62 research outputs found

    Analisis Kevalidan Modul IPA Berbasis Problem Based Learning

    Get PDF
    Abstract: This research aims to 1) Design a Problem Based Learning based science module 2) Measure the feasibility of a Problem Based Learning based science module in terms of validity, practicality and effectiveness. The method used is a research and development approach which is usually known as the R&D research method. The development design used is a 4D model development design. The research results show that from the analysis of the three validators, namely material, media and language experts, they obtained a value of 0.89, which is in the very valid category. Key word: Analysis, Science Module, Problem Based Learnin

    ANALISIS PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG PEMANFAATAN TUMBUHAN OBAT FAMILI SOLANACEAE DI KECAMATAN TUGUMULYO

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengetahuan dan persepsi masyarakat di Kecamatan Tugumulyo tentang pemanfatan tumbuhan obat familI Solanaceae untuk pengembangan program tumbuhan obat. Penelitian dilaksanakan empat tahap yaitu tahap pertama mengumpulkan data sekunder berupa studi pustaka. Tahap kedua melakukan observasi lapangan dan wawancara dengan responden, dilanjutkan tahap ketiga mengambil data tumbuhan obat yang ada di sekitar pekarangan rumah warga, tegalan, sawah, kebun/ladang, pinggiran jalan di Kecamatan Tugumulyo. Selanjutnya, tahap keempat mengolah dan menganalisis seluruh data yang diperoleh pada tahap sebelumnya. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pengetahuan masyarakat terhadap jenis dan manfaat tumbuhan obat cukup tinggi. Teridentifikasi 11 jenis tumbuhan dari 5 genus yang telah dikenali oleh masyarakat sebagai tumbuhan obat. Persepsi responden terhadap tumbuhan obat positif yaitu menganggap tumbuhan obat aman, tidak memiliki efek samping, murah, praktis karena ditemukan lingkungan sekitar dan manfaatnya bagi tubuh sangat terasa. Namun persepsi ini belum sejalan dengan kecenderungan masyarakat dalam mengobati penyakit. Umumnya responden lebih cenderung menggunakan obat kimia baik dari dokter maupun obat warung. Pengetahuan masyarakat tentang tumbuhan obat dapat ditingkatkan guna memperluas pemanfaatan tumbuhan obat ditengah masyarakat. Diantaranya pengetahuan tentang kandungan senyawa metabolit sekunder untuk setiap bagian tumbuhan obat, pengolahan pascapanen, dosis penggunaan yang tepat. Kata kunci: Pengetahuan, Pemanfaatan, Persepsi, Tumbuhan Obat, Observasi

    Pengembangan Modul IPA Berbasis Problem Based Learning

    Get PDF
    Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Kelayakan modul IPA berbasis Problem Based Learning ditinjau dari segi kevalidan, kepraktisan dan keefektifan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan penelitian dan pengembangan yang biasanya dikenal dengan sebutan metode penelitian R&D. Dalam penelitian ini menggunakan desain model 4D. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) rata-rata penilaian kevalidan ketiga ahli sebesar 0,86 (sangat valid); 2) Uji coba kelompok terbatas memperoleh 89% (sangat praktis), uji coba kelompok besar memperoleh 93% (sangat praktis); 3) Hasil tes diperoleh nilai rata-rata sebesar 70,5 dengan thitung=  2,71 dan   ttabel= 1,706. Sehingga hasil belajar dikatakan signifikan tuntas, dengan demikian modul pembelajaran yang dikembangkan sudah valid, praktis dan efektif.   Kata kunci: Modul, Pembelajaran berbasis masalah, Hasil belaja

    Pengaruh Jus Buah Jambu Biji Merah (Psidium guajava L) terhadap Gambaran Histopatologik Trakea Mencit (Mus Musculus) Strain Swiss yang Dipaparkan Asap Rokok

