67 research outputs found
LAPORAN INDIVIDU PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) PERIODE 11AGUSTUS - 11 SEPTEMBER 2015 DI SMA N 2 BANGUNTAPAN
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan mata kuliah yang wajib
diambil oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan untuk semua jurusan. Saat ini
kegiatan PPL dilaksanakan secara terbimbing yang penyelenggaraannya di sekolah.
Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan produktifitas tenaga pendidik, khususnya
calon guru baik dalam segikualitas maupun kuantitas.
Kegiatan ini dilaksanakan sejak tanggal 28 Februari sampai 12 September
2015, yang berlokasi di SMA Negeri 2 Banguntapan. Secara keseluruhan fasilitas
yang dimiliki SMA Negeri 2 Banguntapan ini sudah cukup lengkap, meskipun ada
beberapa prasarana yang belum dimiliki SMA Negeri 2 Banguntapan ini. Selama
praktek mengajar praktikan diberi tanggung jawab untuk mengampu kelas XI dengan
jumlah 2 kelas, yaitu kelas XI IPA 1 dan XI IPA 3. Adapun keberhasilan dari
pelaksanaan program - program kami tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak.
Selain itu adanya persiapan dan perencanaan yang matang dari praktikan.
Keterlibatan guru pembimbing, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL-PPL), dan
peserta didik yaitu siswa - siswi SMA Negeri 2 Banguntapan akan sangat
berpengaruh terhadap kesuksesan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Dari
kegiatan PPL ini diharapkan benar – benar bermanfaat bagi terciptanya calon guru
yang terampil, berpengalaman, dan professional sehingga mampu menciptakan calon
peserta didik yang berkualitas bagi kemajuan pendidikan di bangsa ini.
Secara umum pelaksanaan PPL di SMA Negeri 2 Banguntapan berjalan
dengan baik dan lancar berkat kerjasama yang harmonis dari beberapa unsur sekolah
seperti Kepala Sekolah, guru, karyawan, dan siswa
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA MAHASISWA
Keterampilan berbicara dalam kemampuan bahasa Indonesia merupakan suatu keterampilan bahasa yangperlu dikuasai dengan baik, karena keterampilan ini merupakan suatu bagian indikator terpenting bagikeberhasilan seorang mahasiswa dalam belajar bahasa. Dengan penguasaan beberapa keterampilanberbicara yang sangat baik, mahasiswa itu dapat mengkomunikasikan ide-ide mereka, baik di sekolahmaupun dengan penutur asing dan menjaga hubungan baik dengan orang lain. Apalagi bila keterampilanberbicara tersebut diiringi dengan kesantunan berbahasa yang sangat bagus. Berhubungan dengandeskripsi di atas, keterampilan berbicara sesungguhnya bukanlah merupakan suatu keterampilan yangsederhana yang bisa dipelajari dengan mudah dalam waktu yang singkat. Dengan kata lain, keterampilanberbicara merupakan suatu keterampilan yang kompleks dan berkaitan dengan berbagai keterampilanmikro (Brown, 2002), seperti (1) menghasilkan ujaran- ujaran bahasa yang bervariasi; (2) menghasilkanfonem-fonem dan varian-varian alophon lisan yang berbeda dalam bahasa Indonesia; dan (3)menghasilkan pola-pola tekanan, kata-kata yang mendapat dan tidak mendapat tekanan, struktur ritmisdan intonas
OPTIMALISASI AWAK KAPAL DALAM MENGAWASI PEMASANGAN LASHING KONTAINER GUNA MENUNJANG KESELAMATAN OPERASIONAL DI M.V. MERATUS MAKASSAR
ABSTRAKSI
Ilham Nur Alfian, 2017, NIT : 50134752.N, ”Optimalisasi Awak Kapal Dalam Mengawasi Lashing Kontainer Guna Menunjang Keselamatan Operasional di M.V. Meratus Makassar”, Program Studi Nautika, Program Diploma IV, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang. Pembimbing I: Sahabuddin Sunusi, Pembimbing II: Sri Murdiwati.
