19 research outputs found
HUBUNGAN PERSEPSI TENTANG MANAJEMEN PELAYANAN PIK-KRR DENGAN KEPUASAN PENGUNJUNG PADA SISWA SMA X SEMARANG TRIWULAN II TAHUN 2017
Hasil kajian terbaru KOMNAS PAI pada tahun 2010 pada 4.500 pelajar SMP dan SMA di 12 kota besar di Indonesia diperoleh hasil pernah ciuman, oral seks ataupun petting (93,7%), sudah tidak perawan/perjaka (62,7%) dan pernah melakukan aborsi (21,2%). Program khusus yang berfokus pada kesehatan reproduksi remaja dalam rangka menjamin pemenuhan hak seksual dan kesehatan reproduksi agar dapat memberikan informasi kesehatan reproduksi sedini mungkin pada remaja yaitu melalui PIK-KRR. PIK-KRR yang terdapat di SMA Negeri 3 Semarang merupakan salah satu PIK-KRR yang telah terbentuk dan aktif menjalankan kegiatannya di kota Semarang sejak tahun 2014. Tujuan penelitian untuk menganalisis hubungan persepsi tentang manajemen pelayanan PIK-KRR dengan kepuasan pengunjung pada siswa SMA Negeri 3 Semarang tahun 2017. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian explanatory research dengan pendekatan cross sectional study. Sampel penelitian ini menggunakan total populasi yang bejumlah 27 orang. Hasil analisis Univariat menunjukkan pada variabel persepsi tentang manajemen pelayanan PIK-KRR masih kurang baik pada indikator pelaksanaan dan pengawasan. Variabel kepuasan pengunjung pada aspek bukti fisik, kehandalan, jaminan dan perhatian masih kurang memuaskan. Uji statistik korelasi Rank Spearman menunjukkan nilai p value 0,0001 berarti ada hubungan persepsi tentang manajemen pelayanan PIK-KRR dengan kepuasan pengunjung. Dalam penelitian ini variabel umur responden bukan merupakan variabel perancu (counfounding), dengan hasil uji korelasi Rank Spearman menunjukkan bahwa umur tidak berhubungan dengan persepsi tentang manajemen pelayanan PIK-KRR (p value 0,334) maupun dengan kepuasan pengunjung (p value 0,636). Hasil analisis uji pengaruh menunjukkan bahwa persepsi tentang manajemen pelayanan PIK-KRR berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung dengan nilai R Square 0,585. Saran bagi pihak sekolah sebagai penyedia pelayanan PIK-KRR yaitu melakukan perbaikan manajemen pelayanan PIK-KRR dengan cara adanya penyuluhan bagi petugas untuk memberikan informasi penting pengelolaan PIK-KRR sesuai dengan pedoman BKKBN dan memberikan pelatihan kepada petugas yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi dalam memberikan informasi seputar kesehatan reproduksi remaja maupun dalam melakukan konseling
Kata Kunci: PIK-KRR, Kepuasan Pengunjung,Manajemen Pelayana
Konsep Alokasi Keuangan Publik Menurut Pemikiran Ibnu Khaldun
HERPINA LINDA. 2009. Konsep Alokasi Keuangan Publik Menurut Pemikiran Ibnu Khaldun. Skripsi, jurusan Ekonomi Islam, Fakultas Syariah. Pembimbing (I) Drs. Nispan Rahmi, M.Ag, (II) H. Bahran, SH., MH.\ud
\ud
Penelitian ini bertolak dari pemikiran seorang ilmuan Ekonomi, yaitu Ibn Khaldun yang menawarkan sebuah konsep tentang masalah keuangan publik. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana konsep Ibnu Khaldun tentang alokasi keuangan publik dan faktor-faktor yang menjadi dasar pemikiran Ibnu Khaldun tentang alokasi keuangan publik.\ud
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep Ibn Khaldun tentang alokasi keuangan publik. Juga untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi dasar pemikiran, meliputi latar belakang masalah alokasi keuangan publik, pengertian, anggaran belanja dan alokasi keuangan publik pada masa Rasulullah dan Khalifahu Rasyidin, serta konsep yang ditawarkan oleh Ibnu Khaldun tentang alokasi keuangan publik. Hasil analisis ini dikembangkan lebih lanjut untuk mengetahui konsep yang dipakai oleh Ibnu Khaldun dan faktor- faktor yang menjadi dasar pemikiran beliau, serta adanya substansi bagi pemerintah Indonesia dalam menjalankan roda perekonomian.\ud
Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) dalam bidang sejarah pemikiran ekonomi. Karenanya, untuk memperoleh data yang diperlukan, penulis melakukan survey keperpustakaan untuk menginventarisir bahan pustaka yang memuat kajian masalah yang diteliti pada perpustakaan IAIN Antasari Banjarmasin dan internet.\ud
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan pengawasan yang maksimal dan tidak adanya campur tangan badan eksekutif lain yang tidak berwenang dalam masalah alokasi keuangan publik serta menggunakan kebijakan anggaran keuangan publik yang akan menuntungkan semua pihak, negara tidak akan mengalami deficit spending. Pemerintah juga bisa menggunakan pinjaman jangka panjang untuk jalannya perekonomian tanpa bunga. Tentulah segala aktifitas ekonomi tidak akan terhambat
Polymorphism and Association of the Novel KCTD2 Gene with Flavor and Odor in Indonesian Local Sheeps
