29 research outputs found

    Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SD

    Get PDF
    The purpose of this study was to determine the effect of problem-based learning on mathematics learning outcomes for fourth grade students of SD Negeri 28 Kaur. The sampling technique in this study used a saturated sample technique where all students were sampled in the study. The researcher took class IV to serve as the research sample, which amounted to 15 students as the experimental class. The research design used in this study was only one group, so it did not require a control class. Analysis of data testing using the t test, can be seen through the normality test that was carried out previously with a significance value of 0.200> 0.05 and it was stated that the data were normally distributed. Furthermore, by using the t-test, the students' mathematics learning outcomes got an average pretest score of 67.00 and an average posttest score of 80.40 with a descriptive conclusion that there were differences in student learning outcomes. Based on the results of the Paired Sample T-Test test output, it is known that the significance value (Sig.) (2-tailed) is 0.000. Provided that if the significance value is 0.000 <0.05, then HO is rejected and Ha is accepted. So it can be concluded that there is an influence in the use of problem-based learning models in fourth grade students of SD Negeri 28 Kaur. Keywords: Influence, Problem Based Learning Model, Mathematic

    Ekosistem fintech pada aplikasi “layanan syariah linkaja” perspektif maqāṣid al-Najjar

    Get PDF
    Teknologi digital berkembang pesat khususnya di Indonesia. Dalam kegiatan ekonomi semua transaksi pembayaran sudah menggunakan sistem digital aplikasi. Alat pembayaran ini biasanya disebut dengan e-wallet/dompet digital. Dalam rangka mendukung perwujudan masterplan ekonomi syariah yang diusung oleh Komite Nasional Ekonomi & Keuangan Syariah (KNEKS), dan menjadi salah satu cara dalam mewujudkan rencana pemerintah untuk menjadikan Indonesia menjadi pusat ekonomi syariah terkemuka pada tahun 2024, LinkAja secara resmi meluncurkan layanan syariah pada tahun 2020. Layanan syariah LinkAja menjadi e-wallet pertama dan satu-satunya yang berbasis syariah di Indonesia. Tujuan penelitian 1) untuk mengetahui fintech pada aplikasi layanan syariah LinkAja, 2) untuk mengetahui model ekosistem fintech pada aplikasi layanan syariah LinkAja, 3) untuk mengetahui tinjauan maqāṣid al-Najjar terkait ekosistem fintech pada aplikasi layanan syariah LinkAja. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode netnografi. Sumber data diambil melalui metode data site, wawancara, dan digital diary. Data primer didapatkan dari hasil wawancara dengan pihak LinkAja, pihak BSI, entrepreneur pengguna e-wallet , dan pengguna layanan syariah LinkAja. Data sekunder didapatkan dari acara soft launching layanan syariah LinkAja virtual serta beberapa data dari website resmi LinkAja. Analisis dilakukan dengan 6 tahap netografi yaitu inisiasi, investigasi, interaksi, imersi, integrasi dan inkarnasi.Hasil penelitian menyatakan layanan syariah LinkAja sebagai e-wallet pertama dan satu-satunya yang berbasis syariah di Indonesia dan telah mendapatkan sertifikat kesesuaian dengan prinsip syariah oleh DSN MUI. Dengan demikian maka layanan syariah LinkAja sudah sesuai dengan fatwa DSN MUI No 116/DSN-MUI/XI/2017 tentang uang elektronik syariah. Dalam transaksi layanan syariah LinkAja memaparkan secara jelas proses dan transaksi akad pada operasionalnya. Terdapat beberapa akad yaitu : akad transaksi layanan syariah (qard, wakalah bil ujroh, dan ijarah), akad promo layanan syariah LinkAja (hibah, ju’alah, dan ijarah). Layanan syariah LinkAja sebagai aplikasi menjadi core ekosistem dan memiliki 5 elemen ekosistem yang meliputi demand, talent, solution, capital, dan policy. Ekosistem layanan syariah LinkAja hanya memenuhi 7 nilai maqāṣid al-Najjar yaitu faith, humanity, self, mind, prosperity, social entity, wealth dan terdapat satu nilai yang belum terpenuhi yaitu nilai environment (menjaga lingkungan) alam yang menjadi tugas dari corporat social responsibilty (csr) karena csr perusahaan lebih dalam menjaga lingkungan sosial masyarakat. Saran untuk perusahaan layanan syaraiah LinkAja diharapakan dapat memenuhi nilai environment yang menjadi tugas CSR dengan cara mengurangi / melarang penggunaan kantung plastik saat bertransaksi bagi semua merchant maupun umkm yang bekerjasama dengan layanan syariah LinkAja