Latar belakang terhadap permasalahan adalah lashing kontainer membutuhkan perhatian khusus terutama pada prosedur pemasangan lashingan peti kemas, pelaksanaan pengawasan atau dinas jaga dari pihak kapal terhadap para buruh dari pelabuhan. Apabila terjadi kesalahan dan lashing tidak sesuai dengan prosedur yang standar, maka kerugiannya akan berdampak buruk bagi berbagai pihak. Penyebab terjadinya kesalahan pada pelashingan adalah pada proses pelashingan, pengawasan, pengecekan dan kurangnya kordinasi antara pihak kapal dengan pihak pelabuhan dan dengan permasalahan antara lain mengapa bisa terjadi kesalahan dalam pelashingan ketika proses memuat di M.V Meratus Makassar dan Bagaimana cara untuk menanggulangi kesalahan dalam pelashingan tersebut
Metode dalam melakukan penelitian menggunakan metode USG (Urgency, Seriously, Growth). Dimana metode Matriks USG adalah suatu metode yang digunakan untuk menentukan suatu masalah yang prioritas, terdapat tiga faktor yang perlu dipertimbangkan. Ketiga faktor tersebut adalah urgency, seriousness, dan grownth.pengumpulan dan penarikan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan studi pustaka. Sedangkan pembahasan skripsi ini digunakan teknik analisis deskriptif kualitatif.
Simpulan dari hasil penelitian yaitu pelaksanaan pelashingan yang tidak sesuai dengan prosedur disebabkan karena dua faktor yaitu (1) Minimnya pemahaman dalam teknik pelashingan yang benar oleh stevedore (2) Minimnya perawatan sarana alat-alat lashing kontainer di atas kapal. Minimnya pengawasan perwira jaga dan crew kapal terhadap proses pelashingan kontainer disebabkan karena (1) Pelaksanaan dinas jaga di pelabuhan yang belum dilaksanakan dengan benar.(2) Waktu istirahat di pelabuhan yang tidak digunakan dengan baik.Untuk mengatasi masalah dalam pelashingan kontainer di atas kapal yaitu (1) Pelaksanaan brefing dan arahan oleh mualim 1 pada foreman stevedore.(2) Pelaksanaan perawatan alat-alat lashing kontainer yang rutin (3) Pengoptimalan dinas jaga pelabuhan saat proses bongkar muat berlangsung (4) Penggunaan waktu istirahat yang sesuai dengan baik.
Kata Kunci : Awak Kapal, Lashing , Kontainer, Keselam
Analisis Pengaruh Geometri Suspensi terhadap Dinamika Getaran Honda CBR 150R
Sistem suspensi mempunyai peranan penting pada kendaraan sebagai penunjang kenyamanan dan keselamatan berkendara. Berbagai usaha telah dilakukan untuk meningkatkan performa sistem suspensi, salah satunya dengan menggunakan sistem suspensi aktif. Kebutuhan terhadap energi yang sangat besar pada sistem suspensi aktif menginspirasi banyak peneliti untuk meningkatkan performa sistem suspensi dengan kebutuhan energi yang tidak terlalu besar. Selain pemilihan pegas dan peredam yang sesuai, geometri sistem suspensi juga mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinematika dan dinamika sistem suspensi. Sehingga salah satu usaha untuk meningkatkan performa sistem suspensi adalah dengan memanipulasi geometri sistem suspensi atau yang dikenal sebagai variable geometry suspension.
Pada penelitian ini akan dianalisis pengaruh perubahan geometri terhadap dinamika getaran sistem suspensi roda belakang sepeda motor. Perubahan geometri yang dianalisis adalah perubahan posisi bottom mounting suspensi dan panjang link untuk konstanta kekakuan pegas yang juga divariasikan. Dengan menggunakan numerical software, simulasi dilakukan secara dinamis terhadap sepeda motor Honda CBR 150R.
