106 research outputs found

    Linking CO2-flux with Tundra Vegetation

    Get PDF
    The Arctic climate is rapidly changing and perhaps the most impactful ecosystem change is the shifting balance between photosynthesis and respiration towards respiration. Here we correlated CO2-flux data generated from experimentally warmed and control plots established by the International Tundra Experiment (ITEX) at the dry heath tundra in Utqiaġvik, AK with several abiotic and vegetation measurements conducted on the same plots. We found significant correlations between the vegetation and CO2-flux measurements. Linking the change of CO2-flux to the changes in tundra vegetation will provide a deeper understanding of the impacts of climate change on the Arctic and allow for more accurate predictions of future carbon dynamics

    TEKS-TEKS KEISLAMAN DALAM KAJIAN FEMINISME MUSLIM: Telaah Metodologis atas Pandangan Feminis Muslim terhadap Penciptaan dan Kepemimpinan Perempuan

    Get PDF
    Islam diyakini sebagai agama yang rahmatan lil ‘alamin, yaitu agama yang menebarkan rahmat bagi alam semesta. Salah satu bentuk dari rahmat tersebut adalah pengakuan Islam terhadap keutuhan ke­manusiaan perempuan yang setara dengan laki-laki. Islam tidak memberikan keutamaan kepada jenis kelamin tertentu. Namun ajaran Islam ten­tang relasi gender yang de­mikian ideal itu tidak ter­imple­mentasikan dengan baik. Praktik masyarakat Islam dalam relasi gender ini masih sangat distortif dan bias, hal ini disebabkan karena pemahaman yang sangat harfiyah terhadap teks-teks agama

    TEKS-TEKS KEISLAMAN DALAM KAJIAN FEMINISME MUSLIM: Telaah Metodologis atas Pandangan Feminis Muslim terhadap Penciptaan dan Kepemimpinan Perempuan

    Get PDF
    Islam diyakini sebagai agama yang rahmatan lil ‘alamin, yaitu agama yang menebarkan rahmat bagi alam semesta. Salah satu bentuk dari rahmat tersebut adalah pengakuan Islam terhadap keutuhan ke­manusiaan perempuan yang setara dengan laki-laki. Islam tidak memberikan keutamaan kepada jenis kelamin tertentu. Namun ajaran Islam ten­tang relasi gender yang de­mikian ideal itu tidak ter­imple­mentasikan dengan baik. Praktik masyarakat Islam dalam relasi gender ini masih sangat distortif dan bias, hal ini disebabkan karena pemahaman yang sangat harfiyah terhadap teks-teks agama

    The Urgency of Embodiment of Open Government As an Effort to Realize the Fulfillment of the Social, Political and Economic Rights of the Indonesian Society

    Get PDF
    The Open Government Policy is a tool for achieving an increase in the quality of democracy in a country to improve meeting the needs of the people through an open policy governance. This policy generates various benefits for the business world and citizens, including for the government that implements the policy. Then this concept of openness sparked a movement that was followed globally, the emergence of government data portals that continue to spread, created by governments and multilateral independent teams working with governments working to develop open government data in a country. In Indonesia the open government movement has been responded to by the Indonesian government through Open Government Indonesia (OGI) which has been rolling since 2011 both in central government and regional government. The OGI movement was born from a similar movement called the Open Government Partnership. The Open Government Partnership (OGP) is a multilateral initiative that aims to secure government concrete commitments in increasing transparency, empowering people, fighting corruption, and leveraging new technology to strengthen government. OGP was officially founded on 20 September 2011 by eight countries, namely Brazil, Indonesia, Mexico, Norway, the Philippines, South Africa, England and the United States