    Financial technology (fintech) berbasis sistem peer to peer lending (P2PL) dalam perspektif hifdzu mal: studi kasus perusahaan Investree

    Get PDF
    Metode yang dipakai pada studi ini adalah kualitatif deskriptif. Data penelitian diambil dari data website resmi Investree dan wawancara mendalam dengan pihak yang terkait yaitu pelaku fintech, pengguna Investree dan beberapa akademisi, serta didukung dengan literatur yang relevan terhadap permasalahan yang diteliti. Selanjutnya dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa fintech berbasis sistem P2PL merupakan transaksi pinjaman online yang selaras dengan teori hifdzu mal dan berkaitan dengan maqashid ammah (ketentuan umum) yaitu dalam upaya perlindungan harta. Selain itu transaksi juga sesuai dengan poin yang terdapat dalam maqashid ammah yaitu setiap kesepakan harus jelas, setiap kesepakatan harus adil, komitmen dengan kesepakatan, melindungi kepemilikan, ketentuan akad – akad syariah, harta harus terdistribusi, kewajiban bekerja dan memproduksi, investasi harta, investasi dengan akad Mudharabah, keseimbangan antara keuntungan dan resiko. Semua poin hampir terpenuhi dalam kegiatan transaksi ini namun ada 1 poin yang tidak terpenuhi yaitu investasi dengan akad Mudharabah karena transaksi menggunakan akad Al – Qard dan akad Wakalah Bil Ujroh. Dalam Investree belum terdapat Dewan Pengawas Syariah (DPS) namun terdapat 2 Technichal Advisor Sharia Business yang bertugas memberikan masukan dan membantu Investree syariah dalam menjalankan bisnis yang sesuia dengan prinsip syariah. Dari hasil penelitian diharapkan pihak Investree dapat mempertahankan prinsip – prinsip syariah dan dapat menjalankan lebih baik lagi kedepannya. Dengan harapan agar setiap orang dapat bertransaksi sesuai dengan prinsip syariah khususnya dalam upaya perlindungan harta. Serta perlu adanya DPS untuk mengawasi prinsip syariah dalam kegiatan transaksi

