Jurnal Universitas Tidar
Not a member yet
    1735 research outputs found

    Eksistensi Penggunaan Ejaan Bahasa Indonesia dalam Karya Tulis Mahasiswa

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesalahan pemakian huruf, penulisan kata, tanda baca, dan unsur serapan pada karya tulis mahasiswa di beberapa Perguruan Tinggi Swasta di Kabupaten/Kota Cirebon. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa beberapa Perguruan Tinggi Swasta di Kabupaten/ Kota Cirebon.  Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif-interpretatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan teknik baca dan catat. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dan dideskripsikan. Setelah itu, hasil analisis kesalahan berbahasa tersebut diinterpretasikan untuk menunjukkan masa depan bahasa Indonesia. Bentuk kesalahan yang ditemukan dalam penelitian ini diantaranya adalah kesalahan pemakaian huruf kapital, penulisan imbuhan dan kata depan, penggunaan tanda baca, dan penggunaan kata serapan. Kesalahan pemakaian huruf kapital merupakan hal yang paling mendominasi. Masih banyak mahasiswa yang salah dalam menuliskan huruf awal pada judul, sub judul, dan lain sebagainya. Kesalahan penulisan imbuhan dan kata depan didominasi oleh kesalahan penulisan kata “di” sebagai kata depan. Kesalahan penggunaan tanda baca terdiri dari kesalahan penggunaan tanda titik, koma, dan strip. Sedangkan kesalahan penulisan kata serapan terjadi karena masih terbawa oleh penulisan bahasa aslinya sebelum diserap dalam bahasa Indonesia. Hal ini menunjukkan ketidakkonsistenan mahasiswa dalam berbahasa. Sebagian kasus menunjukkan bahwa sebenarnya mahasiswa tahu kaidah ejaan bahasa Indonesia yang benar tetapi mereka kurang teliti dan tak acuh dalam menuliskannya. Hal ini tentu bukan sesuatu yang positif, karena lambat laun akan merusak tatanan penggunaan ejaan bahasa Indonesia

    Creativity in Utilizing Waste into Functional Products as the College Students’ Concern toward the Environment

    No full text
    This research presents the creativity of the college students of Biology Education Study Program of Universitas Tanjungpura in processing and utilizing both the organic and inorganic waste into several functional products. The type of this research is qualitative research with a descriptive approach to describe the types of useful products from waste made by the college students of Biology Education Study Program. The product assessment is carried out by 3 validators, who are 2 lecturers at IKIP PGRI Pontianak and 1 lecturer at the Faculty of Education and teachers training (FKIP) of Universitas Tanjungpura. The creativity of the college students in utilizing waste into functional products produces several products in the form of foods and crafts. Moreover, the food products include Empek-empek mackerel fish bones, chicken intestine nuggets, avocado seed cookies, watermelon skin sweetmeat, jackfruit seed chips, and fluffy mini pancake banana peel. Then, the handicraft products include piggy banks made from used bottles, bags made of jerry cans and patchwork, miniature of trees with lights and electrical terminals made from old newspapers and old tires, and the bracelet friendship summer. Finally, the validator's assessment of the food products is in the range of 2 - 5, while for the handicraft products is in the range of 2 - 4.5

    ANALISIS PERFORMA SEPEDA MOTOR TRAIL 150 CC DENGAN MENGGUNAKAN ELECTRONIC CONTROL UNIT (ECU) STANDAR DAN ELECTRONIC CONTROL UNIT (ECU) STANDAR REMAPPING

