11 research outputs found

    PKM Bagi Pengelola Perpustakaan Sekolah Di Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak Propinsi Jawa Tengah

    Get PDF
    Perpustakaan Sekolah merupakan elemen yang sangat terkait dan tak terpisahkan untuk mendapatkan kualitas pendidikan yang baik. Dari data dinas pendidikan kabupaten Demak dapat disimpulkan bahwa kebutuhan sarana dan prasarana Perpustakaan Sekolah masih sangat kurang, baik dari segi kwantitas maupun kwalitasnya. Beberapa permasalahan penyebab pengelolaan perpustakaan sekolah di kabupaten Demak belum optimal adalah: Walaupun telah memiliki komputer, pengelola masih menggunakan cara-cara manual dalam pencatatan sirkulasi buku di perpustakaan, karena keberadaan komputer hanya sebagai pencatat koleksi buku. Pengelola belum menerapkan pengelolaan perpustakaan sekolah secara otomatis, oleh kerena itu tujuan dari PKM ini adalah mengotomatisasi pengelolaan Perpustakaan Sekolah SMP N 3 Mranggen kabupaten Demak menggunakan software SLIMS. Metode pelakasanaan PKM ini dilakukan dalam 7 tahap: Pelatihan Pengelolaan Sirkulasi Buku, Pelatihan pembuatan pengkodean menggunakan Barcode, Pelatihan menginstal hardware perangkat keras berupa scanner infrared dan menggunakan software Senayan, Pelatihan Pembuatan basis data sederhana, Pelatihan Pengoperasian Peralatan, Pelatihan Perawatan dan pemeliharaan peralatan, Penerapan Sistem Informasi Perpustakaan Sekolah, Monitoring dan Evaluasi. Hasil kegiatan PKM ini adalah : Perpustakaan Sekolah SMP N 3 Mranggen Kabupaten Demak telah terinstal SLIMS, Pengelola telah mengetahui pengoperasian dan manejemen perpustakaan sekolah dalam transisi migrasi ke system SLIMS selain itu, luaran kegiatan PKM ini juga berupa seperangkat computer, scanner, printer, buku panduan SLIMS

    PREDIKSI GETARAN YANG DIAKIBATKAN OLEH KERETA API MELINTAS

    Get PDF
    Tapak proyek pembangunan Jalan KA Jalur Ganda Cirebon-Kroya terletak di dua propinsi yaitu Propinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah. Dengan adanya jalur Ganda dipastikan akan terjadi peningkatan getaran disepanjang jalur tersebut. Berdasarkan Kep-49/MENLH/11/1996, dampak getaran ada 2 yaitu : dampak getaran untuk kenyamanan dan kesehatan serta dampak getaran mekanik untuk struktur dan bangunan. Disemua titik sampel  studi  didapatkan  semua  getaran  masih  dibawah  baku  tingkat  getaran  Berdasarkan Kep-49/MENLH/11/1996. Getaran terbesar akibat operasinal Kereta api terdapat disetasiun Kejaksan Cirebon. Perlu di  cermat jika  2  kereta melintas Getaran telah  melampaui baku  tingkat getaran Berdasarkan Kep-49/MENLH/11/1996

    ANALISIS KEBISINGAN LINGKUNGAN PADA LINTASAN KERETA API DOUBLE TRACK “STASIUN ALASTUO – JAMUS”

    Get PDF
    Proyek pemerintah untuk menambah rel kereta api jalur ganda (double track) menyebabkan peningkatan volume kereta api dan kebisingan di pemukiman sekitarnya. penelitian ini dilakukan analisis Tingkat Kebisingan pada lingkungan pemukiman yang dilewati rel kereta api jalur ganda dengan cara pengukuran dilapangan. Metode pengukuran dan analisa berdasar pad Kep48/MENLH/11/1996, tentang Baku Tingkat Kebisingan. Pada penelitian ini pengujian dilakukan pada dua waktu yaitu siang dan malam, hasil dari pengujian di rata- rata kemudian dibandingkan dengan baku standart mutu sesuai dengan kepMenLH no.48 tahun 1996. Selain itu untuk mengetahui mitigasi yang dapat dilakukan setelah melakukan pengujian kebisingan di jalur double track tersebut. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas kebisingan yang berada pada sisi kanan dan kiri rel double track masih diatas standart baku nilai ambang kebisingan sesuai dengan kepmen LH no 48 tahun 1996 (80 dB)

    Tidal Speed Simulation of Seawater against Torque (τ) and Power (P) Produced by the Darrieus Turbine Type H