    Strategi Penanganan Kawasan Permukiman Kumuh Di Kota Padang

    Get PDF
    This study aims to find out how the implementation of strategies for dealing with slums in the Seberang Pagars Village, South Padang District, Padang City. The method used is descriptive qualitative. The data obtained is based on the results of interviews, literature studies, and also direct observation. Based on the results of the analysis and research in the field, it can be concluded that the implementation of the strategy for handling slum areas in the Village of Seberang Pagargam, South Padang District, Padang City has not run optimally because in carrying out the procedures that have been established in handling slum areas there are still some that have not been carried out according to the stipulated procedures. Even though the fulfillment of the characteristics for the development program and budget has been made properly according to the specified characteristics. The suggestions given regarding this research are The Padang City Cipta Karya and Housing Office should add competent human resources; The Padang Cipta Karya Public Works and Housing Service should conduct outreach to the public about area management programs destruction equipment to be implemented; The Public Works and Housing Office of the City of Padang should make a Standard Operational Procedure for dealing with slum areas; The Padang City Public Works and Housing Office must reactivate the website as a media for publication of activities; The Padang City Human Settlement and Housing Office must carry out close coordination with related government agencies and agencies in the City Padang; The Public Works and Housing Office of the City of Padang needs to provide facilities and infrastructure so that mobility access can run smoothly

    THE EFFECT OF QUALITY OF SCHOOL LIFE AND RESILIENCE ON ACADEMIC STRESS IN STUDENTS

    Get PDF
    This study aimed to test empirically the effect of quality of school life and resilience on academic stress in university students. The subjects of this study were bachelor degree students of Semarang’s Walisongo Islamic State University, who were in their second to eighth semester. Using technique of Purposive Sampling, the samples of 318 students were gathered. Data were collected using Quality of School Life Scale, Resilience Scale, and Academic Stress Scale. The data obtained were analyzed with multiple regression technique. The result of the analysis showed that quality of school life and resilience has effect on academic stress both partially and simultaneously.  Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris pengaruh quality of school life dan resiliensi terhadap stres akademik pada mahasiswa. Populasi dari penelitian ini adalah mahasiswa S1 UIN Walisongo Semarang semester dua sampai delapan. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Purposive Sampling. Dengan teknik tersebut diperoleh sampel 318 mahasiswa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala Quality of School Life, skala Resiliensi, dan skala Stres Akademik. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi ganda. Hasil analisis data menunjukkan bahwa quality of school life dan resiliensi berpengaruh terhadap stres akademik baik secara parsial maupun secara simultan

    PENGARUH MANAGEMENT SKILLS DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA DOKTER RSUD PADANG PARIAMAN

    Get PDF
    Kinerja seseorang yang rendah selain disebabkan oleh manajemen skill juga dapat disebabkan oleh motivasi pekerja yang rendah. Motivasi sendiri merupakan serangkaian sikap dan nilai-nilai yang mempengaruhi individu untuk mencapai hal yang spesifik sesuai dengan tujuan individu. Adanya interaksi yang baik antar unit kelompok dapat menyebabkan motivasi kerja menjadi tinggi. Apabila motivasi tinggi, maka kinerja karyawan akan meningkat. Maka, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Management Skills dan Motivasi terhadap kinerja dokter di RSUD Padang Pariaman. Jenis penelitian yang dipergunakan yaitu analitik kuantitatif dengan rancangan crossectional, Populasi penelitian adalah seluruh Dokter RSUD Padang Pariaman sebanyak total 52 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Analisa data dilakukan dengan analisis univariat, bivariat dan multivariat. Hasil penelitian analisis chi square pada pendidikan diperoleh hasil dari 32 responden yang memiliki manajemen skill yang kurang baik dengan kinerja kurang baik yaitu 26 orang (81%) dengan p-value = 0,000. Pada variabel motivasi diperoleh hasil dari 15 responden dengan motivasi kurang baik dominan kinerja berada pada katagori kurang baik yaitu 12 orang (80%) dengan nilai p-value = 0,000. Hasil analisis multivariat menunjukkan variabel yang paling dominan adalah variabel manajemen skill dengan nilai (p=0,002). Disarankan kepada pihak rumah sakit agar terus meningkatkan pelayanan yang baik dengan melakukan evaluasi kerja khususnya dokter dengan memperhatikan aspek manajemen skill dan meningkatkan motivasi dengan memberikan reward dan punishment agak kinerja yang dihasilkan bisa lebih baik