    Get PDF
    Sistem injeksi atau yang juga dikenal dengan fuel injection merupakan teknologi kontrol yang dapat secara cepat, akurat, proporsional dan optimal mengatur campuran bahan bakar dan udara yang masuk ke dalam ruang bakar. Sistem injeksi ini diatur oleh Electronic Control Unit (ECU). ECU berfungsi untuk mengatur operasi pada Internal Combustion Engine (ICE). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persentase perbandingan daya torsi dan konsumsi bahan bakar yang dihasilkan oleh sepeda motor trail 150 cc dengan menggunakan Electronic Control Unit (ECU) standar dan Electronic Control Unit (ECU) standar remapping. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimen, yaitu metode untuk mencari hubungan sebab akibat antara kedua faktor yang sengaja ditimbulkan oleh peneliti. Pada penelitian ini perlakuan yang dilakukan berupa pengunaan ECU standar dan ECU standar remapping pada sepeda motor trail 150 cc. Pengujian daya, torsi dan konsumsi bahan bakar dilakukan dengan menggunakan alat dynotest dan tangka bahan bakar. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan daya dan torsi, saat menggunakan ECU standar memperoleh daya maksimum 12,7 hp menjadi 14,2 hp saat menggunakan ECU standar remapping, untuk torsi maksimum saat menggunakan ECU standar mendapatkan 12,37 Nm menjadi 12,52 Nm saat menggunakan ECU standar remapping, untuk pengujian konsumsi bahan bakar diperoleh bahwa semakin tinggi putaran mesin maka semakin tinggi juga konsumsi yang digunakan untuk persentase perbandingan ECU standar dengan ECU standar remapping konsumsi pada ECU standar remapping lebih tinggi. Kata Kunci:ECU, ECU remapping, daya, torsi

    EVALUASI KONDISI PERKERASAN LENTUR DAN IDENTIFIKASI PENYEBAB KERUSAKAN DI JALAN MAGELANG –KALIANGKRIK

    Get PDF
    Ruas jalan Magelang – Kaliangkrik STA 13+000 – STA 15+000 merupakan jalan yang menghubungkan antara Kecamatan Bandongan dan Kecamatan Kaliangkrik. Secara visual di jalan ini banyak dijumpai permukaan jalan dalam kondisi rusak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi dan tingkat kerusakan jalan sesuai metode Pavement Condition Index (PCI) serta memberikan alternatif perbaikan sesuai kondisi permukaan perkerasan jalan tersebut.Evaluasi perkerasan jalan dilakukan dengan mencari data karakteristik beton aspal menggunakan alat Core Drill dan pengujian  Dynamic Cone Penetrometer (DCP) untuk mencari nilai CBR lapangan, serta evaluasi kondisi permukaan perkerasan dengan metode PCI untuk menentukan nilai kondisi jalan yang nantinya digunakan sebagai acuan pemilihan perbaikan.Hasil evaluasi perkerasan pengujian Core Drill didapatkan rata-rata kepadatan beton aspal sebesar 97,79%, rata-rata kadar aspal sebesar 3,18% , dan rata-rata presentase berat agregat yang lolos saringan 1/2”, 3/8”, NO. 8, NO. 16, NO. 50, NO. 100, NO. 200 berada dibawah spesifikasi dari Bina Marga. Berdasarkan pengujian DCP diperoleh nilai CBR rata-rata sebesar 3,006%. Hasil evaluasi kondisi perkerasan diperoleh nilai PCI sebesar 39,4 % dengan rating buruk (poor). Berdasarkan nilai PCI maka alternatif penanganan dengan cara pemeliharaan rutin dengan biaya sebesar Rp 39.636.409,72, sedangkan lapis tambah (overlay) dengan metode Bina Marga 2017 didapat tebal lapis sebesar 3 cm biayanya sebesar  Rp 484.882.886,00. Penanganan yang tepat sesuai dengan tingkat kerusakan jalan adalah memberi lapis tambah (overlay) untuk meningkatkan rating jalan menjadi lebih baik

    KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM EFISIENSI ANGGARAN PEMILIHAN UMUM SERENTAK 2024 DI INDONESIA

    Get PDF
    Penelitian ini dilatarbelakangi oleh persoalan besarnya anggaran untuk pemilihan umum (Pemilu) serentak 2024. Prediksi anggaran yang harus digelontorkan oleh pemerintah yakni kisaran Rp. 110 triliun. Hal ini signifikan sekali peningkatannya yaitu meningkat 431,4 persen dari anggaran Pemilu periode sebelumnya tahun 2019. Sehingga terjadi kesenjangan karena anggaran yang besar sangat berpotensi terjadi korupsi dan juga realitas yang terjadi bahwa Indonesia belum stabil dari segi perekonomian, belum optimalnya pelayanan public dan belum meratanya pembangunan infrastuktur. Maka penting dilakukan efisiensi anggaran Pemilu supaya sesuai dengan nilai dan prinsip efisien dalam pemerintahan sesuai dengan peraturan hukum yang berlaku. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kebijakan pemerintah dalam efisiensi anggaran Pemilu serentak 2024. Metode dalam penelitian ini adalah yuridis normatif yaitu penelitian studi kepustakaan dan peraturan perundang-undangan. Analisis data pengolahannya dilakukan secara kualitatif dan penyajian data dilakukan secara diskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pilihan kebijakan efisiensi anggaran dapat dilakukan dengan enam strategi kebijakan antara lain; alokasikan anggaran kebutuhan pioritas; masa kampanye dipersingkat; kampanye melalui media sosial, gerakan relawan peduli pemilu, optimalisasi pengawasan TPS dan mulai diterapkan e-voting

    KONSTRUKSI HUKUM MASA JABATAN KEPALA DESA PASCA PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 42/PUU-XIX/2021

    Get PDF
    Konstruksi masa jabatan kepala desa menghadirkan problematika pada saat diudangkan UU Nomor 6 Tahun 2014. Hal ini berkaitan denga perubahan pengaturan dalam pengaturan desa dalam UU Nomor 22 Tahun 1999, UU Nomor 32 Tahun 2004 dan UU Nomor 6 Tahun 2014. Pengaturan dalam tiga Undang-Undang tersebut memiliki perbedaan baik dari segi durasi dan masa jabatan. Terhadap persoalan tersebut, Mahkamah Konstitusi menguji konstitusionalitasnya berkaitan dengan pembatasan masa jabatan. Penelitian ini adalah penelitian doktrinal atau penelitian normatif yang memfokuskan pada putusan Mahkamah Konastitusi Nomor 42/PUU-XIX/2021 dan UU Nomor 22 Tahun 1999, UU Nomor 32 Tahun 2004 dan UU Nomor 6 Tahun 2014. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan peraturan atau statuta approach dan pendekatan konseptual atau conceptual approach. Hasil dari penelitian ini adalah kepala desa dan masa jabatan kepala desa memiliki pembatasan. Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 42/PUU-XIX/2021 membatasi masa jabatan 3 (tiga) kali masa jabatan. Penghitungan tersebut baik didasarkan pada UU Nomor 6 Tahun 2014 dan undang-undang lainnya

    SUBANG REGENCY TECHNOLOGY REFRESSION WEST JAVA PROVINCE

    No full text
    Identification of technological needs is carried out in capture fisheries, aquaculture, fishery product processing, marine and other technologies related to business needs in accordance with the developed fishery structure. In this marine and fisheries adaptive technology training activity, 71 KP research technologies were provided as a focus group discussion (FGD) material to be selected as the main material based on the needs of users in the location. Based on filling out the questionnaire, the 71 technologies offered are quite in line with the needs of the community, although in general they do not provide greater benefits at the time of application, although they are less aligned because when the technology is applied, the benefits will increase. can overcome limiting factors, do not utilize existing resources, are also considered less affordable by the user's financial capacity, and when applied are less simple. Furthermore, if based on the questionnaires and the results of the FGD in Sukamandi, the KP technology chosen is more towards cultivation technology and processing technology. Technology for aquaculture, especially for freshwater fish commodities but also for marine fish commodities, and technologies that are interesting for further study related to catfish nursery and mass production of Pasupati catfish larvae; and for processing technology, especially for fresh water fish pindang processing technology