Dari hasil simulasi yang dilakukan diperoleh bahwa perbandingan respon getaran pada berbagai posisi bottom mounting suspensi memperlihatkan adanya pengaruh terhadap kekakuan pegas ekuivalen. Perbandingan respon getaran pada berbagai panjang link juga berpengaruh terhadap kekakuan pegas ekuivalen. Keduanya sebanding dengan perubahan konstanta kekakuan pegas yang digunakan. Selain itu, berdasarkan hasil simulasi, dibandingkan dengan suspensi Pro-Link, sistem suspensi yang dipelajari pada penelitian ini memberikan respon percepatan yang lebih baik. =========== Suspension system has notable role on vehicle as comfort and safety driving support. Considerable effort has been made to improve suspension system performance, one of them is using active suspension system. Requirement for the enormous energy on active suspension system has inspire lots of engineer to improve active suspension system performance with lower energy requirement. Apart from convenient spring and damper, suspension system geometry has significant impact to suspension system kynematics and dynamics. Then, one of the best effort to improve suspension system performance is to manipulate suspension system geometry as known as variable geometry suspension.
This study conducted analysis of effect of changes in suspension geometry to vibrational dynamics of motorcycle’s rear suspension system. Changes in the geometry being analyzed is suspension’s bottom mounting and linkage length for spring constant are varied as well. By using numerical sortware, model has dynamically simulated on Honda CBR 150R.
Based on simulation result, obtained that comparison of vibration response with various suspension’s bottom mounting position shows the effect on equivalent spring constant. Comparison of vibration respons eon various linkage length also affect to the equivalent spring constant. Both are proportional to the change in spring constant’s being used. Furthermore, based on simulation result, comparing to conventional suspension system, Pro-Link, suspension system being analized on this study provide better acceleration response
Edukasi Pembuatan Kertas pH Sebagai Media Pembelajaran Di SMAN 1 Wonosari Klaten
Untuk mendukung kegiatan pembelajaran mata pelajaran kimia di SMA diperlukan praktek di laboratorium. Kegiatan praktikum tersebut bertujuan untuk mendukung para siswa dalam memahami materi yang diberikan guru di kelas. Namun banyak sekolah yang masih belum memiliki prasarana laboratorium maupun alat dan bahan yang terkait seperti misalnya kertas pH yang biasa digunakan pada praktikum asam basa pada pelajaran kimia di kelas XI. Pada dasarnya indikator larutan asam basa dapat dibuat dari berbagai macam tanaman yang ada di sekitar kita yang memiliki zat warna. Perubahan warna bunga tanaman yang dipengaruhi kondisi asam atau basa dapat dijadikan sebagai indikator larutan asam basa. Selanjutnya tanaman tersebut dapat dibuat menjadi kertas indikator pH dengan cara yang cukup sederhana. Pada kegiatan pengabdian ini, bunga kertas atau bougenville dipilih sebagai indikator alami karena dapat menghasilkan perubahan warna yang cukup jelas pada rentang pH 6-8. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Wonosari Klaten kelas XI IPA 2. Materi larutan asam-basa diberikan pada awal semester 2 kelas XI. Tahapan pengabdian meliputi pemberian materi larutan asam-basa dengan metode ceramah dan cara kerja pembuatan kertas pH dilanjutkan praktek langsung oleh para siswa
Al-Islam Learning Development on Local Wisdom based: Efforts to Strengthen the Concept of Indonesian Students Religious Moderation
Studies about the integration value of students’ religious moderation have been conducted by many scholars, in fact, there are still limited studies on the relationship between them in the aspect of local wisdom. To fill the gap, this study aims to describe the value of Buginess local wisdom called Mattulu Tellue which can be found in the religious moderation material in Al-Islam learning in the Muhammadiyah University Bone, Indonesia to improve tolerance among students. This study deploys a qualitative method. This study found that lecturers of Al-Islam learning apply the local wisdom in the planning, implementation, and evaluation of learning to strengthen the value of religious moderation education based on Bugis local wisdom in al-Islam learning. Al-Islam learning with the theme of religious moderation based on the values of Bugis Bone Mattulu Tellue local wisdom has positive impacts on students which can contribute to society, especially in areas that are still full of culture and local wisdom in understanding the value of tolerance in the moderation frame. religious. Therefore, this study gives implications to contribute empirically, contextually, and policy