    KEPASTIAN HUKUM PENGATURAN PENGADUAN TINDAKAN MALAPRAKTIK DOKTER MENURUT HUKUM POSITIF DI INDONESIA

    Get PDF
    KEPASTIAN HUKUM PENGATURAN PENGADUAN TINDAKAN MALAPRAKTIK DOKTER MENURUT HUKUM POSITIF DI INDONESIA (Engga Lift Irwanto, 2120112025, Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Andalas, 145 Halaman, 2023) ABSTRAK Malapraktik adalah sebuah tindakan atas dasar kelalaian atau kesalahan seorang dokter dalam menjalankan profesi, praktek, pengetahuan dan keterampilannya yang biasa digunakan dalam mengobati pasien sehingga menyebabkan kerusakan atau kerugian bagi kesehatan atau kehidupan pasien karena tidak sesuai dengan standar profesi medik serta menggunakan keahlian untuk kepentingan pribadi. Untuk menentukan apakah seorang dokter telah melakukan pelanggaran disiplin atau malapraktik harus dilihat perbuatan tersebut bersifat sengaja atau tidak sengaja yang menjadi dasar dari means rea-nya, Kepastian hukum dalam penegakan hukum untuk pengaduan terhadap malapraktik dokter menjadi tidak adil, sebab dalam hal ini penegak hukum hanya memperhatikan kepentingan seorang pasien saja merujuk pada Pasal 66 Undang-Undang Praktik Kedokteran, tanpa memperhatikan kepentingan untuk tanpa memperhatikan kepentingan dokter padahal sebelum putusan diputuskan, sehingga asas praduga tidak bersalah tidak terlaksana, seharusnya tetap diberikan perlindungan kepada dokter yang memberikan pengobatan kepada pasiennya. Dokter yang sudah bekerja sesuai SOP dan SPK seringkali harus menerima kenyataan adanya tuntutan pidana, perdata dan tuntutan lainnya secara bersamaan. Persoalan yang diangkat dalam penelitian ini adalah Bagaimana kepastian hukum dalam pengaduan tindakan malapraktik yang dilakukan dokter berdasarkan hukum positif di Indonesia? dan Bagaimana konsep pengaturan hukum yang tepat dalam penyelesaian malapraktik yang dilakukan dokter ditinjau berdasarkan asas kepastian hukum? Adapun penelitian yang digunakan dengan metode pendekatan yuridis normatif yang bersifat deskriptif analitis. Dalam pelaksanaannya banyak pemahaman yang berbeda dalam memaknai maksud Pasal 66 Undang-Undang Praktik Kedokteran sehingga tidak jelas kemana sebuah sengketa Malapraktik akan diperiksa, nyatanya untuk mencapai kepastian hukum butuh suatu aturan yang sama dan menyeluruh, sedangkan aturan yang ada saat ini menyebabkan seorang dokter dapat diperiksa secara jamak, maka konsep pengaturan hukum yang tepat berdasarkan kepastian hukum haruslah dilakukan rekonstruksi pada Pasal 66 tersebut dengan mengubah frasa dapat menjadi harus sehingga akan tercapai satu sistem dan alur penyelesaian sengketa melewati MKDKI dan harapannya kedepan dapat dibentuk sebuah peradilan khusus untuk sengketa medik. Kata Kunci: Kepastian Hukum, Malapraktik, Dokter, Pasal 66 Undang-Undang Praktik Kedoktera