    Get PDF
    Jambu biji merah adalah salah satu buah-buahan yang mengandung antioksidan tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jus buah jambu biji merah terhadap gambaran histopatologik trakea mencit yang dipaparkan asap rokok dan dosis yang paling efektif untuk mengurangi dan mencegah efek yang ditimbulkan oleh paparan asap rokok. Penelitian ini menggunakan 3 perlakuan dosis jus buah jambu biji merah yaitu 0,13 ml/mencit/hari (P1), 0,26 ml/mencit/hari (P2) dan 0,52 ml/mencit/hari (P3) dengan 3 macam kelompok kontrol yaitu kontrol tanpa perlakuan (K), kontrol negatif yang hanya dipaparkan asap rokok (K-) dan kontrol positif menggunakan dosis vitamin C 0,02 ml/mencit/hari (K+). Tiap perlakuan menggunakan 3 ekor mencit. Parameter yang diamati adalah gambaran mikrokopis jaringan epitel trakea. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif dengan membandingkan jaringan epitel trakea antar kelompok perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jus buah jambu biji merah berpengaruh terhadap jaringan epitel trakea mencit yang dipaparkan asap rokok. Pemberian jus buah jambu biji merah dapat mengurangi kerusakan epitel trakea mencit akibat paparan asap rokok. Dosis jus buah jambu biji yang efektif untuk mengurangi kerusakan trakea adalah 0,26 ml/mencit/hari atau setara dengan mengkonsumsi 100 gr buah jambu biji bagi manusia setiap hari

    Pelatihan Inovasi Memperpanjang Daya Simpan Tempe dengan Penambahan Air Kulit Nanas di Desa Sukowono Kecamatan Jayaloka Kabupaten Musi Rawas

    Get PDF
    Desa Sukowono banyak terdapat  industri rumah tangga berupa pembuatan tempe dari kacang kedelai.  Berdasarkan hasil wawancara bersama beberapa warga pemilik industri rumah tangga tempe mengalami permasalahan dalam produksi tempe yaitu  pendeknya daya simpan tempe. Sehingga jika tidak habis dalam waktu dua hari tempe akan busuk dan mengalami kerugian. Kegiatan pengabdian pada masyarakat yang telah dilaksanakan oleh tim dengan melibatkan mitra warga masyarakat dan Perangkat Desa Sukowono dalam kegiatan pelatihan pemanfaatan kulit nanas untuk memperpanjang daya simpan tempe sebagai upaya meningkatkat perekonomian warga masyarakat di Desa Sukowono Kecamatan Jayaloka Kabupaten Musi Rawas. Metode pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepaada Massyarakat ini dilakukan dengan metode pendampingan yaitu sosialisasi dan pelatihan. Warga Masyarakat dan Perangkat Desa sebagai peserta pelatihan terbantu dengan adanya kegiatan yang dilaksanakan oleh tim. Tim dapat berkontribusi langsung dalam mentransfer pengetahuan dan keterampilan tentang pemanfaatan kulit nanas untuk memperpanjang daya simpan tempe. Peserta pelatihan mengalami peningkatan keterampilan yaitu dari 66,67 (keterampilan awal) menjadi 91,67 (keterampilan akhir). Hal ini terbukti dari kesungguhan warga masyarakat yang ditunjukkan dalam mengikuti pelatihan. Indikator ini dapat dilihat dari meningkatnya keterampilan secara bermakna setelah mengikuti pelatihan. Selain itu, dapat dilihat dari partisipasi yang sangat baik pada saat praktik pemanfaatan kulit nanas untuk memperpanjang daya simpan temp

    Studi Dokumenter Hasil Belajar Psikomotorik Siswa SMA pada Materi Sistem Pernapasan Melalui Model Pembelajaran Project Based Learning (PjBL)

    Get PDF
    This study aims to determine the effectiveness of the Project Based Learning model on the respiratory system material in class XII 3 of SMAN 5 Lubuklinggau. The method used in this research is qualitative through a triangulation approach. The results showed that the psychomotor learning outcomes of class XII 3 students on the respiratory system material used the Project Based Learning effective model. In conclusion, the application of the Project Based Learning model is effectively used on respiratory system materials in class XII 3 in virtual learning during the pandemic. Keywords: Effectiveness, Project Based Learning, Psychomoto

    Inventaris Jenis Anggrek Di Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas

    Get PDF
    Anggrek merupakan salah satu suku tumbuhan berbunga dengan anggota jenis terbanyak, jenis-jenisnya tersebar luas dari daerah tropika basah hingga wilayah tropis. Sumatera Selatan merupakan salah satu pusat keanekaragaman hayati tropis yang tinggi termasuk tumbuhan langka dan endemik Anggrek (Orchidaceae). Kecamatan Tugumulyo yang terdiri dari 18 Desa dengan suhu iklim yang baik yaitu 29℃ suhu maksimum, 21℃ suhu minimum, dan 25℃ suhu rata-rata yang sangat baik untuk pertumbuhan berbagai jenis tumbuhan, salah satunya adalah tanaman anggrek. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis anggrek di Kecamatan Tugumulyo . Teknik pengambilan data dengan observasi dan wawancara. Data yang diperoleh dari penelitian dianalisis secara deskritif kualitatif. Hasil penelitian ditemukan 32 spesies dari 11 genus yaitu Genus Acriopsis, Genus Arachnis, Genus Aeridachis, Genus Arundina, Genus Bromheadia, Genus Dendrobium, Genus Grammatophyllum, Genus Oncidium, Genus Phalaenopsis, Genus Spathologittis, dan Genus Vanda. Kata Kunci : Inventaris, Anggrek, Tugumulyo

    UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS NARASI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INDEX CARD MATCH PADA SISWA KELAS III A SDN KLENDER 03 PAGI JAKARTA

    Get PDF
    The discussion of Classroom Action Research on grade III A students of SDN Klender 03 Pagi was motivated by the low student learning outcomes in Indonesian language subjects on the material of writing narrative text. The purpose of this study was to determine the implementation of the index card match learning model in improving student learning outcomes in each cycle through the application of the index card match type cooperative learning model on narrative text writing material. This research used Classroom Action Research method which was conducted in two cycles. The results obtained from this study include the implementation of the index card match learning model on the material of writing narrative text which is excellent category. The average student learning outcomes in cycle I were 64 with a completion percentage of 41% with a sufficient category. The average student learning outcome in cycle II was 84 with a 90% completeness percentage in the very good category. This shows an increase from cycle I and II. The application of the index card match cooperative learning model can increase students' interest in learning Indonesian, increase students' activeness in learning so that there is an increase in the completeness of learning outcomes

    Identifikasi Tumbuhan Famili Solanaceae Yang Terdapat Di Kecamatan Tugumulyo

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan famili Solanaceae di Kecamatan Tugumulyo. Adapun jenis penelitian ini adalah deskriptif eksplorasi. Teknik pengambilan data dengan observasi dan wawancara. Cara kerja yang dilakukan yaitu observasi lapangan dan observasi laboratorium. Data yang diperoleh dari penelitian dianalisis secara deskriptif kualitatif, yaitu dengan mencocokkan ciri-ciri sampel yang telah ditemukan dengan buku acuan yaitu buku karangan Gembong Tjitrosoepomo tahun 2010 dan Van Steenis., et al tahun 2008. Hasil penelitian didapat 5 genus dan 11 species yaitu Genus Solanum diperoleh 6 species: Solanum indicum (Terung peuheur), Solanum lycopersicum (Tomat), Solanum melongena (Terung), Solanum nigrum (Leunca) dan Solanum torvum (Takokak), Solanum tuberosum (Kentang). Kemudian genus Capsicum diperoleh 2 species: Capsicum annum (Cabe merah) dan Capsicum frutescens (Cabe rawit), genus Datura diperoleh 1 species: Datura metel (Kecubung), genus Brugmansia diperoleh 1 species: Cestrum nocturnum (Harum Dalu), dan genus Physalis diperoleh 1 species: Physalis angulata (Ceplukan)

    Penerapan Aplikasi Google Classroom pada Pembelajaran Daring Matematika Materi Operasi Hitung Bilangan Cacah di Kelas 3 SD Muhammadiyah 1 Kukusan Kota Depok

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan penerapan aplikasi Google Classroom pada Pembelajaran Daring Matematika Tema Menyayangi Tumbuhan dan Hewan Materi Operasi Hitung Bilangan Cacah di Kelas III SD Muhammadiyah 1 Kukusan Kota Depok yang meliputi kelebihan, kendala, dan upaya guru dalam pembelajaran daring dengan menggunakan aplikasi Google Classroom. Pendekatan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pada penelitian ini yang menjadi subjek adalah Guru dan 3 Siswa kelas IIIB SD Muhammadiyah 1 Kukusan Kota Depok. Hasil penelitian menunjukan hasil berupa bahwa penerapan aplikasi Google Classroom pada Pembelajaran Daring di Mata Pelajaran Matematika belum berjalan dengan maksimal karena guru dan siswa kelas IIIB mengalami kendala yang sama yaitu sinyal Wifi dan keterbatasan perangkat dan guru mengatasi membeli kuota untuk disambungkan ke laptop dan meminta siswa yang mengalami kendala tersebut untuk datang kesekolah belajar secara langsung
    corecore