153 research outputs found

    LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) DI SMK NEGERI 1 CANGKRINGAN

    Get PDF
    Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), merupakan suatu bentuk usaha peningkatan efisiensi dan kualitas penyelenggaraan proses pembelajaran yang merupakan bentuk pembelajaran mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk mencari pengetahuan di luar kampus yakni pengalaman mengajar, memperluas wawasan, pelatihan dan pengembangan kompetensi yang diperlukan dalam bidang yang ditekuni, peningkatan keterampilan, kemandirian, tanggung jawab, dan kemampuan dalam memecahkan masalah. Program PPL yakni dilihat dari aspek manajemen dan waktu dengan tujuan mengembangkan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru atau pendidik atau tenaga kependidikan. Standar kompetensi PPL dirumuskan dengan mengacu pada tuntutan empat kompetensi guru baik dalam konteks pembelajaran maupun dalam konteks kehidupan guru sebagai anggota masyarakat yakni kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi professional, dan kompetensi sosial. Selama satu bulan pelaksanaan PPL, mahasiswa bersangkutan melaksanakan praktik mengajar di dua kelas, yaitu kelas XI TKR 1 dan XI TKR 2, dengan keseluruhan tampil sebanyak 10 kali pertemuan. Standar kompetensi yang diajarkan yaitu, memelihara unit final drive/gardan dan memperbaiki unit kopling beserta komponen-komponen pengoperasiannya. Untuk menunjang kegiatan praktik mengajar, praktikan juga menyusun beberapa administrasi seperti, RPP, job sheet, soal evaluasi, dan buku kerja guru. Sebagian besar kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan ( PPL ) di SMK Negeri 1 cangkringan telah berjalan lancar sesuai rencana meskipun ada beberapa yang tidak sesuai rencana karena ada suatu hal. Munculnya hambatan selama pelaksanaan kegiatan merupakan hal yang wajar. Praktikan berharap, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang terkait

    LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

    Get PDF
    Praktik Pengalaman Lapangan merupakan kegiatan yang dilaksanakan untuk mengembangkan ketrampilan mahasiswa sebagai calon pendidik. Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan diharapkan dapat memberikan pengalaman secara langsung kepada mahasiswa praktikan dalam kegiatan belajar mengajar dan praktik persekolahan, serta dapat memperluas wawasan. Adapun tujuan dari Kegiatan PPL diantaranya untuk mencetak calon-calon tenaga pendidik dan pengajar yang profesional di bidangnya. Kegiatan PPL dilaksanakan di SMA Negeri 1 Cangkringan yang terletak di Jl Merapi Golf, Bedoyo, Wukirsari, Cangkringan, Sleman. Praktik efektif dilaksanakan mulai tanggal 10 Agustus hingga 12 September 2015. Praktik pengalaman lapangan yang dilakukan di SMA Negeri 1 Cangkringan meliputi kegiatan praktik pengembangan perangkat pembelajaran, praktik mengajar di kelas dan praktik persekolahan. Praktik mengajar di kelas bertujuan agar mahasiswa memperoleh pengalaman mengajar. Pada kesempatan ini praktikan mengajar mata pelajaran Geografi di kelas X.A, X.B, X.C, dan X.D. Mahasiswa mengadakan observasi terhadap kegiatan pembelajaran yang ada, meliputi observasi sekolah dan pembelajaran di dalam kelas, praktikan juga berusaha mencari informasi dari guru mata pelajaran geografi mengenai kondisi dan potensi peserta didik, fasilitas pendukung dan juga faktor penghambat yang sering ditemui ketika Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berlangsung. Kegiatan praktik mengajar di kelas mulai dilaksanakan pada tanggal 13 Agustus 2015. Sementara kegiatan praktik persekolahan dimaksudkan agar mahasiswa mengenal manajemen sekolah dan melakukan kegiatan di luar belajar mengajar seperti kegiatan piket mingguan. Kegiatan praktik mengajar di kelas telah dilaksanakan sebanyak 14 kali pertemuan. Dari kegiatan praktik mengajar dan praktik persekolahan yang telah dilaksanakan, maka dapat didapatkan hasil bahwa siswa SMA Negeri 1 Cangkringan rata-rata mempunyai kesungguhan belajar. Hal tersebut juga didukung dari pihak sekolah dengan menjalankan lembaganya secara profesional sehingga dapat mewujudkan output yang baik

    LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

    Get PDF
    Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) bidang bimbingan dan konseling telah dilaksanakan di SMA Negeri 1 Banguntapan selama dua bulan. Tujuan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah memberikan pengalaman kepada mahasiswa dalam bidang pembelajaran di sekolah; memberikan kesempatan mengenal, mempelajari, menghayati permasalahan sekolah; meningkatkan kemampuan mahasiswa menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang telah dikuasai. Pelaksanaan PPL dimulai pada tanggal 15 Juli 2016 sampai dengan 15 September 2016. Kegiatan yang telah dilaksanakan meliputi observasi di SMA Negeri 1 Banguntapan sebagai bahan acuan dalam menyusun program kerja PPL dan pembuatan program kerja PPL secara individu. Program kerja meliputi pemberian layanan mencakup 4 aspek yaitu : pribadi, sosial, belajar, dan karir. Pelaksanaan pemberian layanan bimbingan dan konseling meliputi : (1) Pelayanan dasar yang terdiri dari bimbingan klasikal, pelayanan orientasi, pelayanan informasi, dan pelayanan pengumpulan data (2) Pelayanan responsive yang meliputi konseling individual. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dapat dilaksanakan dengan baik dan dapat memenuhi target jam yang telah ditetapkan sebanyak masuk minimal 4 kali mengajar terbimbing. Adapun hambatan yang terjadi selama kegiatan PPL adalah kurang memperhatikannya siswa saat disampaikan materi layanan sehingga praktikan harus memberikan materi layanan yang lebih interaktif dan inovatif agar siswa lebih memperhatikan materi layanan yang diberikan

    Perubahan fungsi Uang tunai ke non-Tunai Melalui Aplikasi Smartphone (Studi Fenemenologi Gaya Belanja)

    Get PDF
    Bermodalkan smartphone yang digunakan user/manusia dalam keseharian ditunjang pula dengan fasilitas internetyang semakin luas, user/manusia dapat mencoba suatu bentuk usaha yang dapat ditawarkan kepada konsumentermasuk dalam interaksi jual belinya, salah satunya dengan menyediakan fitur pembayaran Non-Tunai. Adanya fiturpembayaran non-tunai ini mengindikasikan terjadinya perubahan fungsi uang sebagai pembayaran tunai ke non-tunaimelalui aplikasi smartphone, salah satunya dapat dilihat dari mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum UniversitasNegeri Surabaya yang menggunakan aplikasi pada smartphone untuk metode pembayaran non tunai. Fenomenatersebut menunjukan bahwa kemudahan akses dalam bertransaksi berimbas digaya belanja di masyarakat, masyarakatsemakin mudah mengeluarkan uangnya tanpa perhitungan kebermanfaatkan dari mereka gunakan. Denganmenggunakan pendekatan kualitatif. Penulis melakukan terhadap 28 Narasumber dari Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Surabaya melalui Wawancara dengan analisis interaktif. Adanya Narasumber tersebut diharapkan mampu mendeskripsikan terkait dengan ucapan maupun aktivitas (tingkah laku) informan oleh peneliti,peneliti berusaha menjawab bagaimana motif belanja pada mahasiswa UNESA yang melakukan Perubahan FungsiUang Tunai Ke Non-Tunai Melalui Aplikasi Smartphone dari perspektif teori Fenomenologi. Hasil dari pembahasandisimpulkan bahwa yang menjadi motif mahasiswa menggunakan pembayaran cashlees (Non-Tunai) adalah cashback,dorongan atau ajakan dari lingkungannya maupun dari kerabat dekat, serta influence dari konten-konten dalam mediasosial. Sedangkan in orderto motive, yaitu: mampu mempersingkat pemanfaatan waktu (efesiensi) dalam pembayaran,mengikuti perkembangan teknonologi dan infomrasi di masa digitalisasi (modernitas), penggunaan alat pembayarannon-tunai juga mempermudah manajemen keuangan dari Mahaisiswa

    PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN LINGKUNGAN SOSIAL TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV SD MUHAMMADIYAH 16 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010/2011

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Untuk mengetahui pengaruh yang signifikan lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar; 2) Untuk mengetahui pengaruh yang signifikan lingkungan sosial terhadap prestasi belajar; 3) Untuk mengetahui pengaruh yang signifikan lingkungan keluarga dan lingkungan sosial terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kuantitatif dengan penarikan kesimpulan melalui analisis statistik. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Muhammadiyah 16 Surakarta tahun ajaran 2010/2011. Sampel diambil sebanyak 38 orang siswa. Data yang diperlukan diperoleh melalui angket, observasi dan dokumentasi. Angket sebelumnya diuji cobakan dan diuji validitas serta diuji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, uji t, uji F, uji R2, dan sumbangan relatif dan efektif. Hasil analisis regresi memperoleh persamaan garis regresi: Y = 18,124 + 0,532X1 + 0,731X2. Persamaan menunjukkan bahwa prestasi belajar siswa dipengaruhi oleh pengaruh lingkungan keluarga dan lingkungan sosial. Kesimpulan yang diambil adalah: 1) Ada pengaruh yang signifikan antara lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar siswa kelas IV SD Muhammadiyah 16 Surakarta. Hal ini berdasarkan analisis regresi linier ganda (uji t) diketahui bahwa thitung > ttabel, yaitu 3,368 > 2,030 dan nilai signifikansi ttabel, yaitu 2,540 > 2,030 dan nilai signifikansi Ftabel, yaitu 20,308 > 3,267 dan nilai signifikansi < 0,05. Dengan koefisien determinasi yang diperoleh sebesar 0,537. 4) Hasil uji koefisien determinasi (R2) sebesar 0,537 menunjukkan bahwa besarnya pengaruh lingkungan keluarga dan lingkungan sosial terhadap prestasi belajar siswa adalah sebesar 53,7%, sedangkan 46,3% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti

    PEMBELAJARAN BIOLA GRADE 11 SECARA DARING DI LEMBAGA KURSUS MOSHI-MOSHI CREATIVE MUSIC SCHOOL

    Get PDF
    Pandemi Covid-19 memberikan dampak besar dalam aspek pendidikan. Moshi-moshi Creative Music School (MCMS) adalah salah satu lembaga pendidikan musik nonformal yang memiliki kurikulum khusus yang dirancang oleh Yamaha Music Foundation Jepang (YMF). Tujuan dari penelitian ini ialah mengkaji bagaimana MCMS melakukan pembelajaran biola secara daring. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan sumber pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dokumentasi dengan sumber informan berupa siswa, guru, dan direktur MCMS. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Validitas data penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil dari penelitian ini adalah pembelajaran biola yang dilakukan secara daring oleh MCMS dilaksanakan dengan mengacu pada kurikulum YMF. Pembelajaran biola menggunakan model pembelajaran&nbsp; daring dengan alokasi waktu 30 menit, terdiri dari persiapan, kegiatan inti, penutup. Pada setiap tahapan, memiliki metode yang berbeda dimana terdiri dari metode ceramah, demonstrasi, imitasi dan drill. Media/aplikasi pembelajaran menggunakan zoom meeting, materi buku yang sudah disediakan, serta media aural. Sementara itu, terdapat evaluasi mikro dan evaluasi makro pada pembelajaran di MCMS. Pembelajaran biola secara daring ini dapat dikatakan cukup baik dan efektif walaupun tetap masih belum dilakukan secara optimal dalam melakukan pembelajaran daring dimana terdapat aspek yang belum terpenuhi yaitu kreativitas dalam melakukan pembelajaran daring

