all subjects that experience shortages. This study has implications for the management of teacher governance in madrasas, it is necessary to pay attention to the adequacy of teachers for each eye. For the Ministry of Religion as a policy maker to pay serious attention to meeting the needs of teachers in every madrasah. For higher education institutions, it is necessary to open several departments which are currently quite limited in the availability of teachers such as teachers of arts, sports, and counseling guidance.AbstrakStudi ini bertujuan untuk menganalisis ketersediaan guru profesional di madrasah negeri dengan menggunakan metode survei teknik analisis deskriptif. Responden merupakan 1116 guru madrasah negeri (MIN, MTsN dan MAN) di DKI Jakarta. Data profil guru diperoleh dari Simpatika. Data kompetensi guru diperoleh melalui angket dalam google form tahun 2021. Hasil penelitian menunjukkan terdapat kekurangan tenaga pendidik yang cukup signifikan di MIN sebesar: Bahasa Arab 46%; Seni 45%; dan Olahraga 53% sedang untuk guru kelas mengalami kelebihan sebesar 17%. Untuk satuan pendidikan MTsN dan MAN terdapat kekurangan guru yang cukup signifikan pada mata pelajaran PKN, Bahasa Indonesia, Seni Budaya, Olahraga dan Prakarya-Kewirausahaan. Studi ini merekomendasikan agar Kementerian Agama Pusat melakukan penerimaan guru PNS pada semua mata pelajaran yang mengalami kekurangan. Studi ini berimplikasi terhadap manajemen tata kelola guru di madrasah perlu memperhatikan ketercukupan guru untuk setiap mata. Untuk kementrian agama sebagai pembuat kebijakan agar memberi perhatian serius terhadap pemenuhan kebutuhan guru disetiap madrasah.  Untuk lembaga pendidikan tinggi perlu membuka beberapa jurusan yang saat ini cukup terbatas ketersediaan guru seperti guru seni, olah raga dan bimbingan konseling.How to Cite: Fatra, M., Sihombing, A.A. (2023). Portrait of Adequacy of Teachers in DKI Jakarta Public Madrasah. TARBIYA: Journal of Education in Muslim Society, 10(1), 13-38.
    corecore