78 research outputs found

    AN INFLUENCE OF PLANNED REFERRAL COUNSELING ON THE KNOWLEDGE OF MENTORS OF HIGH-RISK PREGNANT WOMEN AT WONOSARI HEALTH CENTER BONDOWOSO

    Get PDF
    Kehamilan risiko tinggi merupakan kehamilan dengan adanya kondisi yang dapat menambah risiko terjadinya kelainan atau ancaman bahaya pada janin.. Berdasarkan uraian diatas maka peneliti ingin melakukan penelitian tentang adakah pengaruh penyuluhan rujukan terencana terhadap pengetahuan kader pendampingan ibu hamil resiko tinggi di Puskesmas Wonosari Kabupaten Bondowoso. Penelitian ini menggunakan desain pre eksperimen dengan pendekatan One Group Pretes-Posttest, dimana peneliti menggunakan kuesioner kepada 60 responden yang digunakan sebagai sampel penelitian dengan menggunakan tekhnik total sampling. Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Juni 2019. Penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon dengan nilai signifikansi (Asymp. Sig) diperoleh hasil antara pengetahuan sebelum dan sesudah penyuluhan sebesar 0,000 < 0,05, artinya ho ditolak dan ha diterima. Kesimpulan ada pengaruh penyuluhan rujukan terencana terhadap pengetahuan kader pendampingan ibu hamil resiko tinggi di Puskesmas Wonosari Kabupaten Bondowoso. Diharapkan seluruh kader lebih aktif lagi dalam mencari informasi pendampingan ibu hamil resiko tinggi.High-risk pregnancy is a pregnancy in the presence of conditions that can increase the risk of abnormalities or danger threats to the fetus. Based on the description above, the researcher wants to conduct research on whether there is an influence of planned referral counseling on the knowledge of mentors of high-risk pregnant women at Wonosari Health Center, Bondowoso. This study uses the design of pre eksperimen One Group Pretest-Posttest, where researchers used questionnaires to 60 respondents who were used as research samples using total sampling techniques. This research will be conducted in June 2019. This study uses the Wilcoxon test with a significance value (Asymp. Sig) obtained results between knowledge before and after counseling of 0,000 <0,05, meaning ho is rejected and ha is accepted. Conclusion there is the influence of planned reference counseling on the knowledge of mentoring cadre of high-risk pregnant women at Wonosari Health Center, Bondowoso Regency. It is expected that all cadres will be more active in seeking information on assistance for high-risk pregnant women

    PELAKSANAAN METODE PEMBERIAN TUGAS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA TENTANG PERKALIAN SEBAGAI PENJUMLAHAN BERULANG

    Get PDF
    Berdasarkan hasil pengamatan awal di kelas II SDN Jati 5 Kecamatan Mayangan Kota Probolingggo  pada  pembelajaran Matematika tentang perkalian sebagai penjumlahan berulang masih banyak siswa merasa kesulitan , sehingga  hasil belajar yang dicapai rendah, 55,17 % siswa nilainya masih dibawah KKM.Untuk itu peneliti berusaha menggunakan strategi mengajar yaitu dengan melalui metode pemberian tugas.Penelitian ini bertujuan 1)   mendeskripsikan penerapan pelaksanaan metode pemberian tugas untuk meningkatkan kemampuan menghitung perkalian sebagai penjumlahan berulang ,2) mendeskripsikan peningkatan hasil belajar matematika tentang perkalian sebagai penjumlahan berulang melalui pelaksanaan metode pemberian tugas. Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas dengan menggunakan model siklus.Tiap siklus terdiri dari empat tahapan,yaitu perencanaan, pelaksanaan, tindakan ,observasi, dan refleksi. Sebagai subjek adalah siswa kelas II SDN Jati 5 Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo yang berjumlah 29 siswa.Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan tes tertulis.Teknik analisia data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptf kwalitatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar matematika tentang perkalian sebagai penjumlahan berulang melalui pelaksanaanmetode pemberian tugas .Hal ini dapat dilihat  dari rata-rata nilai siswa sebelum tindakan yang semula bahwa nilai rata-rata kelas yang semula 58,62 pada waktu sebelum tindakan meningkat menjadi 63,45 pada siklus 1dan meningkat  lagi menjadi  82,76 pada siklus II. Demikian juga jumlah siswa yang tuntas semula 13 siswa pada waktu sebelum tindakan meningkat menjadi 17 siswa pada siklus I dan meningkat lagi menjadi 27 siswa pada siklus II dari 29 siswa