    GAYA BAHASA PADA SINIAR YOUTUBE DEDDY CORBUZIER DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA

    Get PDF
    Ilma, Anisa Fadilah. 2022. “Gaya Bahasa pada Siniar YouTube Deddy Corbuzier dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia Di SMA”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Pancasakti Tegal. Pembimbing I : Khusnul Khotimah, M.Pd Pembimbing II : Afsun Aulia N., M.Pd Kata Kunci : Gaya bahasa, siniar, implikasi Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk gaya bahasa yang digunakan dalam siniar YouTube Deddy Corbuzier dan mendeskripsikan implikasi hasil penelitian terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di SMA kelas X. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Prosedur penelitian ini menggunakan tahap prapenelitian, tahap penelitian dan tahap pasca penelitian. Sumber data pada penelitian ini yaitu tayangan YouTube Deddy Corbuzier pada bulan Desember 2022. Wujud data dalam penelitian ini berupa tuturan dalam bentuk kata maupun kalimat. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik simak dan catat. Analisis data pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis dan penyajian hasil analisis data menggunakan metode penyajian informal. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan sebanyak 37 data yang terdiri (1) gaya bahasa perbandingan diantaranya 2,7% gaya bahasa perumpamaan sebanyak 1 data dan 2,7% gaya bahasa personifikasi sebanyak 1 data, (2) gaya bahasa pertentangan diantaranya 2,7% gaya bahasa hiperbola sebanyak 1 data, 8,1% gaya bahasa litotes sebanyak 3 data,8,1% gaya bahasa ironi sebanyak 3 data, 10,8% gaya bahasa sinisme sebanyak 4 data dan 35,1% gaya bahasa sarkasme sebanyak 13 data, (3) gaya bahasa pertautan diantaranya 5,4% gaya bahasa epitet sebanyak 3 data dan 8,1% gaya bahasa antonomasia sebanyak 3 data, (4) gaya bahasa perulangan diantaranya 2,7% gaya bahasa antanaklasis sebanyak 1 data dan 12,5% gaya bahasa epizeukis sebanyak 5 data. Hasil penelitian ini dapat diimplikasikan dalam pembelajaran bahasa indonesia di SMA kelas X pada materi pokok teks anekdot dengan KD 3.6 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks anekdot. Dengan indikator pencapaian kompetensinya yaitu 3.6.1 Mengidentifikasi struktur teks anekdot dengan memperthatikan struktur dan aspek kebahasaan dan 3.6.2 Mengidentifikasi kebahasaan teks anekdot

    إدارة تعليم اللغة العربية في عصر تكييف العادة الجديدة على أساس المدخل الإنسانيّ بالمدرسة الثانوية الإسلامية الحكومية مدينة تيكال