A candidate marker that influences the flavor and odor of Indonesian sheep that is the Potassium Channel Tetramerization Domain Containing 2 (KCTD2) gene. This study aims to examine the polymorphism and association between the KCTD2 gene and lamb flavor and odor in Indonesian local sheeps. This study used DNA taken from the longissimus dorsi (LD) muscle of 100 rams including 75 Javanese Thin-Tail sheep (JTTS), 10 Javanese Fat-Tail Sheep (JFTS), and 15 Jonggol Sheep (JS), with ranged in weight from 20 to 35 kg and were 10 to 12 months old. The PCR-RFLP technique and GLM test analysis were used to identify polymorphisms and association of KCTD2 gene. The restriction enzyme BafI digests the PCR-RFLP product of the KCTD2 gene. The results showed that the KCTD2 gene was polymorphic (CC and CT). KCTD2 gene analysis showed a significant (P<0.05) association with 3-Methylphenol (MP). This research provide information regarding the role of the KCTD2 gene in lamb flavor and odor, especially in 3-Methylphenol (MP) compounds, and explain KCTD2 as a functional gene in the selection of premium sheep with low flavor and odor in lamb meat
KSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN SNOW BALLING DENGAN STRATEGI REACT PADA MATERI SEGIEMPAT DITINJAU DARI KECERDASAN INTERPERSONAL SISWA KELAS VII SE-KABUPATEN KARANGANYAR
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: (1) manakah yang menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik antara model pembelajaran Snow Balling dengan strategi REACT (SB-REACT), model pembelajaran Snow Balling (SB) atau model pembelajaran langsung; (2) manakah yang menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik antara siswa dengan tingkat kecerdasan interpersonal tinggi, sedang, atau rendah; (3) pada masing-masing tingkat kecerdasan interpersonal, manakah yang memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik pada materi segiempat, model pembelajaran model pembelajaran SB-REACT, model pembelajaran SB atau model pembelajaran langsung; (4) pada masing-masing model pembelajaran, manakah yang memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik pada materi segiempat, siswa dengan kecerdasan interpersonal tinggi, sedang, atau rendah. Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimental semu. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP negeri di Kabupaten Karanganyar. Sampel yang digunakan yaitu 9 kelas dengan jumlah siswa adalah 282 siswa. Penelitian ini menggunakan stratified cluster random sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes prestasi belajar matematika siswa dan angket kecerdasan interpersonal siswa. Sebelum digunakan untuk pengambilan data, instrumen tes prestasi belajar matematika dan angket kecerdasan interapersonal terlebih dahulu di uji cobakan. Uji keseimbangan menggunakan analisis variansi satu jalan dengan sel tak sama. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama. Uji lanjut pasca anava menggunakan metode Scheffe’. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1) model pembelajaran SB- REACT menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa yang dikenai model pembelajaran SB maupun pembelajaran langsung, serta siswa yang dikenai model pembelajaran SB menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa yang dikenai model pembelajaran langsung; (2) prestasi belajar matematika siswa dengan kecerdasan interpersonal tinggi lebih baik daripada kecerdasan interpersonal sedang dan rendah, prestasi belajar matematika siswa dengan kecerdasan interpersonal sedang sama baiknya dengan siswa dengan kecerdasan interpersonal rendah; (3) pada masing-masing model pembelajaran, prestasi belajar siswa dengan kecerdasan interpersonal tinggi lebih baik daripada siswa dengan kecerdasan interpersonal sedang dan rendah, sedangkan prestasi belajar siswa dengan kecerdasan interpersonal sedang sama baiknya dengan siswa dengan kecerdasan interpersonal rendah; (4) pada masing-masing kategori kecerdasan interpersonal siswa, Model pembelajaran SB-REACT menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa yang dikenai model pembelajaran SB maupun pembelajaran langsung, serta siswa yang dikenai model pembelajaran SB menghasilkan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa yang dikenai model pembelajaran langsung. . Kata kunci: model pembelajaran kooperatif, snow balling, strategi REACT, kecerdasan interpersonal, prestasi belajar matematik