    GREEN ACCOUNTING, KINERJA LINGKUNGAN, DAN PROFITABILITAS

    Get PDF
    Latar Belakang: kesadaran masyarakat untuk berpartisipasi dalam pencegahan pemanasan global pun semakin meningkat. Green consumerism muncul sebagai kelanjutan dari gerakan konsumerisme global yang ditandai dengan munculnya kesadaran yang semakin meningkat dari konsumen akan hak-haknya untuk mendapatkan produk yang layak, aman, dan produk yang ramah lingkungan (environment friendly).Tujuan: menguji pengaruh penerapan green accounting dan kinerja lingkungan terhadap profitabilitas.Metode Penelitian: Penelitian menggunakan metode asosiatif dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Sampel penelitian merupakan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan berpartisipasi dalam program PROPER Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI periode 2019-2021. Analisis data menggunakan regresi linier berganda.Hasil Penelitian: Hasil menunjukkan bahwa green accounting berpengaruh positif terhadap profitabilitas, sedangkan kinerja lingkungan tidak berpengaruh.Keaslian/Kebaruan Penelitian: merupakan penelitian yang meneliti tentang green cccounting, kinerja lingkungan, dan profitabilitas pada perusahaan berpartisipasi dalam program PROPER Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI periode 2019-2021.Kata kunci: Kinerja Lingkungan, Green accounting, Peringkat PROPER, Profitabilitas

    RELATIONSHIP BETWEEN THE BIRTH WEIGHT AND PERINEAL RUPTURE IN NORMAL LABOR IN PRIMIPAROUS WOMEN

    Get PDF
    Introduction : Perineal rupture which can be resulted from the baby’s birth weight mostly happens in the first labor and often appears in the next labors. The early survey shows the high incidence rate of perineal rupture in normal labor. Therefore, this research was purposed to find out the relationship between the birth weight and the level of perineal ruture in normal labor in primiparous women visting Puskesmas Taman Sidoarjo. Method : the design of research done from October until December 2015 was cross sectional. The population involved the primiparous women, totally 23 people visiting Puskesmas Taman Sidoarjo, in which 22 respondents were chosen as the samples by using the simple random sampling technique. The data were analyzed by using Spearman’s Rank test with the α < 0.05. Result : the result of research showed that nearly all of the primiparous women delivered their babies with normal birth weight (81.8%), whereas most of them experienced the perineal rupture level II (68.2%). The result of Spearman’s Rank test showed that p = 0.021 in which 0.021 < 0.05 so that H1 was accepted illustrating that there was a relationship between the birth weight and the level of perineal ruture in normal labor in primiparous women visting Puskesmas Taman Sidoarjo. Discussion: In conclusion, the higher the birth weight is, the higher the risk of perineal rupture will happen. Therefore, the antenatal care should be developed more, especially in monitoring the birth weight during pregnancy because the fetal weight can be esimated by the increase of the mother’s birth weight. Keywords: birth weight, perineal rupture, primiparou

    TINDAK TUTUR IMPERATIF DOSEN DAN MAHASISWA IAIN AMBON

    Get PDF
    Abstract This study discusses the imperative speech acts between lucturers and students at IAIN Ambon. The problem under study, namely how the imperative forms between lecturers and studends. The objectiva of this study include describing the forms of imperative speech acts. Research techniques, namely record and note. Data source from lecturerc and students of IAIN Ambon. Based on the results of the study found the form of imperative lecturers and students in the lecture hall marked witd the words please, try, beg, hope, come on,come, may, please, don’t, and hopefully.this test in spoken in official situations, namely in acedemic situations that accur indoors an aut doors. The use of this imperative speech act holds to the principle of politeness ( maxims) of wisdom. Wisdom is marked by prioritizing the interests or benfits of other parties. Key words : Imperative, Command, IAIN Ambon Students Abstrak Penelitian ini membahasa tentang tindak tutur imperatif antara dosen dan mahasiswa di IAIN Ambon. Masalah yang dikaji, yakni bagaimana bentuk-bentuk imperatif antara dosen dan mahasiswa. Tujuan penelitian ini meliputi pendeskripsian bentuk tindak tutur imperatif. Teknik penelitian, yakni rekam dan catat. Sumber data tuturan dosen dan mahasiswa IAIN Ambon. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan bentuk tindak tutur imperatif antara dosen dan mahasiswa di ruang kuliah dan di luar ruang kuliah di tandai dengan kata-kata tolong, coba, mohon, harap, ayo, mari, dipersilahkan, boleh, silahkan, jangan, dan semoga. Ujaran ini dituturkan dalam situasi resmi, yakni dalam situasi akademik yang terjadi di dalam ruangan dan di luar ruangan. Penggunaan tindak tutur imperatif ini berpeganng pada prinsip kesantunan (maksim) kebijaksanaan. Kebijaksanaan ditandai dengan mengutamakan kepentingan atau keuntungan pihak lain. Kata Kunci : Imperatif, perintah, mahasiswa IAIN Ambo

    Peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa menggunakan model think pair share Berbantuan media question card pada Tema peristiwa dalam kehidupan Kelas v sd 3 kandangmas kudus

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan penerapan model kooperatif tipe Think Pair Share berbantuan media Question Card dalam meningkatkan keterampilan mengajar guru pada tema peristiwa dalam kehidupan kelas V SD 3 Kandangmas. (2) Menjelaskan penerapan model kooperatif tipe Think Pair Share berbantuan media Question Card dalam meningkatkan aktivitas siswa kelas V SD 3 Kandangmas. (3) Menjelaskan penerapan model kooperatif tipe Think Pair Share berbantuan media Question Card dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas V SD 3 Kandangmas. Berpikir kritis merupakanproses berpikir mengenai hal, substansi atau masalah apa saja dimana seseorang meningkatkan kualitas pemikirannya yang bertujuan untuk mencapai sebuah pemahaman yang mendalam. Model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share adalah model pembelajaran yang terdiri dari tiga tahapan yaitu think (berpikir) yaitu memikirkan pertanyaan atau permasalahan yang diberikan, lalu pair (berpasangan) yaitu saling mendiskusikan pemecahan permasalahan atau pertanyaan yang ada, lalu share (berbagi) yaitu mengungkapkan hasil pendiskusian yang telah di diskusikan. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas V SD 3Kudus dengan subjek penelitian 28siswa. Penelitian ini berlangsung selama dua siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahap yakni perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Variabel bebas adalah model Think Pair Share berbantuan media Question Card. Metode pengumpulan data berupa wawancara, observasi, tes, dan dokumentasi. Analisis data berupa analisis data kuantitatif dan analisis kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat peningkatan keterampilan guru pada siklus I persentase 72,75(baik) meningkat pada siklus II dengan persentase 84,85(sangat baik), dengan peningkatan aktivitas belajar siswa pada siklus I diperoleh persentase 80% (baik) dan meningkat pada siklus II dengan Persentase 89% (baik). Peningkatan kemampuanberpikir kritis siswa juga meningkat pada siklus I memperoleh rata-rata nilai 77,5 dengan persentase 75% (cukup) dan meningkat padasiklus II denganrata-rata nilai 83,25 dengan persentase 89% (baik). Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada kelas V SD 3Kandangmas Kudus dapat disimpulkan bahwa penerapan model Think Pair Share dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas V SD 3Kandangmas Kudus

    Faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian kredit di PT. Mandala Multifinance Surakarta

    Get PDF
    ABSTRAK FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERIAN KREDIT DI PT. MANDALA MULTIFINANCE SURAKARTA NANIK HANDAYANI NIM. F. 1202046 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian kredit di PT. Mandala Multifinance Surakarta. Hipotesis dalam penelitian ini adalah (1) Diduga ada pengaruh yang positif dan signifikan pemberian kredit (colleteral, capacity, capital, condition dan characteristik) terhadap volume penjualan pada PT. Mandala Multifinance Surakarta. (2) Diduga faktor capital yang secara signifikan paling dominan berpengaruh terhadap volume penjualan pada PT. Mandala Multifinance Surakarta. Sejalan dengan adanya masalah dan hipotesis tersebut, maka penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode studi kasus dengan sumber data primer dan sekunder sedangkan jumlah sampel sebanyak 50 responden diambil dengan teknik purposive random sampling. Adapun pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan kuesioner. Metode analisis data dengan menggunakan alat analisis validitas, reliabilitas, regresi linier berganda, uji F dan uji t. Dari analisis regresi linier berganda diperoleh persamaan regresi Y = 1,252 + 0,275 X1 + 0,561 X2 + 0,287 X3 + 0,177 X4 + 0,107 X5,. Dari perhitungan diperoleh t hitung = 2,785 > ttabel = 1,671, thitung = 4,913 > ttabel = 1,671, thitung = 2,928 > ttabel = 1,671, thitung = 1,770 > ttabel = 1,671, maka hipotesis yang menyatakan bahwa variabel colleteral, capacity, capital, condition mampu mempengaruhi pemberian kredit pada PT. Mandala MultiFinance. thitung = 1,115 < ttabel = 1,671, maka hipotesis yang menyatakan bahwa variabel characteristic tidak mampu mempengaruhi pemberian kredit pada PT. Mandala Multi Finance. Besar uji F = 28,001 sedangkan nilai Ftabel dengan menggunakan a = 0,05 dan df1 = 5; df2 = 44 (F(0,05;5;44)), diperoleh nilai Ftabel sebesar 2,37. Secara bersama-sama variabel independen (colleteral, capacity, capital, candition dan characteristic) mempengaruhi pemberian kredit pada PT. Mandala Multi Finance Solo. Dari hasil perhitungan tersebut, maka hipotesis yang berbunyi : (a) Diduga ada pengaruh yang positif dan signifikan pemberian kredit (colleteral, capacity, capital, condition dan characteristik) terhadap volume penjualan pada PT. Mandala Multifinance Surakarta, ternyata terbukti kebenarannya. (b) Diduga faktor capital yang secara signifikan paling dominan berpengaruh terhadap volume penjualan pada PT. Mandala Multifinance Surakarta, ternyata tidak terbukti kebenarannya