    Penguatan manajemen pesantren berbasis gender di Yayasan Nurul Ittifaq Semarang

    Get PDF
    Berawal dari sebuah Pesantren Salaf kini berkembang menjadi Ma’had 'Aly. Kalimat ini sangat tepat untuk menggambarkan perubahan dan pengembangan revolusioner yang telah dan sedang terjadi di Yayasan Nurul Ittifaq Semarang. Pada awalnya -sebelum berdiri Yayasan NIS-, lembaga pendidikan yang dikelola hanya-lah Pesantren salaf yang bernama Roudlotul Muttaqin yang terletak di Kelurahan Polaman Kecamatan Mijen Kota Semarang. Cikal bakal pesantren ini bermula dari pemanfaatan bangunan sederhana milik Kyai H. Masruchan sebagai pendiri sekaligus pengasuh pesantren. Pada awal berdirinya, Pesantren ini menerima 7 (tujuh) santri muqim dan 30 santri “kalong”. Sejalan dengan apresiasi masyarakat yang semakin positif terhadap pesantren Roudlotul Muttaqin, pada tahun 1997 dilakukan pemugaran dan pembangunan asrama santri, dan pada tahun 2005 bangunan pesantren mengalami perkembangan pesat dengan memiliki gedung berlantai 4 (empat) dalam bentuk bangunan permanen. Jumlah santri pun terus bertambah dari tahun ke tahun, baik santri muqim maupun santri “kalong”. Perubahan dan pengembangan pun terus terjadi di Pesantren Roudlotul Muttaqin. Faktor utama pendorong perubahan Pesantren diakui Kyai Masruhan karena pendampingan Tim Pusat Studi Gender IAIN Walisongo selama tahun 2006-2007 melalui bantuan Penelitian Participatory Action Research (PAR) dari Diktis Kemenag. Buah dari PAR tersebut adalah munculnya “mimpi” untuk mendirikan lembaga pendidikan formal. Pada tahun 2008 dibentuklah sebuah Yayasan yang diberi nama Nurul Ittifaq Semarang (NIS). Pada tahun 2017, Yayasan NIS terus melakukan pengembangan dengan mengusulkan pendirian Ma’had ‘Aly yang fokusnya pada studi Ilmu Tafsir. Perubahan dan pengembangan revolusioner dari Pesantren Salaf menjadi Ma’had ‘Aly tersebut ternyata menimbulkan permasalahan terkait manajemen pesantren. Hal ini berdasarkan fakta tidak sebandingnya antara jumlah santri dengan Sumber Daya Manusia dan Sarpras pesantren. Dilihat dari jumlah pengurus Yayasan NIS ada 10 orang; 9 laki-laki dan 1 perempuan. Sedangkan jumlah santri pesantren Salaf adalah 200 santri; 127 laki-laki, dan 73 perempuan. Jumlah santri Pesantren ASKA adalah 1500 santri; 775 laki-laki dan 725 perempuan. Sedangkan jumlah ustadz/ustadzahnya adalah 100 orang; 70 ustadz dan 30 ustadzah. Jumlah santri yang sangat banyak tersebut hanya dilayani oleh 15 orang tenaga administrasi; 10 laki-laki dan 5 perempuan. Dari aspek Sarpras, Pesantren ASKA memiliki 3 lokasi kampus yang terpisah. Setelah dilakukan pendampingan penguatan manajemen yang berbasis gender, baik terkait SDM, kelembagaan, maupun Sarprasnya Yayasan NIS kini telah menunjukkan adanya tanda-tanda responsif gender. Inilah hasil dari pendampingan ini

    Pendampingan masyarakat untuk penguatan hak asasi perempuan dan kesetaraan gender di Dusun Pandansari Desa Tampingan Kecamatan Boja Kabupaten Kendal

    Get PDF
    Kegiatan pendampingan melalui metode dialog warga untuk penguatan hak asasi perempuan dan kesetaraan gender di Dusun Pandansari Desa Tampingan Kecamatan Boja Kabupaten Kendalsebagai salah satu bentuk karya pengabdian masyarakat yang manfaatnya sangat dirasakan secara langsung oleh masyarakat. Hal ini sekaligus sebagai wujud dari implementasi tri Dharma Perguruan Tinggi IAIN Walisongo dalam bidang pengabdian masyarakat
    corecore