    Full text link
    The depletion of fossil energy reserves and environmental issues currently play an important role in developing the concept of renewable energy, so that the search for new renewable energy is carried out very intensively. One type of renewable new energy that has the potential to be developed in Indonesia is the energy of river estuary flows, considering that Indonesia is an archipelagic country.This study, discusses renewable energy derived from the river mouth of the Bedono village of Demak Regency. The results of the observations that have been made, the tidal currents of the river which occur 2 times in 24 hours with an average current velocity at 0.953m/s. The biggest current velocity at 14.00-16.00 is 2.5 m/s and the lowest is 0.5 m/s at 06.00-08.00. Using the Computating Fluid Dynamic (CFD) model simulation and the Darrieus Type H turbine, with specifications; Diameter 1m, chord length 0.1m, turbine length 1 m, number of blade 3 and type of blade Hydrofill: NACA 0018 obtained the greatest power occurs at 14.00-16.00 at 8007.813Watt with a torque of 3540.470Nm and the lowest power of 83.726Watt with torque amounting to 14,663Nm at 04.00-06.00

    PKM PENERAPAN MAXIMUM POWER POINT TRACKER (MPPT) PADA SISTEM POMPA AIR SOLAR PHOTO VOLTAIC (SPV) UNTUK RW8 KELURAHAN ROWOSARI KOTA SEMARANG

    Get PDF
    Rowosari Urban Village is a village located in Tembalang District, Semarang City. The Rowosari Urban Village has an area of ​​719,577 Ha at an altitude of 47 m above sea level with an average rainfall of 2,000 mm / year, an average temperature of 300C. According to Purwoko, SH, Head of Rowosari Village, when met by the Community Partnership Program Team (PKM) in the Rowosari Kelurahan office, problems in Rowosari Kelurahan, especially in RW 8, one of which was the high electricity bill, especially for public facilities such as prayer rooms and low human resources (HR) ), therefore the purpose of this PKM is to reduce electricity bills and increase the human resources of the Rowosari Kelurahan, Tembalang District, Semarang City through training in the Implementation of the Maximum Power Point Tracker (MPPT) in the Water Pump System. To overcome the problems of partners especially the priority that must be addressed, the University of Semarang PKM team used a method with 3 stages of activities namely HR Enhancement through Solar Photo Voltaic (SPV) assembly training, Assistance in Solar Photo Voltaic (SPV) assembly, and Installation of electric pumps that produced from Solar Photo Voltaic (SPV). The results of this PKM activity are water pumps in wells in the RT.02 / RW mosque. 8 Kelurahan Rowosari has used a Solar Photo Voltaic Water Pump (SPV)

    Analisis Pengaruh Kapasitor Bank Terhadap Nilai Faktor Daya Dan Nilai Jatuh Tegangan

    Get PDF
    Listrik merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat dalam melakukan aktivitasnya sehari – hari.  Salah satu penyebab terjadinya gangguan sistem tenaga listrik adalah ketidakseimbangan beban yang mempunyai variasi beban listrik yang ada pada industri PT Bonanza Megah. Sifat induktif yang dimiliki beban listrik tersebut dapat menyebabkan rendahnya nilai faktor daya dan nilai jatuh tegangan semakin besar. Untuk meminimalisir hal tersebut dapat dilakukan pemasangan kapasitor bank secara paralel. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh kapasitor bank terhadap nilai faktor daya dan nilai jatuh tegangan dengan metode perhitungan segitiga daya yang disimulasikan dengan software Etap 19. Sebelum diperbaiki, besar nilai faktor daya (PF) = 0,72 dan nilai jatuh tegangan = 4,31%. Berdasarkan nilai jatuh tegangan tersebut masih tergolong standar karena berdasarkan standar PLN toleransi nilai tegangan adalah +5 dan -10%. Untuk nilai faktor daya minimal adalah 0,85. Akan tetapi nilai faktor daya tergolong tidak standar. Sehubungan dengan hal tersebut PT Bonanza Megah  menggunakan kapasitor bank sebesar 6 x 50 kVAR dengan kapasitas kapasitor 4000 F untuk memperbaiki nilai faktor daya dan sekaligus untuk mengurangi nilai jatuh tegangan. Selanjutnya, disimulasikan dengan software Etap 19 dengan cara memasukkan data yang sudah dikumpulkan dan sudah diolah. Setelah dilakukan simulasi dapat dilihat terjadi perubahan nilai jatuh tegangan yang semula 4,31 % menjadi 3,22% dan nilai faktor daya yang semula 0,72 menjadi 0,99. Dari hasil simulasi tersebut nilai faktor daya dan nilai jatuh tegangan menjadi standar/ ideal sesuai standarisasi PLN.Electricity is one of the basic needs of society in carrying out their daily activities. one of the causes of the disturbance of the electric power system is the load imbalance which has a variation of the electrical load that exists in the pt bonanza majestic industry. the inductive nature of the electric load can cause a lower power factor value and a greater voltage drop value. to minimize this, you can install capacitor banks in parallel. the purpose of this study was to analyze the effect of bank capacitors on power factor values and voltage drop values using the power triangle calculation method which was simulated with etap 19 software. before being repaired, the power factor value (pf) = 0.72 and the voltage drop value = 4.31 %. based on the value of the voltage drop, it is still classified as standard because based on pln standards, the tolerance for voltage values is +5 and -10%. for the minimum power factor value is 0.85. however, the power factor value is classified as non-standard. in connection with this, pt bonanza majestic uses a capacitor bank of 6 x 50 kvar with a capacity of 4000 μf capacitor to improve the value of the power factor and at the same time to reduce the value of the voltage drop. then, simulated with etap 19 software by entering data that has been collected and has been processed. after the simulation, it can be seen that there is a change in the value of the voltage drop from 4.31% to 3.22% and the power factor value from 0.72 to 0.99. from the simulation results, the power factor and voltage drop values are standard/ideal according to pln standards