    Get PDF
    مستخلص البحث الظروف الوبائية لفترات طويلة تتطلب التعليم في المدارس للتكييف مع العادات الجديدة. يقام هذا التكييف بتطبيق مداخل و نماذج التعليم المختلفة وفقًا لاحتياجات وقدرات الطلاب لكي يكون التعليم المدروس أكثر ذا معنى. كان أحد نماذج تعليم اللغة العربية المستخدمة من خلال عصر تكييف العادة الجديدة (AKB) هو التعليم المدمج الذي يشير إلى المنهج الدراسي الضروري واستخدام الكفاءات الأساسية و المواد الأساسية في تنفيذ التعليم. و أهداف هذا البحث هي لوصف تخطيط تعليم اللغة العربية و تنفيذه و تقويمه في عصر تكييف العادة الجديدة (AKB) على أساس المدخل الإنسانيّ بالمدرسة الثانوية الإسلامية الحكومية مدينة تيكال. استخدمت الباحثة في هذا البحث المدخل الكيفي بمنهج دراسة الحالة. و أسلوب جمع البيانات باستخدام الملاحظة والمقابلة والوثائق.و استخدمت تقنيات تحليل البيانات بنمودج التحليل الكيفي لميلز و هوبرمان و سلدانا وهي: 1) تكثيف البيانات، 2) عرض البيانات، و 3) أخذ الاستنتاج. نتائج هذا البحث هو: 1) التخطيط لتعليم اللغة العربية في عصر تكييف العادة الجديدة (AKB) على أساس المدخل الإنساني بالمدرسة الإسلامية الحكومية تيكال يستخدم منهجًا دراسيا ضروريا و الذي يركز على استخدام الكفاءات الأساسية المواد الأساسية. و صممت المعلمة خطة التدريس للتعليم عن بعد (daring) و التعليم المباشر المحدود وجها لوجه (luring) بالنظر إلى حاجات و كفاءات الطلاب لكي يحاول كل فرد استكشاف نفسه لتحقيق أهداف التعليم. 2) التنفيذ لتعليم اللغة العربية في عصر تكييف العادة الجديدة (AKB) على أساس المدخل الإنساني بالمدرسة الإسلامية الحكومية تيكال ينقسم إلى نوعين هما التعليم عن بعد (daring) و التعليم المباشر المحدود وجها لوجه (luring). و هما يشتملان على عملية المقدّمة و العملية الأساسية و عملية الاختتام. ستخدمت المعلمة الوسائل التعليمية الممتعة والمتنوعة، و استخدمت الطريقة الصحيحة من خلال اشتمال قدرات الطلاب نفسهم إما من الجانب المعرفي و الجانب الوجداني. 3) التقويم لتعليم اللغة العربية في عصر تكييف العادة الجديدة (AKB) على أساس المدخل الإنساني بالمدرسة الإسلامية الحكومية تيكال تتكون من نوعين هما التقويم الرسمي و التقويم غير الرسمي. أن التقويم الرسمي هو الامتحان النصفي / الامتحان نفص الفصل الدراسي (PHB) و الامتحان النهائي. و أما التقويم غير الرسمي قام به في كل اللقاء أو اختتام الباب. هذا التقويم عادة في شكل الاختبار التحريري و الاختبار الشفوي اختبار المشروع. أما تأخد المعلمة التقويم من جهة الجانب المعرفي و الوجداني و الحركي. أخدت المعلمة نتيجة التقويم من كيفية الطلاب في عملية التعليم و ليس بنتيجة الإمتحان فحسب. و هذا الحال لأن المدخل الإنساني لا يؤكد النتائج فقط، بل تركز على عملية التعليم. ABSTRACT Prolonged pandemic conditions require learning in schools to adapt to new habits. This adaptation is carried out by applying various learning approaches and models according to the needs and abilities of students so that the lessons taught are more meaningful. One of the Arabic learning models used during the New Habit Adaptation (AKB) period was blended learning which referred to the emergency curriculum and the use of basic competencies and essential materials in the implementation of learning. And The aims of this study are to describe the planning, actuating / implementation, and evaluation of Arabic language learning during the Adaptation of New Habits based on humanist approach at MAN Tegal City. This study uses a qualitative research method with a case study approach. Data was collected by using observation, interviews, and documentation techniques. Data analysis used the Miles, Huberman, and Saldana model: 1) data condensation, 2) data display, and 3) conclusion/verification. The results of this study are: 1) The planning of Arabic learning during the Adaptation of New Habits at MAN Tegal City uses an emergency curriculum and focuses on the use of Basic Competencies and essential materials. The teacher has make learning implementation plans for limited face-to-face learning (offline) and distance learning (online) based on the needs and abilities of students so that each individual tries to explore himself to achieve learning goals. 2) the implementation of Arabic learning during the Adaptation of New Habits at MAN Tegal City consists of 2 types, namely limited face-to-face learning (offline) and distance learning (online). And in teaching and learning activities in the classroom, it consists of 3 parts, namely introduction, core activity, and closing. The teacher uses interesting and varied learning media, and uses the right method by involving the abilities of students both cognitive and affective aspects. 3) evaluation of Arabic learning during the Adaptation of New Habits at MAN Tegal City includes official evaluations and informal evaluations. The official evaluation is in the form of mid-semester assessment and end-semester assessment. While the informal evaluation is in the form of an assessment that is carried out at each learning meeting or at the end of a chapter. The forms of assessment of Arabic learning are in the form of written assessment, oral assessment, and project assessment. And the aspects assessed by the teacher are cognitive, affective, and psychomotor aspects. The teacher takes student scores from the process of teaching and learning activities in the classroom, not only from test scores because the humanist approach does not emphasize results, but focuses on the learning process. ABSTRAK Kondisi pandemi yang berkepanjangan menuntut pembelajaran di sekolah melakukan adaptasi kebiasaan baru. Adaptasi ini dilakukan dengan menerapkan pendekatan dan model pembelajaran yang bervariasi sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan siswa agar pembelajaran yang diajarkan lebih bermakna. Salah satu model pembelajaran bahasa Arab yang digunakan pada masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) ini adalah blended learning yang merujuk pada kurikulum darurat serta penggunaan kompetensi dasar dan materi esensial dalam pelaksanaan pembelajarannya. Dan Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengungkapkan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran bahasa Arab pada masa Adapatsi Kebiasaan Baru (AKB) berdasarkan pendekatan humanis di MAN Kota Tegal. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data menggunakan model Miles, Huberman, dan Saldana yaitu: 1) kondensasi data, 2) penyajian data, dan 3) penarikan kesimpulan/ verifikasi. Adapun hasil dari penelitian ini adalah: 1) perencanaan pembelajaran bahasa Arab pada masa Adapatsi Kebiasaan Baru (AKB) di MAN Kota Tegal menggunakan kurikulum darurat dan fokus pada penggunaan KD dan materi esensial. Guru telah membuat RPP untuk pembelajaran tatap muka terbatas (luring) dan pembelajaran jarak jauh (daring) berdasarkan kebutuhan dan kemampuan siswa agar setiap individu berusaha mengekplorasi dirinya untuk mencapai tujuan pembelajaran. 2) pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab pada masa Adapatsi Kebiasaan Baru (AKB) di MAN Kota Tegal terdiri dari 2 macam, yaitu pembelajaran tatap muka terbatas (luring) dan pembelajaran jarak jauh (daring). Dan dalam kegiatan belajar mengajar di dalam kelas, terdiri dari 3 bagian yaitu pendahuluan, kegiatan inti, dan penutup. Guru menggunakan media pembelajaran yang menarik dan bermacam-macam, serta menggunakan metode yang tepat dengan melibatkan kemampuan yang dimiliki diri siswa baik aspek kognitif maupun afektif. 3) evalusi pembelajaran bahasa Arab pada masa Adapatsi Kebiasaan Baru (AKB) di MAN Kota Tegal meliputi evaluasi resmi dan evaluasi tidak resmi. Evaluasi resmi berupa Penilaian Harian Bersama (PHB)/ penilaian tengah semester dan penilaian akhir semester. Sedangkan evaluasi tidak resmi berupa penilaian yang dilakukan setiap pertemuan pembelajaran atau selesai bab. Adapun bentuk penilaian pembelajaran bahasa Arab berupa penilain tertulis, penilaian lisan, dan penilaian proyek. Dan aspek-aspek yang dinilai oleh guru berupa aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Guru mengambil nilai siswa dari proses kegiatan belajar mengajar di kelas bukan hanya dari nilai ujian saja karena pendekatan humanis tidak menekankan pada hasil saja, melainkan fokus terhadap proses pembelajarannya