    IMPLEMENTASI PENGELOLAAN PARIWISATA BERBASIS KONSERVASI LINGKUNGAN HIDUP DI TAMAN HUTAN RAYA BUNDER

    Get PDF
    Taman Hutan Raya Bunder merupakan kawasan hutan pelestarian alam yang ditetapkan fungsinya sebagai hutan konservasi. Bertujuan untuk untuk menjamin kelestarian hutan demi kesejahteraan masyarakat pada generasi masa kini maupun masa depan.Berdasarkan hal tersebut, maka tujuan penelitian ini yakni untuk menganalisis urgensi pengelolaan pariwisata berbasis konservasi lingkungan hidup dan implementasi pengelolaan pariwisata berbasis konservasi lingkungan hidup di Taman Hutan Raya Bunder. Metode penelitian menggunakan jenis penelitian yuridis empiris. Hasil penelitian menunjukan bahwa urgensi pengelolaan pariwisata berbasis konservasi lingkungan hidup pada kawasan hutan bertujuan supaya kawasan hutan dapat dimanfaatkan secara baik, proporsional, dan dilestarikan oleh generasi masa kini maupun generasi masa depan. Implementasi pengelolaan pariwisata berbasis konservasi lingkungan hidup di Taman Hutan Raya Bunder, yakni Kelompok Tani Hutan Wanatirta mengelola Taman Hutan Raya Bunder di Kalurahan Bunder Kapanewon Patuk Kabupaten Gunungkidul. Dalam pengelolaan pariwisata tersebut berbasis konservasi lingkungan hidup bertujuan mengedukasi kepada masyarakat dalam mengimplementasikan pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup untuk menjamin perlindungan hutan dan melestarikan hutan secara berkelanjutan. Saran yakni dianjurkan perlunya Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Daerah Istimewa Yogyakarta selalu memberikan sosialisasi dalam pengelolaan pariwisata berbasis konservasi lingkungan hidup kepada Kelompok Tani Hutan Wanatirta. Dianjurkan perlunya Kelompok Tani Hutan Wanatirta selalu memberikan edukasi kepada wisatawan pentingya konservasi lingkungan hidup untuk menjaga kelestarian hutan secara berkelanjutan

    MEMBANGUN PARIWISATA: ADOPSI KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT DUSUN BUTUH UNTUK PARIWISATA NEPAL VAN JAVA

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengadopsian kearifan lokal masyarakat Dusun Butuh untuk pengembangan pariwisata Nepal van Java. Dusun Butuh mengalami lonjakan kunjungan wisatawan yang sangat signifikan mulai dari bulan Agustus hingga Desember tahun 2020. Fenomena tersebut dikarenakan viralnya Dusun Butuh di media sosial dan disebut sebagai Nepal van Java. Namun dibalik euforia kunjungan wisatawan ke Dusun Butuh, ada unsur lain yang menjadikan Dusun Butuh dikenal sebagai Nepal van Java, yakni pengadopsian kearifan lokal masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data secara FGD, wawancara mendalam, observavsi, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian, ditemukan bahwa Dusun Butuh berhasil mengelola dan mengadopsi kearifan lokal yang mereka miliki yang dapat ditinjau dari adaptasi masyarakat dengan lingkungan yang berada dibawah kaki Gunung Sumbing. Selain itu, pengetahuan dan kelembagaan lokal memberikan kontribusi terhadap pengembangan wisata Nepal van Jav

    AUDIT QUALITY: INSIGHT FROM REAL AUDIT TENURE

    Get PDF
    This study intends to examine the association between real tenure and audit quality. There are two main reasons underlying this study: the first is the debate on the impact of tenure on audit quality between regulatory and economic perspectives. Regulatory viewpoint argues that tenure restriction could increase audit quality, while economic perspective states that such restriction could increase initial audit engagement costs instead and therefore decrease audit quality. Secondly, this study elaborates the phenomenon of pseudo auditor rotation which possibly misleads the calculation of auditor tenure in a company. This study utilizes 238 companies from various industrial sectors. The Regression test result shows positive association between real tenure and audit quality. Therefore, this result is in line with economic perspective which contradicts the restriction of audit tenure both on auditor and public accountant firms

    1,555

    full texts

    1,735

    metadata records
    Updated in last 30 days.
    Jurnal Universitas Tidar is based in Indonesia
    Access Repository Dashboard
    Do you manage Open Research Online? Become a CORE Member to access insider analytics, issue reports and manage access to outputs from your repository in the CORE Repository Dashboard! 👇