    VISUALISASI KONSEP PERLAYANGAN GELOMBANG DENGAN MEMANFAATKAN SPREADSHEET EXCEL

    Get PDF
    Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin maju telah menghasilkan berbagai macam peralatan canggih yang dapat menunjang terpenuhinya kebutuhan hidup. Oleh sebab itu diperlukan generasi penerus yang pandai dan kreatif. Hal ini yang menyebabkan kebutuhan pendidikan yang semakin tinggi dan permasalahannya semakin kompleks. Pembelajaran tentang gelombang sudah didapatkan sejak duduk di bangku SMP, tetapi pemahaman tentang hal ini masih kurang. Oleh karena itu, dengan memanfaatkan fasilitas-fasilitas yang diberikan komputer, perumusanperumusan gelombang elektromagnetik yang abstrak akan lebih mudah dipahami. Visualisasi dari grafiknya dapat memberikan kemudahan bagi mahasiswa untuk lebih memahami materi yang diberikan. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua tahapan, tahapan yang pertama dimulai dari studi pustaka pendukung terutama yang berkaitan dengan superposisi gelombang. Langkah selanjutnya adalah menurunkan rumusan superposisi dua gelombang dengan variasi frekuensi, amplitudo, dan fase yang berbeda-beda. Tahapan kedua yang dilakukan hampir sama dengan tahapan pertama yaitu studi pustaka, namun cukup dengan memperoleh fungsi gelombang tunggal. Selanjutnya berdasarkan fungsi gelombang dengan variasi frekuensi, amplitudo, dan fase. Proses superposisi gelombang dilakukan dengan cara menjumlahkan data sintetik fungsi gelombang 1 dan 2, menghasilkan data sintetik fungsi gelombang hasil superposisi. Data sintetik ini kemudian divisualisasikan dalam bentuk grafik Penelitian ini menghasilkan visualisasi konsep perlayangan gelombang yang diungkapkan dalam grafik hubungan antara simpangan terhadap waktu dengan frekuensi berbeda, amplitudo dan beda fase yang berbeda. Kata kunci : perlayangan gelombang, superposisi, spreadshee

    PELATIHAN INSTALASI PEMBUATAN JADWAL WAKTU SHOLAT (JWS) OTOMATIS BAGI SANTRI DAN PENGURUS MUSHOLLA DARUL MUTTAQIN SEMBUNGHARJO KECAMATAN GENUK KOTA SEMARANG