    Analisis Struktur Bawah Jembatan 4 Kota Baru Parahyangan

    Get PDF
    Pada umumnya struktur jembatan terbagi menjadi dua bagian yaitu struktur bawah dan struktur atas. Studi kasus yang diangkat hanya mengenai struktur bawah abutment dan pilar dengan tujuan mendapatkan besarnya kekuatan terhadap beban kerja yang terjadi, besarnya kebutuhan tulangan struktur pilar, serta besarnya daya dukung izin aksial pondasi. Metode yang digunakan pada adalah dengan mengadakan studi literatur untuk melakukan analisis banding kekuatan struktur hasil analitis dengan dilapangan. Dimensi yang ditinjau telah memenuhi syarat terhadap stabilitas guling ≥ 2,2 dan stabilitas geser ≥ 1,1. Daya dukung izin bored pile dari masing – masing metode yaitu sebesar 801 ton, 218,93 ton, 678,24 ton pada abutment serta 803,72 ton, 227,47 ton, 678,24 ton pada pilar, sementara dilapangan sebesar 500 dan 600 ton. Untuk perhitungan tulangan mutu beton yang digunakan adalah K 500 (fc’ = 41,5 MPa) dan K 300 (fc’ = 24,9 MPa). Kebutuhan tulangan satu pier wall didapat As total 120000 mm2, sedangkan As total dilapangan sebesar 123791,36 mm2. Kebutuhan tulangan lentur pile cap Asx sebesar 4894 mm2, digunakan tulangan D32 – 150, Asy sebesar 4320 mm2 digunakan D32 - 150. Tulangan susut arah x sebesar 2447 mm2 digunakan tulangan 25 – 150, arah y sebesar 2160 mm2 dengan tulangan D25 – 200. Untuk tulangan geser arah x digunakan tulangan D13 – 350 dan arah y dengan tulangan D13 – 400

    A Panel Approach: How Does Government Expenditure Influence Human Development Index?

