836 research outputs found

    LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI SMK N 2 PENGASIH Semester Khusus Tahun Akademik 2015/2016 10 Agustus 2015 – 12 September 2015

    Get PDF
    Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) bertujuan untuk memberikan pengalaman dalam proses pembelajaran yang utuh dan terpadu, melatih dan mengembangkan berbagai kompetensi yang dipersyaratkan bagi seorang guru/tenaga kependidikan. Kegiatan PPL diharapkan dapat menjadi bekal bagi mahasiswa sebagai pembentukan tenaga kependidikan profesional yang siap memasuki dunia pendidikan, mempersiapkan dan menghasilkan tenaga kependidikan yang memiliki nilai, sikap, pengetahuan, dan keterampilan profesional, mengintegrasikan dan mengimplementasikan ilmu yang telah dikuasai ke dalam praktik keguruan dan kependidikan. Praktik Pengalaman Lapangan yang dilakukan oleh mahasiswa merupakan suatu kegiatan intrakulikuler yang mencakup tugas-tugas keguruan. Dalam pelaksanaan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan ini, sebelumnya telah dilakukan observasi lapangan terlebih dahulu. Observasi di lapangan ini dilakukan sebagai tolak ukur dalam perumusan program PPL yang akan dilaksanakan, mengetahui kondisi dan situasi kelas pada saat proses pembelajaran berlangsung, mengetahui karakter siswa, serta mengetahui proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru. Begitu pula dengan kegiatan konsultasi atau bimbingan dengan guru pembimbing ataupun guru pengampu mata pelajaran dilakukan dalam rangka persiapan dalam pelaksanaan PPL. Kegiatan PPL dilaksanakan dari tanggal 1 Juli s.d. 17 September 2014 bertempat di SMK N 2 Pengasih yang beralamat di Jln. KRT. Kertodiningrat, Margosari, Pengasih, Kulon Progo. Kegiatan yang dilakukan selama PPL antara lain adalah persiapan administrasi mengajar, menyusun dan mengembangkan media pembelajaran, melakukan praktik mengajar serta evaluasi. Adapun administrasi mengajar yang dibuat adalah Buku Kerja Guru (BKG). Dalam pelaksanaan PPL ini penulis melakukan pratik mengajar terbimbing dan mandiri di kelas XII Teknik Elektronika industri yang terdiri dari 2 kelas pada mata pelajaran Perekayasaan Sistem Robot dan Sensor & Aktuator. Kegiatan PPL ini memberikan hasil berupa pengalaman nyata, baik dalam bentuk pengalaman mengajar maupun pengalaman dalam mengenali dan mengatasi berbagai permasalahan yang timbul di lingkungan sekolah. Semua pengalaman ini semoga dapat meningkatkan kompetensi mahasiswa sebagai calon tenaga pendidik dan dapat dijadikan bekal dalam pengabdian diri di masyarakat di masa yang akan datang

    Konsep dan Kemasan Acara DCDC Pengadilan Musik Yang Diselenggarakan oleh Atap Promotions Periode Agustus – Oktober 2017 di Bandung. AJIE KARTANATA 126040046

    Get PDF
    Skripsi ini membahas tentang bagaimana usaha - usaha yang dilakukan oleh tim Atap Promotions dalam membuat sebuat konsep dan kemasan acara pada event DCDC Pengadilan Musik. Penelitian ini menggunakan paradigma kualitatif dengan pendek atan studi kasus ( case study ). Event adalah peristiwa yang direncanakan dengan tujuan untuk memberikan pengalaman kepada penonton yang hadir. Pengalaman tersebut harus mampu memberikan kesan yang mendalam dan mampu disimpan dalam memori penonton dengan jangka waktu yang lama. Se hingga dengan demikian materi pengalaman yang akan disajikan pada event tersebut harus memiliki kekhasan, mampu menarik keterlibatan penonton, bermanfaat, serta memiliki tingkat relevansi dengan penonton itu sendiri . 90% pekerjaan pembuatan event dihabiska n pada periode pra event. Sedangkan sisanya dihabiskan pada fase pel aksanaan event dan post event. Event organizer maupun promotor sebagai pelaksana event dituntut untuk menciptakan konsep - konsep yang mampu menarik perhatian para pemilik modal, sponsor, at au klien mereka . Keunikan dan manfaat dari sebuah konsep akan menjadi pertimbangan para pemilik modal dalam mengambil keputusan. Fase pra event adalah fase menentukan konsep dasar dan kemasan event . Konsep dasar dari event DCDC Pengadilan Musik adalah pres s confrence . Selanjutnya konsep dasar tersebut oleh tim Atap Promotions dikembangkan dan dikemas dalam bentuk pengadilan agar memiliki unique point (nilai unik). Pada fase pelaksanaan, event dilakukan secara on air dan off air . Pada fase ini juga dilakukan proses pengawasan ( controlling ) terhadap pelaksanaan event DCDC Pengadilan Musik dilakukan oleh Atap Promotion dengan tujuan agar sesuai konsep. Sedangkan kegiatan post event adalah mengevaluasi kesalahan - kesalahan pada saat event berlangsung. Kesemuanya dilakukan untuk menjadi bahan evaluasi tim Atap Promotions dan diperbaiki pada pelaksanaan event berikutnya. Kata kunci : Pra Event, Event, Post even