Tingkah Laku (Behavior) Ayam Kampung Super yang Diberikan Fitobiotik dengan Teknologi Nanoenkapsulasi dari Minyak Buah Merah (Pandanus conoideus)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesejahteraan ayam kampung super yang diberikan fitobiotik dengan teknologi nanoenkapsulasi dari minyak buah merah (Ipandanus Conoideus) tentang pemanfaatan minyak buah merah sebagai fitobiotik pengganti antibiotic,. Antibiotik yang merupakan growth promotor selama ini digunakan oleh peternak untuk meningkatkan kinerja pertumbuhan dan kesehatan ayam. penggunaan antibiotik dapat meninggalkan residu resistensi pada produk peternakan dan apabila dikonsumsi oleh manusia maka akan menyalurkan residu. Salah satu alternatif untuk menggantikan antibiotik sebagai growth promotor yang aman dan tanpa meninggalkan residu pada ternak dan produknya adalah dengan menggunakan hasil tanaman atau yang sering dikenal dengan nama fitobiotik Penelitian ini dilaksanakan untuk memanfaatkan potensi sumber daya alam yang menjadi ciri khas papua yaitu buah merah, agar bisa di manfaatkan dan bisa menjadi peluang usaha yang sangat baigus bagi peternak untuk dan melihat tingkah laku ayam yang diberikan fitobiotik dengan teknologi nanoenkapsulasi Formula penelitian teknologi nanoenkapsulasi di campurkan pada 500ml air dengan beberapa perlakuan yaitu : P0 : air tanpa adiktif, P2 : air + minyak buah merah 2,5%, P2 : air + 2,5% nanoenkapsulasi minyak buah merah, P3 : air + 5% nanoenkapsulasi minyak buah merah, P4 : air + 10% nanoenkapsulasi minyak buah merah. Pada penelitian ini dapat dilihat bahwa pemberian fitobiotik dengan menggunakan teknologi nanoenkapsulasi tidak mengurangi tingkat kesejahteraan unggas. Dan perlakuan terbaik yaitu P2 (air + 12,5 ml Fitobiotik Nanoenkapsulasi Minyak Buah merah
KARAKTERISTIK PAPAN SEMEN BERBAHAN BAKU KAYU KEMIRI (Aleurites moluccana) YANG DIBUAT MELALUI INJEKSI KARBON DIOKSIDA (CO2) UNTUK PERCEPATAN CURING SEMEN
URL: http://jurnal.untan.ac.id/index.php/tengkawang/article/view/1781The main problem of cement board manufacturing technology is the length of curing time required to achieve the complete hardening cement. In this reseach, acceleration curing technology has been developed through injection of carbon dioxide (CO2). This research was aimed to analyze the characteristics of cement boards that are made by using CO2 to accelerate the curing process. The wood materials used in this study was candlenut (Aleurites moluccana). Cement board is made with the composition of wood, cement, water: 1: 2.5: 1.25 with a target density of 1 g cm-3. CO2 injection is applied in three phase namely, liquid phase (15oC temperature & 50 kg cm-2 pressure), gas phase (27 oC temperature & 50 kg cm-2 pressure), and super-critical phase (35 oC temperature & 80 kg cm-2 pressure). Each phase is combined with three levels treatment time, namely, 10, 30, and 60 minutes. As a control, cement board with a conventional curing process that was conditioned for 28 days in room condition has been produced. The research results indicated that CO2 injection applications in various phases to produce cement board have better characteristics compared to that of conventional cement board. Cement board using CO2 injection in liquid phase has better characteristics compared to those of gas and super critical phases. However the optimum conditions achieved in the injection time for 60 minutes, while applications with supercritical CO2 has been able to achieve the best results with 10 minutes of injection time
Explaining the Effects of Political Islam and Preacher toward Prabowo’s Electoral Dominance: Evidence from Pekanbaru and Kampar
Ulama in Indonesia have critical roles not only in religious teachings but also in socio-political affairs. The literature on voter behavior in many countries shows that religious leaders have critical roles in directing the political orientation and behavior of their followers. This article aims to examine the influence of Ustadz Abdul Somad (UAS) toward a significant increase of Prabowo's vote share in the 2019 presidential election in Riau Province. Although Prabowo lost to Jokowi with a large margin in the last election, he was able to claim electoral victory in 13 out of 34 provinces—one of them is Riau. We assume that Prabowo gained the electoral advantage over his rival in Riau due to electoral support from UAS that ultimately gave significant effect toward a sharp increase for his votes compared to the 2014 election. We apply the quantitative method to examine the phenomenon. The data are mainly collected through a survey conducted in the two most populous regions in Riau—Pekanbaru and Kampar Regency. Our study confirms that UAS has a significant effect on Muslim voters' orientation and behavior to vote for Prabowo in the last presidential election. Other findings in this study are also in line with previous studies suggesting a critical influence of religion, particularly Islam, in driving Muslim’s political behavior. The contribution of our study is to enrich the literature on voter behavior in Indonesian politics by examining the influence of political support from a popular preacher—UAS—on the distribution of electoral support for presidential candidates in the 2019 election. This is further strengthened by the presence and role of ulama figures who give their support to each presidential candidate in the political contestation in 2019