    Get PDF
    This study investigates the influence of government spending on education index, health index, income index of regional, under-develop and develop governments in East Java, Indonesia. In addition, this paper estimates the influence of government spending on the development of cities and districts in East Java. This study applied a quantitative approach by using the Fixed Effect Model and Random Effect Model as the panel data analysis method. There were 38 cities and districts used as the analysis units during 2010-2015. The findings showed that government spending on education, health, and economic has a positive significant influence on every component of human development index. In addition, government spending on infrastructure has a significant influence on the education index and income index yet it does not significantly influence the health index. Furthermore, this study provided the different results of government spending on under-developed and developed regions. Keywords: Government Spending, Human Development Index, Education IndexJEL Classification: H72; I31

    PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP NASABAH ATAS PERBUATAN MELAWAN HUKUM DARI PELAKU USAHA PERGADAIAN YANG TIDAK BERIZIN DIHUBUNGKAN DENGAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 31/POJK.05/2016 TENTANG USAHA PERGADAIAN (STUDI TERHADAP KSP GADAI X)

    Get PDF
    ABSTRAK Pada prakteknya kegiatan Usaha Pergadaian dapat dilakukan oleh Badan Usaha berbentuk Perseroan Terbatas (PT) dan Koperasi, sebagaimana ditentukan oleh Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 31/POJK.05/2016 tentang Usaha Pergadaian. Di enam lokasi wilayah Bandung kegiatan Usaha Pergadaian dilakukan oleh KSP Gadai Joyo Lestari, kegiatan Usaha ini menimbulkan permasalahan yang harus dikaji secara yuridis. Pendirian Koperasi sendiri telah diberikan Izin Menteri Negara Koperasi Dan Usaha Kecil Menengah Nomor 47/SINP/Dep I/II/2010. Namun kegiatan Usaha Pergadaiannya tidak memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau izin ditunda oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sekalipun demikian tetap melakukan kegiatan Usaha dan melakukan perjanjian Nasabah. Persoalan ini tentu saja akan merugikan Nasabah yang berimbas pada tidak adanya Perlindungan Hukum, terutama jika Pelaku Usaha melakukan Perbuatan Melawan Hukum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Mengkaji dan Menganalisis Perlindungan Hukum terhadap Nasabah atas Perbuatan Melawan Hukum dari Pelaku Usaha Pergadaian yang tidak berizin dihubungkan dengan POJK tentang Usaha Pergadaian, untuk Mengkaji dan Menganalisis tanggung jawab Pergadaian yang tidak berizin terhadap Nasabah dengan POJK tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan jo Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dan untuk Mengkaji dan Menganalisis solusi yang dapat dilakukan oleh OJK dalam rangka pengawasan terhadap Pergadaian sebagai bagian dari Industri Jasa Keuangan. Penelitian ini menggunakan spesifikasi Deskriptif Analitis dan Metode Pendekatan Yuridis Normatif, serta Analisis Data bersifat Yuridis Kualitatif. Berdasarkan Data dan Hasil Kajian maka diperoleh hasil sebagai berikut : (1. Nasabah tidak cukup diberikan Perlindungan Hukum oleh pihak KSP Gadai Joyo Lestari dan OJK ) (2. bahwa dalam Stricht Liability (tanggung jawab mutlak) menggunakan tanggung jawab berupa ganti kerugian, stricht liability tidak perlu ada unsur kesalahan. Kesalahannya KSP Gadai Joyo Letari mendirikan kegiatan gadai tetapi tidak terdaftar dari Otoritas Jasa Keuangan.) (3. Solusi yang dapat di lakukan oleh OJK dalam rangka Pengaturan dan Pengawasan sebagai mana diamanatkan oleh UU No 21 tahun 2011 tentang OJK sejatinya dilakukan juga terhadap kegiatan Usaha Pergadaian yang tidak berizin ataupun ditunda dan melakukan pembaharuan hukum meninjau kembali ketentuan persyaratan modal untuk membuat izin Usaha Pergadaian). Kata Kunci : Perlindungan Hukum, Tanggung Jawab Pergadaian, Solusi Hukum