    Analisis Nilai Profil Pelajar Pancasila dalam Cerita Pendek Senyum Karyamin dan Tawa Gadis Padang Sampah Karya Ahmad Tohari

    Get PDF
    The library approach is the approach used in this descriptive research. The data sources used are Two short stories by Ahmad Tohari entitled Smile Karyamin and Tawa Gadis Padang Garbage which are the data sources of this research, while the data are in the form of words, phrases, and clauses that contain PPP values through prologue, monologue, or dialogue in short stories. Reading, taking notes, and documenting are data collection techniques. To analyze the data obtained, the researchers conducted reduction, presentation, and drawing conclusions. Found 105 data containing character values which are described as follows. a) Dimensions of faith, piety to TYME, and noble character which contains 52 values consisting of religious values, honesty, fairness, humility, empathy, social care, generosity, compassion, responsibility, care for the environment, and likes to help. b) The global diversity dimension which contains five values, namely mutual respect. c) The mutual cooperation dimension contains 12 values, namely cooperation, mutual cooperation, and sharing. d) The independent dimension which contains seven values of responsibility. e) The critical reasoning dimension contains 22 values consisting of curiosity and hard work. f) Creative dimension which contains four values.Pendekatan kepustakaan adalah pendekatan yang digunakan dalam penelitian deskripptif ini. Sumber data yang digunakan adalah Dua cerita pendek karya Ahmad Tohari yang berjudul Senyum Karyamin dan Tawa Gadis Padang Sampah adalah sumber data penelitian ini, sedangkan datanya adalah berupa kata, frasa, maupun kaluasa yang mengandung nilai PPP melalui prolog, monolog, ataupun dialog dalam cerita pendek. Membaca, mencatat, dan mendokumentasikan adalah teknik pengupulan data. Untuk menganalisis data yang diperoleh, peneliti melakukan pereduksian, penyajian, dan penarikan simpulan. Ditemukan 105 data yang mengandung nilai karakter yang diuraikan sebagai berikut. a) Dimensi beriman, bertakwa kepada TYME, dan berakhlak mulia yang mengandung 52 nilai yang terdiri dari nilai religius, jujur, adil, rendah hati, berempati, peduli sosial, murah hati, welas asih, tanggung jawab, peduli lingkungan, dan suka menolong. b) Dimensi berkebinekaan global yang mengandung lima nilai, yaitu saling menghargai. c) Dimensi bergotong royong yang mengandung 12 nilai, yaitu kerja sama, gotong royong, dan berbagi. d) Dimensi mandiri yang mengandung tujuh nilai tanggung jawab. e) Dimensi bernalar kritis yang mengandung 22 nilai yang terdiri rasa ingin tahu dan kerja keras. f) Dimensi kreatif yang mengandung empat nilai

    KOMUNIKASI DALAM BUDAYA ANGKAT PELA DESA WERINAMA DENGAN DESA KILANG

    Get PDF
    Budaya angkat pela merupakan salah satu kekayaan masyakat Maluku umumnya sebagai bagian dari peninggalan leluhur. Panas pela termasuk bagian dari upaya setiap generasi dalam melestarikan tradisi leluhur tersebut tapi juga perekat bagi kedua negeri atau kampong dalam menjadin hubungan persaudaraan. Penelitian ini bertujuan unutk mengetahuan komunikasi yang terbangun dalam pelaksanaan angkat pela oleh masyarakat Werinama dan desa Kilang. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian yang dapat ditemukan bahwa komunikasi pela gandung antara Desa Werinama dan Desa Kilang sampai saat ini masih terjaga dengan baik dan komunikasi yang di lakukan antara dua Negeri masi menjaga adat komunikasi atau  budaya komunikasi tersebut. Tradisi angkat pela antara Desa Werinama dan Desa Kilang dapat terlihat mengandung beberapa nilai-nilai sosial antara lain nilai soldaritas, kebersamaan dan persaudaraan. Nilai-nilai itu pun menunjukan bahwa tradisi antara kedua negeri ini dapat memberikan sebuah arti tentang hidup persaudaraan dan saling mengjaga antara sesame tanpa melihat identitas agama masing-masing melainkan atas dasar tradisi dari leluhur
    • …
    corecore