87 research outputs found
LEXICAL FORMS AND MEANINGS OF REGISTER WORDS IN VALORANT GAME
This article presents a qualitative investigation into the types of Lexical Forms and meanings used in the online game Valorant, with a specific focus on how players employ different registers within the game's context. The study explores sociolinguistic theories related to register and online gaming, and employs qualitative methods to collect and analyze data from YouTube and Streaming videos. By examining the diverse linguistic practices of Valorant players, this research aims to shed light on the communicative strategies utilized in this gaming community
Jaringan Perdagangan Batik di Pesisir Jawa Tengah 1840-1920
Batik merupakan karya seni tekstil yang perdagangannya sudah berjalan di Jawa Tengah pada awal abad ke-19. Meskipun batik identik dengan pakaian suku Jawa, akan tetapi para pengusaha batik saat itu banyak yang merupakan etnis Eropa, Arab, dan China serta memiliki motif khas masing-masing. Ramainya perdagangan batik menciptakan persaingan dagang yang kemudian melahirkan motif-motif batik baru yang menjadi ciri khas masing-masing pengusaha. Seperti halnya kasus yang terjadi di Semarang, bahwa Batik Semarangan pertama kali muncul karena maraknya motif Batik Belanda. Merespon hal ini kemudian seorang pengusaha asal Semarang mengembangkan motif batik sendiri yang menjadi ciri khas Batik Semarang. Pada kasus perdagangan batik di Jawa Tengah, sebuah persaingan bisnis dapat melahirkan persaingan idèntitas. Bagaimanakah persaingan idèntitas dalam Perdagangan batik antara etnis Cina, Belanda, Arab, serta Jawa di Jawa Tengah? Penelitian ini ditulis menggunakan metode sejarah dengan pendekatan ekonomi. Metode ini digunakan untuk membahas dinamika dan interaksi perdagangan batik yang terjadi di Jawa Tengah khususnya wilayah pesisir. Penelitian ini mengungkap bagaimana dinamika perdagangan yang terjadi di antara para pengusaha yang mewakili etnisnya masing-masing. Persaingan dagang memaksa para pengusaha batik untuk lebih kreatif menciptakan motif baru sesuai idèntitas kesukuannya. Wujud dari persaingan dagang tersebut dapat diperhatikan dalam beberapa motif-motif batik tradisional yang bercorak Arab, Cina, maupun Belanda
PENGELOLAAN LINGKUNGAN DI PONDOK PESANTREN DARUNNAJAH 2 CIPINING KABUPATEN BOGOR
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengelolaan
lingkungan yang telah dilakukan di lingkungan Pondok Pesantren. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kualitatif dengan mengambil sampel Pesantren
Darunnajah 2 Cipining Kabupaten Bogor. Adapun data-data dikumpulkan melalui
wawancara, studi dokumen, serta observasi. Melalui tiga aspek yang diteliti,
penelitian ini menyimpulkan bahwa Pesanteren Darunnajah 2 ini belum
sepenuhnya menerapkan konsep pesantren yang ramah dan juga peduli pada
lingkungan. Hal ini dilihat dari indicator yang sudah terpenuhi maupun yang
belum terpenuhi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Pertama, pengembangan
kebijakan berwawasan lingkungan belum mengandung dasar pesantren peduli
dan ramah lingkungan, namun sudah menerapkan kebijakan yang mendukung
terwujudnya lingkungan yang bersih dan sehat. Mata pelajaran pendukung hanya
bersifat hidden curiiculum. Kedua, implementasi pengelolaan lingkungan cukup
baik, dilihat dari aspek kegiatan partisipatif yang melibatkan santri.Selain itu
pesantren telahi kut serta dalam memperbaiki lingkungan sekitar dengan
melaksanakan kegiatan pembagian bibit pohon kepada warga setiap tahunnya.
Ketiga, pengembangan sarana dan prasarana ramah lingkungan yang terdapat di
pondok pesantren cukup baik, dilihat dari aspek peningkatan kualitas pengelolaan
lingkungan didalam dan diluar kawasan ponpes. Meskipun belum dilengkapi
dengan adanya sumber energy alternatif.