    Get PDF
    ABSTRAKPerkembangan teknologi semakin berkembang dimasa sekarang, salah satunya pemanfaatan microcontroller sebagai pengingat waktu sholat otomatis. Musholla darul Muttaqin yang terletak di Sembungharjo kecamatan Genuk kota Semarang merupakan salah satu Musholla yang saat ini belum memanfaatkan aplikasi microcontroller tersebut. Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat (PKM) yang telah dilakukan  bertujuan memberikan workshop dan pelatihan secara langsung terhadap santri dan pengurus musholla Darul Muttaqin dalam menginstalasi dan membuat jadwal waktu sholat berbasis otomatis yang dapat di operasikan/ dikontrol dengan android. Dari pelaksanaan kegiatan yang dilakukan masih terdapat kendala antara lain masih minimnya pengetahuan santri dan pengurus musholla tentang controller. Dari pelatihan yang dilaksanakan santri dan pengurus Musolla antusias mengikuti pelatihan tersebut. Hasil dari pelatihan menunjukkan santri dan pengurus Musholla mampu merangkai dan membuat jadwal waktu sholat otomatis berbasis android dan sekaligus hasil dari kegiatan tersebut disumbangkan ke musholla guna dapat dipergunakan sebagai pengingat waktu sholat. Kata kunci: teknologi; aplikasi microcontroller;jadwal waktu sholat otomatis. ABSTRACTTechnological developments are increasingly developing in the present day, one of which is the use of microcontrollers as reminders of automatic prayer times. Musholla darul Muttaqin located in Sembungharjo, Genuk district, Semarang city, is one of the Musholla that currently has not utilized the microcontroller application. The implementation of community service activities (PKM) that has been carried out aims to provide workshops and training directly to students and administrators of the Darul Muttaqin prayer room in installing and creating an automatic-based prayer time schedule that can be operated / controlled with android. From the implementation of the activities carried out, there are still obstacles, including the lack of knowledge of students and musholla administrators about controllers.From the training carried out by students and musolla administrators were enthusiastic about participating in the training. The results of the training showed that students and musholla administrators were able to string together and create an automatic prayer time schedule based on android and at the same time the results of these activities were donated to the musholla so that they could be used as reminders of prayer times. Keywords: Technology; microcontroller applications; automatic prayer time schedules

    ANALISIS TINGKAT KEBISINGAN DI UNIVERSITAS SEMARANG DENGAN PETA KONTUR MENGGUNAKAN SOFTWARE GOLDEN 1

    Get PDF
    Campus is a place which is teaching and learning process occur. One factor that support a good learning environment is to avoid noise problems. The object of the research is the campus of Semarang University located on Jalan Arteri Soekarno-Hatta, it is located on the edge of the Kaligawe-Gayamsari toll road. Both roads includes the most crowded transportation routes in Semarang City.Campus area requires a quiet and silent environment. It is difficult for the urban areas to get a quiet campus environment. The study tries to reveal the evaluation on how the noise factors that occur during teaching and learning process. The study was conducted at Semarang University. The research method used is descriptive analytic method. The research was conducted by measuring the noise level using Sound Level Meter (KRISBOW) type KW08-291, several data collection points was taken at Semarang University, both open and closed environments around campus. The results of noise measurements would be carried out in noise mapping to know the noise distribution map in the campus area. The noise level in the campus is still above 55 dB on average. It shows that the noise level in the environment of Semarang University has not been in line with the predetermined standard that is still greater than (40 - 50 dBA) in accordance to the decree of the State Minister of the Environment number 48 of 1996.Keywords: noise, sound level meter, noise threshold value, decree of the State Minister of the Environment number 48 of 199

    Pengaruh suhu terhadap konsentrasi pembawa muatan pada semikonduktor

    Get PDF
    Telah dilakukan percobaan Pengaruh Suhu terhadap Konsentrasi Pembawa Muatan Pada Semikonduktor, dengan menggunakan dioda jenis Silikon (IN540,1N4001,IN6A05) dan Germanium (0A90,0A60,151555). Penelitian ini dilakukan pada suhu 30°C hingga 90°C dengan kenaikan 10°C. Sedang tegangan yang digunakan adalah 0,45V hingga 0,80V Untuk dioda Silikon dan 0,10V hingga 0,50V untuk dioda Germanium masing-masing dengan kenaikan 0,05V. Dari percobaan yang telah dilakukan diperoleh hasil banyaknya konsentrasi intrinsik Silikon (ni) pada suhu kamar (303°K) adalah (1,8 ± 0,1).101°Cm-3 dan pada suhu. 363°K adalah (2,8± 0,1).1011Cm3. Sedangkan untuk Germanium pada suhu kamar adalah (2,2 ± 0,3).1013 Cm-3 dan (8,0 ± 0,2).1e3 cm-3. An experiment: has been done on the influence of themperature on the carrier concentration at semiconductor by using the typical diodes of both Silikon (1N540, 1N4001, 1N6A06) and Germanium (0A90, OAS°, 151555). The experiment has been done in themperature 30°C to 96°C with increasingly 10°C. While voltage used is 0,45V to 0,80V for Silikon diode and 0,1V to 0,50V for Germanium one, respectively with increasingly steps 0,05V. The experiment has been done result the amount of Silicon Intrinsic concentration such as room themperature (303°X) is (1,8 ± 0,1)x1010 em— and themperature 383°k (2,8 ± 0,1)x 10cm-3 Germanium at room themperature mean while is (2,2 ± 0,3)x 101 cm-3and (8,0± )x1014 CM3. XV ! Ylission to any medium or format for the purpose of prese
    corecore