    ANALISIS PERUBAHAN STRUKTUR EKONOMI DAN IDENTIFIKASI SEKTOR EKONOMI UNGGULAN DI KABUPATEN REMBANG DAN KABUPATEN BLORA (KAWASAN BANGLOR) TAHUN 2008-2012

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya saing perekonomian , kondisi sektor basis ekonomi, kondisi kegiatan ekonomi yang potensial dan Gambaran kegiatan perekonomian di Kawasan Banglor tahun 2008 – 2012. Penelitian ini menggunakan alat analisisShift-share, Location Quotient (LQ), Model Rasio Pertumbuhan dan Overlay. Hasil dari analisis Shift-share menjukkan bahwa pengaruh pertumbuhan PDRB Propinsi Jawa Tengah pada tahun 2008 – 2012membawa pengaruh positif terhadap PDRB kawasan Banglor. Hasil dari Location Quotient menunjukan bawah Sektor Pertanian, Sektor Pertembangan dan Penggalian merupakan sektor yang cenderung memiliki keunggulan komparatif atau sektor yang dapat memenuhi kebutuhan daerah sendiri dan daerah lain.Sektor Bangunan dan Sektor listrik, gas & air bersih yang menjadi dominan pertumbuhan, sedangkan Sektor pertanian merupakan spesialisasi dari kawasan Banglor. Terdapat beberapa sektor di kawasan Blora yang masih tergolong tertinggal

    Mind the Trade-off: Debiasing NLU Models without Degrading the In-distribution Performance

    Get PDF
    Models for natural language understanding (NLU) tasks often rely on the idiosyncratic biases of the dataset, which make them brittle against test cases outside the training distribution. Recently, several proposed debiasing methods are shown to be very effective in improving out-of-distribution performance. However, their improvements come at the expense of performance drop when models are evaluated on the in-distribution data, which contain examples with higher diversity. This seemingly inevitable trade-off may not tell us much about the changes in the reasoning and understanding capabilities of the resulting models on broader types of examples beyond the small subset represented in the out-of-distribution data. In this paper, we address this trade-off by introducing a novel debiasing method, called confidence regularization, which discourage models from exploiting biases while enabling them to receive enough incentive to learn from all the training examples. We evaluate our method on three NLU tasks and show that, in contrast to its predecessors, it improves the performance on out-of-distribution datasets (e.g., 7pp gain on HANS dataset) while maintaining the original in-distribution accuracy.Comment: to appear at ACL 202

    ANALISIS BIBLIOMETRIK CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DALAM SEKTOR PARIWISATA

    Get PDF
    Penelitian mengenai CSR di bidang pariwisata di Indonesia masih sangat terbatas, meskipun regulasi dan himbauan dari pemerintah terkait sudah dicanangkan. Implementasi CSR di sektor pariwisata yang dilakukan oleh para pelaku usaha di sektor pariwisata masih sangat sedikit. Hal ini dimungkinkan karena dampak negatif secara sosial dan lingkungan akibat pariwisata belum dipahami secara luas. Para pelaku usaha masih berfokus pada keuntungan secara ekonomi dan belum mengalokasikan anggaran untuk menjalankan tanggung jawab sosial dan lingkungan. Penelitian ini menganalisis secara bibliometrik mengenai penelitian terkait CSR di bidang pariwisata. Hasil penelusuran menggunakan Publish or Perish (PoP) pun menunjukkan minimnya jurnal penelitian mengenai CSR di sektor pariwisata. Melalui VOSviewer, diperoleh gambaran bahwa CSR bidang pariwisata masih perlu dikaji dan potensial untuk diteliti. Kata kunci: analisis bibliometrik, pariwisata, corporate social responsibility, csr, vos viewer

    A Review of Trends and Issues of Cybersecurity in Academic Libraries

    Get PDF
    Cyber security is rapidly becoming an important aspect of ICT around the globe. In Nigeria there have been increase in the rate of cybercrime and various organizations have become targets of cyber criminals. Cybercrime can pose a high risk to the economy and security of a nation. The most common types of cybercrime committed in Nigerian academic libraries include hacking, cyber-theft, viruses and worms, spamming, financial fraud, identity theft, cyber and website cloning. This paper examines the effectiveness of electronic security systems also known as cyber security in academic libraries in Nigeria. The paper was introduced by understanding what security is all about and then the perspective of cyber security. It moved on to analyse the various types of threats cyber security are exposed to and also the consequences of inaction. The paper moved on to analyse some cybersecurity actions that can be embarked on such as turning on firewalls, protecting passwords, preventing identity theft and so on. Finally the paper revealed cyber ethics that are to be adhered to. The paper concludes that academic libraries have suffered adversely from security issues and other anti-social menace and that the installation of security devices would drastically improve the situation