This study aims to find out how environmental management has been done in
Pondok Pesantren. This study uses a qualitative approach by taking sample
Pesantren Darunnajah 2 Cipining Bogor Regency . The data were collected through
interviews , document to study , and observations . Through these three aspects ,
this study concludes that Pesanteren Darunnajah 2 has not fully applied
environmentally friendly pesantren. First , the development of environmentally
policies has not contained the basis of eco-pesantren , but has adopted policies that
support the establishment of a clean and healthy environment . Supporting subjects
are only hidden curriculum. Secondly , the implementation of environmental
management is good , this indicated from the of participatory activities involving
santri. In addition, pesantrenhas participated in improving the environment around
carrying out tree-planting activities to citizens every year. Thirdly, the development
of environmentally friendly facilities and infrastructures located in pesantrenhut is
quite good, seen from the aspect of improving the quality of environmental
management inside and outside the ponpesarea, although not yet equipped with
alternative energy source
Risk Analysis Using HOR and SWOT on Spice Importers Based on Organization and Industrial Taxonomy
Abstract — CV. 777 is a spice import company that has problems in mitigating events that are quite detrimental to the company. Starting from late arrival until over stock in the warehouse. The method used is the House Of Risk and SWOT methods, where with these methods the highest risk can be known and mitigation actions will be taken. This research resulted in 14 Risk Events and 27 Risk Agents where the Risk Agent with the highest ARP value will be followed up using the SWOT method. In the study, one Risk Agent with the highest ARP value or the one with the strongest influence was found, namely Risk Agent A12 with an ARP value of 255 (fluctuations in demand for goods by customers), while the Risk Agent with the weakest influence was A4 with an ARP value of 3 (imported goods). excessive) and A26 with an ARP value of 3 (miscommunication between employees). The risk agent with the highest ARP then continued using the SWOT method and resulted in four strategies, namely SO strategy, ST strategy, WO strategy, and WT strategy. With the mitigation strategy produced by the company, it will be able to minimize the risks that can occur to the company
PERANAN ORANG TUA DALAM MEMBENTUK KARAKTER ANAK DI TPQ AL-AMIN KEBONAGUNG MALANG
Every parent expects his son to grow up to be a child of Shaleh. To achieve this, it is necessary to have proper and correct education. In that case, both parents have a very important role. Parents are the first to nurture, raise, guide and educate and have a great influence on the growth and development of the child. Parents are also responsible for shaping their children's character. To find out how the role of parents in shaping children's character in the TPQ Al-Amin Kebonagung Then in this research, researchers use a type of descriptive qualitative study which means that research seeks to relate existing problem solving based on the descriptive qualitative data that is often used to analyze the incidence of phenomenon, or social conditions. Based on the data obtained by researchers thanks to the role of parents in forming children's character in the TPQ Al-Amin with Tauladan, supervision and habituation, then obtained positive results in the form of children who are polite, children become more disciplined, and children have a worship character
Pengaruh nilai kerja, makna kerja, kepuasan kerja terhadap work engagement pada organisasi sosial non profit YDSF di Surabaya
Skripsi ini merupakan hasil penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menjawab pertanyaan tentang apakah terdapat pengaruh positif dan signifikan antara pemberian nilai kerja terhadap work engagement di YDSF Surabaya, apakah terdapat pengaruh positif dan signifikan antara makna kerja terhadap work engagement di YDSF Surabaya, dan apakah terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kepuasan kerja terhadap work engagement di YDSF Surabaya. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik non probability sampling dengan jumlah sampel 75 orang. Metode analisis statistik yang digunakan adalah Partial Least Square (PLS) dengan bantuan software SMART PLS 2.0 dan SPSS 18.0. berdasarkan uji kausalitas didapatkan variabel berbagai makna kerja positif dan signifikan terhadap work engagement dengan nilai T-statistik 3,186015, variabel kepuasan kerja positif dan signifikan terhadap work engagement dengan nilai T-statistik 3,451398. Variabel nilai kerja memperlemah dan tidak signifikan terhadap work engagement dengan nilai T-statistik 1,106198. Hasil penelitian menunjukkan bahwa besarnya pengaruh nilai kerja terdapat pada indikator teman bekerja yang nyaman di lembaga sosial non profit YDSF di Surabaya, sedangkan makna kerja menunjukkan bahwa indikator bekerja merasa dirinya berkontribusi terhadap Agama, dan kepuasan kerja nilai trtimggi terdapat dalam indiktaor merasa rekan kerja yang nyaman dalam bekerja di lembaga sosial non profit YDSF di Surabaya. Dengan menyiptakan karyawan merasa yang terikat dalam bekerja atau merasa nyaman dalam bekerja perusahaan bisa menggunakan variabel nilai kerja, makna kerja, dan kepuasan kerja. Apabila karyawan menerapkan ketiga variabel tersebut perusahaan akan memiliki karyawan yang tahu dan paham dengan pekerjaan yang harus mereka lakukan. Bagi organisasi sosial non profit YDSF di Surabaya untuk tetap mempertahankan ketiga variabel tersebut untuk selalu menerapkan terhadap karyawannya, untuk mempertahankan visi dan misi yang selalu menjadi tujuan oleh perusahaan sehingga mendapatkan penghargaan yang akan dicapai