    Kapasitas Keimigrasian dan Tingkat Pelayanan Pejabat Imigrasi

    Get PDF
    Belum ada penelitian terkait keimigrasian di Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo Boyolali. Karyailmiah ini secara rinci bertujuan untuk menganalisis kapasitas keimigrasian dan tingkat pelayanan pejabat imigrasi. Penelitian ini termasuk penelitian lapangan (field research) dengan data primer berupa hasil observasi waktu penumpang menunggu (menit) dan waktu pemrosesan passport per penumpang (menit) saat keberangkatan dan kedatangan. Data sekunder dalam penelitian ini yaitu jumlah penumpang berangkat dan datang pada waktu sibuk serta kondisi eksisting jumlah meja pemeriksaan passport berangkat, jumlah meja pemeriksaan passport datang, dan luas area pemeriksaan passport. Data terkait kapasitas keimigrasian dianalisis menggunakan perhitungan kebutuhan ruang terminal penumpang dalam SNI 03-7046-2004 tentang Standar Nasional Indonesia Terminal Penumpang Bandar Udara, sedangkan tingkat pelayanan dihitung berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 178 Tahun 2015 tentang Standar Pelayanan Pengguna Jasa Bandar Udara. Hasil analisis menunjukkan bahwa kapasitas keimigrasian telah memenuhi persyaratan teknis pengoperasian fasilitas teknik bandar udara. Selain itu, tingkat pelayanan imigrasi mendapatkan nilai sempurna untuk kedua tolak ukur di imigrasi keberangkatan dan imigrasi kedatangan. Kesimpulan pada penelitian ini terbatas pada data tahun tertentu dan saat observasi dilakukan, sehingga tidak dapat menggambarkan kondisi kapasitas keimigrasian dan tingkat pelayanan pejabat imigrasi untuk waktu selanjutnya. Oleh karena itu, penelitian dengan topik yang sama perlu dilakukan secara berkala untuk melihat perkembangan serta perbandingan hasil, terutama pengamatan saat waktu sibuk

    Analisis Pengaruh Manajemen Waktu, Motivasi Kuliah, dan Aktualisasi Diri Terhadap Prestasi Akademik Mahasiswa Yang Bekerja (Studi Pada Mahasiswa Milenial di Universitas Kristen Satya Wacana)

    Get PDF
    Fenomena yang terjadi saat ini adalah mahasiswa mengalami kesulitan dalam mengatur manajemen waktu, karena beberapa mahasiswa menjalankan kuliah sambil bekerja paruh waktu yang menyebabkan mahasiswa kesulitan dalam mengatur waktu perkuliahan mereka. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh antara manajemen waktu, motivasi belajar, aktualisasi diri terhadap prestasi akademik mahasiswa milenial Universitas Kristen Satya Wacana yang bekerja paruh waktu. Penelitian ini dikategorikan sebagai penelitian kuantitatif, dimana instrumen penelitian ini berupa kuesioner dengan skala Likert. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa milenial di UKSW yang bekerja paruh waktu. Teknik pengambilan sampel dengan metode accidental sampling. Sampel yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 60 orang. Teknik pengujian data adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa manajemen waktu berpengaruh positif terhadap prestasi akademik. Motivasi kuliah berpengaruh positif terhadap prestasi akademik. Aktualisasi diri berpengaruh positif terhadap prestasi akademik.The current phenomenon is that students have difficulty this in that time management, because some students study while working part-time this causes students to have difficulty this managing their studying time. This study aims to examine the effect of time management, motivation to study, and self-actualization on the academic achievement of Satya Wacana Christian University millennial students who work parttime. This research is categorized as quantitative research, where the research instrument is a questionnaire with a Likert scale. The population in this study are millennial students at SWCU who work part-time. The sampling technique used was the accidental sampling method. The sample in this study was 60 people. The data technique is multiple linear regression analysis. This study concluds that time management has a positive effect on academic achievement. Motivation to study has a positive effect on academic achievement. Self-actualization has a positive effect on academic achievement
    corecore