Meta Analysis of Trauma Focused Cognitive Behavior Therapy for Reducing Child Sexual Behaviour in Sexually Abused Children
Child sexual abuse is known to cause adverse effects for its victims, one of them is problem sexual behavior. Problem sexual behavior is sexually oriented behavior done by child aged 12 years or younger and it is developmentally inappropriate or could be harmful for themselves and others. One of the longer term effect is the victim may become sexual offenders if not treated seriously. One of the intervention that can treat problem sexual behavior is Trauma Focused Cognitive Behaviour Therapy or TF-CBT. This review aims to determine the effectivity of TF-CBT. The studies are collected from Science Direct, ProQuest, Sage Journal, Springer Link, Scopus, EBSCO and several repository. The inclusion criteria used are the studies must be RCT, subjects are child victim of sexual abuse who showed problem sexual behavior, the behavior is measured with CSBI (Child Sexual Behavior Inventory) and used TF-CBT as intervention. The result shows that the use of TF-CBT may not be effective for decreasing problem sexual behavior. There are some factors that affect the effectivity of TF-CBT, such as participant’s age, cognition, intensity of trauma and other psychological disorders. However, TF-CBT is potential for decreasing problem sexual behavior because it is directive and uses various behavioral strategies
Perilaku Pengguna Fitur Close Friend Media Sosial Instagram Di Kota Bandung
Penelitian ini berjudul “Perilaku Pengguna Fitur Close Friend Media Sosial
Instagram di Kota Bandung” dengan sub judul studi Dramaturgi Perilaku
Mahasiswa Perguruan Tinggi Swasta Pengguna Fitur Close Friend Media Sosial
Instagram di Kota Bandung. Dimana subjek dalam penelitian ini berjumlah 10
orang sebagai informan inti dan ibu Rahmi Aini M.Psi yang merupakan salah satu
dosen Ilmu Komunikasi Universitas Pasundan Bandung sebagai informan ahli.
Tujuan dari disusunnya skripsi ini adalah untuk mengidentifikasi perilaku
dan karakter mahasiswa saat ini khususnya di kehidupann bersosial media di
Instagram. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana panggung depan
(front stage), panggung belakang (back stage) dan manajemen kesan (impression
management) mahasiswa perguruan tinggi swasta di Kota Bandung yang aktif
menggunakan fitur Close Friend media sosial Instagram.
Penelitian ini menggunakan teori Dramaturgi yang diperkenalkan oleh
Erving Goffman. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode
deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan beberapa tahapan
proses data yaitu studi literatur dan studi lapangan yang terdiri dari wawancara
mendalam, observasi, analisis, dokumentasi dan triangulasi data.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa media
sosial Instagram menjadi panggung sandiwara bagi penggunanya. Hal ini dilakukan
oleh mahasiwa perguruan tinggi swasta di Kota Bandung untuk menciptakan,
menampilkan dan pendapatkan kesan yang sesuai dengan minat dan tujuannya
melalui berbagai aktivitasnya di Instagram. Lebih lanjut, manajemen kesan yang
dilakukan mahasiswa yang ditunjukan melalui aktivitasnya di Instagram berupa
foto dan video singkat antara lain kegiatan keseharian dan produktivitas bersama
rekan kerja, teman-teman dan keluarga dengan menampilkan sisi terbaik dan positif
dari setiap mahasiswa di panggung depannya. Di panggung belakang mahasiswa
bisa lebih menampilkan sisi diri sendiri dan tampil apa adanya.
Saran yang ingin disampaikan peneliti terkait dengan penggunaan media
sosial Instagram sebagai sarana mengekspresikan diri, peneliti menyarankan agar
lebih bijaksana dalam menggunakan media sosial dan akan lebih bijaksana dalam
menggunakan dan memanfaatkan media sosial itu sendiri, selain itu menampilkan
diri di publik Instagram sebaaiknya sesuai dengan minat dan tujuan personal untuk
kenyamanan pribadi dan orang lain.
Kata kunci: Dramaturgi, Panggung Depan, Panggung Belakang, Manajemen
Kesan
PERBEDAAN TINGKAT KEBERMAKNAAN HIDUP REMAJA AKHIR PAOA BERBAGAI STATUS IDENTITAS EGO DENGAN JENIS KELAMIN SEBAGAI KOVARIABEL
ABSTRAK INI MEMBAHAS TENTANG : PERBEDAAN TINGKAT KEBERMAKNAAN HIDUP REMAJA AKHIR PAOA BERBAGAI STATUS IDENTITAS EGO DENGAN JENIS KELAMIN SEBAGAI KOVARIABE
- …