Aplikasi Berbasis Virtual Reality untuk Mendukung Proses Pembelajaran Tempat Bersejarah di Kota Palembang (Studi Kasus Bukit Siguntang)
Laporan Akhirdengan judul Aplikasi Berbasis Virtual Reality untuk Mendukung Proses Pembelajaran Tempat Bersejarah di Kota Palembang (Studi Kasus Bukit Siguntang) pada Dinas Pariwisata Kota Palembang dibuat untuk membantu proses pembelajaran tempat bersejarah dengan simulasi virtual dengan media Virtual Reality yang mana saat ini masih dilakukan secara manual. Pada pembangunan aplikasi ini menggunakan metode pengembangan sistem Rational Unified Process dan model pengembangan Unified Model Language. Oleh karena itu,penulis membuat aplikasi ini sehingga dapat membantu proses pembelajaran tempat bersejarah di Kota Palembang dapat lebih menarik dan interaktif
Market Mechanisme and Systematics in the Frame of Islamic Economics
The purpose of this study is to examine mechanisms and systematics from an Islamic economic perspective. This study uses a descriptive research design with four features: direct reading, library data, and secondary sources, and is not limited by space or time. The results of the analysis explained that Malikiyah scholars limit profit-taking to a maximum of one-third of capital, while Wahbah al-Zuhaili and al-Ghazali agree that proper profits should not exceed one-third of capital. Islamic economics emphasizes the importance of spiritualism and prohibits hoarding money and consuming other people's riches for vanity. Indonesia's government intervenes in price control to protect consumers, communities, and producers. Keynesian theory suggests that government intervention is necessary to lift a country out of recession and manage social and environmental impacts. Policies for government engagement are evolving and reacting to market realities
PROBLEMATIKA KEPEMILIKAN PROPERTI BAGI WARGA NEGARA ASING DI INDONESIA
Ketentuan mengenai kepemilikan rumah tempat tinggal atau hunian asing di
Indonesia telah ada sejak lama. Sebelum terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor
103 Tahun 2015, ketentuan mengenai kepemilikan rumah tempat tinggal atau
hunian bagi Warga Negara Asing (WNA) di Indonesia diatur oleh Peraturan
Pemerintah Nomor 41 Tahun 1996. Indonesia memiliki banyak tempat wisata
yang dijadikan tujuan utama warga negara asing. Seiring dengan perjalanan
waktu, implementasi Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 1996 tentang
pemilikan rumah tempat tinggal atau hunian bagi WNA yang berkedudukan di
Indonesia tersebut belum membawa hasil seperti yang diharapkan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana pengaturan kepemilikan
properti oleh WNA serta menganalisa problematika hukum yang timbul dari
kepemilikan properti oleh WNA di Indonesia.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan (library research). Jenis
pendekatan normatif-empiris bahwa penelitian hukum mengenai implementasi
ketentuan hukum normatif. Sumber data yang di gunakan dalam penelitian ini
adalah data sekunder. Data sekunder adalah data yang diperoleh dari seorang
peneliti yang sedang melakukan penelitian ini dari sumber-sumber yang telah ada.
Hasil penelitian ini adalah berdasarkan pengaturan kepemilikan properti oleh
WNA di Indonesia berdasarkan ketentuan yang di atur dalam Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria dalam
penjelasan Pasal 9 jo Pasal 21 ayat (1) yaitu hanya warga Negara Indonesia saja
yang dapat mempunyai Hak Milik atas tanah berdasarkan asas nasionalitas dalam
kepemilikan properti berupa tanah, orang asing tidak di perkenankan mempunyai
tanah Hak Milik. Problematika akibat hukum yang timbul dari kepemilikan
properti oleh WNA di Indonesia masih belum sesuai dengan ketentuan yang ada
salah satunya belum terpenuhinya syarat objektif dalam sebuah perjanjian dan
perbuatan hukum yang dilakukan, namun dengan terpenuhinya syarat subjektif
maka perjanjian tersebut tidak batal dimata hukum tetapi salah satu pihak
memiliki hak mengajukan pembatalan.
Kata Kunci : Hak Milik Tanah, Hukum Properti, WNA
Manajemen Dakwah di Media Sosial Era Milineal (Studi Komunitas Arus Informasi Santri di Jawa Timur)
Manajemen dakwah di dunia media sosial harus memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam menggunakan media sosial agar manajemen dakwah berjalan sesuai dengan yang diinginkan ajaran islam. Penelitian ini penting dilakukan karena manajemen dakwah. Penelitian ini membahas tiga rumusan masalah, konsep manajemen dakwah, kebijakan manajemen dakwah, dan kontribusi manajemen dakwah perspektif komunitas arus informasi santri di media sosial era milenial. Penelitian tesis ini ditujukan untuk mengetahui dan memahami kegiatan manajemen dakwah di media sosial santri yang terjadi dalam komunitas Arus Informasi Santri Jawa Timur dalam mengelola media sosial agar menjadi suatu alat yang berguna juga untuk mendapatkan ilmu agama dan menyebarkan ilmu yang berguna santri dan juga bagi masyarakat umum. Menjawab permasalahan manajemen dakwah komunitas Arus Informasi di media sosial, Maka penelitian ini kami menggunakan metode kualitatif yang bermanfaat untuk memperoleh fakta dan data. Bagaimana mengolola media sosial untuk berdakwah. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Uji keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan trianggulasi sumber. Hasil penelitian yang diperoleh dalam menjawab tiga rumusan masalah: Pertama, Konsep Manajemen dakwah di media sosial yaitu menyampaikan ajaran Aswaja kepada santri dengan cara digital. Kedua, kebijakan melalui manajemen dakwah di media sosial adalah dengan aturan tidak melanggar etika bermedia sosial. Ketiga,Kontribusi melalui manajemen dakwah di media sosial mampu memberikan wawasan keagamaan dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi
- …