    Kewenangan Penuntut Umum Mengajukan Peninjauan Kembali Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi No. 33/PUU-XIV/2016

    Get PDF
    Putusan MK No. 33/PUU-XIV/2016 menyatakan bahwa Pasal 263 ayat (1) KUHAP secara bersyarat bertentangan dengan UUD 1945 sepanjang dimaknai lain selain yang secara eksplisit tersurat dalam norma a quo. Oleh karena itu yang berhak melakukan peninjauan kembali adalah terpidana dan ahli warisnya. Jaksa Penuntut Umum tidak berwenang melakukan Peninjauan Kembali. Hal ini menimbulkan permasalahan baru bagi Jaksa Penuntut Umum yang mewakili negara dan juga korban. Penulis menganalisa Perlindungan Korban Kejahatan Untuk Mengajukan Peninjauan Kembali Pasca Putusan MK tersebut. Dalam praktik Putusan Peninjauan Kembali Nomor: 55 K/Pid/1996 yang menjadi yurisprudensi Mahkamah Agung merupakan pembaharuan hukum. Dengan adanya Putusan MK No. 33/PUU-XIV/2016 telah mengesampingkan yurisprudensi yang merupakan pembaharuan hukum dan tentunya tidak menjamin hak korban kejahatan dalam mengajukan Peninjauan Kembali yang diwakili oleh Jaksa Penuntut Umum

    GAYA BAHASA DAN CITRAAN DALAM ALBUM RESPECT KARYA BONDAN PRAKOSO & FADE 2 BLACK (KAJIAN STILISTIKA)

    Get PDF
    Penelitian ini memiliki dua tujuan. (1) Menjelaskan jenis gaya bahasa yang terdapat dalam album Respect karya Bondan Prakoso & Fade 2 Black. (2) Menjelaskan bentuk penggunaan citraan yang terdapat album Respect karya Bondan Prakos & Fade 2 Black. Data dalam penelitian ini berupa kata, frasa, atau kalimat yang terdapat dalam album Respect  karya Bondan Prakoso & Fade 2 Black. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode simak dan catat. Data tersebut dianalisis dengan menggunakan teori stilistika sebagai teori pokok. Teori tersebut digunakan untuk menemukan gaya bahasa dan citraan yang terkandung di dalam album Respect karya Bondan prakoso & Fade 2 Black. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam album Respect karya Bondan Prakoso & Fade 2 Black terdapat 12 jenis gaya bahasa, yaitu gaya bahasa repetisi, aliterasi, asonansi, anastrof, apostrof, hiperbola, simile, metafora, personifikasi, sinekdoke, sinisme, sarkasme. Aspek citraan dalam album Respect karya Bondan Prakoso & Fade 2 Black terdiri dari citraan pengelihatan, citraan pendengaran, citraan perabaan, citraan penciuman, dan citraan gerakan.Kata kunci: stilistika, gaya bahasa, citraan, lirik lagu

    Analisa Perbandingan Statistik Kelemahan SPI dan Biaya Politik sebagai Pemoderasi Kerugian Keuangan Daerah pada Belanja Daerah

    Get PDF
    Permasalahan korupsi sudah lama menjadi masalah di Indonesia. Pemerintah telah berbagai upaya untuk memerangi korupsi yang merugikan keuangan negara/daerah. Korupsi sendiri erat berkaitan dengan kecurangan. Belanja Modal dinilai sering menjadi target korupsi sehingga terjadi kerugian keuangan daerah. Kelemahan SPI dan Biaya Politik diduga menjadi faktor penyebabnya. Studi ini  dilakukan di lingkungan Pemerintah Daerah di Indonesia. Riset ini bertujuan untuk mengatahui apakah Kelemahan SPI dan Biaya Politik benar-benar memperkuat terjadinya korupsi yang menyebabkan Kerugian Keuangan Daerah. Analisa yang digunakan adalah membandingkan kekuatan statistik (R-Square) antara persamaan regresi yang dibentuk dengan masing-masing variabel moderasi (Kelemahan SPI dan Biaya Politik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kelemahan SPI dan Biaya Politik sama-sama memperkuat hubungan moderasi antara Belanja Modal dengan Kerugian Keuangan Daerah. Namun demikian, Kelemahan SPI lebih kuat memoderasi hubungan tersebut daripada Biaya Politik. &nbsp
    • …
    corecore