    EFEK PENAMBAHAN FRAKSI POLAR F24-F28EKSTRAK METANOL MENIRAN (Phyllanthus niruri) TERHADAP DAYA HAMBAT AMOKSISILIN DAN KLORAMFENIKOL PADA Staphylococcus aureus DAN Escherichia coli

    Get PDF
    Introduction: Antibiotics are used to treat the bacteria infection. However, the irrational use of antibiotics can trigger resistancy. The Herbal combination such as meniran (Phyllanthus niruri) and antibiotics needs to be thoroughly observed because it can be a proper alternative to reduce resistancy. Crude extracts of meniran is known to enhance the effectiveness of antibiotics . However, active compounds that work have not been known yet. This research aimed to assess the interaction of a combination of fractions 24-28 with amoxicillin and chloramphenicol against S. aureus and E. coli.Method: Fraction 24-28 was obtained from methanolic extract process of meniran with12.5 ml of ethyl acetate: 37.5 ml of methanol eluent. Phytochemical tests of the fractions used thin layer chromatography plates sprayed with dragendorff, FeCl3, and formaldehyde reagents. Single fraction inhibition test and combination with antibiotics were conducted by the Kirby-Bauer method and assessed based on the Ameri-Ziaei Double Antibiotic Synergism Test (AZDAST) method.Result: Phytochemical test obtained alkaloids in fractions of 26 and 27, steroids and terpenoids in fractions of 25-28, and phenol compounds in fractions of 24-28. fractions of 24-28 singly had inhibition zone in S. aureus with a diameter ranging from 11-13 mm. However, no inhibitory zones were found in E. coli. The combination of the addition of fractions 24-28 with amoxicillin and chloramphenicol in S. aureus and E. coli are not different significantly.Conclusion: Fraction of 24-28 has antibacterial compounds against S. aureus. The combination of fraction 24-28 with amoxicillin or chloramphenicol, showed the interactionto S. aureus and E. coliisnot distinguishable.Key Words: Amoxicillin, Chloramphenicol, Phyllanthus niruri, L., Phytochemical Tests, Zone Of Inhibitio

    EVALUASI KEPUASAN PENGGUNA APLIKASI ILANG JARINGAN MENGGUNAKAN METODE EUCS (END USER COMPUTING SATISFACTION) DI DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN STATISTIKA

    Get PDF
    This Network Loss information system was created to assist employees of the Gorontalo Province Kominfo Service and other OPDs in conveying internet network disturbances, because the problems that often occur in delivering internet service information are still very ineffective and complaints are still limited to being delivered directly to the Head of Service and Administrator Officers so that potential forgot and re-checking of assignments by superiors is no longer carried out. So with the existence of an Information Loss information system it is very helpful for employees in conveying internet network disturbances. The purpose of this research is to be taken into consideration by the founder of the system in repairing and enhancing the Lost Network Application system using the EUCS method. Results Measurement of user satisfaction is based on 5 predefined dimensions, namely: Content, Accuracy, Format, Easy of Use, and Timeliness. Based on evaluation results. the total level of satisfaction for all dimensions felt by users of the IlangNetwork application using the EUCS model approach is 68.21% with a gap/difference of 31.79% meaning that the level of user satisfaction is in the satisfied category range of the five dimensions analyzed, 3 dimensions are in very satisfied category namely; content, accuracy, format and 2 dimensions which are in the dissatisfied category, namely; ease of use and timeliness
    corecore